Anda di halaman 1dari 4

]Nama: Lodiwik rohi

Nim: 20410086

Kelas: B

Tugas: Manajemen SDM

PILIHAN GANDA

1. Apprentice ships
2. Pelatihan ulang
3. Simulasi—rotasi jabatan—studi khusus
4. Penilaian–pelatihan–komperensi
5. Ketidakadaan atau kurang nya dukungan manajemen
6. Wawancara kandidat
7. Special course

8. Proses dimana seorang pelatih (internal atau eksternal terhadap organisasi) dan pelanggan
organisasional bekerja bersama untuk meningkatkan kinerja yang dapat mendukung tujuan
bisnis.
9. Development

10. Analisis kebutuhan – Penetapan tujuan pelatihan dan pengembangan – Penyusunan isi
program – Penerapan prinsip-prinsip pembelajaran – Pemilihan metode pelatihan dan
pengembangan – Evaluasi pelatihan dan pengembangan

Isian:

Jawaban:

1.

 Skill Training (Pelatihan Keahlian SDM)


Pelatihan keahlian atau skill training merupakan jenis pelatihan yang sering
dilakukan pada setiap perusahaan.

 Retraining (Pelatihan Ulang SDM)


Pelatihan ulang atau retraining yaitu memberikan keahlian yang dibutuhkan oleh
karyawan untuk menghadapi tuntutan kerja yang berubah-ubah.

 Cross Functional Training
Cross functional training atau pelatihan lintas fungsional adalah pelatihan yang
melibatkan SDM atau karyawan untuk melakukan aktivitas kerja dalam bidang
lainnya selain pekerjaan yang ditugaskan.
 Team Training (Pelatihan Tim)
Pelatihan tim dilakukan dengan bekerja sama yang terdiri dari sekelompok
individu untuk menyelesaikan pekerjaan demi tercapainya tujuan bersama dalam
sebuah tim kerja.

 Language Training (Pelatihan Bahasa)
Pelatihan Bahasa bagi SDM menjadi penting karena di masa depan atau bahkan
saat ini beberapa perusahaan lokal sudah terhubung dengan perusahaan asing..

 Technology Training  (Pelatihan Teknologi)


Beberapa perusahaan atau fungsi pasti menerapkan teknologi. Misalnya
saja digital marketing, developer,dan juga administrasi.

 Creativity Training  (Pelatihan Kreatifitas SDM)


Pelatihan kreativitas atau creativity training yaitu pelatihan SDM dengan
memberikan peluang untuk mengeluarkan gagasan sebebas mungkin berdasarkan
pada nilai rasional.

2.

 Metode Demonstrasi dan Contoh.

 Metode Simulasi.

 Metode On The Job Training.

 Metode Vestibule atau Balai.

 Metode Apprenticeship.

 Metode Ruang Kelas.

3.

(1) tingkat pengetahuan dan kemampuan SDM masih relatif rendah;

(2) suasana kerja yang kurang menyenangkan atau

adanya kejenuhan karena terlalu lama bekerja pada

suatu tempat;

(3) adanya tuntutan organisasi terhadap


perubahan; dan

(4) perkembangan zaman yang sangat pesat

4.

1. Materi yang harus disam paikan secara jelas, mendalam isinya dan sesuai dengan latar
belakang teknis 
2. Metode penyampaian pelatihan dan penyampaian materi dilakukan oleh pengajar yang
cakap, serta melibatkan secara aktif peserta latihan 
3. Evaluasi pelaksanaan pelatihan.

5.

Pengawasan melekat adalah proses pemantauan, pemeriksaan, dan evaluasi oleh pimpinan
unit/organisasi kerja terhadap pendayagunaan semua sumber daya, untuk mengetahi kelemahan
dan kelebihan yang dapat digunakan untuk pengembangan unit/organisasi kerja di masa depan.

Dalam waskat, pelaku pengawasan adalah atasan yang dianggap memiliki kekuasaan dan setiap
pimpinan atau manajer memiliki fungsi yang melekat di dalam jabatannya untuk melaksanakan
pekerjaannya atau pada personil yang melaksanakan pekerjaan sesuai dengan tugas pokoknya
masing-masing. Dalam konsep waskat, para pelaku pengawasan lainnya seperti bawahan, orang
lain, dan masyarakat kurang diperhatikan dengan anggapan atasan dapat menjalankan
kekuasaannya sehingga bebas mengawasi bawahannya.

6.

Mereka mendalilkan bahwa suatu perusahaan dapat memiliki faktor yang


unik yang memungkinkan untuk menjadi kompetitif dan modal manusia
adalah salah satunya. ini adalah pandangan berbasis sumber daya yang
menjadi paradigma saat ini terhadap daya saing perusahaan dan sebagai
kumpulan kompetensi yang menarik perhatian bagi isu-isu pembelajaran,
investasi SDM, akumulasi pengetahuan dan pengalaman.

7.

a. Human process application


b. Intervensi secara teknostruktur
c. Aplikasi manajemen sumber daya manusia

8.

9.

a.
Pelatihan.Tujuan: Peningkatan kemampuan individu bagi kepentingan jabatan saat ini.Sa
saran: Peningkatan kinerja jangka pendek.Orientasi: Kebutuhan jabatan sekarang.Efe
k terhadap karir: Keterkaitan dengan karir relatif rendah
b. 
Pengembangan.Tujuan: Peningkatan kemampuan individu bagi kepentingan jabatan yang 
akan datang.Sasaran: Peningkatan kinerja jangka panjang.Orientasi: Kebutuhan perub
ahan terencana atau tidak terencana.Efek terhadap karir: Keterkaitan dengan karir
relatif tinggi

10.

Anda mungkin juga menyukai