Anda di halaman 1dari 2

Tugas 1

Nama : ILMA DEWI LUBIS

Nim : 031093671

Prodi : Ilmu Administrasi Negara

UPBJJ : Medan

1. Jelaskan pengertian administrasi dilihat dari sudut pandang proses, fungsional, dan
institusional serta sebutkan catur tertib pertanahan!

2. Sebutkan 3 kategori penyebab timbulnya permasalahan pertanahan!

3. Sebutkan dan jelaskan asas-asas pendaftaran tanah menurut PP No. 24 Tahun 1997 !

Jawaban :

1. - Sudut Proses (Administrasi sebagai suatu proses)

Artinya merupakan keseluruhan proses yang terdiri dari kegiatan-kegiatan, pemikiran-pemikiran,


pengaturan-pengaturan yang dimulai dari penentuan tujuan sampai pelaksanaan kegiatan.

- Sudut Fungsional (Administrasi sebagai fungsi)

Artinya bahwa administrasi merupakan segala kegiatan yang dilakukan untuk tercapainya suatu
tujuan. Kegiatan yang bersifat administrasi adalah kegiatan atau tindakan yang bersifat mellihat
ke depan, merencanakan dan memikirkan tujuan, memperkirakannya, menentukan
kebijaksanaan, memberi pimpinan, mengambil keputusan, member bimbingan, dan mengatur
sumber daya yang ada.

-Sudut Institusional (Kepranataan/Kelembagaan)

Yaitu merupakan kumpulan orang-orang, baik secara perorangan ataupun kelompok yang secara
kesatuan menjalankan proses dan kegiatan ke arah tercapainya tujuan yang telah ditentukan
sebelumnya.

- Catur Tertib Pertanahan yaitu :


1. Tertib Hukum
2. Tertib Administrasi
3. Tertib Penggunan Tanah
4. Tertib pemeliharaan Tanah dan Lingkungan Hidup.

2. Penyebab timbulnya permasalahan pertanahan yaitu

1. Adanya sekelompok orang yang dengan sengaja membuka lahan hutan untuk dijadikan
lahan pertanian tanpa memperhitungkan apakah wilayah tersebut telah dikuasai oleh pihak lain
atau pemerintah.
2. Ada pembudayaan sifat praktis pada bertransaksi jual - beli tanah karena pengaruh hukum
adat setempat
3. Banyaknya peralihan hak milik tanah secara kekeluargaan yang hanya dilakukan secara lisan.

3. Berdasarkan Pasal 2 PP Nomor 24 Tahun 1997 mengungkapkan secara terperinci makna dari
asas pendaftaran tanah tersebut, yaitu sebagai berikut :

“Asas sederhana dalam pendaftaran tanah dimaksudkan agar ketentuan-ketentuan maupun


prosedurnya dengan mudah dapat dipahami oleh pihak-pihak yang berkepentingan, terutama
para pemegang hak atas tanah. Sedangkan asas aman dimaksudkan untuk menunjukkan bahwa
pendaftaran tanah perlu diselenggarakan secara teliti dan cermat sehingga hasilnya dapat
memberikan jaminan kepastian hukum sesuai tujuan pendaftaran tanah itu sendiri.

Anda mungkin juga menyukai