Dasar Hukum:
1
Terkait dengan pelaksanaan Ujian Sekolah, Kelulusan Peserta Didik dan Kenaikan
Kelas di SLB Negeri/Swasta dan libur sekolah Tahun Pelajaran 2020/2021 di Provinsi Lampung,
dengan ini kami sampaikan hal-hal sebagai berikut :
A. JADWAL KEGIATAN
1. Ujian Sekolah (US) SMALB dilaksanakan tanggal 15 .s.d. 20 Maret 2021
2. Ujian Sekolah (US) SMPLB dilaksanakan tanggal 05 .s.d. 10 April 2021
3. Ujian Sekolah (US) SDLB dilaksanakan tanggal 19 .s.d. 23 April 2021
4. Libur awal puasa 3 hari (satu hari sebelum, dua hari awal puasa)
5. Libur dalam rangka Hari Raya Idul Fitri 1442 H. tanggal 8 s.d. 23 Mei 2021
6. Rapat Kelulusan SMALB, tanggal 4 Mei 2021
7. Pengumuman kelulusan SMALB tanggal 6 Mei 2021
8. Rapat Kelulusan SMALB, tanggal 1 Juni 2021
9. Pengumuman kelulusan SMPLB tanggal 04 Juni 2021
10. Pengumuman kelulusan SDLB tanggal 04 Juni 2021
11. Penilaian Akhir Tahun (PAT) untuk siswa kelas X (sepuluh) dan kelas XI
(sebelas) tanggal 31 Mei s.d. 7 Juni 2021.
12. Penilaian Akhir Tahun (PAT) untuk siswa kelas VII (tujuh) dan kelas VIII
(delapan) tanggal 31 Mei s.d. 7 Juni 2021.
13. Penilaian Akhir Tahun (PAT) untuk siswa kelas I (satu) sd. kelas V (lima)
tanggal 31 Mei s.d. 7 Juni 2021.
14. Penanggalan dan pembagian buku rapor tanggal 18 Juni 2021.
15. Libur semester genap tanggal 20 Juni s.d. 11 Juli 2021
2
JADWAL PENILAIAN AKHIR TAHUN/KENAIKAN KELAS SMALB
No Hari, Tanggal Waktu Materi/Bidang/ Peserta
3
1) Soal yang ditampilkan harus bisa mengacak sehingga antara satu peserta
dengan peserta yang lain berbeda dalam waktu yang bersamaan;
2) Waktu mengerjakan soal sesuai dengan jadwal yang ditetapkan;
d. Presensi dan Dokumentasi
1) Tes daring yang diberikan harus dapat dibuktikan keterlaksanaannya dalam
bentuk presensi kehadiran peserta didik dan dokumentasi kegiatan.
2) Tes daring dapat dilakukan bagi warga sekolah dengan mudah dan
terjangkau.
D. KENAIKAN KELAS
1. Ujian Akhir Semester untuk kenaikan kelas, dapat dilakukan dalam bentuk
a. Portofolio berupa evaluasi atas nilai rapor, nilai sikap/perilaku dan
prestasi yang diperoleh sebelumnya (penghargaan, hasil perlombaan dan
sebagainya ).
b. Penugasan.
c. Tes secara luring atau daring, dan/atau
d. Bentuk kegiatan penilaian lainya yang ditetapkan oleh satuan pendidikan yang
bersangkutan.
2. Ujian Akhir Semester untuk kenaikan kelas untuk mendorong aktivitas belajar yang
bermakna dan tidak perlu mengukur ketuntasan capaian kurikulum secara
menyeluruh.
3. Keputusan kenaikan kelas bagi peserta didik dilakukan berdasarkan hasil rapat pleno
dewan guru dengan mempertimbangkan kebijakan satuan pendidikan, seperti
minimal kehadiran, tata tertib, dan peraturan lainnya yang berlaku di satuan
pendidikan tersebut.
4. Kriteria kenaikan kelas dari satuan pendidikan harus tersurat dalam dokumen KTSP.
Lembar kriteria kenaikan kelas dilampirkan pada rapor peserta didik.
E. PENILAIAN
Nilai Rapor
1. Penilaian Sikap
a. Nilai Sikap yang ditulis adalah sikap spiritual dan sikap social yang
merepresentasikan ketercapaian sikap pada KI- l dan KI-2.
b. Nilai sikap selama satu semester pada rapor ditulis dalam bentuk huruf dengan
kategori D, C, B, atau A dan dilengkapi dengan deskripsi singkat. Deskripsi yang
ditulis pada sikap spiritual dan sikap sosial adalah perilaku yang sangat baik,
4
c. sedangkan sikap spiritual dan sikap sosial yang kurang baik dideskripsikan sebagai
perilaku yang perlu pembimbingan.
d. Dalam hal peserta didik yang tidak ada informasi tambahan dari semua guru, sikap
peserta didik tersebut diasumsikan berperilaku baik.
2. Pengetahuan
a. Nilai pengetahuan diperoleh dari hasil penilaian harian dan penilaian akhir
selama satu semester untuk mengetahui pencapaian kompetensi pada setiap KO
pada KI-3.
b. Nilai akhir selama satu semester pada rapor ditulis dalam bentuk angka bulat
pada skala 0-100 dan predikat, serta dilengkapi dengan deskripsi singkat
kompetensi yang menonjol berdasarkan pencapaian KO dan/atau
kompetensi yang masih perlu ditingkatkan selama satu semester.
b. Laporan hasil belajar pada penilaian akhir semester berdasarkan KO yang
diuji.
3. Keterampilan
a. Nilai keterampilan diperoleh dari hasil penilaian unjuk
kerja/kinerja/praktik, proyek, produk, portofolio, dan bentuk lain sesuai
karakteristik KO mata pelajaran.
b. Hasil penilaian setiap KD pada KI-4 berdasarkan nilai optimal jika
penilaian dilakukan dengan teknik yang sama pada KO yang sama yang dilakukan
beberapa kali penilaian. Jika penilaian KO yang sama dilakukan dengan teknik
yang berbeda, misalnya proyek dan produk atau praktik dan produk, maka hasil
akhir penilaian KO tersebut dirata-ratakan.
c. Nilai akhir keterampilan pada setiap mata pelajaran adalah dengan cara merata-
ratakan dari semua nilai KO pada KI-4 dalam satu semester.
d. Penulisan capaian keterampilan pada rapor menggunakan angka bulat pada
skala 0-100 dan predikat, serta dilengkapi deskripsi singkat capaian kompet
5
5. Setelah selesai pelaksanaan Ujian Sekolah diharapkan semua satuan pendidikan
melaporkan dan mengirimkan Dokumen Ujian Sekolah ke Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Provinsi Lampung c.q Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan
Khusus Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung
6. Hal-hal yang belum jelas dapat berkoordinasi secara berjenjang dengan Kepala
Bidang Pembinaan Pendidikan Khusus Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi
Lampung
7. Kriteria nilai Sikap/Perilaku peserta didik ditentukan melalui rapat dewan guru.
8. Kriteria peserta didik Lulus Ujian Sekolah ditentukan melalui rapat dewan guru.
9. Standar Kelulusan peserta didik ditetapkan oleh satuan pendidikan yang bersangkutan
melalui rapat Dewan Guru.
10.Tanggal kelulusan dan tanggal penulisan Ijazah/STTB akan disampaikan
kemudian.
11.Pengisian nilai pada halaman belakang blanko Ijazah/STTB tahun pelajaran
2020/2021, akan diatur kemudian dalam surat yang berbeda sambil menunggu
petunjuk lebih lanjut dari Kemendikbud.
G. PELAPORAN
Setelah selesai pelaksanaan Ujian Sekolah diharapkan semua satuan pendidikan
melaporkan dan mengirimkan Dokumen Ujian Sekolah ke Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Provinsi Lampung c.q Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Khusus
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung
H. LAIN-LAIN
Hal-hal yang belum jelas dapat berkoordinasi secara berjenjang dengan Kepala
Bidang Pembinaan Pendidikan Khusus Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi
Lampung, Kepala Cabang Dinas Pendidikan se-Provinsi Lampung, Pengawas Pembina,
dan Pengurus MKKS SLB Provinsi/Kabupaten/Kota.