BAB I
PENDAHULUAN
1
Perpustakaan Unika
tersendiri dalam bekerja dan akan bersedia memberikan usaha yang lebih
keras untuk pekerjaannya, sehingga kinerjanya akan semakin baik atau
meningkat.
Faktor lain yang juga mempengaruhi kinerja adalah stres kerja.
Stres adalah suatu ketidakseimbangan antara keinginan dan kemampuan
memenuhinya sehingga menimbulkan konsekuensi penting bagi dirinya.
Stres sebagai suatu kondisi dinamis di mana individu dihadapkan pada
kesempatan, hambatan dan keinginan dan hasil yang diperoleh sangatlah
penting tetapi tidak dapat dipastikan. Stres kerja karyawan akan
berpengaruh terhadap kinerjanya sehingga manajemen perlu untuk
meningkatkan mutu lingkungan organisasional bagi karyawan
(Suprihanto, dkk, 2003: 62).
Penelitian ini akan memfokuskan pada PT. Raja Besi yang
merupakan salah satu perusahaan pembuat pipa dan kanal serta proses
penipisan plat (strip). Perusahaan ini pada awalnya merupakan usaha
home industry yang karena perkembangannya serta untuk
mengantisipasi kebutuhan pasar kemudian dikembangkan hingga
sekarang ini yang produksinya mampu bersaing di pasaran. PT. Raja
Besi berlokasi di Jalan Setia Budi no.117, Desa Srondol Kulon,
Kecamatan Semarang Selatan, Kabupaten Dati II Semarang, Propinsi
Jawa Tengah.
Berdasarkan pada hasil wawancara peneliti dengan kepala bagian
personalia PT Raja Besi ternyata permasalahan yang ada adalah
karyawan masih kurang tertib dan sedikit pasif, ini menjadi fenomena
yang menarik untuk diteliti. Berikut adalah faktor-faktor yang
mempengaruhi kinerja karyawan diantaranya adalah budaya organisasi,
stres kerja, hubungan dengan rekan kerja, kepuasan kerja (As’ad, 2002),
juga keterlibatan karyawan, pengembangan karir dan komitmen
(Siagian, 1995; Luthans, 2000).
2
Perpustakaan Unika
Perpustakaan Unika
4
Perpustakaan Unika
5