BAPTIS KEDIRI
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS PROGRAM STRATA 1
ASUHAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
1. BIODATA :
Nama : TN. S……………………………………….No.Reg199963
Umur : 79 Tahun……………………………………………………….
Jenis Kelamin : Laki-laki………………………………………………….….…
Agama : islam……………………………………………………..…….
Alamat : Kenten…………………………..……..................................
Pendidikan : SD……………………………………………………..……....
Pekerjaan : Petani……………………………………………….…….……
Tanggal MRS : 24 Mei 2015……………………………………………………
Tanggal Pengkajian : 25 Mei 2015………………………………..…….............
Golongan Darah : -………………………………………………………………..
Diagnosa Medis :Hernia inguinalis Lateralis Sinistra.................................................
2. KELUHAN UTAMA
Pasien mengatakan nyeri pada kuadran bagian kiri bawah , nyeri senut-senut seperti ditusuk-
tusuk dengan skali nyeri 6 yang terjadi hilang timbul, nyeri bertambah ketika banyak
bergerak dan batuk.
D. Pemeriksaan Jantung :
Inspeksi: ictus cordis tidak tampak
Palpasi: ictus cordis teraba di costa ke-8 dan 9 batas kanan line parasternal kanan, batas
kiri linea mid klavikula sinistra costa ke-5
Perkusi : batas jantung pada ICS II area aorta pada sebelah kanan dan pulmonal pada
sebelah kiri), ICS V mid sternalis kiri (pada area katup trikuspid atau ventrikel kanan)
ICS V mid clavikula kiri ( pada area katup mitral). Batas jantung atas pada ICS II mid
sternalis, kiri : ICS V midclavikula kiri, Bawah : ICS V dan batas kanan pada ICS IV
midsternalis kanan
Auskultasi : terdengar bunyi jantung 1 dan 2 lup dup
E. Pemeriksaan Abdomen :
Inspeksi : bentuk datar, ada luka bekas operasi(area inguinal), balutan kering dan bersih
Auskultasi : bising usus 18x/mnt
Perkusi : suara perkusi timpani
Palpasi:nyeri tekan di kuadran kiri bawah
G. Pemeriksaan Neurologi :
Nilai kesadaran pasien compsomentis yaitu kesdaran normal sadar penuh dan dapat
menjawab semua pertanyaan tentang sekelilingnya, tidak tampak gelisah
dengan gcs 15
Eyes = 4 dapat membuka mata secara spontan
Erbal 5= dapat berorientasi dengan baik
Motorik 6=dapat mengikuti perintah secara baik
Pemeriksaan refkel patela baik, pupil isokor.
Kediri , ……………………….
Tanda Tangan Mahasiswa,
DS 2:
- Pasien mengatakan balutan
kering dan bersih Tindakan Invasif Risiko Infeksi (D.0142)
DO 2:
- Suhu 37,2C
- Terdapat luka post operasi
lebar 10 cm , dibalut dengan
kassa, balutan kering dan
bersih
DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN
DIAGNOSIS KEPERAWATAN :
2. SIKI :
a. Dipertahankan/ditingkatkan pada
b. Dipertahankan/ditingkatkan pada
c. Dipertahankan/ditingkatkan pada
d. Dipertahankan/ditingkatkan pada
e. Dipertahankan/ditingkatkan pada
f. Dipertahankan/ditingkatkan pada
g. Dipertahankan/ditingkatkan pada
h. Dipertahankan/ditingkatkan pada
i. Dipertahankan/ditingkatkan pada
j. Dipertahankan/ditingkatkan pada
k. Dipertahankan/ditingkatkan pada
3. SIKI :
a. Dipertahankan/ditingkatkan pada
b. Dipertahankan/ditingkatkan pada
c. Dipertahankan/ditingkatkan pada
d. Dipertahankan/ditingkatkan pada
e. Dipertahankan/ditingkatkan pada
f. Dipertahankan/ditingkatkan pada
g. Dipertahankan/ditingkatkan pada
2. SIKI :
a. Dipertahankan/ditingkatkan pada
b. Dipertahankan/ditingkatkan pada
c. Dipertahankan/ditingkatkan pada
d. Dipertahankan/ditingkatkan pada
e. Dipertahankan/ditingkatkan pada
f. Dipertahankan/ditingkatkan pada
g. Dipertahankan/ditingkatkan pada
h. Dipertahankan/ditingkatkan pada
i. Dipertahankan/ditingkatkan pada
j. Dipertahankan/ditingkatkan pada
k. Dipertahankan/ditingkatkan pada
3. SIKI :
a. Dipertahankan/ditingkatkan pada
b. Dipertahankan/ditingkatkan pada
c. Dipertahankan/ditingkatkan pada
d. Dipertahankan/ditingkatkan pada
e. Dipertahankan/ditingkatkan pada
f. Dipertahankan/ditingkatkan pada
g. Dipertahankan/ditingkatkan pada
h. Dipertahankan/ditingkatkan pada
i. Dipertahankan/ditingkatkan pada
j. Dipertahankan/ditingkatkan pada
k. Dipertahankan/ditingkatkan pada
2. Risiko infeksi berhubungan dengan Pencegahan infeksi (1.14539) Pencegahan infeksi (1.14539)
tindakan invasif ditandai dengan
Pasien mengatakan balutan kering Observasi: Observasi:
dan bersih dengan Suhu 37,2C,
Terdapat luka post operasi lebar 10 - Monitor tanda dan gejala infeksi likal dan sistemik - untuk mengetahui tanda dan gejala infeksi likal dan
cm , dibalut dengan kassa, balutan
kering dan bersih Terapeutik : sistemik sedini mungkin
- Cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan pasien dan Terapeutik :
lingkungan pasien - Cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan pasien
- Observasi luka dan perawatan luka aseptic dan lingkungan pasien sangat bermnafaat untuk
mengurangi terjadinya infeksius
- Pertahankan teknik aseptic pada pasien beresiko tinggi
- untuk menjaga kesterilan sehingga mengurangi resiko
Kolaborasi :
infeksi
-pemberian antibiotic dengan dokter Kolaborasi :
- Untuk mencegah terjadinya infeksi
TINDAKAN KEPERAWATAN
26 Mei
2015 S :pasien mengatakan skala nyeri berkurang Mhsw Devi
menjadi 2.
09.05
O:ttv : TD: 120/80mmHg, N:84 x/mnt,
RR:20x/mnt dan S:36,3 C dan tampak lebih
tenang
A:masalah teratasi sebagian
P:Intervensi dihentikan,pasien pulang
09.10 S:klien mengatakan luka post operasi baik dan Mhsw Devi
tidak ada gejala infeksi, klien mengatakan akan
ke poli bedah ketika mengangkan jahitan.
O: Luka dan balutan operasi tampak baik
A:masalah teratasi sebagian
P: lanjutkan intervensi