SDM OPERASIONAL  A Procurement  Mendapatkan pegawai atau karyawan sejak dibutuhkan

sampai masuk ke dalam organisasi

1.kebutuhan sdm ,dilakukan analisa pekerjaaan ( Job analisa ada 2 yaitu job
desk, spesiifikasi )

2. Rekrumetman dan seleksi

3. Percobaan dan Orientasi

4. Kontrak atau tetap  proses procurement selesai

B Development Menambah nilai dlm organisasi ada 2

1. Ability (meningkatkan skill dan sikap kerja tenaga kerja dlm bekerja )
melalui training, sekolah, pelatihan )
2. Karir ( Diberikan kesempatan agar karir nya menanjak)

C.Maitenance –tujuan tenaga kerja dimaitenance agar tidak ada pikiran tdk mau
keluar organisasi dengan 2 cara
1. Kompensasi ( sesuai dgn jobdesb,berapa lama kerja,)
2. Manajemen Kinerja ( menilai apakah orang tersebut bs bekerja dgn job desk

D. Industrial relation 1. Memastikan organisasi ini sesuai dgn UU

2. OHS/K3 ( Memastikan apakah tenaga kerja yang

direktrut sehat, APD disediakan)

3. Serikat pekerja

4. Pensiun

Menaikkan gaji/kompensasi termasuk hygine factory

Di berikan kesejahteraan social ( Multifaktor) diberikan tantangan atau tugas dan diberikan penghargaan

Untuk di rs saya yang menjadi focus adalah development, karena tenaga kerja di rs merasa kerja tetapi
tidak ada pertambahan nilai, dikarenakan kenaikan karir atau jabatan lebih diutamakan yang sudah lama
bekerja tetapi dengan skill,knowledge yang tidak update dengan perkembangan teknologi kesehatan
dikarenakan dalam peningkatan karir kepala SM maupun kepala bidang tidak lebih leluasa terlibat,
adanya campur tangan owner, dimana owner lebih melihat lama tenaga kerja tersebut bergabung di
rs.Dan juga untuk pelatihan atau seminar yang diberikan kepada tenaga kerja diberikan ikatan dinas
yang cukup lama dan finalty dengan biaya yang besar sehingga membuat para pekerja enggan untuk
mengikuti seminar, saat ini dari SDM sudah mulai ada langkah strategis baru yaitu membuat jangka
waktu jabatan seorang kepala max 2 tahun dan akan diberikan kesempatan untuk tenaga kerja
berkompetisi untuk mendapatkan jabatan, dengan penilaian dari kepala bidang pelayanan, kabag sdm
maupun teman kerja nya dan juga test psikotes. Untuk pelatihan atau seminar sudah ada penggurangan
waktu ikatan dinas, dan adanya kisaran nominal pelatihan yang tidak ada ikatan dinas, maupun apabila
kinerja karyawan bagus akan diberikan pelatihan atau workshop yang gratis atau tanpa ikatan dinas,
langkah ini sudah dilakukan oleh SDM dari pertengahan 2020- sekarang, dengan terobosan yang dibuat
SDM mengurangi turn over tenaga kerja turun 30% dari tahun 2018 &2019
Saya mengetahui bahwa sdm itu terdiri dari klasik dan behavior, bahwa memang tenaga
kerja atau karyawan pada saat bekerja di suatu organisasi selain membutuhkan fee atau
gaji yang didapat juga kenyamanan dalam bekerja,tingkah laku atasan dan teman kerja

Mengenai tugas dari sdm di RS saya SDM tidak bertugas dalam bidang operasional yaitu
penggajian jadi hanya dibagian administrasi, untuk sebagai mitra organisasi tidak dilakukan
karena setiap ada perkembangan RS atau penambahan pelayanan sdm tidak dilibatkan, dan
juga untuk penyelesaian masalah tenaga kerja lebih dibebankan kepada atasan maupun
manager atau kepala bidang.