Identifikasi SIA:
SIA yang berlaku
SIA yang diotorisasi
Perangkat keras yang digunakan
Perangkat lunak yang digunakan
Tuntutan kompetensi SDM
Analisis keunggulan dan kelemahan SIA
Status SIA yang sedang dikembangkan
Prioritas pengembangan SIA
Otorisasi pengembangan SIA
Pertimbangan rencana pengembangan SIA
Skedul pengembangan sistem
Investigasi pendahuluan, untuk mengidentifikasi problem sistem dan studi kelayakan awal
Survey sistem, untuk mendapatkan gambaran lengkap tentang cara kerja sistem yang berlaku.
WAWANCARA
Keunggulan metode wawancara:
Dapat mengklarifikasi jawaban
Pewawancara dapat menguji dan mendindaklanjuti jawaban
Pertanyaan dapat diklarifikasi
Membangun hubungan positif dengan calon pengguna sistem
Membangun dukungan terhadap sistem baru
Membangun hubungan positif dengan calon pengguna sistem
Membangun dukungan terhadap sistem baru
Kelemahan metode wawancara:
Memakan waktu
Mahal
Bias, kepentingan personal yang bisa mempengaruhi keakuratan informasi yang diperoleh.
KUESIONER
Keunggulan kuesioner:
Dapat dibuat tanpa nama
Relatif tidak memakan waktu
Relatif tidak mahal
Menyediakan waktu lebih lama untuk memikirkan respon atas pertanyaan
Kelemahan kuesioner:
Tidak memungkinkan pertanyaan dan jawaban mendalam.
Tidak bisa menguji dan menindaklanjuti jawaban.
Pertanyaan tidak dapat diklarifikasi.
Impersonal, tidak dapat membangun hubungan positif.
OBSERVASI
Keunggulan observasi:
Memungkinkan verifikasi tentang realitas implementasi sistem
Menghasilkan pemahaman sistem lebih komprehensif
Kelemahan observasi:
Memakan waktu dan relatif mahal
Sulit menginterpretasikan secara tepat hasil observasi
Orang yang diobservasi mengubah kebiasaan yang sesungguhnya
Kelemahan observasi:
Memakan waktu dan relatif mahal
Sulit menginterpretasikan secara tepat hasil observasi
Orang yang diobservasi mengubah kebiasaan yang sesungguhnya.
EVALUASI DOKUMEN
Keunggulan evaluasi dokumen:
Mendiskripsikan bagaimana sistem seharusnya beroperasi
Memungkinkan review dan analisis terhadap dokumen.
Kelemahan evaluasi dokumen:
Memakan waktu
Mungkin tidak tersedia atau sulit didapatkan.
KRITERIA SIA/INFORMASI YANG BAIK
Usefulness: Informasi yang dihasilkan oleh SIA harus bermanfaat bagi manajemen dan pengguna sistem dalam
mengambil keputusan.
Availability: Sistem harus dapat diakses oleh pengguna sistem dengan mudah.
Timeliness: Informasi penting harus mendapat prioritas utama.
Customer service: Pengguna sistem/konsumen harus mendapatkan pelayanan baik dari sistem.
Capacity : Kapasitas sistem harus cukup untuk memberikan pelayanan pada puncak kesibukan.
Tractability: Sistem harus mudah difahami oleh pengguna dan perancang sistem serta memberikan fasilitas solusi
problem termasuk tuntutan perubahan sistem di waktu yang akan datang.
Auditability: Kemudahan audit harus difasilitasi mulai dari sejak awal pengembangan sistem.
Security: Sistem harus terlindungi dari kemungkinan akses/penggunaan tanpa otorisasi.
Flexibility: Sampai batas tertentu sistem harus mampu mengakomodasi tuntutan perubahan.
Tractability: Sistem harus mudah difahami oleh pengguna dan perancang sistem serta memberikan fasilitas solusi
problem termasuk tuntutan perubahan sistem di waktu yang akan datang.
Auditability: Kemudahan audit harus difasilitasi mulai dari sejak awal pengembangan sistem.
Proses: Deskripsi seluruh proses pada sistem yang baru, mencakup deskripsi tentang apa yang dikerjakan dan siapa
yang mengerjakannya.
Elemen data: Deskripsi elemen data yang dibutuhkan, mencakup nama, ukuran, format, sumber data,
Struktur data: Deskripsi tentang organisasi elemen data di dalam sistem data base.
Output: Contoh output sistem serta deskripsi tentang kegunaan, frekuensi, dan distribusinya.
Input: Contoh input sistem serta deskripsi tentang isi input, sumber input, dan penanggungjawabnya.
Dokumentasi: Deskripsi tentang sistem operasi sistem yang baru, termasuk sub sistemnya.
Kendala: Deskripsi tentang berbagai kendala sistem yang baru, misalnya: deadline, skedul, perlindungan sistem,
kebutuhan SDM, dan peraturan pemerintah.
Kontrol: Deskripsi sistem pengendalian untuk memastikan keandalan input, proses, dan output.
Reorganisasi: Deskripsi kebutuhan reorganisasi untuk memenuhi tuntutan kebutuhan informasi pengguna sistem,
seperti: peningkatan kualitas SDM, penambahan fungsi baru, restrukturisasi SDM, sampai dengan peniadaan posisi
jabatan tertentu.