Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KERJA /TERM OF REFERENCE

PELAKSANAAN BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN PUSKESMAS


DANA ALOKASI KHUSUS NONFISIK BIDANG KESEHATAN TA 2022
DINAS KESEHATAN KABUPATEN

A. Dasar Hukum
1. Peraturan Presiden Nomor 35 Tahun 2015 tentang Kementerian Kesehatan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 59).
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2014 Tentang
Sanitasi Berbasis Masyarakat.
3. Keputusan Menteri Nomor 852/ Memkes/SK/IX/2008 tentang Strategi Nasional
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM).
4. Permenkes no 3 Tahun 2014, Strategi Penyelenggaraan Sanitasi Total Berbasis
Masyarakat (STBM).
5. Undang-Undang RI no 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Nasional (RPJPN) Tahun 2005-2025.
6. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 374/MENKES/SK/V/2009 Tentang Sistem
Kesehatan Nasional.
7. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 375/MENKES/SK/V/2009 tentang Rencana
Oembangunan Jangka Panjang Bidang Kesehatan 2005-2025.
8. Undang-Undang RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
9. Peraturan Menteri Kesehatan No. 4 Tahun 2019 tentang Standar Teknis Pemenuhan
Mutu Pelayanan Dasar pada Standar Pelayanan Minimal bidang Kesehatan.
10. Peraturan Menteri Kesehatan No.3 Tahun 2019 tentang Standar Teknis Penggunaan
Dana Alokasi Khusus Non Fisik Bidang Kesehatan.
11. Peraturan Menteri Kesehatan no.43 Tahun 2019 tentang Puskesmas.
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 90 Tahun 2019 tentang Klasifikasi,
Nomenklatur, Perencanaan Pembangunan dan Keuangan Daerah.
13. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 12 Tahun 2021 tentang Petunjuk Teknis
Penggunaan DAK Non Fisik Bidang Kesehatan Tahun Anggaran 2021;
14. Surat Edaran Sekretariat Jenderal Kementrian Kesehatan Republik Indonesia
Nomor : PR.01.01/I/18370/2021 tentang Penyampaian Rincian Kegiatan DAK Non
Fisik Bidang Kesehatan Tahun Anggaran 2022;
15. Peraturan Bupati Sumedang Nomor 33 Tahun 2018 tentang Program dan Kegiatan
pada Setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD);
16. Peraturan Bupati Sumedang Nomor 90 Tahun 2019 tentang Kode Rekening
Penganggaran;
17. Peraturan Bupati Sumedang Nomor 91 Tahun 2019 tentang Petunjuk Teknis
Penyusunan RKA SKPD/PPKD Tahun Anggaran 2020;
18. Perubahan Peraturan Bupati Sumedang Nomor 109 Tahun 2020 tentang Standar
Biaya dan Standar Satuan Harga Kabupaten Sumedang Tahun Anggaran 2021.

1
B. Gambaran Umum

Mengacu pada Undang-Undang nomor 32 tahun 2004 tentang Otonomi Daerah


dan dijelaskan dalam Peraturan Pemerintah nomor 38 tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan antara Pusat, Provinsi dan Kabupaten, bahwa sanitasi menjadi
urusan Pemerintah Kabupaten (Lampiran Peraturan Pemerintah nomor 38, tahun 2007
bidang Kesehatan). Pemerintah Indonesia mempertegas komitmennya dalam
pembangunan sanitasi, dengan memasukkan pendekatan STBM, menjadi bagian dari
Rencana Tindak Percepatan Pencapaian Sasaran Program Pro Rakyat yang diamanatkan
dalam Instruksi Presiden Nomor 3, tahun 2010, tentang Program Pembangunan yang
Berkeadilan dimana pelaksanaannya diawasi langsung oleh Unit Kerja Presiden bidang
Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4).

Upaya lain dari Pemerintah adalah dengan meningkatkan aksesibilitas masyarakat


terhadap layanan air minum dan sanitasi yang memadai melalui kerjasama pendanaan
dengan pihak lain, seperti lembaga donor, lembaga swadaya masyarakat (LSM), swasta
(investasi langsung maupun Corporate Social Responsibility) dan masyarakat. Prinsip
pendekatan STBM adalah keterpaduan antara komponen peningkatan kebutuhan
(demand), perbaikan penyediaan (supply) sanitasi dan penciptaan lingkungan yang
mendukung, namun pelaksanaannya perlu dipertimbangkan komponen pendukung
lainnya seperti strategi pembiayaan, metoda pemantauan dan pengelolaan
pengetahuan/informasi sebagai media pembelajaran.
Untuk mencapai kondisi sanitasi total dengan mengubah perilaku higiene dan
sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat yang meliputi 3 komponen yaitu penciptaan
lingkungan yang mendukung, peningkatan kebutuhan sanitasi, peningkatan penyedian
sanitasi dan pengembangan inovasi sesuai dengan konteks wilayah.
Dalam rangka peningktan operasional pelayanan puskesmas dengan terjun lasung
ke msyarakat dengan melaksanakan kegiatan desa lokus STBM diharapkan dapat
meningkatkan derajat kesehatan derajat kesehatan masyarajat sehingga dapat memenuhi
upaya kesehatan perorangan dan upaya kesehatan masyarakat di lingkungan Puskesmas
Situ.
Mempertimbangkan agar tujuan pembangunan Kesehatansecara nasional dapat
tercapai, maka prinsip-prinsip tata kelola yang baik (good governance) yakni transparan,
efektif, akuntabel dan tidak duplikasi dengan sumber pembiayaan lainnya yang harus
menjadi perhatian dan dilaksanakan dengan sungguh-sungguh oleh para pelaksana
pembangunan kesehatan di daerah.

Uraian Rincian menu Kegiatan

NO Rincian /komponen Uraian Uraian

2
D STBM Desa/ Kelurahan Prioritas
  1 Pelaksanaan STBM Desa/ Kelurahan Prioritas
(-) Pemicuan 5 Pilar STBM di Kelurahan kegiatan pertemuan Pelaksanaan pemicuan
   
Prioritas 5 Pilar STBM di Kelurahan Prioritas
kegiatan pertemuan Pelaksanaan Kampanye
    (-) Kampanye 5 Pilar STBM
Pilar Pertama STBM di Kelurahan Prioritas
Kegiatan untuk mencapai kondisi sanitasi
(-) Identifikasi masalah dan analisis situasi
    total dengan mengubah perilaku higiene san
perilaku kesehatan
sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat.
Kegiatan lapangan monoring keberhasilan
    (-) Monitoring Pasca Pemicuan
pasca pemicuan
Kegiatan untuk mengedukasisekolah
    (-) Kampanye Hygiene Sanitasi sekolah
tentang pentingnya sanitasi.
Kegiatan lapangan monitoring analisi
    (-) Surveilans Kualitas Air Minum
kualitas air minum.
(-) Verifikasi Kelurahan Stop BAB Kegiatan lapangan IKL Sanitasi dan stop
   
Sembarangan BAB Sembarangan.

C. PENERIMA MANFAAT

PENERIMA
NO NAMA KEGIATAN JUMLAH
MANFAAT

D STBM Desa/ Kelurahan Prioritas


  1 Pelaksanaan STBM Desa/ Kelurahan Prioritas
(-) Pemicuan 5 Pilar STBM di Kelurahan 25
    Orang
Prioritas
    (-) Kampanye 5 Pilar STBM 20 Orang
(-) Identifikasi masalah dan analisis situasi
    20 Orang
perilaku kesehatan
    (-) Monitoring Pasca Pemicuan 4 Orang
    (-) Kampanye Hygiene Sanitasi sekolah 4 Orang
    (-) Surveilans Kualitas Air Minum 4 Orang
(-) Verifikasi Kelurahan Stop BAB
    2 Orang
Sembarangan

D. STRATEGI PENCAPAIAN LUARAN

OUTPUT METODE
TAHAP
NO NAMA KEGIATAN PELAKSA
PELAKSANAAN
SATUAN VOLUME NAAN

D STBM Desa/ Kelurahan Prioritas

1 Pelaksanaan STBM Desa/ Kelurahan Prioritas


1. Persiapan
Adiminstrasi 2.
Pelaksanaan
(-) Pemicuan 5 Pilar
Dokumen/ Kegiatan 3. Waktu
STBM di Kelurahan 25 Swakelola
Laporan Pelaksanaan
Prioritas
(Januari-Desember )
4. Pembuatan
Laporan Akhir

3
1. Persiapan
Adiminstrasi 2.
Pelaksanaan
(-) Kampanye 5 Pilar Dokumen/
20 Swakelola Kegiatan 3. Waktu
STBM Laporan
Pelaksanaan (Maret )
4. Pembuatan
Laporan Akhir
1. Persiapan
Adiminstrasi 2.
Pelaksanaan
(-) Identifikasi masalah
Dokumen/ Kegiatan 3. Waktu
dan analisis situasi 20 Swakelola
Laporan Pelaksanaan
perilaku kesehatan
(Januari-Desember )
4. Pembuatan
Laporan Akhir
1. Persiapan
Adiminstrasi 2.
Pelaksanaan
(-) Monitoring Pasca Dokumen/ Kegiatan 3. Waktu
4 Swakelola
Pemicuan Laporan Pelaksanaan (
Januari-Desember) 4.
Pembuatan Laporan
Akhir
1. Persiapan
Adiminstrasi 2.
Pelaksanaan
(-) Kampanye Hygiene Dokumen/ Kegiatan 3. Waktu
4 Swakelola
Sanitasi sekolah Laporan Pelaksanaan
( Januari-Desember)
4. Pembuatan
Laporan Akhir
1. Persiapan
Adiminstrasi 2.
Pelaksanaan
(-) Surveilans Kualitas Dokumen/ Kegiatan 3. Waktu
4 Swakelola
Air Minum Laporan Pelaksanaan
( Januari-Desember)
4. Pembuatan
Laporan Akhir
1. Persiapan
Adiminstrasi 2.
Pelaksanaan
(-) Verifikasi Kelurahan Dokumen/ Kegiatan 3. Waktu
2 Swakelola
Stop BAB Sembarangan Laporan Pelaksanaan
( Januari-Desember)
4. Pembuatan
Laporan Akhir

D. KURUN WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN


Pelaksanaan kegiatan BOK di Puskesmas Situ dimulai dari Bulan Januari sampai dengan
Desember 2022, selama 12 bulan.

4
E. BIAYA YANG DIPERLUKAN
Biaya yang diperlukan untuk pencapaian keluaran Bantuan Operasional Kesehatan Puskesmas
untuk STBM Desa/ Kelurahan sebesar Rp. 7.500.000,00,- (Tujuh Juta Lima Ratus Ribu Rupiah),
dengan kebutuhan per rincian menu kegiatan sebagai berikut :

No Rincian menu kegiatan Kebutuhan biaya


1 STBM Desa/ Kelurahan Prioritas 7.500.000
Total 7.500.000
Rincian Anggaran Biaya (RAB) terlampir.

Kepala UPTD Puskesmas Situ

Hj .Ratna Wulan ,S.ST.MTR.Keb


NIP. 19660126 198609 2 001

Anda mungkin juga menyukai