DOSEN:
Neng Tika Septika S, S.E., M. Ak
Disusun Oleh:
Luthfiy Fithriyyah
10120151
Puji syukur kepada Allah SWT atas kesehatan yang di berikan kepada
“Perhitungan dan Analisa Harga Pokok Produk PT. Buana Raya” ini sesuai dengan
yang penulis harapkan. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada dosen
mata kuliah Akuntansi Biaya dan Lab atas bimbingan beliau penulis dapat
hambatan dan kesulitan tersebut dapat teratasi dengan adanya uluran tangan dan
bantuan dari berbagai pihak sehingga pada saatnya makalah ini dapat terwujud
Penulis juga menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan.
Untuk itu penulis sangat terbuka terhadap kritik dan saran demi perbaikan dimasa
Harga Pokok Produk PT. Buana Raya” ini berguna bagi para pengajar, mahasiswa,
Luthfiy Fithriyyah
i
DAFTAR ISI
ii
BAB 3 BULAN MARET 2021.............................................................................. 9
3.1 Perhitungan Harga Pokok Produksi ......................................................... 9
3.1.1 Perhitungan Biaya Produksi Variabel Departemen Tenun ................ 9
3.1.2 Perhitungan Biaya Produksi Variabel Departemen Pencelupan ........ 9
3.2 Perhitungan Nilai Persediaan ..................................................................... 9
3.2.1 Harga Pokok Produk Selesai dan Persediaan Produk Dalam Proses
Departemen Tenun ............................................................................. 9
3.2.2 Harga Pokok Produk Selesai dan Persediaan Produk Dalam Proses
Departemen Pencelupan .................................................................. 10
3.3 Laporan Biaya Produksi ........................................................................... 10
3.3.1 Laporan Biaya Produksi Variabel Departemen Tenun..................... 10
3.3.2 Laporan Biaya Produksi Variabel Departemen Pencelupan ............ 11
3.4 Laporan Laba Rugi .................................................................................. 11
3.5 Analisa ........................................................................................................ 12
PENUTUPAN ...................................................................................................... 13
iii
BAB 1
1.2.1 Harga Pokok Produk Selesai dan Persediaan Produk Dalam Proses
Departemen Tenun
Harga Pokok Produk selesai yang ditransfer ke Departemen Pencelupan
Biaya bahan baku 18.818.182
Biaya tenaga kerja 27.670.673
Biaya overhead pabrik variabel 34.818.750
Total Harga Pokok 45.000 unit @ Rp 1.807 81.307.605
Harga Pokok Persediaan Produk alam proses akhir
BBB 4.181.818
BTK 4.304.327
BOPV 5.416.250
13.902.395
Jumlah biaya produksi variabel yang dibebankan dalam Departemen Tenun 95.210.000
1
1.2.2 Harga Pokok Produk Jadi dan Persediaan Dalam Proses
Departemen Pencelupan.
Harga Pokok Produk selesai yang ditransfer ke gudang
Biaya dari Departemen Tenun 89.382.312
BTK Departemen Pencelupan 38.602.362
BOPV Departemen Pencelupan 47.945.736
Total Harga Pokok 175.930.411
Harga Pokok Persediaan Produk dalam proses akhir
Yang berasal dari Departemen Tenun 3.575.292
Yang ditambahkan di Departemen Pencelupan
BTK 617.638
BOPV 1.534.264
5.727.194
Jumlah biaya produksi variabel yang dibebankan dalam Departemen Pencelupan 181.657.605
Data Produksi
Produk dalam proses awal 5.000 m
Dimasukkan dalam proses 50.000 m
Jumlah produk yang diolah dalam bulan Februari 55.000 m
Produk selesai yang ditransfer ke Departemen Pencelupan 45.000 m
Produk dalam proses akhir 10.000 m
55.000
Biaya yang dibebankan ke Departemen Tenun Total Perunit
Biaya Bahan Baku 23.000.000 418
Biaya Tenaga Kerja 31.975.000 615
BOP Variabel 40.235.000 774
Jumlah biaya variabel yang dibebankan dalam Departemen Tenun 95.210.000 1.807
Perhitungan Biaya
Harga Produk Selesai yang di transfer ke Departemen Pencelupan
45.000 unit @ Rp 1807 Rp 81.307.605
Harga Pokok Persediaan Produk dalam proses akhir
Biaya Bahan Baku 4.181.818
Biaya Tenaga Kerja 4.304.327
BOP Variabel 5.416.250
13.902.395
Jumlah biaya produksi variabel yang di bebankan dalam Departemen Tenun 95.210.000
2
1.3.2 Laporan Biaya Produksi Variabel Departemen Pencelupan
PT BUANA RAYA
Laporan Biaya Produksi Variabel Departemen Pencelupan
Bulan Januari 2021
Data Produksi
Produk dalam proses awal 7.000 m
Dimasukkan dari Departemen Tenun 45.000 m
Jumlah produk yang diolah dalam bulan Februari 52.000 m
Produk selesai yang ditransfer ke gudang 50.000 m
Produk dalam proses akhir 2.000 m
52.000
Biaya yang dibebankan dalam Departemen Pencelupan Total Perunit
Biaya yang berasal dari Departemen Tenun 92.957.605 1.788
Biaya yang ditambahkan dalam Departemen Pencelupan
BTK 39.220.000 772
BOP Variabel 49.480.000 959
Jumlah biaya variabel yang dibebankan dalam Departemen Pencelupan 181.657.605 3.519
Perhitungan Biaya
Harga Pokok Persediaan Produk dalam proses akhir 175.930.411
Yang berasal dari Departemen Tenun 3.575.292
Yang ditambahkan di Departemen Pencelupan
BTK 617.638
BOPV 1.534.264
5.727.194
Jumlah biaya produksi variabel yang dibebankan dalam Departemen Pencelupan 181.657.605
PT BUANA RAYA
Laporan Laba Rugi untuk Bulan yang Berakhir Tanggal 31 Januari 2021
Hasil Penjualan 600.000.000
Biaya Variabel :
Harga Pokok Penjualan
Persediaan Produk Dalam Proses Awal
Departemen Tenun 6.420.000
Departemen Pencelupan 17.942.000
Jumlah 24.362.000
Biaya Produksi
Biaya Bahan Baku 20.700.000
Biaya Tenaga Kerja Langsung 67.843.000
Biaya Overhead Variabel 82.655.000
171.198.000
195.560.000
Persediaan Produk Dalam Proses Akhir 19.629.589
Harga Pokok Produk Tersedia Dijual 175.930.411
Persediaan Akhir Produk jadi 10.000 x Rp 3.519 35.190.000
Harga Pokok Penjualan Variabel 140.740.411
Biaya Tetap :
BOP Tetap 56.000.000
Biaya Pemasaran Tetap 15.500.000
Biaya Adm & Umum Tetap 12.500.000
Total Biaya Tetap 84.000.000
Laba Bersih 357.059.589
3
1.5 Analisa
1. Penjualan
Dilihat dari Laporan Laba Rugi bulan Januari 2021, tercatat hasil
Dilihat dari Laporan Laba Rugi bulan Januari 2021, tercatat hasil
3. Beban Usaha
menjumlahkan biaya variabel dan biaya tercatat hasil beban usaha sebesar
Rp. 242.940.411.
4. Laba Bersih
Dilihat dari Laporan Laba Rugi bulan Januari 2021, tercatat bahwa
4
BAB 2
2.2.1 Harga Pokok Produk Selesai dan Persediaan Produk Dalam Proses
Departemen Tenun
5
2.2.2 Harga Pokok Produk Selesai dan Persediaan Produk Dalam Proses
Departemen Pencelupan
Harga pokok produk jadi dan persediaan dalam proses Departemen Pencelupan
Harga Pokok Produk selesai yang ditransfer ke gudang
Biaya dari Departemen Tenun 92.533.962
BTK Departemen Pencelupan 43.602.943
BOPV Departemen Pencelupan 51.389.245
Total Harga Pokok 187.526.150
Harga Pokok Persediaan Produk dalam proses akhir
Yang berasal dari Departemen Tenun 8.897.496
Yang ditambahkan di Departemen Pencelupan
BTK 2.096.295
BOPV 3.953.019
14.946.811
Jumlah biaya produksi variabel yang dibebankan dalam Departemen Pencelupan 202.472.960
PT BUANA RAYA
Laporan Biaya Produksi Variabel Departemen Tenun
Bulan Februari 2021
Data Produksi
Produk dalam proses awal 10.000 m
Dimasukkan dalam proses 60.000 m
Jumlah produk yang diolah dalam bulan Maret 70.000 m
Produk selesai yang ditransfer ke Departemen Pencelupan 55.000 m
Produk dalam proses akhir 15.000 m
70.000
Biaya yang dibebankan ke Departemen Tenun Total Perunit
Biaya Bahan Baku 29.021.818 415
Biaya Tenaga Kerja 40.634.327 606
BOP Variabel 50.794.250 758
Jumlah biaya variabel yang dibebankan dalam Departemen Tenun 120.450.395 1.779
Perhitungan Biaya
Harga Pokok Produk Selesai yang di transfer ke Departemen Pencelupan
55.000 unit @ Rp 1.779 Rp 97.856.166
Harga Pokok Persediaan Produk dalam proses akhir
Biaya Bahan Baku 6.218.961
Biaya Tenaga Kerja 7.277.790
BOP Variabel 9.097.478
22.594.229
Jumlah biaya produksi variabel yang di bebankan dalam Departemen Tenun 120.450.395
6
2.3.2 Laporan Biaya Produksi Variabel Departemen Pencelupan
PT BUANA RAYA
Laporan Biaya Produksi Variabel Departemen Pencelupan
Bulan Februari 2021
Data Produksi
Produk dalam proses awal 7.000 m
Dimasukkan dari Departemen Tenun 45.000 m
Jumlah produk yang diolah dalam bulan Maret 52.000 m
Produk selesai yang ditransfer ke gudang 50.000 m
Produk dalam proses akhir 2.000 m
52.000
Biaya yang dibebankan dalam Departemen Pencelupan Total Perunit
Biaya yang berasal dari Departemen Tenun 101.431.458 1.779
Biaya yang ditambahkan dalam Departemen Pencelupan
BTK 45.699.238 839
BOP Variabel 55.342.264 988
Jumlah biaya variabel yang dibebankan dalam Departemen Pencelupan 202.472.960 3.606
Perhitungan Biaya
Harga Pokok Persediaan Produk dalam proses akhir 180.313.606
Yang berasal dari Departemen Tenun 8.897.496
Yang ditambahkan di Departemen Pencelupan
BTK 2.096.295
BOPV 3.953.019
14.946.811
Jumlah biaya produksi variabel yang dibebankan dalam Departemen Pencelupan 195.260.416
Biaya Tetap :
BOP Tetap 56.000.000
Biaya Pemasaran Tetap 15.500.000
Biaya Adm & Umum Tetap 12.500.000
Total Biaya Tetap 84.000.000
Laba Bersih 435.723.850
7
2.5 Analisa
1. Penjualan
kenaikan pada hasil penjualan yaitu sekitar 12% dari bulan Januari, tercatat
Februari. Hal ini perusahaan perlu melakukan analisa lebih jauh, untuk
3. Beban Usaha
menjumlahkan biaya variabel dan biaya tercatat hasil beban usaha sebesar
Rp. 239.276.150.
4. Laba Bersih
kenaikan pada laba bersih di bulan Februari, pada bulan Januari laba bersih
tercatat Rp. 357.059.589 dan pada bulan Februari tercatat menjadi Rp.
435.723.850.
8
BAB 3
3.2.1 Harga Pokok Produk Selesai dan Persediaan Produk Dalam Proses
Departemen Tenun
9
3.2.2 Harga Pokok Produk Selesai dan Persediaan Produk Dalam Proses
Departemen Pencelupan
Harga pokok produk jadi dan persediaan dalam proses Departemen Pencelupan
Harga Pokok Produk selesai yang ditransfer ke gudang
Biaya dari Departemen Tenun 124.350.499
BTK Departemen Pencelupan 54.204.072
BOPV Departemen Pencelupan 65.370.255
Total Harga Pokok 243.924.826
Harga Pokok Persediaan Produk dalam proses akhir
Yang berasal dari Departemen Tenun 3.657.368
Yang ditambahkan di Departemen Pencelupan
BTK 637.695
BOPV 1.538.124
5.833.186
Jumlah biaya produksi variabel yang dibebankan dalam Departemen Pencelupan 249.758.012
PT BUANA RAYA
Laporan Biaya Produksi Variabel Departemen Tenun
Bulan Maret 2021
Data Produksi
Produk dalam proses awal 15.000 m
Dimasukkan dalam proses 70.000 m
Jumlah produk yang diolah dalam bulan April 85.000 m
Produk selesai yang ditransfer ke Departemen Pencelupan 65.000 m
Produk dalam proses akhir 20.000 m
85.000
Biaya yang dibebankan ke Departemen Tenun Total Perunit
Biaya Bahan Baku 35.281.761 415
Biaya Tenaga Kerja 49.783.890 630
BOP Variabel 62.189.738 787
Jumlah biaya variabel yang dibebankan dalam Departemen Tenun 147.255.389 1.832
Perhitungan Biaya
Harga Pokok Produk Selesai yang di transfer ke Departemen Pencelupan
65.000 unit @ Rp 1.832 Rp 119.110.370
Harga Pokok Persediaan Produk dalam proses akhir
Biaya Bahan Baku 8.301.591
Biaya Tenaga Kerja 8.822.462
BOP Variabel 11.020.966
28.145.019
Jumlah biaya produksi variabel yang di bebankan dalam Departemen Tenun 147.255.389
10
3.3.2 Laporan Biaya Produksi Variabel Departemen Pencelupan
PT BUANA RAYA
Laporan Biaya Produksi Variabel Departemen Pencelupan
Bulan Maret 2021
Data Produksi
Produk dalam proses awal 5.000 m
Dimasukkan dari Departemen Tenun 65.000 m
Jumlah produk yang diolah dalam bulan April 70.000 m
Produk selesai yang ditransfer ke gudang 68.000 m
Produk dalam proses akhir 2.000 m
70.000
Biaya yang dibebankan dalam Departemen Pencelupan Total Perunit
Biaya yang berasal dari Departemen Tenun 128.007.866 1.829
Biaya yang ditambahkan dalam Departemen Pencelupan
BTK 54.841.767 797
BOP Variabel 66.908.379 961
Jumlah biaya variabel yang dibebankan dalam Departemen Pencelupan 249.758.012 3.587
Perhitungan Biaya
Harga Pokok Persediaan Produk dalam proses akhir 243.924.826
Yang berasal dari Departemen Tenun 3.657.368
Yang ditambahkan di Departemen Pencelupan
BTK 637.695
BOPV 1.538.124
5.833.186
Jumlah biaya produksi variabel yang dibebankan dalam Departemen Pencelupan 249.758.012
Biaya Tetap :
BOP Tetap 56.000.000
Biaya Pemasaran Tetap 15.500.000
Biaya Adm & Umum Tetap 12.500.000
Total Biaya Tetap 84.000.000
Laba Bersih 618.264.970
11
3.5 Analisa
1. Penjualan
Dilihat dari Laporan Laba Rugi bulan Maret 2021, terjadi kenaikan
pada hasil penjualan yaitu sekitar 35% dari bulan Januari dan Februari,
Dilihat dari Laporan Laba Rugi bulan Maret 2021, dapat dianalis
3. Beban Usaha
Dilihat dari Laporan Laba Rugi bulan Maret 2021, perusahaan ini
menjumlahkan biaya variabel dan biaya tercatat hasil beban usaha sebesar
Rp. 281.735.030.
4. Laba Bersih
peningkatan Laba Bersih selama 3 bulan dari bulan Januari hingga Maret.
12
PENUTUPAN
kain. Kegiatan produksi yang dilakukan PT. Buana Raya bersifat massa, serta
bulan Februari PT. Buana Raya ini mengalami penurunan pada harga pokok
Oleh karena itu perusahaan perlu melakukan analisa lebih jauh, untuk mendapatkan
mudah, banyak kasus penangannya memerlukan biaya dan investasi yang tidak
sedikit. Dilihat dari laporan laba rugi dari bulan Januari hingga Maret, keuangan
pada PT. Buana Raya ini mengalami peningkatan laba bersih di setiap bulannya.
Jadi, bisa dikatakan keuangan pada PT. Buana Raya baik, kinerja nya sangat baik.
13