TUGAS KEWIRAUSAHAAN

Nama : Gita Dwi Gunawan

Npm : 2117004

Kelas : kebidanan a

1. Berikan 3 contoh kasus etika bisnis yang baik dan 3 contoh kasus etika
bisnis yang tidak baik dan jelaskan dengan singkat.

3 etika bisnis yang baik :

a. Menyebutkan nama

Menyebutkan nama ketika bertemu dengan orang baru ini sangat

penting karena untuk menunjukan bahwa anda memiliki etika yang baik.

b. Berdiri saat berkenalan

Merupakan salah satu cara untuk menujukan rasa sopan, berdiri saat
memperkenalkan diri juga mempertegas kehadiran kita. Dengan begitu, rekan
bisnis kita akan melihat bahwa kita adalah orang yang memiliki nilai positif
dan memilitik citra baik.

c. Ucapkan terimakasih

Ucapan terimakasih merupakan hal yang tidak boleh dilupakan disaat

kita menghadiri suatu acaran karena kita merasa diberikan peluang atau hadir
untuk datang.
 Contoh kasus etika bisnis yang tidak baik:

a. Monsanto – monsanto telah dikritik karena ukurannya yang

mega. Kritikus khawatir bahwa mereka mengambil alih persediaan
makanan dan juga menciptakan masalah lingkungan yang
negatif. Simak kode etik monsanto untuk chief executive dan senior
financial officers.
b. Walmart – studi telah menunjukkan bahwa walmart dapat menghemat
uang orang tapi mungkin juga berdampak negatif pada
masyarakat. Harga rendah mereka mungkin juga merugikan
pemasok.perusahaan menerima kritik saat kepemimpinan
mengumumkan bahwa mereka ingin mempekerjakan karyawan yang
lebih sehat dan produktif. Walmart telah dituduh anti serikat pekerja dan
telah bertahan dari skandal keringat dan diskriminasi. Lihat pernyataan
walmart mengenai kode etik .
c. Walmart – studi telah menunjukkan bahwa walmart dapat menghemat
uang orang tapi mungkin juga berdampak negatif pada
masyarakat. Harga rendah mereka mungkin juga merugikan
pemasok.perusahaan menerima kritik saat kepemimpinan
mengumumkan bahwa mereka ingin mempekerjakan karyawan yang
lebih sehat dan produktif. Walmart telah dituduh anti serikat pekerja dan
telah bertahan dari skandal keringat dan diskriminasi. Lihat pernyataan
walmart mengenai kode etik .
2. Berikan 3 contoh komunikasi bisnis yang baik dan 3 contoh komunikasi
bisnis yang tdak baik dan jelaskan dengan singkat.
3 contoh komunikasi bisnis yang baik :
a. Mengirimkan surat untuk menawarkan kerja sama.
 Merupakan sikap baik untuk menawarkan pekerjaan/ menjalin
kerja sama antara 2 perusahaan. Semua yang direncanakan atau tujuan dari
kerja sama itu sendiri tertulis dan resmi.

b. Berdiskusi menyelesaikan masalah dengan rekan atau suatu perusahaan

Dengan berdiskusi menyelesaikan masalah adalah suatu

komunikasi yang ada di dalam bisnis untuk mencari masalah yang ada dan
jalan keluar secara bertanggung jawab

c. Memberikan informasi kepada pelanggan

Merupakan komunikasi yang dilakukan untuk memberikan

pelayanan atau jasa.

Contoh Komunikasi Bisnis yang tidak baik :

1) Struktur komunikasi yang buruk

Struktur komunikasi adalah faktor esensial, yang menentukan baik-
buruknya komunikasi bisnis. Tidak penting apakah audiencenya hanya
satu orang atau ribuan orang dan sekalipun di tengah bisingnya
lingkungan bisnis dan pemasaran, pesan yang disampaikan haruslah
terdengar dan dimengerti. Struktur komunikasi yang baik
2) Penyampaian yang lemah
Tidak menjadi menjadi masalah, apakah pesan itu penting atau
impresif. Namun apabila disampaikannya tanpa “sentuhan yang kuat”,
hasilnya tidak akan dapat menyakinkan orang lain sesuai harapan.
Disamping itu, meskipun telah dilakukan “sentuhan “ yang sudah tepat
ternyata seringkali juga masih memerlukan waktu untuk mendapatkan
respons.
Dengan demikian, pesan yang kuat, tidak boleh seperti
lawakan yang tidak lucu. Pesan yang disampaikan haruslah
 ‘menyentuh’ secara kuat dan telak, tidak sekedar mengelus-elus atau
mengingatkan.
3) Penggunaan media yang salah
Perlu untuk mempertimbangkan siapa, dari kalangan atau status sosial
mana dan karakteristik unik lainnya dari sasaran yang kita tuju,
sehingga kita dapat memilih media yang tepat. Jika pesan yang
disampaikan sangat kompleks, berikanlah ruang agar audience kita
dapat mencerna pesan tersebut secara lebih leluasa, sesuai kecepatan
mereka, seperti di kamar tidur, kamar mandi, televise, radio, majalah,
koran dan lain sebagainya.
4) Pesan yang campur aduk
Pesan yang campur aduk, hanya akan menimbulkan kebingungan atau
bahkan cemoohan dari audience. Seperti, larangan untuk memberikan
hadiah kepada klien, tetapi pada saat yang sama memberikan
pengecualian untuk klien-klien baru atau pelanggan vip yang
berpotensi besar pada bisnis perusahaan.Sementara, kriteria dari klien
potensial atau pelanggan vip tersebut tidak dirinci secara jelas.
5) Salah audience
Topik yang dipilih hendaknya relevan dan sesuai dengan ekspektasi
audience. Sebagai contoh, misalnya dalam event pertemuan antara
wakil dari pemerintah dan pengusaha, namun dalam presentasi
disajikan tentang analisis situasi politik dan pemerintahan, sedangkan
para pengusaha, sebenarnya lebih mengharapkan penjelasan
bagaimana tindakan atau langkah-langkah konkrit yang diambil
pemerintah untuk menciptakan iklim usaha yang kondusif.
6) Lingkungan yang menggangu
Lingkungan yang mengganggu jelas merupakan kendala dalam
komunikasi, sehingga pesan yang disampaikan tidak dapat diterima /
didengar secara optimal. Seperti suara penyaji yang tidak cukup
terdengar oleh audience, suara keras dari luar ruangan, (seperti
raungan sirine ambulan atau suara lalu lintas yang padat ), bunyi
handphone dari kantong audience, interupsi, sesi bicara yang
menegangkan, dan sebagainya.