-1-

KETETAPAN KOMISI PEMILIHAN RAYA

POLITEKNIK NEGERI SEMARANG

NOMOR : 012/TAP/KPR/2020

TENTANG
PEMBENTUKAN PANITIA PEMUNGUTAN SUARA PEMIRA POLINES 2020

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, KOMISI PEMILIHAN RAYA

POLITEKNIK NEGERI SEMARANG

Menimbang : a. Bahwa untuk menjamin berlangsungnya Pemira Polines 2020 yang

efektif dan lancar, maka perlu dibentuk Panitia Pemungutan Suara
Pemira Polines 2020.
b. Bahwa dalam pelaksanaan Pemira Polines 2020 harus
mengedepankan asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.
c. Bahwa untuk maksud diatas perlu ditetapkan dalam sebuah ketetapan.
Mengingat : Ketetapan Komisi Pemilihan Raya Nomor : 001/TAP/KPR/2020
Tentang Petunjuk Teknis Pemira Polines 2020 BAB IV pasal 12.
Memperhatikan : Hasil pendelegasian masing-masing kelas mahasiswa tingkat satu
Politeknik Negeri Semarang.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : Pasal satu

Ketetapan Pembentukan Panitia Pemungutan Suara Pemira Polines
2020 sebagaimana terlampir.
Pasal dua
Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan, maka ketetapan ini
akan ditinjau kembali.
Pasal tiga
 -2-

Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Kantor Kesekretariatan KPR 2020

Tanggal : 27 Juni 2020
Pukul : 19:22 WIB

Komisi Pemilihan Raya

Politeknik Negeri Semarang
Ketua KPR 2020
 -3-

Lampiran :
Ketentuan
Pembentukan Panitia Pemungutan Suara
Pemira Polines 2020

Pasal 1
Pengertian

Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pemira Polines 2020 merupakan panitia yang bertugas
sebagai penuntun para mahasiswa untuk memilih Calon Anggota BPM dan Pasangan Presiden
Mahasiswa serta Wakil Presiden Mahasiswa secara online.

Pasal 2
Keanggotaan

1. Panitia Pemungutan Suara Pemira Polines 2020 beranggotakan perwakilan masing-masing

2 ( dua ) orang per kelas tingkat satu Polines yang terpilih.
2. Apabila perwakilan dalam suatu kelas tingkat satu menjadi anggota KPR atau P3, maka
kewajiban menjadi anggota Panitia Pemungutan Suara Polines 2020 diberikan kepada
perwakilan lain dalam satu kelas
3. Pengumuman penetapan Panitia Pemungutan Suara Polines 2020 dilaksanakan oleh
Komisi Pemilihan Raya Politeknik Negeri Semarang tahun 2020.

Pasal 3
Hak dan Kewajiban Panitia Pemungutan Suara Pemira Polines 2020

1. Panitia Pemungutan Suara Pemira Polines 2020 berkewajiban melaksanakan Pemira

Polines 2020 sesuai dengan Petunjuk Teknis yang telah ditetapkan oleh KPR Polines 2020
( Yang berlaku dimasa pandemi COVID 19 ini ).
2. Panitia Pemungutan Suara Pemira Polines 2020 melaksanakan pemungutan suara secara
online.
3. Panitia Pemungutan Suara Pemira Polines 2020 berkewajiban menyimpan, menjaga, dan
menjamin kerahasiaan data dan informasi dari panitia Pemira.

Pasal 4
Tugas dan Wewenang Panitia Pemungutan Suara Pemira Polines 2020

1. Berkoordinasi dengan penanggung jawab Pemungutan Suara masing-masing jurusan dalam

melaksanakan tugasnya.
 -4-

2. Memantau absensi daftar pemilih secara online.

3. Menggerakkan seluruh kelas untuk melaksanakan pemungutan suara secara online.
4. Membantu pemilih agar mengikuti alur pemilihan yang telah ditentukan.
5. Berkomunikasi dengan P3 maupun KPR dalam melaksanakan Pemungutan Suara secara
online.
6. Membantu tugas dari anggota Panitia Pemungutan Suara lainnya dengan catatan tugas yang
dipercayakan tetap dalam kendali.
7. Bertanggung jawab kepada penanggungjawab Pemungutan Suara.

Pasal 5
Sanksi

1. Apabila dalam satu kelas tidak ada perwakilan mahasiswa untuk menjadi anggota Panitia
Pemungutan Suara Pemira Polines 2020, maka akan diberikan sanksi berupa peringatan
lisan dan apabila masih belum bisa mewakilkan, maka akan diberi sanksi berupa denda
sebesar Rp 100.000,00.
2. Pelanggaran terhadap Pasal 3 ayat 3 akan dikenakan sanksi berupa penanggungjawaban
bersama panitia Pemira 2020 terhadap pelanggaran yang telah dilakukan.
3. Pelanggaran terhadap Pasal 4 akan dikenakan sanksi berupa peringatan lisan, apabila
sudah mendapat peringatan lisan 3 kali akan diberi peringatan tertulis dari KPR Polines
2020.