Waktu : 45 Menit
III. Sasaran
Adapun sasaran dari kegiatan penyuluhan pendidikan kesehatan ini adalah pasien
ruangan Dahlia .
IV. Materi
1. Definisi dari penyakit BPH (Benigna Prostat Hyperplasia)
2. Jenis – jenis Pendidikan Kesehatan dari penyakit BPH (Benigna Prostat
Hyperplasia)
3. Aplikasi pendidikan kesehatan pada gangguan perkemihan
V. Metode
1. Ceramah
2. Diskusi / Tanya jawab
3. Mempraktikkan
VI. Media
1. Leaflet
2. Flipchart
VII. Pengorganisasian
1. Moderator : Meutia Cahaya
2. Pemateri : Dedek Susilawati
3. Notulen : Catarina Ruslina
4. Fasilitator 1 : Ika Mahardini
5. Fasilitator 2 : Septiananigsih
6. Fasilitator 3 : Rifan Hendry
2 3 4
1
7 7
7 7
7 7
5 7 7 7 6
Keterangan :
1 : Moderator
2 : Pemateri
3 : Notulen
4 : Fasilitator 1
5 : Fasilitator 2
6 : Fasilitator 3
7 : Peserta
2. Evaluasi Proses
Para pasien Dahlia RSUD H. Abdul Manan Simatupang Kisaran antusias untuk
memperhatikan dan mendengarkan penyuluhan.
Para mahasiswa Stikes Flora Medan terlibat aktif dalam kegiatan penyuluhan.
3. Evaluasi Hasil
Para pasien Dahlia RSUD H. Abdul Manan Simatupang Kisaran mengerti,
memahami dan menerapkan tentang cara pencegahan pada gangguan BPH
(Benigna Prostat Hyperplasia)
X. Kegiatan Penyuluhan
3. 10 menit Evaluasi:
Menanyakan kepada peserta Menjawab pertanyaan
tentang materi yang diberikan
4. 5 menit Terminasi:
Mengucapkan terimakasih Mendengarkan
terhadap peran serta peserta
Mengucapkan salam penutup Menjawab salam
MATERI
Komplikasi
1. Inkontinensia Paradoks
2. Batu Kandung Kemih
3. Hematuria
4. Sistitis
5. Pielonefritis
6. Retensi Urin Akut Atau Kronik
7. Refluks Vesiko-Ureter
8. Hidroureter
9. Hidronefrosis
10. Gagal Ginjal
Pengobatan
a. Pemberian obat untuk peningkatan laju
pancaran urin dan memperbaiki gejala miksi.
b. Fitoterapi
c. Obat hormonal sesuai indikasi dokter
d. Pembedahan