Anda di halaman 1dari 3

Pembahasan Tugas Individu (TIMBUL) Scenario 3

Management plan dari hydatidiform mole

Secara garis besar, manajemen pada pasien dengan kehamilan mola yaitu sebagai berikut.

1. Terminasi kehamilan mola


Evakuasi kehamilan mola dilakukan dengan metode dilatation and curettage. Sebelum
operasi, sebaiknya kita memastikan apakah cervix sudah dilatasi atau belum. Dilatasi
cervix sebelum operasi dapat dilakukan dengan pemberian agen osmotic. Khusus
pada kehamilan mola ukuran besar, sebelum melakukan operasi hendaknya
mempersiapkan akses Intravena , anestesi dan bank darah. Dilatasi cervix ini
bertujuan untuk memasukkan suction curette dengan ukuran 10 – 14 mm. Saat
evakuasi dimulai, oxytocin diinfuskan untuk meminimalisisr perdarahan.
Intraoperative sonography direkomendasikan untuk memastikan cavitas uterine sudah
kosong setelah operasi. Apabila pasca operasi perdarahan masih berlanjut, segera
berikan agen uteritonic dengan rincian:
 Methylergonovine (Methergine) 0.2 mg / 1 ml / 1 ampule IM setiap dua jam
jika diperlukan
 Carboprost tromethamine (PGF2α) (Hemabate) 250 µg / 1 ml / 1 ampule IM
setiap 15-90 menit jika diperlukan
 Misoprostol (PGE1) (Cytotec) 200 mg tablet per rectal ; 800-1000 mg sekali
Selain curettage, metode lain yang perlu dipertimbangkan adalah Hysterectomy with
ovarian preservation. Metode ini dapat cocok pada wanita yang sudah melakukan
partus dengan lengkap. Pada wanita dengan usia > 40 tahun, sekitar 1/3 memiliki
kecenderungan untuk mengalami Gestational Trophoblastic Neoplasma . Sehingga,
hysterectomy menjadi pilihan yang tepat untuk mengurangi resiko terjadinya penyakit
ini.
2. Pengawasan pasca evakuasi kehamilan (postevacuation surveillance)
Pada prinsipnya, biochemical surveillance merupakan pengukuran serum β-HCG
untuk mendeteksi apakah masih ditemukan proliferasi trophoblast atau tidak. Setelah
dilakukan evakuasi kehamilan mola, kita akna mengukur kadar serum β-HCG sebagai
baseline yang nanti akan kita evaluasi selama 1-2 minggu berikutnya. Waktu median
resolusi untuk partial mole dan complete mole secara berurutan adalah 7 minggu dan
9 minggu. Apabila ternyata serum β-HCG sudah tidak terdeteksi, maka kita perlu
melakukan konfirmasi selama 6 bulan berikutnya. Apabila ternyata sudah terdeteksi,
surveillance ini dapat diakhiri dan wanita tersebut diperbolehkan untuk hamil lagi.

Berikut algoritma diagnosis dan managemet kehamilan mola

Terapi non-farmakologi kehamilan mola:

1. Evakuasi melalui Suction D & E (atau hysterectomy pada pasien khusus)


2. Evaluasi pasca evakuasi melalui pengukuran kadar HCG dan Rontgen Thorax
3. Monitoring kadar HCG kuantitatif setiap 1-2 minggu sampai tida kadar normal atau
kriteria untuk Gestational Trophoblastic Neoplasia
4. Setelah kadar HCG normal untuk tiga nila, kemudian monitor kadar HCG setiap 1-3
bulan selama 6 bulan
5. Inisiasi kemoterapi untuk GTN pada kondisi seperti:
a. Peningkatan kadar HCG atau HCG memuncak
b. Diagnosis histopatologi menunjukkan choriocarcinoma, invasive mole atau
Placental Site Trophoblastic Tumor
c. Peningkatan kadar HCG > 6 bulan setelah evakuasi
d. Penyakit metastasis

Referensi:

Cunningham, F., 2014. Williams Obstetrics. 24th ed. New York: McGraw-Hill Education,
pp.400-401.

Ferri, F., 2020. Ferri's Clinical Advisor 2020. 1st ed. Philadelphia: Elsevier, pp.908-910.

Anda mungkin juga menyukai

  • Evaluasi IKM
    Evaluasi IKM
    Dokumen1 halaman
    Evaluasi IKM
    Andre Luthfi
    Belum ada peringkat
  • Cheklist Endokrin Koas
    Cheklist Endokrin Koas
    Dokumen2 halaman
    Cheklist Endokrin Koas
    Andre Luthfi
    Belum ada peringkat
  • KASUS BEDAH SARAF-2020
    KASUS BEDAH SARAF-2020
    Dokumen28 halaman
    KASUS BEDAH SARAF-2020
    Andre Luthfi
    Belum ada peringkat
  • Benang
    Benang
    Dokumen29 halaman
    Benang
    Andre Luthfi
    Belum ada peringkat
  • Ilustrasi Kasus
    Ilustrasi Kasus
    Dokumen16 halaman
    Ilustrasi Kasus
    Andre Luthfi
    Belum ada peringkat
  • Tutor 2
    Tutor 2
    Dokumen5 halaman
    Tutor 2
    Andre Luthfi
    Belum ada peringkat
  • Tutor 1
    Tutor 1
    Dokumen6 halaman
    Tutor 1
    Andre Luthfi
    Belum ada peringkat
  • Gastro 2
    Gastro 2
    Dokumen48 halaman
    Gastro 2
    Andre Luthfi
    Belum ada peringkat
  • Rheu 1
    Rheu 1
    Dokumen16 halaman
    Rheu 1
    Andre Luthfi
    Belum ada peringkat
  • Gastro 1
    Gastro 1
    Dokumen18 halaman
    Gastro 1
    Andre Luthfi
    Belum ada peringkat