Aludra Naira Kawiswara

9H/3

Karakteristik Punakawan

1. Karakteristik Semar

Berasal dari kata Samara (bergegas). Merupakan pusat punakawan dan asal usul keseluruhan
punakawan. Semar menjadi rujukan para kesatria untuk meminta nasihat dan menjadi tokoh
yang dihormati. Karakter Semar rendah hati, tidak sombong, jujur, dan tetap mengasihi sesama.
Jari telunjuk menuding, melambangkan keinhinan yang kuat. Mata menyipit melambangkan
ketelitian dalam menciptakan.

2. Karakteristik Gareng

Berasal dari kata nala khairan (memperoleh kebaikan). Gareng tak pandai bicara, terkadang apa
yang dikatakan serba salah, tapi ia sangat lucu dan menggelikan. Gareng mengalami cacat kaki,
cacat tangan, dan mata. Cacat kaki menggambarkan manusia harus berhati hati dalam
menjalani kehidupan, cacat tangan menggambarkan manusia bisa berusaha tapi tuhan yang
menentukan hasilnya, cacat mata menggambarkan manusia harus memahami realitas
kehidupan.

3. Karakteristik Petruk

Berasal dari kata fat truk (tinggalkanlah). Digambarkan dengan bentuk panjang yang berarti
pemikiran harus panjang. Petruk tokoh yang nakal dan cerdas, bermuka manis , pandai bicara,
dan juga sangat lucu. Memiliki tangan dan kaki panjang, tubuh langsing, dan hidung mancung
sehingga terlihat lebih indah dengan begitu banyak kelebihan.

4. Karakteristik Bagong

Berasal dari kata al ba gho ya (perkara buruk). Bagong bertumbuh tambun gemuk seperti
halnya Semar. Bagong suka bercanda bahkan saat menghadapi persoalan serius, memiliki sifat
lancang dan suka berlagak bodoh. Karakter yang disimbolkan adalah manusia harus sederhana,
sabar, dan tidak terlalu kagum pada kehidupan dunia.

Sumber = http://yokimirantiyo.blogspot.com/2013/01/mengenal-karakter-tokoh-
punakawan.html?m=1