Anda di halaman 1dari 10

SATUAN ACARA PENYULUHAN

PENCEGAHAN SEKUNDER COVID-19


Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas Keperawatan Gawat Darurat
Dosen pengampu : Ida Rosidawati, M.Kep

Oleh :
S1 Keperawatan 3B
Kelompok II
Cucu Nurawaliyah NIM. C1814201070
Siska Amalia NIM. C1814201073
Eva Nurjanah NIM. C1814201074
Icha Nurul Annisa NIM. C1814201052
Tsania Ishlah Yunisa NIM. C1814201041
Anisya Bunga Aprilia NIM C1814201053
Dera Trisna Nopianto NIM C1814201063
Ajeng Nijar Padilah NIM C1814201033
Pipit Pitrianingsih NIM C1814201046
Rangga Saputra NIM C1814201043
Zuli Zaelani NIM C18142010
PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TASIKMALAYA
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kelompok kami dapat menyelesaikan
makalah ini dengan yang sebaik-baiknya dan tepat waktu. Kelompok kami juga
mengucapkan terima kasih banyak kepada setiap dukungan yang telah mendorong
penulis untuk menyelesaikan makalah ini.

Kelompok kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam menambah
wawasan serta pengetahuan pembaca mengenai “Satuan Acara Penyuluhan Vaksinasi
Covid-19.”

Kelompok kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini


terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kelompok kami
berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah yang telah penulis
buat, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.

Tasikmalaya, 19 Oktober 2021

Kelompok II
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
VAKSINASI COVID-19

Pokok Bahasan : Vaksinasi Covid-19

Sub Pokok Bahasan : Memberikan informasi tentang pentingnya vaksinasi Covid-


19, yang meliputi :

1. Pengertian Covid-19
2. Tanda dan gejala Covid-19
3. Dampak yang di timbulkan
4. Pencegahan sekunder virus Covid-19
5. Vaksinasi Covid-19 di Indonesia
6. Manfaat vaksinasi

Hari / tanggal : Selasa, 19 Oktober 2021

Waktu : Pukul 10.00 – 11.00 WIB

Tempat : Puskesmas Tamansari

Sasaran : Masyarakat

Penyuluh : Siska Amalia

Cucu Nurawaliyah

Eva Nurjanah

Icha Nurul Annisa

Tsania Ishlah Yunisa

Anisaya Bunga Aprilia

Dera Trisna Nopianto


Ajeng Nijar Padilah

Pipit Pitrianingsih

Rangga Saputra

Zuli Zaelani

A. Tujuan
1. Tujuan umum
Setelah dilakukan penyuluhan mengenai pencegahan sekunder Covid-19
diharapkan masyarakat dapat memahami tentang pentingnya pencegahan
sekunder (vaksinasi) dalam melawan virus dan termotivasi melakukan
vaksinasi ke tempat pelayanan kesehatan.
2. Tujuan khusus
Setelah dilakukan penyuluhan mengenai vaksinasi diharapkan masyarakat
dapat :
a. Menjelaskan pengertian Covid-19
b. Menjelaskan tanda dan gejala Covid-19
Menjelaskan bagaimana pencegahan sekunder virus Covid-19
c. Menjelaskan vaksinasi di Indonesia
d. Menjelaskan manfaat vaksinasi
B. Kegiatan penyuluhan

Tahap Komunikasi atau


No Kegiatan Penyuluhan Waktu
Kegiatan Respon
1. Pembukaan a. Memberikan salam a. Menjawab 10 menit
b. Memperkenalkan salam
diri b. Menyimak
c. Kontrak waktu c. Menjawab
d. Menyampaika sub
pokok bahasan
e. Menyampaikan
tujuan
f. Melakukan
apersepsi
2. Isi Penyampaian materi Menyimak dan 30 menit
memahami materi
3. Evaluasi a. Memberi a. Mengajukan 13 menit
kesempatan pertanyaan
masyarakat untuk b. Menyimak
bertanya c. Menyebutkan
b. Merespon kembali materi
pertanyaan yang telah
c. Menyampaikan disampaikan.
kesimpulan
d. Meminta audiens
untuk menyebutkan
beberapa poin
materi yang telah
disampaikan.
4. Penutup Memberikan salam Menjawab salam 2 menit
penutup

C. Materi penyuluhan
Terlampir
D. Metode Penyuluhan
1. Ceramah
2. Tanya jawab
E. Media
1. PPT
F. Evaluasi
Evaluasi dilakukan di akhir acara mengenai penyuluhan yang telah dilakukan ,
meliputi :
1. Ketepatan waktu
2. Pemahaman masyarakat tentang penyuluhan atau materi yang
disampaikan
G. Daftar Pustaka
LAMPIRAN MATERI

A. Pengertian
COVID-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh jenis coronavirus
yang baru ditemukan. Virus baru dan penyakit yang disebabkannya ini tidak
dikenal sebelum mulainya wabah di Wuhan, Tiongkok, bulan Desember 2019.
COVID-19 ini sekarang menjadi sebuah pandemi yang terjadi di banyak negara di
seluruh dunia.
Penularan COVID-19 dapat terjadi dari orang ke orang secara khusus
melalui saluran pernapasan, setelah seseorang yang positif terjangkit COVID-19
mengalami batuk, bersin, bernyanyi, berbicara ataupun juga bernapas. Ketika
orang yang terinfeksi Covid-19 batuk, bersin, atau berbicara, droplets atau partikel
kecil yang disebut aerosol membawa virus ke udara dari hidung atau mulut
mereka. Siapapun yang berada dalam jarak 2 meter dari pembawa virus tersebut
dapat menghirupnya ke paru-paru mereka.
B. Tanda dan Gejala
Gejala yang paling umum:
1. Demam
2. Batuk kering
3. Kelelahan
Gejala yang sedikit tidak umum:
1. Rasa tidak nyaman dan nyeri
2. Nyeri tenggorokan
3. Diare
4. Konjungtivitis (mata merah)
5. Sakit kepala
6. Hilangnya indera perasa atau penciuman
7. Ruam pada kulit, atau perubahan warna pada jari tangan atau jari kaki
C. Dampak yang di timbulkan
Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) adalah penyakit jenis baru yang
belum pernah diidentifikasi sebelumnya pada manusia. Virus penyebab COVID-
19 ini dinamakan Sars-CoV-2. Virus corona adalah zoonosis (ditularkan antara
hewan dan manusia). Covid-19 mengakibatkan beberapa masalah keperawatan,
masalah yang paling utama yakni masalah pernafasan berupa gagal nafas yang
bisa mengancam jiwa bahkan kematian.
D. Pencegahan Sekunder
Pencegahan sekunder adalah berbagai upaya yang dilakukan untuk deteksi
dini adanya penyakit atau gangguan kesehatan agar dapat dilakukan tatalaksana
sedini mungkin pula. Pencegahan ini dilakukan dengan mendeteksi sedini
mungkin penyakit yang mungkin diderita. Hal ini dilakukan agar penyakit tidak
semakin parah atau terjadinya komplikasi. Selain itu, pencegahan sekunder juga
dilakukan untuk meminimalisir terjadinya komplikasi dan kecacatan sebelum
penyakit semakin parah.
Contoh pencegahan sekunder adalah melakukan pemeriksaan secara mandiri
atau ke dokter untuk individu yang mempunyai gejala penyakit kronis. Untuk
COVID-19 sendiri, pencegahan sekunder dapan di lakukan dengan cara vaksinasi.
E. Vaksinasi di Indonesia
Vaksinasi Covid-19 merupakan salah satu upaya pemerintah Indonesia
dalam menangani masalah Covid-19. Vaksinasi Covid-19 bertujuan untuk
menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity) agar masyarakat menjadi lebih
produktif dalam menjalankan aktivitas kesehariannya.
Pada tanggal 8 Januari 2021, Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Pusat menetapkan bahwa vaksin Covid-19 produksi sinovac, yang diajukan proses
sertifikasinya oleh PT. Bio Farma, hukumnya suci dan halal. Karena sudah teruji
secara klinis, maka pemberian vaksin dapat dilakukan secara merata. Akan tetapi,
masih banyak masyarakat yang meragukan kredibilitas dari vaksin sehingga
menolak untuk divaksin dengan berbagai macam alasan.
F. Manfaat Vaksin
1. Menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat COVID-19.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, vaksin COVID-19 dapat memicu
sistem imunitas tubuh untuk melawan virus Corona. Dengan begitu, risiko
Anda untuk terinfeksi virus ini akan jauh lebih kecil. Kalaupun seseorang yang
sudah divaksin tertular COVID-19, vaksin bisa mencegah terjadinya gejala
yang berat dan komplikasi. Dengan begitu, jumlah orang yang sakit atau
meninggal karena COVID-19 akan menurun.
2. Mendorong terbentuknya herd immunity.
Seseorang yang mendapatkan vaksin COVID-19 juga dapat melindungi
orang-orang di sekitarnya, terutama kelompok yang sangat berisiko, seperti
lansia di atas 70 tahun. Hal ini karena kemungkinan orang yang sudah divaksin
untuk menularkan virus Corona sangatlah kecil.
Bila diberikan secara massal, vaksin COVID-19 juga mampu mendorong
terbentuknya kekebalan kelompok (herd immunity) dalam masyarakat.
Artinya, orang yang tidak bisa mendapatkan vaksin, misalnya bayi baru lahir,
lansia, atau penderita kelainan sistem imun tertentu, bisa mendapatkan
perlindungan dari orang-orang di sekitarnya.
Kendati demikian, untuk mencapai herd immunity dalam suatu masyarakat,
penelitian menyebutkan bahwa minimal 70% penduduk dalam negara tersebut
harus sudah divaksin.
3. Meminimalkan dampak ekonomi dan sosial.
Manfaat vaksin COVID-19 tidak hanya untuk sektor kesehatan, tetapi
juga sektor ekonomi dan sosial. Jika sebagian besar masyarakat sudah
memiliki sistem kekebalan tubuh yang baik untuk melawan penyakit COVID-
19, kegiatan sosial dan ekonomi masyarakat bisa kembali seperti sediakala.
DAFTAR PUSTAKA :
Kemenkes. Frequently Asked Question (FAQ) Seputar Pelaksanaan Covid-19.
Jakarta Kementerian Kesehatan
Nareza, Meva. (2021). Mengetahui Manfaat Vaksin Covid-19 dan Kelompok
Penerima Prioritasnya. https://www.alodokter.com/mengetahui-
manfaatvaksin-covid-19-dan-kelompok-penerima-prioritasnya. Diakses pada
19 Oktober 2021
Administrator. (2021). Sembilan Syarat Penerima Vaksin Covid-19.
https://indonesia.go.id/kategori/kesehatan/2318/sembilan-syarat-
penerimavaksin-covid-19. Diakses pada 19 Oktober 2021

Anda mungkin juga menyukai