Anda di halaman 1dari 4

MENGHITUNG HARGA SATUAN PEKERJAAN

MEMAKAI INDEKS STANDARDISASI NASIONAL INDONESIA (SNI)

I. DESKRIPSI

1.  Maksud dan Tujuan

Panduan teknis ini dimaksudkan sebagai acuan Fasilitator dalam membuat Rencana Anggaran Biaya
pekerjaan bangunan gedung dan perumahan.

Tujuan panduan teknis ini sebagai berikut :

 Penyeragaman pemakaian analisa harga satuan pekerjaan.


 Meningkatkan kualitas dan akuntabilitas Rencana Anggaran Biaya pekerjaan, khususnya
pekerjaan-pekerjaan bangunan gedung.
 Efisiensi waktu pembuatan Rencana Anggaran Biaya

2.  Ruang lingkup

Analisa harga satuan pekerjaan ini berdasarkan indeks bahan bangunan dan indeks tenaga kerja yang
dibutuhkan untuk tiap satuan pekerjaan sesuai Standardisasi Nasional Indonesia.

Analisa ini digunakan untuk menghitung besarnya harga satuan pekerjaan untuk bangunan gedung dan
perumahan.

Analisa harga satuan pekerjaan ini dibuat dalam bentuk file excel yang sudah terintegrasi antara input,
proses dan output.

3.  Istilah dan definisi

3.1   Bangunan gedung dan perumahan

Bangunan yang berfungsi untuk menampung kegiatan kehidupan bermasyarakat

3.2  Harga satuan bahan

Harga yang sesuai dengan satuan jenis bahan bangunan

3.3  Harga satuan pekerjaan

Harga yang dihitung berdasarkan analisis harga satuan bahan dan upah
3.4  Indeks

Faktor pengali atau koefisien sebagai dasar penghitungan biaya bahan dan upah kerja

3.5  Indeks bahan

Indeks kuantum yang menunjukkan kebutuhan bahan bangunan untuk setiap satuan jenis pekerjaan

3.6  Indeks tenaga kerja

Indeks kuantum yang menunjukkan kebutuhan waktu untuk mengerjakan setiap satuan jenis pekerjaan

3.7  Pelaksana pembangunan gedung dan perumahan

Pihak-pihak yang terkait dalam pembangunan gedung dan perumahan yaitu para perencana, konsultan,
kontraktor maupun perseorangan dalam memperkirakan biaya bangunan.

3.8  Perhitungan harga satuan pekerjaan konstruksi

Suatu cara perhitungan harga satuan pekerjaan konstruksi, yang dijabarkan dalam perkalian indeks bahan
bangunan dan upah kerja dengan harga bahan bangunan dan standar pengupahan pekerja, untuk
menyelesaikan per-satuan pekerjaan konstruksi

3.9  Satuan pekerjaan

Satuan jenis kegiatan konstruksi bangunan yang dinyatakan dalam satuan panjang, luas, volume dan unit

4     Singkatan istilah

Singkatan Kepanjangan Istilah / arti


cm centimeter Satuan panjang
kg kilogram Satuan berat
m’ meter panjang Satuan panjang
m² meter persegi Satuan luas
m³ meter kubik Satuan volume
OH Orang hari Satuan tenaga kerja per hari
PC Portland Cement Semen Portland
PB Pasir Beton Agregat halus ukuran ≤ 5 mm
PU Pasir Urug Pasir yang digunakan untuk urugan
PP Pasir Pasang Agregat halus ukuran ≤ 5 mm
KR Kerikil Agregat kasar ukuran 5 mm - 40 mm
SM Semen Merah Semen hasil tumbukan bata merah
KP Kapur Padam Kapur tohor yang dipadamkan
HB Hollow Block Bata berlubang di bagian tengahnya dari
bahan tras dan kapur
CB Concrete Block Bata berlubang di bagian tengahnya dari
bahan semen dan pasir
 

II. KONFIGURASI FILE

Analisa harga satuan pekerjaan ini disajikan dalam bentuk file Excel yang sudah terintegrasi antara uraian
pekerjaan, analisa, harga material, harga upah.

Isi file terdiri dari beberapa sheet sebagai berikut :

1. Daftar isi
2. Daftar harga material dan upah
3. Daftar analisa
4. Rencana Anggaran Biaya ( format tampilan Jasa Konstruksi)
5. Rencana Anggaran Biaya PNPM-MPd

III. CARA MENGOPERASIKAN FILE

Sebaiknya copykan file ini dalam bentuk file master dan file yang akan diproses.

3.1   Sheet Daftar Isi :

Pada sheet ini terdapat item-item pekerjaan mulai dari pekerjaan tanah sampai pekerjaan pengecatan
ditambah pekerjaan persiapan.

Sub item pekerjaan dapat dilihat dengan cara meng klik (+) pada kolom paling kiri (1), sebaliknya kalau
mau menutup tinggal di klik tanda (-).

Dari sheet ini juga bisa melihat sheet analisa dengan mengklik analisa yang dikehendaki.

3.2   Sheet  daftar harga material dan upah

Sheet ini berupa tempat memasukan harga-harga material dan upah. Data diinput pada kolom yang
berwarna merah, untuk jenis material dan upah yang tidak diperlukan masukan angka 0 (nol).

Diharapkan pada sheet ini tidak dilakukan perubahan apapan, karena akan mengacaukan link dengan
sheet analisa dan sheet RAB.

Pada sheet ini terdapat kolom Rekapitulasi Volume yang merupakan rekap volume dari semua
item kegiatan.

3.3   Sheet Analisa

Dalam sheet ini tersedia semua daftar analisa harga satuan pekerjaan.

Jangan melakukan perubahan apapun dalam sheet ini, karena akan merusak link dengan sheet lain.

3.4   Sheet RAB (Harga Satuan Pekerjaan)

Sheet ini berupa sheet input untuk volume pekerjaan, masukan data pada kolom yang berwarna merah.
Untuk jenis pekerjaan yang tidak diperlukan, masukan angka 0 (nol).
Sheet ini merupakan hasil akhir Rencana Anggaran Biaya sesuai tampilan yang biasa digunakan dalam
jasa konstruksi.

3.5   Sheet RAB PNPM-MPd.

Sheet ini berupa sheet input untuk :

 Volume, harga dan kategori biaya alat


 Volume bahan, alat dan upah swadaya masyarakat
 Kategori biaya.

Masukan data pada kolom yang berwarna merah.

IV. CATATAN PENTING

4.1   Analisa Pekerjaan Beton (SNI 7394-2008)

Analisa (3.1 s/d 3.27) digunakan untuk gambar rencana yang sudah detail dan Analisa (3.28 s/d 3.36)
untuk gambar rencana yang belum mempunyai gambar detail.

Bobot isi pasir = 1,400 kg/m³; bobot isi kerikil = 1,350 kg/m³; bukling factor pasir = 20 %.

Semen yang digunakan adalah Semen portland tipe I.

Pasir beton adalah agregat halus ukuran ≤ 5 mm

Kerikil adalah agregat kasar ukuran 5 mm - 40 mm

Anda mungkin juga menyukai