ARTIKEL

PT NATARING MINING TAMBANG EMAS DI TANGGAMUS

Disusun Oleh :

Siti Widiyaningsih

2156051033

Jurusan Ilmu Administrasi Bisnis

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Lampung
 PT Natarang Mining adalah perusahaan yang sahamnya atau modalnya
dimiliki oleh pihak Australia merupakan sebuah perusahaan yang melakukan
eksploitasi mineral berharga emas dengan menggunakan sistem tambang bawah
tanah. Perusahaan ini berlokasi di kawasan hutan lindung dan hutan produksi
Gunung Doh, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung.

1
 PT Natarang Mining di Tanggamus ini kuasai oleh asing sebanyak 85%
saham yang dimiliki Kingrose Mining Ltd yang berkantor pusat di Perth, Austalia
dan hanya 22% saham yang dimiliki oleh Indonesia. Indonesia menjadi incaran
bagi investor asing dengan kebijakan Pemerintah yang dinilai terlalu membuka
pintu lebar bagi negara asing. Sebagai dampaknyaInvestor asinglah yang
mendominasi investasi di sektor pertambangan.Akibat dominasi ini menyebabkan
kendali asset strategi pertambangan berada di Pihak asing yang mengakibatkan
ketidakmandirian dan ketergantungan Indonesia terhadap Pihak asing sangat
tinggi, dan menyebabkan pemusatan kekuatan asing dalam menguasai
Perekonomian Indonesia di sektor pertambangan ini semakin mengkhawatirkan.

Dengan begitu menjadikan kendali aset strategi pertambangan berada di Pihak

asing yang mengakibatkan ketergantungan Indonesia terhadap Pihak asing sangat
tinggi dan menyebabkan terambil alihnya sumber daya oleh pihak asing.

TEORI ETIKA ( Immanuel kant, John Stuart Mill dan Aristoteles)

 TEORI ETIKA IMMANUEL KANT

PT Natarang Mining jika di analisis menggunakan teori Immanuel

kant (Deontologis ) maka perusahaan tidak Mencari tujuan tetapi berfokus
pada kewajiban moral, yang dimana PT Natarang Mining Harus mengikuti
hukum peraturan dimana diperlakukan secara adil sesuai peraturan
untukmemberikan Kesempatan kepada rakyat setempat dalam
mengusahakan bahan galian untuk turut serta Membangun negara di bidang
pertambangan dengan bimbingan pemerintah dan juga tetap memperhatikan
kondisi sekitar.

2
 TEORI ETIKAUTILITARIANISME JOHN STUART MILL

Jika dianalisis PT Natarang Mining menjadikan sektor pertambangan

Indonesia menjadi lebih mudah di ambil alih oleh pihak asing yang mana
85% dari pendapatan PT Natarang Mining diambil alih atau dikuasai oleh
pihak asing yakni Australiahal ini justru sangat terasa merugikan bangsa
Indonesia karena sumber daya milik negara di ambil oleh pihak asing.

Hasil dari Ptnatarang tersebut menjadikan Indonesia tetap menjadi

negara yang berkembang tanpa ada nya kemajuan diantara negara negara
lain dan juga seharus Indonesia lebih tegas mengambil keputusan atau lebih
banyak berfikirkedepannya agar pihak asing seperti Australia tidak
mengusai sumber daya negara yakni yang seperti Pt Natarang Mining

 TEORI VIRTUE ETHICS ARISTOTELES

Jika dianalisis menggunakan teori Aristoteles Pt Natarang Mining

harus lebih memperhatikan. Banyak hal untuk kepentingan warga negara
bukan lagi untuk kepentingan asing yang mana. Yang mana agar sektor
pertambangan di Indonesia tidak didominasi atau dikuasai pihak asing.
Seperti Australia dan juga Indonesia harus dengan cepat mengambil alih
kembali yang milik . Negara demi kebaikan rakyat Indonesia dan
kebahagiaan rakyat.

3
 Solusi Untuk Permasalahan Yang Ada Di Pt Natarang Mining

Dimana PT NATARANG MINING harus dapat mengambil sektor

pertambangan yang saat ini dikuasai pihak asing agar sistem perekonomian
indonesia di sektor pertambangan menjadi kearah yang lebih maju dan juga
tidak kalah saing dengan pihak asing . Oleh karena itu kita membutuhkan
banyak generasi generasi muda milenial untuk menjadi Tonggak awal
indonesia untuk mampu mengambil alih berbagai sektor yang berada di
tangan Asing dan agar dapt membangun negara ke arah yang lebih maju
yang mana dapat bersaing dengan negara besar lainnya.

Pendapat Mengenai Pt Natarang Mining Tanggamus

Menurut pribadi saya Jika PT NATARANG MINING masih dan akan

terus di kuasai oleh pihak asing maka indonesia akan menjadi negara kecil
yang mana sumber daya nya di ambil alih bukan dari dalam negeri
melainkan pihak asing oleh karena itu saya berharap dengan banyaknya
generasi muda saat ini dapat menciptakan pola pikir baru yang mana dapat
membawa negara kita ke arah yang lebih maju dengan pembangunan di
berbagai sektor dan juga tak lain pada sektor pertambangan seperti yang ada
di Tanggamus.

4
 REFERENSI

Dyah dkk (2019). Hak Penguasaan Atas Sumber Daya Alam Dalam Konsepsi Dan
Penjabarannya Dakam Peraturan Perundang-Undangan. Jurnal
LegilasiIndonesia,Vol. 16 No.2, 147-159.

Dr. Mas Rahmah (2013) “Kewajiban Divestasi Saham Bagi Investor Asing di
Sektor pertambangan”

Robert C. Solomon “Business ethicsandvirtue”

Milton Snoeyenbosand James Humber ”Utilitarianismandbusinessethics”