Anda di halaman 1dari 8

5.

Heparin 10000/ 24 Syring Pump Mencegah dan mengobati


Jam penggumpalan darah

6. Cilostazol 50 Mg/12 Oral Untuk mengatasi


Jam klaudikasio intermiten
yaitu kondisi yang
menyebabkan sakit pada
tungkai ketika berjalan,
karena penyempitan
pembuluh darah

8. Natrium 500 Mg/8 Oral Menetralisir asam darah


Bicarbonat Jam dan asam lambung yang
berlebih.

I. ANALISA DATA

No HARI, DATA ETIOLOGI MASALAH TTD


. TGL MAHASIS
WA
1. Senin DS: Penyumbatan Nyeri Akut
27/12 pembuluh
- Pasien mengatakan
/ 2021 darah kecil
nyeri pada kedua kaki pada
ekstremitas
- Pasien mengatakan
skala nyeri 4 (NRS);
PQRST
Aliran darah
P : Nyeri terjadi turun
secara tiba-tiba dan
saat bergerak
Metabolisme
Anaerob
Q : Nyeri seperti
tertusuk-tusuk
Asam laknat
meningkat
R : Pada kedua kaki
bagian tungkai

Nyeri Akut
S : Skala nyeri 4
(NRS)
T : Nyeri yang
dirasakan hilang
timbul dengan lama
durasi nyeri yaitu ±5-
10 menit

DO:
- Pasien tampak gelisah
- Bersikap protektif
seperti waspada pada
daerah nyeri
- Sulit tidur
- Hasil pemeriksaan
MSCTA Run Off
didapatkan oklusi
total pada 1/3 distal
a.femoralis sinistra

2. Senin DS: Penyumbatan Perfusi


27/12/ - Pasien mengatakan pada pembuluh Perifer
2021 nyeri pada darah kecil Tidak
ekstremitas (kaki) pada Efektif
- Pasien mengatakan ekstremitas
nyeri pada kaki
bagian tungkai seperti
kesemutan/tertusuk-
tusuk Aliran darah
turun
DO :
- Akral teraba dingin
pada bagian jari-jari
kaki dan tangan Suplai oksigen
- Turgor kulit menurun turun
- CRT > 3 detik
- Terdapat edema pada
kaki kiri dengan
kedalaman 3 mm Iskemik
dengan waktu
kembali 5 detik
- Hasil pemeriksaan
MSCTA Run Off Perfusi perifer
didapatkan oklusi tidak efektif
total pada 1/3 distal
a.femoralis sinistra
- Hasil pemeriksaan
laboratorium
hematokrit : 34,9 %
3. Senin DS : Nyeri kaki Gangguan
27/12/ - Pasien mengeluh sulit bagian Mobilitas
2021 menggerakkan tubuh tungkai Fisik
pada kedua kaki
bagian tungkai
- Pasien mengatakan
nyeri saat bergerak Kelemahan
- Pasien mengatakan otot
tidak mampu untuk
berjalan dan berdiri
Kekakuan
DO :
gerak
- Pasien tampak
kekuatan otot
menurun
- Pasien tampak rentang Imobilitas
gerak (ROM)
menurun
- Kebutuhan aktivitas Gangguan
pasien membutuhkan
mobilitas fisik
bantuan keluarga
- Iskemia tungkai akut
pada ekstremitas
sinistra bawah
- Pasien tampak lemah
- Kekuatan otot

5 5
3 2
4. Senin DS : Kurangnya Obesitas
27/12/ - Keluarga pasien aktivitas
2021 mengatakan pasien harian
menyukai makanan
yang manis
Pola
DO : makan/kebias
- BB 90 Kg aan makan
- IMT > 27 Kg/m² yaitu
36 Kg/m²

5. Selasa Faktor risiko ditandai dengan Trombosis Risiko


28/12/ - Aneurisma/suatu area Perdarahan
2021 yang membengkak
dan lemah di dalam
arteri Tindakan
- Gangguan koagulasi : terapi anti
Trombositopenia HCT koagulasi
34,9 %
- Terdapat edema pada
kaki kiri dengan Bisa
kedalaman 3 mm mengganggu
- Terdapat luka pada faktor
kaki sebelah kiri dan pembekuan
bokong darah

Risiko
Perdarahan

6. Selasa Faktor Risiko ditandai dengan Nyeri pada Risiko Jatuh


29/12/ - Kekuatan otot kaki
2021 menurun
- Neuropati
- Usia ≥ 65 Tahun : 79 Faktor usia
Tahun
- Risiko jatuh sedang
dengan skor : 35
(Skala Morse) Mobilisasi
tidak
terkontrol

Gelisah

Kekuatan otot
menurun

Risiko Jatuh

II. DIAGNOSA KEPERAWATAN (Sesuai Prioritas Masalah)

NO. DIAGNOSA KEPERAWATAN


DK
1. Nyeri Akut berhubungan dengan agen pencedera fisik d.d nyeri pada
kaki seperti tertusuk-tusuk, pasien tampak gelisah
2. Perfusi perifer tidak efektif berhubungan dengan penurunan aliran
arteri d.d nyeri pada kedua kaki, CRT > 3 detik.
3. Gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan penurunan kekuatan
otot d.d kesulitan menggerakkan ekstremitas bagian bawah
4. Obesitas berhubungan dengan berat badan berlebih d.d BB 90 Kg,
IMT > 27 Kg/m² yaitu 36 Kg/m²
5. Risiko Perdarahan,faktor risiko d.d. aneurisma, dan
trombositopenia : HCT 34,9 %
6. Risiko Jatuh, faktor risiko ditandai dengan usia ≥ 65 Tahun yaitu 79
tahun, resiko jatuh sedang dengan skor 35 (skala morse)

III. INTERVENSI KEPERAWATAN

No Diagnosa Keperawatan Tujuan/ Kriteria Hasil Intervensi Keperawatan


Dx dan Data Penunjang

1 Nyeri Akut d.d Tujuan : Manajemen nyeri


Setelah dilakukan Observasi :
DS:
tindakan keperawatan 1. Identifikasi skala nyeri
- Pasien mengatakan 3x8 jam luaran utama
diharapkan : 2. Identifikasi faktor yang
nyeri pada kedua
Tingkat nyeri menurun memperberat dan memperingan
kaki Kriteria Hasil : nyeri
1. Keluhan nyeri
- Pasien mengatakan
cukup Terapeutik :
skala nyeri 4 (NRS); menurun,skala 3 3. Berikan teknik nonfarmakologis
(4) untuk mengurangi rasa nyeri
PQRST
2. Sikap protektif (Anjurkan teknik relaksasi
P : Nyeri terjadi cukup menurun napas dalam)
(4)
secara tiba-tiba dan
3. Gelisah cukup Edukasi :
saat bergerak menurun (4) 4. Ajarkan teknik
nonfarmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri (Ajarkan
Q : Nyeri seperti teknik relaksasi napas dalam)
tertusuk-tusuk
Kolaborasi :
5. Kolaborasi pemberian analgetik
R : Pada kedua kaki
bagian tungkai

S : Skala nyeri 4
(NRS)

T : Nyeri yang
dirasakan hilang
timbul dengan lama
durasi nyeri yaitu ±5-
10 menit
DO:
- Pasien tampak
gelisah
- Bersikap protektif
seperti waspada pada
daerah nyeri
- Sulit tidur
- Dilatatio et
atherosclerosis aorta
- Oklusi total pada 1/3
distal a.femoralis
sinistra

2. Perfusi Perifer Tidak Tujuan : Perawatan Sirkulasi


Efektif d.d Setelah dilakukan Observasi
DS: tindakan keperawatan 1. Periksa sirkulasi perifer
- Pasien mengatakan 2x8 jam luaran utama (Nadi)
nyeri pada diharapkan : 2. Monitor nyeri dan bengkak
ekstremitas (kaki) Perfusi Perifer pada ekstremitas
- Pasien mengatakan Meningkat
nyeri pada kaki Kriteria Hasil : Terapeutik
bagian tungkai 1. Penyembuhan 3. Hindari pengukuran tekanan
seperti luka cukup darah pada ekstremitas
kesemutan/tertusuk- meningkat (4) 4. Lakukan pencegahan infeksi
tusuk 2. Nyeri ektremitas
cukup menurun Edukasi
DO : (4) 5. Anjurkan melakukan
- Akral teraba dingin 3. Edema perifer perawatan kulit yang tepat
pada bagian jari-jari cukup menurun
kaki dan tangan (4)
- Turgor kulit 4. Pengisian kapiler
menurun cukup membaik
- CRT > 3 detik (4)
- Terdapat edema 5. Akral cukup
pada kaki kiri membaik (4)
dengan kedalaman 3
mm dengan waktu
kembali 5 detik
3. Gangguan Mobilitas Fisik Tujuan : Dukungan Mobilisasi
d.d Setelah dilakukan Observasi
DS : tindakan keperawatan 1. Identifikasi adanya nyeri
- Pasien mengeluh 3x8 jam luaran utama atau keluhan fisik lainnya
sulit menggerakkan diharapkan : 2. Monitor tekanan darah
tubuh pada kedua Mobilitas Fisik sebelum memulai mobilisasi
kaki bagian tungkai Meningkat 3. Monitor kondisi umum
- Pasien mengatakan Kriteria Hasil : selama melakukan
nyeri saat bergerak 1. Pergerakan mobilisasi
- Pasien mengatakan ekstremitas
tidak mampu untuk cukup meningkat Terapeutik
berjalan dan berdiri (4) 4. Fasilitasi aktivitas
2. Kekuatan otot mobilisasi dengan alat bantu
DO : cukup meningkat (pagar tempat tidur)
- Pasien tampak (4) 5. Libatkan keluarga untuk
kekuatan otot 3. Rentang gerak membantu pasien dalam
menurun (ROM) cukup meningkatkan pergerakan
- Pasien tampak meningkat (4)
rentang gerak (ROM) Edukasi
menurun 6. Anjurkan melakukan
- Kebutuhan aktivitas mobilisasi dini
pasien membutuhkan 7. Ajarkan mobilisasi
bantuan keluarga sederhana (duduk di tempat
- Iskemia tungkai akut tidur)
pada ekstremitas
sinistra bawah
- Pasien tampak lemah
- Kekuatan otot

5 5
3 2

4. Obesitas d.d Tujuan : Edukasi Berat Badan Efektif


DS : Setelah dilakukan Observasi
- Keluarga pasien tindakan keperawatan 1. Identifikasi kesiapan dan
mengatakan pasien 1x8 jam luaran utama kemampuan menerima
menyukai makanan diharapkan : informasi
yang manis Berat Badan Membaik
Kriteria Hasil : Terapeutik
DO : 1. Berat badan 2. Sediakan materi dan media
- BB 90 Kg cukum membaik edukasi
- IMT > 27 Kg/m² (4) 3. Beri kesempatan pada
yaitu 36 Kg/m² 2. Indeks massa keluarga untuk bertanya
tubuh cukup
membaik(4) Edukasi
4. Jelaskan hubungan asupan
makanan terhadap
peningkatan dan penurunan
berat badan
5. Jelaskan kondisi risiko
kegemukan (overweight)
6. Ajarkan cara mengelola
berat badan secara efektif

5. Risiko Perdarahan Tujuan : Pencegahan Perdarahan


Faktor risiko ditandai Setelah dilakukan Observasi
dengan tindakan keperawatan 1. Monitor tanda dan gejala
- Aneurisma/suatu 2x8 jam luaran utama perdarahan
area yang diharapkan :
membengkak dan Tingkat Perdarahan Terapeutik
lemah di dalam arteri Menurun 2. Pertahankan bed rest selama
- Gangguan Kriteria Hasil : perdarahan
koagulasi : 1. Hematokrit 3. Gunakan kasur pencegahan
Trombositopenia cukup membaik dekubitus
HCT 34,9 % (4)
- Terdapat edema pada Edukasi
kaki kiri dengan 4. Jelaskan tanda dan gejala
kedalaman 3 mm perdarahan
- Terdapat luka pada 5. Anjurkan segera melapor
kaki sebelah kiri dan jika terjadi perdarahan
bokong

6. Risiko Jatuh Tujuan : Pencegahan Jatuh


Faktor Risiko ditandai Setelah dilakukan Observasi
dengan tindakan keperawatan 1. Identifikasi faktor risiko
- Kekuatan otot 2x8 jam luaran utama jatuh (usia)
menurun diharapkan : 2. Identifikasi risiko jatuh
- Neuropati Tingkat Jatuh Menurun
- Usia ≥ 65 Tahun : 79 Kriteria Hasil :
Tahun 1. Jatuh dari tempat Terapeutik
- Risiko jatuh sedang tidur menurun (5) 3. Orientasikan ruangan pada
dengan skor : 35 2. Jatuh saat duduk pasien dan keluarga
(Skala Morse) menurun(5) 4. Pastikan roda tempat tidur
selalu dalam kondisi
terkunci
5. Pasang handrall tempat tidur

Edukasi
6. Anjurkan memanggil
perawat jika membutuhkan
bantuan untuk berpindah

Anda mungkin juga menyukai