Anda di halaman 1dari 2

Myasthenia gravis

Biasanya pasien WANITA, 20-40 tahunan, datang dengan keluhan lemas pada mata
(tidak bisa membuka mata), atau lemas sekujur tubuh, atau suara serak sulit menelan (otot
bulbar)
Progresivitas? Semakin sore semakin lemas / lelah
Bagian tubuh yang lemas Mata dulu, lalu semua tubuh (kraniokaudal); Mata saja;
Serak dan tidak bisa menelan saja
dominan biceps, triceps, ekstensor jari2 tangan, dorsiflexor
bisa sampai sesak napas (myasthenia crisis)
Onset? Progresif
Usia? 20-40 tahunan, tidak sejak kecil (congenital MG)
Simetris? Biasanya simetris
Baal kesemutan? -
(sensorik)
Nyeri? -
Pandangan dobel +
Membaik? Setelah istirahat
Memburuk? kalau banyak beraktivitas, obat-obatan seperti aminoglikosida,
procainamide, antikejang, analgesik
Abis makan kaleng2an Botulism
Riwayat obat2an Penicillamine (drug induced MG)
cholinergic crisis salivasi, lakrimasi, bradikardia, miosis, diare (terlalu banyak
minum obat mestinon)
PEMERIKSAAN FISIK
GCS normal hingga menurun kalau ada myasthenia crisis (sesak
napas)
Motor menurun, tonus normal atau menurun
kelemahan otot proximal pada myopathy lain
Sensorik normal
perubahan sensorik pada cervical neuropathy
Otonom normal
Rangsang meningeal -
Refleks Pato -
Refleks fisiologis normal
Saraf cranial normal
Simpson test disuruh buka mata dan lihat ke atas selama bbrp detik, nanti
makin lama dia makin menutup matanya
… tangan diekstensi ke depan lama2 turun ke bawah
Ice Pack Test dikasih es batu di mata yang nutup nanti dia balik ngebuka
lagi
Eksophtalmus -, ada pada hipertiroid
Takipnea orthopnea myasthenia crisis
LABORATORIUM harusnya sih normal semua
antibody AChE atau +
LRP4, MuSK
PENUNJANG
LAINNYA
Tensilon test dikasi edhrophonium (anti-AChE)  gejala membaik dalam 5
menit
Repetitive nerve reduksi amplitude aksi potensial 10-15% pada induksi
stimulation berulang
Single nerve kurang ngerti maaf…
electromyography

TERAPI
R/ mestinon tab 60 mg No. XXV
ʃ 3 dd 1 PO PR
awal2 pasien biasa dikasih 3 kali dulu sih kl menurut teori, tapi biasanya kurang jadi dikasih
4 kali, dosis maksimal 120 mg 4-6 kali sehari

Anda mungkin juga menyukai