2
“ Yayasan
Menurut UU No. 16 Tahun 2001, sebagai dasar hukum positif yayasan,
pengertian yayasan adalah badan hukum yang kekayaaannya terdiri dari
kekayaan yang dipisahkan dan diperuntukkan untuk mencapai tujuan tertentu
di bidang sosial, keagamaan, dan kemanusiaan.
👉 Wakaf
👉 Hibah
👉 Hibah wasiat
👉 Perolehan lain yang tidak bertentangan dengan anggaran
dasar yayasan atau peraturan perundangan-undang yang
berlaku 4
“ Laporan Keuangan Yayasan
Menurut ISAK 35, laporan keuangan entitas nirlaba
(termasuk yayasan) terdiri dari 5 jenis :
5
Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)
6
Ciri-ciri LSM:
⊹ Organisasi ini bukan bagian dari pemerintah, birokrasi/negara
⊹ Organisasi ini tidak bertujuan memperoleh keuntungan
(nirlaba)
⊹ Dilakukan untuk kepentingan masyarakat umum, tidak hanya
untuk kepentingan para anggota seperti yang dilakukan di
koperasi/organisasi profesi
⊹ Sukarela, menjalankan derajat kesukarelaan tertentu
7
Fungsi Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM):
⊹ Sebagai wadah organisasi yang menampung, memproses, mengelola,
dan melaksanakan semua aspirasi masyarakat
⊹ Ikut menumbuhkembangkan jiwa dan semangat serta
memberdayakan masyarakat dalam bidang pembangunan, ini
merupakan salah satu fungsi utama dari pembentukan lembaga
swadaya masyarakat
⊹ Ikut melaksanakan, mengawasi, memotivasi dan merancang proses
dan hasil pembangunan secara berkesinambungan, serta terjun
langsung di lingkungan masyarakat dalam memberikan penyuluhan
⊹ Turut menciptakan suasana yang kondusif
8
Laporan Keuangan LSM
10
Organisasi keagamaan
Secara etimologis, organisasi keagamaan dapat diartikan
sebagai organisasi yang fokus gerakannya terkait agama
tertentu, yang menyangkut juga permasalahan ibadah atau
menjalankan segala kewajiban terkait agama tertentu
14
Karakteristik Partai Politik
Tujuan utama partai Perjuangan utama
politik adalah dalam partai politik
rangka meraih dilakukan melalui
kekuasaan pemilu
Memiliki beberapa
Kepentingan public peraturan yang
yang lebih besar secara khusus
mengatur partai
politik
Adanya kegiatan
lima tahunan,yakni
kampanye
15
Fungsi Partai Politik
Partai politik sebagai komunikasi public
16
Sumber dana Partai Politik
Iuran anggota
Sumbangan yang sah menurut hokum
Bantuan dari anggaran negara (yang diatur dalam
peratura pemerintah) diberikan secara proporsional
kepada partai politik yang mendapatkan kursi di Lembaga
perwakilan rakyat
Sumbangan yang sah menurut hukum dapat berupa uang,
barang, fasilitas, peralatan, dan atau jasa
Sumbangan dari anggota dan bukan anggota sah menurut
hukum paling banyak senilai 200 juta rupiah dalam waktu
1 tahun
Sumbangan dari perusahaan dan/ badan usaha yang sah
menurut hukum paling banyak senilai 800 juta rupiah
dalam waktu 1 tahun 17
Tipe pelaporan dana kampanye
• Tentukan metode pencatatan yang digunakan
• Pisahkan pencatatan pemasukan dan pengeluaran
antara keuangan rutin parpol dengan dana
kampanye
• Semua transaksi yang dilakukan harus memiliki
bukti tertulis seperti surat perjanjian/kontrak
tertulis, kwitansi, faktur
• Semua kegiatan yang berkaitan dengan kampanye
harus dilengkapi dengan dokumentasi kegiatan
18
Ciri dasar akutansi partai politik
Tidak bertujuan untuk mengukur laba tetapi untuk
mendapatkan informasi keuangan bagi semua pihak dalam
rangka transparansi dan akuntabilitas public
Kepemilikan dalam parpol tidak dapat dijual, dialihkan atau
ditebus kembali atau kepemilikan tersebut tidak
mencerminkan proporsi pembagian sumberdaya entitas
pada saat likuidasi atau pembubaran entitas
Sebagian besar sumber daya keuangan berasal dari para
doatur yang tidak mengharapkan adanya pembayaran
kembali atau manfaat ekonomi yang sebanding dengan
jumlah sumberdaya yang diberikan
19
Entitas pelaporan
20
Pemerasan Oleh Oknum LSM
Dua warga Madura dicokok polisi usai Ketahuan memeras warga
dengan modus mengaku sebagai anggota dari Lembaga Swadaya
Masyarakat (LSM). Uniknya, meski mengaku sebagai LSM, mereka
melengkapi diri dengan lencana yang mirip dengan Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK).korban yang diancam dan diperas
oleh kedua pelaku terkait pengerjaan proyek Pokmas irigasi pada
tahun 2019. saat bertemu korban, tersangka meminta uang Rp100
juta.Tersangka merupakan oknum LSM Badan Pemantau
Penyelenggara Pemerintahan Republik Indonesia (BP3RI) dan LSM
Komunitas Pengawas Korupsi (KPK) RI,”
Peyelesaian
Sebaiknya lsm lebih diawasi secara hukum, dan bila diperlukan, dilakukan
audit terhadap lsm yang diduga bermasalah
21
Thank you
22