Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

PENGARUH PELAYANAN, LOKASI USAHA DAN HARGA

TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN
PADA REJEKI MUDA TOSERBA GRINGGING KEDIRI

SKRIPSI

Diajukan Guna Memenuhi Sebagai Persyaratan dalam Memperoleh

Gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen
Fakultas Ekonomi Universitas Nusantara PGRI Kediri

Oleh :

RIKA NIRMALASARI
10.1.02.02.0188

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
2015

Rika Nirmalasari | 10.1.02.02.0188 simki.unpkediri.ac.id

Ekonomi - Manajemen || 1||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Rika Nirmalasari | 10.1.02.02.0188 simki.unpkediri.ac.id

Ekonomi - Manajemen || 2||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Rika Nirmalasari | 10.1.02.02.0188 simki.unpkediri.ac.id

Ekonomi - Manajemen || 3||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

PENGARUH PELAYANAN, LOKASI USAHA DAN HARGA

TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PADA REJEKI MUDA
TOSERBA GRINGGING KEDIRI

RIKA NIRMALASARI
10.1.02.02.0188
Ekonomi – Manajemen
Dosen Pembimbing 1 : Drs. Ec. Ichsannudin, M.M.
Dosen Pembimbing 2 : Dr. Hamzah Gunawan
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ABSTRAK

Dunia bisnis yang tumbuh dengan pesat menjadi motivator bagi para pelaku usaha agar
dapat memenangkan persaingan dan mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan.
Perusahaan dinyatakan memenangkan persaingan apabila pelayanan, lokasi usaha, dan harganya
dapat menarik minat beli konsumennya sehingga dapat mempertahankan loyalitas pelanggan.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pelayanan, lokasi usaha, dan harga
terhadap minat beli konsumen pada Rejeki Muda Toserba Gringging Kediri. Populasi dalam
penelitian ini adalah seluruh konsumen Rejeki Muda Toserba Gringging Kediri. Sampel yang
diambil ditetapkan sejumlah 50 mahasiswa. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah
accidental sampling yaitu teknik penentuan sampel yang didasarkan atas kebetulan. Teknik
pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Teknik analisis data menggunakan uji
asumsi klasik, uji regresi linear berganda, dan uji hipotesis dengan menggunakan bantuan SPSS
For Windows versi 19.0.

Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa : 1) pelayanan berpengaruh

terhadap minat beli konsumen pada Rejeki Muda Toserba Gringging Kediri. 2) Lokasi usaha
berpengaruh terhadap minat beli konsumen pada Rejeki Muda Toserba Gringging Kediri. 3)
Harga berpengaruh terhadap minat beli konsumen pada Rejeki Muda Toserba Gringging Kediri.
4) Pelayanan, lokasi usaha dan harga berpengaruh terhadap minat beli konsumen pada Rejeki
Muda Toserba Gringging Kediri.

Kata Kunci : Pelayanan, Lokasi Usaha, Harga, dan Minat Beli

Rika Nirmalasari | 10.1.02.02.0188 simki.unpkediri.ac.id

Ekonomi - Manajemen || 4||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Nasib perusahaan tidak terlepas
I. PENDAHULUAN
dari kepuasan konsumen. Konsumen
Seiring dengan perkembangan
yang puas, bukan sekedar akan kembali
jaman maka dunia usaha dihadapkan
dan membeli produk yang dipasarkan,
persaingan yang semakin ketat dan
melainkan juga menyebarkan beberepa
semakin kompleks. Hal ini menuntut
informasi tentang pelayanan, lokasi,
dunia usaha agar dapat bersaing dan
harga dengan merekomendasikan
berusaha memiliki keunggulan,
produk perusahaan ke orang lain.
sehingga perusahaan saat ini idak bisa
Rekomendasi dari mulut jauh lebih
menghindar dan harus mampu
bagus dan efisien bila dibandingkan
memahami keinginan konsumen. Salah
dengan kampanye periklanan manapun.
satunya adalah bagaimana memberikan
Minat beli konsumen masih
kepuasan kepada konsumen.
merupakan konsep yang sangat relevan
Memahami keinginan konsumen
untuk dibahas karena minat beli akan
sangatlah penting dilakukan oleh
mempengaruhi kinerja keuangan setiap
perusahaan baik yang bergerak dalam
perusahaan. Tetapi tidak mudah untuk
bidang produk barang ataupun jasa.
menimbulkan minat beli pelanggan
Persaingan yang semakin ketat,dimana
memperoleh kepuasan seperti yang
banyak produsen yang terlibat dalam
diharapkan. Minat beli akan timbul
pemenuhan kebutuhan dan keinginan
karena pelayanan yang baik dari
konsumen menyebabkan setiap
produsen, lokasi yang strategis, dan
perusahaan harus menempatkan
harga yang terjangkau.
orientasi pada kepuasan pelanggan
Berdasarkan hal di atas, adanya
sebagai tujuan utama. Hal ini
hubungan erat antara pelayanan dengan
menyebabkan semakin banyaknya
minat beli konsumen, karena pelayanan
perusahaan yang menyatakan
digunakan oleh perusahan untuk
komitmennya terhadap kepuasan
menambah daya tarik agar konsumen
pelanggan dalam pernyataan misinya,
mencoba suatu produk yang
iklan, maupun hubungan secara umum.
ditawarkan.Untuk menciptakan minat
Dewasa ini semakin diyakini bahwa
beli konsumen, maka suatu perusahaan
kunci untuk memenangkan persaingan
harus menetapkan strategi pemasaran
adalah memberikan nilai kepuasan
yang baik, misalnya penetapan harga
kepada pelanggan melalui penyampaian
yang tepat sesuai dengan pangsa pasar,
produk dan jasa berkualitas dengan
lokasi yang strategis, dan kondisi
harga bersaing.

Rika Nirmalasari | 10.1.02.02.0188 simki.unpkediri.ac.id

Ekonomi - Manajemen || 5||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
perekonomian masyarakat sekitar dapat Kotler (1994:96),mengartikan sebagai
menciptakan kepuasan konsumen. segala hal yang menunjukkan berbagai
Menurut Kotler (2002:83), kegiatan yang dilakukan perusahaan
pelayanan adalah setiap tindakan atau untuk membuat produk tersedia dan
kegiatan yang dapat ditawarkan oleh dapat diperoleh bagi konsumen sasaran.
suatu pihak kepada pihak lain, yang Sedangkan Effendy (1996:34),bahwa
pada dasarnya tidak berwujud dan tidak yang perlu mendapat perhatian dalam
mengakibatkan kepemilikan apapun. lokasi ini meliputi banyak hal (saluran
Pelayanan dalam hal ini diartikan distribusi, persediaan, dan transport)
sebagai jasa atau service yang termasuk didalammya tempat
disampaikan oleh pemilik jasa yang perusahaan beroperasi, berproduksi
berupa kemudahan, kecepatan, maupun cara penyampaian barang dari
hubungan, kemampuan dan produsen kepada konsumen.
keramahtamahan yang ditujukan Selain itu, harga juga variabel
melalui sikap dan sifat dalam penting dalam pemasaran. Menurut
memberikan pelayanan untuk kepuasan Swastha (1997:79), pada setiap prduk
konsumen. Kualitas pelayanan (service yang ditawarkan, bagian pemasaran
quality) dapat diketahui dengan cara berhak menentukan harga pokoknya.
membandingkan persepsi para Faktor-faktor yang perlu
konsumen atas pelayanan yang nyata- dipertimbangkan dalam penerapan
nyata mereka terima/peroleh dengan harga tersebut antara lain biaya,
pelayanan yang sesungguhnya mereka keuntungan praktek persaingan, dan
harapkan/inginkan terhadap atribut- perubahan keinginan pasar. Rendah
atribut pelayanan suatu perusahaan. tingginya harga yang diberikan kepada
Selain itu, lokas imerupakan konsumen berpengaruh terhadap laku
faktor yang penting dalam pengambilan atau tidaknya suatu produk dipasaran.
keputusan pembelian. Memilih lokasi Penetapan harga oleh perusahaan harus
yang terletak dikeramaian atau mudah disesuaikan oleh lingkungan dan
dijangkau oleh calon konsumen dapat perusahaan yang terjadi. Namun suatu
dijadikan sebagai salah satu strategi harga juga dapat menjadi suatu standard
yang dapat dilakukan oleh pemilik kualitas. Tidak jarang para konsumen
usaha. Seorang maupun sekelompok rela berkorban memilih harga yang
orang memilih lokasi usaha tidak jauh relative mahal demi mendapatkan
dari lingkungan penduduk. Menurut barang yang memiliki kualitas baik.

Rika Nirmalasari | 10.1.02.02.0188 simki.unpkediri.ac.id

Ekonomi - Manajemen || 6||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Banyaknya industri Toserba yang KONSUMEN PADA REJEKI
ada membuat persaingan antar industri MUDA TOSERBA GRINGGING
toserba semakin ketat. Salah satu KEDIRI”
strategi untuk memenangkan persaingan
adalah merancang strategi pemasaran II. METODE
yang baik, dengan cara menciptakan
produk yang berkualitas dan A. Variabel Penelitian
menciptakan sistem pelayanan yang Menurut Sugiono (1999:31)
baik untuk memperoleh minat beli “Variabel penelitian pada dasarnya
konsumen. Minat beli ditentukan oleh adalah sesuatu hal yang berbentuk apa
persepsi konsumen atas performance saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk
produk atau jasa dalam memenuhi dipelajari sehingga diperoleh informasi
harapan konsumen. Konsumen merasa tentang hal tersebut, kemudian ditarik
puas apabila harapannya terpenuhi atau kesimpulannya. Jadi variabel penelitian
akan sangat puas jika harapan merupakan gejala-gejala menjadi fokus
konsumen terlampaui. peneliti untuk diteliti”. Sesuai dengan
Untuk menimbulkan minat beli judul penelitian, maka didalam variabel-
konsumen yang perlu dilakukan adalah variabel nya adalah :
memberikan pelayanan yang baik 1. Variabel Terikat
terhadap konsumen dengan cara Variabel terikat adalah variabel
meningkatkan pelayanan selama ini. yang kedudukannya dipengaruhi oleh
Selama ini Rejeki Muda Toserba sudah variabel bebas. Dalam penelitian ini
cukup mendapatkan nama di yang menjadi variabel terikatnya
Kecamatan Grogol, hal ini tidak adalah minat beli konsumen di
terlepas dari pelayanan yang disediakan Rejeki Muda Toserba Gringging
oleh produsen. Pada penelitian ini akan Kediri.
dibahas tentang pelayanan, lokasi usaha 2. Variabel Bebas
dan minat beli konsumen. Variabel bebas adalah semua
Berpijak dari uraian di atas, faktor atau hal yang mempengaruhi
penulis tertarik untuk melakukan variabel terikat. Dalam penelitian ini
penelitian yang berjudul “ yang menjadi variabel bebas yaitu
PENGARUH PELAYANAN, pelayanan, lokasi, dan harga.
LOKASI USAHA dan HARGA B. Definisi Operasional Variabel
TERHADAP MINAT BELI 1. Minat beli

Rika Nirmalasari | 10.1.02.02.0188 simki.unpkediri.ac.id

Ekonomi - Manajemen || 7||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Minat beli adalah proses b) Visibilitas
pengintegrasian yang c) Lalu lintas
mengkombinasikan sikap d) Tempat parkir yang luas
pengetahuan untuk mengevaluasi dua e) Lingkungan
atau lebih perilaku alternatif, dan 4. Harga
memilih salah satu diantaranya. Sejumlah uang yang
Indikator pengukuran minat beli dibutuhkan untuk mendapatkan
menurut Philip Kotler (2005:204), sejumlah produk. Indikator
adalah sebagai berikut: pengukuran harga menurut Stanton
a) Kebutuhan dan keinginan suatu (2010:24), adalah sebagai berikut:
produk a) Keterjangkauan Harga
b) Rekomendasi produk b) Kesesuaian Harga
c) Pertimbangan dan pembelian c) Kesesuaian Harga dengan
d) Keyakinan dalam pembelian manfaat
2. Pelayanan
Seberapa jauh perbedaan C. Teknik dan Pendekatan Penelitian
antara kenyataan dan harapan 1. Teknik Penelitian
konsumen atas pelayanan yang Untuk memperoleh data
diterima konsumen. Indikator yang dikehendaki guna
pengukuran kepuasan konsumen memperoleh penyelesaian dan
menurut Parasuraman (2008:64), kesimpulan yang dapat dipercaya,
adalah sebagai berikut: maka perlu melaksanakan
a) Bukti langsung penelitian ilmiah dan
b) Keandalan menggunakan teknik penelitian
c) Jaminan yang tepat. Dengan teknik
d) Daya tanggap penelitian yang tepat
e) Empati dimaksudkan agar hasil penelitian
3. Lokasi yang diperoleh dapat
Lokasi adalah suatu area atau dipertanggungjawabkan. Teknik
tempat tertentu dimana tempat itu penelitian berkaitan dengan tujuan
berada. Menurut Tjiptono (2000:41- penelitian yaitu menggambarkan
42), variabel ini diukur berdasarkan variabel yang sesungguhnya
tanggapan konsumen tentang: mempengaruhi minat beli
a) Akses konsumen. Namun demikian, data

Rika Nirmalasari | 10.1.02.02.0188 simki.unpkediri.ac.id

Ekonomi - Manajemen || 8||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
yang diperlukan dalam penelitian yaitu pendekatan penelitian yang
ini belumlah tersedia, sehingga menggunakan data berupa angka-
masih perlu menyusun instrumen, angka, dan dianalisis
pengumpulan data secara menggunakan statistik. Alasan
terstruktur dan formal. peneliti menggunakan pendekatan
Jenis penelitian yang kuantitatif adalah data yang akan
digunakan adalah jenis penelitian dianalisis dalam penelitian ini
ex-post-facto. Menurut Wirartha berbentuk angka
(2006:169), “penelitian ex-post-
facto adalah penelitian sesudah III. HASIL DAN KESIMPULAN
kegiatan, ada pula yang A. Gambaran Umum
menyebutkan kausal-komparatif”. 1. Data Geografi Penelitian
Penelitian ex-post-facto bertujuan Didalam menentukan dan
mengekspos kejadian-kejadian memilih lokasi sangat diperlukan
yang sedang berlangsung. Dengan pemikiran yang sangat cermat dan
menggunaan teknik ini peneliti didasarkan atas pertimbangan-
dapat mengidentifikasi fakta atau pertimbangan yang matang, sebab
peristiwa sebagai variabel yang tepat tidaknya dalam memilih lokasi
dipengaruhi (variabel dependen) akan mempengaruhi kelancaran,
dan melakukan penyelidikan aktivitas serta kelangsungan hidup
terhadap variabel-variabel yang usaha.
mempengaruhi (variabel Letak wilayah Kecamatan
independen) yaitu minat beli Grogol, tepatnya Jl.Raya Gringging
konsumen dan melakukan No.314. Dalam menentukan lokasi
penyelidikan terhadap variabel- tersebut, pengusaha mempunyai
variabel yang mempengaruhi pertimbangan-pertimbangan antara
(variabel independen) yaitu lain :
pelayanan, lokasi usaha, dan a. Faktor Primer
harga. 1) Bahan baku
2. Pendekatan Penelitian Rejeki Muda Toserba
Pendekatan penelitian yang Gringging Kediri dalam
digunakan adalah pendekatan mendapatkan bahan baku
kuantitatif. Menurut Sugiyono berupa keperluan rumah
(2010:12), pendekatan kuantitatif

Rika Nirmalasari | 10.1.02.02.0188 simki.unpkediri.ac.id

Ekonomi - Manajemen || 9||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
tangga dsb tidak mempunyai 2) Lingkungan masyarakat
permasalahan. Hubungan baik Rejeki
2) Tenaga kerja Muda Toserba Gringging
Daerah sekitar Rejeki Muda Kediri dengan masyarakat
Toserba Gringging Kediri disekitarnya adalah suatu hal
adalah daerah padat yang sangat penting, karena
penduduk, serta tenaga kerja dengan adanya sikap baik
yang ulet dan terlatih dalam dengan masyarakat
proses produksi sehingga merupakan dukungan moril
tidak ada kesulitan dalam yang secara tidak langsung
menjalankan tugasnya. sangat berarti bagi usahanya.
3) Transportasi 3) Karyawan atau tenaga kerja
Lokasi produksi dikatakan Adapun jumlah
strategis, karena letaknya karyawan yang ada dalam
disekitar lingkungan padat Rejeki Muda Toserba
penduduk, sehingga dalam Gringging Kediri sebanyak
hal pengiriman barang tidak 15 orang yang terdiri dari :
jadi masalah, apalagi a) Kepala Pimpinan
pengusaha ini sudah b) Bagian Produksi
mempunyai transportasi atau c) Bagian Pergudangan
kendaraan sendiri, maka d) Bagian administrasi
biaya transportasi akan lebih e) Bagian Penjualan
murah Di dalam pelaksanaan
b. Faktor sekunder aktifitas sehari-hari karyawan
1) Letak geografis bekerja yaitu setiap hari
Merupakan faktor yang pukul 08.00 – 21.00
penting dalam memasarkan 2. Struktur Organisasi
produknya, karena Rejeki Dalam menjalankan
Muda Toserba Gringging usahanya, pengusaha Rejeki Muda
Kediri berada di antara warga Toserba Gringging Kediri memakai
padat penduduk sehingga sistem organisasi bersifat lini yaitu
memudahkan untuk kekuasaan mengalir secara langsung
memasarkan produk yang dari pimpinan ke bawahannya.
dijual.

Rika Nirmalasari | 10.1.02.02.0188 simki.unpkediri.ac.id

Ekonomi - Manajemen || 10||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Pemilik Usaha Dalam aktivitas pemasaran

produk, Rejeki Muda Toserba
Gringging Kediri menggunakan
Bagian Produksi
saluran distribusi sebagai berikut :
Produsen ---- Konsumen
Bagian Penjualan
Sedangkan daerah
Sedangkan mengenai tugas dan pemasarannya adalah meliputi
tanggung jawab berdasarkan struktur daerah :
organisasi tersebut adalah sebagai a) Desa Grogol
berikut : b) Desa Wonoasri
a) Pimpinan c) Desa Kalirong
a. Menentukan kebijakan d) Desa Gambyok
pokok usahanya, yang
meliputi : perencanaan, 4. Tujuan Usaha
strategi, pengendalian dan a) Tujuan jangka pendek
pengembangan segala Merupakan tujuan yang
sumber daya dan bahan ingin dicapai dalam waktu yang
baku. relatif pendek, misalnya satu
b. Penanggung jawab dan tahun. Tujuan tersebut meliputi
pemegang wewenang 1) Meningkatkan penjualan.
utama. Dengan meningkatkan
b) Bagian produksi penjualan maka akan dapat
a. Mengatur strategi mempengaruhi terhadap
pemasaran produk peningkatan jumlah
b. Melayani dan menyiapkan produk atau kenaikan
produk yang akan dijual penjualan.
kepada konsumen 2) Mempertahankan Market
c) Bagian penjualan Share terhadap para
a. Menjual produk kepada pesaing dengan barang
konsumen yang sejenis, dengan
b. Membina hubungan baik meningkatkan persaingan
dengan konsumen dalam dunia bisnis maka
3. Aktivitas Pemasaran penting bagi Rejeki Muda
Toserba Gringging Kediri

Rika Nirmalasari | 10.1.02.02.0188 simki.unpkediri.ac.id

Ekonomi - Manajemen || 11||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
untuk memperkuat posisi Yaitu memperluas
dan mempertahankannya. dan mengefektifkan daerah
b) Tujuan jangka panjang pemasaran sehingga
Yang akan dicapai dalam perluasan pemasaran dan
jangka panjang yaitu : penjualan dapat tercapai.
1) Meningkatkan keuntungan B. Analisis Data
Rejeki Muda 1. Analisis Deskriptif Responden
Toserba Gringging Kediri Analisis ini dilakukan untuk
dalam melakukan mengetahui karakteristik responden
aktivitasnya berusaha konsumen Rejeki Muda Toserba
untuk dapat meningkatkan yang meliputi jenis usia, jenis
laba yang diperoleh. Untuk kelamin, dan pekerjaan.
merealisir tujuan ini harus Karakteristik responden tersebut
bisa membeli bahan baku diperoleh dari kuestioner yang telah
dengan kapasitas besar dan diisi oleh responden, yaitu
mampu memberikan konsumen Rejeki Muda Toserba
tambahan keuntungan sebanyak 50 kuesioner. Distribusi
yang diterima oleh frekuensi dari karakteristik masing-
pengusaha. masing responden dijelaskan pada
2) Ekspansi tabel berikut :
Tabel 4.1
Deskripsi Responden Berdasarkan Usia
Usia Jumlah Prosentase (%)
20-30 tahun 29 58
31-40 tahun 13 26
40-50 tahun 8 16
50 100
Sumber : data primer diolah,2015
Berdasarkan tabel 4.1 di atas, dari 50 orang responden dapat dilihat bahwa
sebanyak 29 orang (58%) berusia 20-30 tahun, sebanyak 13 orang (26%) berusia 31-
40 tahun dan sebanyak 8 orang (16%) adalah berusia 40-50 tahun.
Tabel 4.2
Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Jumlah Responden Presentase (%)
Laki-laki 10 20

Rika Nirmalasari | 10.1.02.02.0188 simki.unpkediri.ac.id

Ekonomi - Manajemen || 12||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Perempuan 40 80
50 100
Sumber : data primer diolah, 2015
Dari tabel 4.2 diatas, dapat diketahui bahwa responden yang berjenis kelamin
laki-laki adalah sebanyak 10 konsumen (20%) dan perempuan sebanyak 40 konsumen
(80%).
Tabel 4.3
Deskripsi Responden Berdasarkan Pekerjaan
Pekerjaan Jumlah Presentase (%)
Swasta 15 30
PNS 8 16
Pelajar 12 24
Lainnya 15 30
50 100
Sumber : data primer diolah, 2015

Berdasarkan tabel 4.3 di 1. Pelayanan berpengaruh

atas, dari 50 orang responden terhadap minat beli konsumen
dapat dilihat bahwa sebanyak 15 pada Rejeki Muda Toserba
orang (30%) bekerja sebagai Grogol Kediri.
pegawai swasta, sebanyak 8 orang 2. Lokasi berpengaruh terhadap
(16%) bekerja sebagai PNS, minat beli konsumen pada
sebanyak 12 orang (24%) pelajar, Rejeki Muda Toserba Grogol
dan sebanyak 15 orang (30%) Kediri.
pekerjaan lainnya. 3. Harga berpengaruh terhadap
KESIMPULAN minat beli konsumen pada
Penelitian ini bertujuan untuk Rejeki Muda Toserba Grogol
meneliti pelayanan, lokasi, dan harga Kediri.
terhadap minat beli konsumen Rejeki 4. Pelayanan, lokasi, dan harga
Muda Toserba. Berdasarkan hasil berpengaruh terhadap minat
penelitian dan pembahasan yang beli konsumen pada Rejeki
telah dikemukakan sebelumnnya, Muda Toserba Grogol Kediri.
maka dapat diambil kesimpulan
sebagai berikut:

Rika Nirmalasari | 10.1.02.02.0188 simki.unpkediri.ac.id

Ekonomi - Manajemen || 13||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
IV. DAFTAR PUSTAKA Jakarta: PT. Indeks Kelompok
Achmad S. Ruky. 2006. Sistem Gramedia.
Manajemen Kinerja. Jakarta : Kotler, P., Bowen, J., dan Makens, J. 1999.
PT Bumi Aksara. Marketing for Hospitality and
Amstrong, Gary & Philip, Kotler. 2002. Tourism. Second Edition. Prentice
Dasar-dasar Pemasaran. Jilid 1 , Hall Inc. Upper Saddle River, New
Alih Bahasa Alexander Sindoro Jersey
dan Benyamin Molan. Jakarta: Kotler, P. dan Keller, K, L. 2007.
Penerbit Prenhalindo. Manajemen Pemasaran (Bejamin
Boyd, Walker dan Larreche. 2000. Molan, Pentj). Ed 12, Jilid 1&2.
Manajemen Pemasaran : Suatu Jakarta : Indeks.
Pendekatan Strategis dengan Kotler, Philip. dan Gary Armstrong. 2008.
Orientasi Global, Edisi Kedua. Prinsip-prinsip Pemasaran. Edisi
Jakarta : Erlangga ke 12 Jilid 1. Jakarta: Erlangga.
Charles W. Lamb, Joseph F. Hair, Carl Lidyawati. 1 998. Hubungan antara
Mcdaniel. 2001 . Pemasaran. Intensitas Menonton Iklan di
Edisi Pertama, Salemba Empat, Televisi dengan Perilaku
Jakarta. Konsumtif. Skripsi (tidak
Dharmesta & Irawan. (2005). diterbitkan). Surakarta : Fakultas
Manajemen Pemasaran Modern. Psikologi UMS.
Edisi Kedua. Yogyakarta: Lupiyoadi, Rambat dan A. Hamdani. 2006.
Liberty. Manajemen Pemasaran Jasa, Edisi
Ghozali, Imam. 2005. Aplikasi Analisis Kedua. Jakarta: Salemba Empat.`
Multivariate dengan Program Moh. Nazir. Ph. D, 2005, Metode
SPSS. Semarang: Undip. Penelitian. Ghalia Indonesia.
Kotler, Philip. 2002. Manajemen Bogor.
Pemasaran, Analisa perencanaan, Mulyono, Bayu Hadyanto. 2008. Analisis
Implementasi dan control, Edisi Pengaruh Kualitas Produk dan
Kesembilan, Jilid 1 dan jilid 2, Kualitas Layanan terhadap
Jakarta, Prehalindo, alih bahasa Kepuasan Konsumen (Studi Kasus
oleh Hendra Teguh S.E.,A.K., dan pada Perumahan Puri Mediterania
Ronny A. Rusli, S.E. Semarang). Semarang : Tesis
Kotler, Philip. 2005. Manajamen Program Studi Magister
Pemasaran, Jilid 1 dan 2.

Rika Nirmalasari | 10.1.02.02.0188 simki.unpkediri.ac.id

Ekonomi - Manajemen || 14||
 Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Manajemen Program Pasca Sarjana Swastha, Basu, DH. 2003. Saluran
Universitas Diponegoro. Pemasaran. Yogyakarta: Penerbit
Parasuraman, A., Zeithaml, V.A. dan Berry, BPFE.
L.L . 2008. Delivering Quality Tjiptono, Fandy, 2000. Strategi Pemasaran,
Service: Balancing Customer Yogyakarta: Penerbit Andi.
Perceptions and Exxpections. The _____________. 2001. Strategi Pemasaran.
free Press, New York: NY Yogyakarta: Andi.
Rambat Lupiyoadi, 2001, Manajemen _____________. 2004. Pemasaran Jasa.
Pemasaran Jasa Teori dan Praktek. Malang : Bayumedia.
Penerbit: Salemba Empat, Jakarta. _____________. 2007. Pemasaran jasa.
Stanton, William J, 2002. Fundamentals Banyumedia Publishing. Malang.
of Marketing, 10th Edition, Jawa Timur.
Singapore: Mc Graw-Hill _____________, 2008, Strategi Bisnis
International. Pemasaran. Andi. Yogyakarta.
Sugiono. 2012. Metode penelitian kuantitatif Wibisono, Dermawan. 2003. Riset Bisnis.
kualitatif dan R&D. Bandung : Jakarta : PT. Gramedia Pustaka
Alfabeta. Utama

Rika Nirmalasari | 10.1.02.02.0188 simki.unpkediri.ac.id

Ekonomi - Manajemen || 15||