Anda di halaman 1dari 190

Business Process Management

(BPM) ++
Fundamental
TRACTORINDO MITRA UTAMA – CAROLIS DWI PERMANA PUTRA
Ketentuan dalam Workshop
1. Mohon HP pada posisi Silent/Getar.
2. Jika ingin menerima telp, mohon bisa bergeser
keluar ruangan.
3. Pertanyaan dapat diajukan setiap saat.
4. Tempat duduk dapat berpindah tiap hari.
5. Mohon tidak merekam selama kegiatan
workshop berlangsung.
6. Material workshop akan diberikan
dalam bentuk softcopy.
TUJUAN WORKSHOP

1. Memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada


para peserta akan pentingnya BPM pada bisnis UKM
dalam menata manajemen operasional bisnis yang
lebih baik.
2. Peserta dapat melakukan Analisis dan Pemodelan
Proses Bisnis dengan menggunakan standar
Internasional BPMN 2.0 (Business Process Model
and Notation).
3. Peserta mampu menjadi Agen Perubahan minimal di
lingkungan bisnisnya sendiri untuk menerapkan BPM
secara optimal sesuai dengan kebutuhan.
Materi

1. Struktur Organisasi dan Business Function


2. Value Chain dan Business Process
3. Business Policy dan Business Rule
4. SOP dan Work Instruction
5. Analisis dan Desain Business Process
6. Tugas
INPUT
PROCESS OUTPUT

Apakah Anda benar-benar memahami


hal ini?
IPO MODEL I P O

What is PROCESS?

“A set of related or interacting


Activities, which transform
Inputs into Outputs”
What is Business
PROCESS?
Business PROCESS
INPUT OUTCOME
Business Goal
Products
Services
PROCESS
INPUT OUTPUT

Business PROCESS
INPUT OUTCOME

OUTPUT
VALUE OUTCOME
Workshop Business Process Management (BPM)++

OUTPUT “Hasil langsung (apa adanya) dari


sebuah Proses”

OUTCOME “Hasil yang DIHARAPKAN dari


sebuah Proses”
Workshop Business Process Management (BPM)++

DIHARAPKAN

VALUE

“Sesuatu yang penting dan


berbobot”
INPUT
Business
PROCESS OUTPUT + VALUE

Pihak-pihak TERKAIT
(Stake-holder)

Antar Departemen, Divisi


(Cross-Functional)
Business VALUE
• Biaya minimal
• Pelayanan terbaik
• Waktu cepat
• Data dan Informasi akurat
• Kualitas kehidupan kerja
• Kemudahan
• Kenyamanan
• Profit meningkat
• Tanggung jawab social
• dst...
VALUE dihasilkan

• dari Proses yang baik


• oleh Pihak-pihak berkompeten
• dengan Sumber Daya
yang mumpuni
Syarat Business Process

1. Input yang dibutuhkan.


2. Rangkaian Aktivitas-aktivitas.
3. Definisi VALUE yang jelas.
4. Partisipan antar Fungsi (Dept,
Divisi) atau bersifat CROSS-
FUNCTIONAL.
Benefit Business Process
1. Meningkatkan Efisiensi.
2. Mengurangi Risiko dan Fraud.
3. Meningkatkan Produktivitas.
4. Meningkatkan Transparansi dan kepatuhan.
5.Kepuasan Karyawan dan stake-holder
lainnya. 6.Customer Focus.
7. Konsistensi dan Standarisasi.
8. Agility dan Keberlanjutan.
9. Terukur.
Membangun Business Process
yang baik, maka Wajib
mempelajari juga:
1. Struktur Organisasi dan Business Function
2. Value Chain
3. Business Policy dan Business Rule
4. SOP dan Work Instruction
Procedure (SOP) Work Instruction # Step
1 Mengambil bubuk
sejumlah satu sendok
makan.
2 Mencampur bubuk ke
dalam tempat adonan.

Business Process
Dept 1

Task Task
Proses A

Policy Rule
Dept 2

Task Task
Struktur Organisasi
dan Business Function
Proses Permohonan Izin tidak Masuk
Contoh Pemohon
Proses Bisnis Permohonan Izin tidak Masuk

Mengisi Form
Menerima Informasi
Permohonan
Permohonan Ditolak
Karyawan Izin
sakit

ditola
disetujui
HRD

Memeriksa k Menerbitkan
Permohonan Izin Surat Izin
Salinan Surat
Izin diarsipkan

disetujui
Direktur

ditolak
Memeriksa
Permohonan Izin
Memberitahukan
kepada HRD dan
Pemohon
Proses Permohonan Izin tidak Masuk
Contoh Proses Bisnis Permohonan Izin tidak Masuk
Fungsi

Mengisi Form
Menerima Informasi
Permohonan
Permohonan Ditolak
Karyawan Izin
sakit

ditola
Fungsi

k disetujui
Memeriksa Menerbitkan
Permohonan Izin Surat Izin
Salinan Surat
Izin diarsipkan

disetujui
Fungsi

ditolak
Memeriksa
Permohonan Izin
Memberitahukan
kepada HRD dan
Pemohon
Contoh Struktur Organisasi berbasis
Fungsional

Director

Finance Marketing Operation Human


Capital
Director

Finance Marketing Operation Human


Capital

Accounting Marketing Raw Mat Recruitment


Plan Inventory

Budget & Sales Production Training


Planning

Business Quality Performance


Cashier Sales Support
Function Control Assessment

Payroll Customer FG Inventory Governance


Service & Compliance

Purchasing Research Distribution


1 - Business Process
Tips

Tidak dapat dibuat


JIKA BUSINESS FUNCTION belum
disusun dengan benar.

2 - Business Function
melekat pada Struktur Organisasi
Tugas

Buat Struktur Organisasi di


perusahaan Anda saat ini
beserta Business Function-
nya

Tidak perlu menyertakan nama PIC atau orang yang


bertanggung jawab di masing-masing
Departemen/Divisi/Bagian/Unit
Value Chain
Business Process
Definisi
Value Chain – Rangkaian aktivitas-aktivitas yang dibutuhkan oleh
perusahaan untuk mengantarkan produk atau layanan ke pelanggan.

Value Chain Analysis – Metode untuk menganalisis aktivitas-aktivitas


yang mempunyai nilai paling berharga.

Porter’s Value Chain – Sebuah Framework yang dibuat oleh Michael Porter
untuk membantu mengidentifikasikan aktivitas-aktivitas spesifik yang mempunyai
kontribusi dan menciptakan Keunggulan Kompetitif.

Value Chain Management – Proses untuk mengidentifikasi dan


mengorganisasi aktivitas-aktivitas yang dapat menambah Nilai untuk
menghasilkan produk dan layanan dalam rangka meningkatkan kolaborasi,
keunggulan kompetitif, dan kepuasan pelanggan.
Workshop Business Process Management (BPM)++

Porter’s Value Chain Model


Porter’s Value Chain Model

Primary Activities
Primary Porter’s Value Chain Model
Activities
Inbound Logistics – Aktivitas-aktivitas yang berkenaan dengan Penerimaan,
Penyimpanan, dan Penanganan Material yang meliputi: Pergudangan (Warehousing),
Persediaan (Inventory), Penjadwalan (Scheduling), maupun Pengembalian (Vendor Returns).

Operations – Aktivitas-aktivitas yang berhubungan dengan Pembuatan atau


Pengembangan yang berkenaan dengan Produksi mulai dari Perakitan (Assembling),
Pengujian (Testing), Packing, dan tahapan-tahapan lainnya sesuai dengan kebutuhan.

Outbound Logistics – Aktivitas-aktivitas yang berurusan dengan Pendistribusian hasil


Produksi, seperti Pemrosesan Order, Penjadwalan, Warehousing finished goods, dan
Pengiriman.

Marketing & Sales – Aktivitas-aktivitas yang terkait dengan Branding, Iklan (Advertising),
Promosi, Sales Forces Management, Penawaran, Penjualan, dst.
Primary Porter’s Value Chain Model
Activities
Services – Meliputi Perawatan Produk, Instalasi, Perbaikan, Pelatihan, dan aktivitas-
aktivitas lainnya yang berhubungan dengan menjaga kualitas produk atau layanan.
Porter’s Value Chain Model

Support Activities
Porter’s Value Chain Model

Support
Activities
Firm Infrastructure – Aktivitas-aktivitas yang berkenaan dengan struktur bisnis keseluruhan
termasuk Keuangan, Akuntansi, Hukum, Kualitas, maupun GA.

Human Resources Management – Menyediakan metode-metode untuk Rekrutmen,


Pelatihan, Penilaian, Kompensasi, dan Motivasi kepada para personal di seluruh area bisnis.

Technology Department – Lebih dari sekedar aktivitas Penelitian dan Pengembangan,


namun terkait dengan Penggunaan Teknologi untuk mendukung bisnis secara keseluruhan
seperti Otomasi Proses Bisnis, Mesin modern, Peralatan, dan sebagainya.

Procurement – Kegiatan ini meliputi Pembelian Bahan Baku, Persediaan, Penilaian Vendor,
Manajemen Armada, dan aktivitas lain yang terkait.
Company

Value Chain Business Process Process


Sub Value Chain Value Chain

Process Business Process Business

Activity Process Process Process

Task Sub Process Activity Sub

Task Process

Activity

Task
Value Chain Example
Marketing Value Chain
Sales Value Chain
Pengadaan Barang Value Chain
Inventory Value Chain
Produksi Value Chain
HRD-HCM Value Chain
Asset Management Value Chain
Service Value Chain
Distribution Value Chain
Research Development Value Chain
Marketing Value Chain
• Research-to-Validate
• Plan-to-Budget
• Ideas-to-Offering
• Survey-to-Improve
• Concept-to-Campaign
* Research-to-Validate value chain *
1. Proses Bisnis Identifikasi Segmen Market.
2. Proses Bisnis Survey Permasalahan dan
Kebutuhan.
3. Proses Bisnis Riset Opsi Solusi.
4. Proses Bisnis Demo Prototipe.
5. Proses Bisnis Analisis Respon Market.
Research-to-Validate value chain Model

Identifikasi Survey Riset Opsi


Segmen Market Demo Prototipe Analisis Respon
Permasalahan Solusi Market
dan kebutuhan

1 2 3 4 5
Proses Identifikasi Segmen Market

Identifikasi Segmen Market Survey


Riset Opsi Demo Analisis Respon
Permasalahan
Solusi Prototipe Market
dan kebutuhan
Staf Marketing

Melakukan kajian hasil Memprofilkan


Survey BPS terkait Segmentasi Market yang
Sensus Ekonomi tersedia
Permintaan
Identifikasi Market
Analis Bisnis

diterima

direvisi
Memverifikasi Profil dibatalkan
Segmen Market dengan
Target Market yang
diharapkan Identifikasi
disetujui Segmen Market
dibatalkan
Manajer
Marketing

Menetapkan Segmen
Market
Segmen Market
ditetapkan
Sales Value Chain
• Lead-to-Quote
• Quote-to-Order
• Order-to-Cash
• Claim-to-Resolution
* Lead-to-Quote value chain *
1. Proses Bisnis Kunjungan Calon Pelanggan.
2. Proses Bisnis Analisis Permasalahan
dan Kebutuhan Calon Pelanggan.
3. Proses Bisnis Pengajuan Presentasi Produk atau
Layanan.
4. Proses Bisnis Permintaan Survey Kebutuhan.
5. Proses Bisnis Penyusunan Struktur Biaya dan
Harga.
6. Proses Bisnis Penawaran Harga.
Pengadaan Barang Value Chain
• Procure-to-Pay
• Register-to-Listed
• Assess-to-Perform
• Claim-to-Resolution
* Procure-to-Pay value chain *
1. Proses Bisnis Permintaan Pembelian.
2. Proses Bisnis Permintaan Penawaran Harga.
3. Proses Bisnis Perintah Pembelian.
4. Proses Bisnis Penerimaan Barang Pembelian.
5. Proses Bisnis Invoicing Pembelian.
6. Proses Bisnis Pembayaran Pembelian.
7. Proses Bisnis Pengembalian Barang tidak sesuai.
Human Capital Value Chain
• Hire-to-Placement
• Train-to-Compete
• Evaluate-to-Perform
• Promote-to-Career
* Hire-to-Placement value chain *
1. Proses Bisnis Analisis Kebutuhan Karyawan Baru.
2. Proses Bisnis Publikasi Lowongan Kerja.
3. Proses Bisnis Pendaftaran Karyawan Baru.
4. Proses Bisnis Seleksi Karyawan Baru.
5. Proses Bisnis Penetapan dan Kontrak Kerja.
6. Proses Bisnis Pendaftaran Sistem
Administrasi Karyawan.
7. Proses Bisnis Orientasi Lingkungan Kerja.
8. Proses Bisnis Penempatan Kerja.
PT ABC
Marketing Value Quote Sales Value Chain

Chain Lead-to- Quote-to-Order


Procurement Value Chai n Order-to-Cash

Proses Bisnis Negosiasi Harga Proses Bisnis Sales Order

Proses Bisnis Revisi Penawaran Harga


Business Policy
Business Rule
Business Policy?
Business Policy level
Business Policy
Business Policy


Business Process
PENGAJUAN CUTI

Business Policy
1. Perusahaan mematuhi regulasi Ketenagakerjaan dengan
memberikan CUTI kerja kepada karyawan yang telah
mempunyai hak.
2. CUTI memperhatikan beberapa ketentuan seperti jumlah
CUTI yang masih berlaku, kepentingan CUTI, beban kerja,
dan kesiapan tim pengganti.
3. Permohonan CUTI dilakukan melalui mekanisme
pengajuan dan persetujuan pihak berwenang.
Business Process
PRODUKSI BAKSO

Business Policy
1. Perusahaan menerapkan prinsip Food Safety untuk
menghasilkan produk yang higienis (bersih, bebas penyakit).
2. Proses produksi dilakukan secara EFISIEN guna
mengurangi biaya produksi, mempercepat waktu produksi,
dan mempertahankan kualitas produksi sesuai standar.
Business Rule?
Business RULE
Business RULE dalam Business Process



Bagian Pertama Kata Kunci Bagian Kedua Kata Kunci Bagian Ketiga
SUBYEK Harus/Wajib Pernyataan
SUBYEK Harus/Wajib Pernyataan Ketika Kondisi
SUBYEK Dilarang Pernyataan
SUBYEK Dilarang Pernyataan Jika Kondisi
SUBYEK Dapat/Boleh Pernyataan
SUBYEK Dapat/Boleh Pernyataan Jika hanya Kondisi
SUBYEK Sebaiknya/Dianjurkan Pernyataan
(+Tidak)
SUBYEK Sebaiknya/Dianjurkan Penyataan Ketika Kondisi
(+Tidak)
Tipe Kata Kunci Contoh Pernyataan
Umum “HARUS/WAJIB/DILARA “Sebuah order HARUS mempunyai tanggal
NG” pengiriman”.
Petunjuk “BOLEH/DAPAT” “Pelanggan BOLEH menggunakan diskon jika
pembelian dilakukan pada minggu pertama tiap
bulan”.
Definisi “HARUS “Pemasok HARUS dipertimbangkan berisiko tinggi
dipertimbangkan” jika tidak dapat memenuhi persyaratan yang telah
ditetapkan”.
Komputasi “HARUS dihitung” “Biaya produksi HARUS dihitung berdasarkan
harga pokok produksi”.
SOP
Work Instruction
SOP
Standard Operating Procedure
SOP
Work Instruction
Work Instruction
Analisis & Desain
Pemodelan Business
Process
Analisis Business Process
Best-Practice Analisis Business Process
Memahami
Process
* Elemen PROSES *
* Elemen PROSES *
Tips Memahami Proses dengan
PERTANYAAN SEDERHANA

CONTOH:

“PROSES BISNIS PERMOHONAN CUTI”


1. Nama Proses

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang nama standar proses. Nama-nama proses
biasanya mulai dengan kata kerja yang dibendakan, misalnya, "Permohonan
Cuti". Penting juga untuk meninjau nama proses yang ada dengan tujuan
untuk memastikan agar sesuai dengan konvensi (kata benda, jelas, mudah
dipahami)

Contoh Jawaban:
Proses Permohonan Cuti
2. Pemicu Kejadian

Tujuan pertanyaan:
Untuk mendapatkan informasi apa saja yang dapat menyebabkan proses
dijalankan, termasuk kondisi saat proses diinisiasi. Kondisi harus sesuai dengan
ketentuan yang telah ditetapkan (misal kejadian fungsi waktu dengan kondisi
tertentu).

Contoh Jawaban:
1. Karyawan sakit 4. Keperluan tugas belajar
2. Karyawan hamil 5. Tugas luar kantor
3. Keluarga karyawan meninggal 6. Keluarga karyawan sakit
3. Langkah-langkah Proses

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang langkah-langkah aktivitas yang terlibat dalam
proses dan urutan di mana langkah-langkah tersebut dilakukan. Jumlah langkah
dalam suatu proses dapat membantu untuk memahami betapa rumitnya suatu
proses dan mengidentifikasi redundansi atau pengulangan.

Contoh Jawaban:
1. Staf mengisi formulir permohonan cuti serta melampirkan
dokumen pendukung jika diperlukan.
2. .....
Contoh Jawaban:
2. Manajer staf mereview permohonan cuti, memeriksa
perencanaan tugas atau pekerjaan staf untuk memastikan
tidak mengganggu operasional bisnis. Manajer dapat
menyetujui, menolak permohonan cuti, atau meminta Staf
merevisi permohonan cuti.
3. Manajer HRD memeriksa catatan khusus untuk memberikan
persetujuan akhir permohonan cuti. Manajer HRD dapat
menolak permohonan cuti dengan pertimbangan khusus.
4. Manajer HRD membuat Surat Persetujuan Cuti dan diserahkan
kepada staf yang mengajukan permohonan cuti.
4. Partisipan Proses

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang para partisipan yang terlibat dalam proses
dan apa yang mereka lakukan. Hal ini juga dapat membantu untuk memahami
siapa saja yang akan terpengaruh oleh perbaikan atau peningkatan proses.

Contoh Jawaban:
1. Staf
2. Manajer staf
3. Manajer HRD
5. Tujuan Proses

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang tujuan proses yang ingin dicapai dan
berdampak pada bisnis.

Contoh Jawaban:
Untuk mengendalikan serta memantau kehadiran atau
ketidakhadiran staf saat waktu kerja.
6. Pemrosesan Data

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang mekanisme handover (serah terima) yang
ada dalam proses dan bagaimana data atau informasi diteruskan dari satu
partisipan ke partisipan lainnya. Ini juga berguna untuk mendapatkan wawasan
tentang data penting yang digunakan dalam menjalankan proses.

Contoh Jawaban:
Step 2: Ketika Manajer staf melakukan review permohonan
cuti, memerlukan data kalendar kerja, perencanaan pekerjaan,
tugas staf yang belum diselesaikan.
.....
Contoh Jawaban:
Step 3: Ketika Manajer HRD memeriksa Catatan Khusus staf
terkait dengan perilaku khusus, jumlah sisa jatah Cuti, dan lain
sebagainya.
7. Frekuensi Proses

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang seberapa sering proses dijalankan. Suatu
proses yang sering dijalankan akan berpotensi untuk dilakukan perbaikan lebih
sering pula.

Contoh Jawaban:
Kadang-kadang
8. Waktu Proses

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi terkait waktu bagaimana proses dijalankan atau
dihentikan. Apakah proses mesti dijalankan di awal hari kerja ataukah bisa
dijalankan sewaktu-waktu sesuai dengan kebutuhan.

Contoh Jawaban:
Tidak tentu, biasanya proses ini mulai dijalankan seminggu
sebelum hari cuti yang dikehendaki diambil.
9. Pendukung Proses

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang alat, formulir, template, sistem, SOP, Work
Instruction, dokumen, laporan, dll apa saja yang digunakan dalam menjalankan
proses.

Contoh Jawaban:
1. Formulir Permohonan Cuti 5. SOP Review Permohonan
2. Data Kalendar Kerja Cuti
3. Data Perencanaan Kerja 6. WI Pembuatan Surat
4. Data Catatan Cuti Persetujuan Cuti
10. Hasil Proses (OUTCOME)

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang apa yang ingin dicapai dengan menjalankan
proses ini.

Contoh Jawaban:
Permohonan Cuti disetujui dan direkam dalam sistem.
11. Masukan (Input)

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang apa saja yang digunakan sebagai bagian dari
proses. Input adalah sumber daya (resources) yang diperlukan untuk menjalankan
proses.

Contoh Jawaban:
1. Jenis cuti 5. Dokumen pendukung
2. Tanggal mulai cuti (Surat dokter)
3. Tanggal selesai cuti
4. Alasan cuti
12. Keluaran (Output)

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang hasil proses. Output tersedia sebagai hasil
langsung dari proses.

Contoh Jawaban:
1. Surat Persetujuan Cuti
2. Laporan Cuti
13. Aktivitas Bersyarat

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang kondisi, alur keputusan atau persyaratan
lainnya yang dapat terjadi dalam suatu proses.

Contoh Jawaban:
Step 4: Surat Persetujuan Cuti dapat dibuat jika telah
mendapatkan persetujuan dari Manajer HRD.
14. Persetujuan

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang berapa banyak tingkat persetujuan yang
terkait dengan setiap langkah proses dan mengidentifikasi titik tertentu dari
persetujuan atau redundansi yang tidak perlu.

Contoh Jawaban:
Dua persetujuan, yaitu:
1. Manajer staf
2. Manajer HRD
15. Tahapan Penting

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang peristiwa atau tahapan penting dalam proses
yang dapat mempengaruhi tujuan dan harapan proses ini dijalankan.

Contoh Jawaban:
Step 2. Pada saat Manajer staf melakukan review atas
permohonan cuti.
17. Area Bisnis

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang area bisnis di mana kegiatan dalam proses
dilakukan.

Contoh Jawaban:
Proses ini dapat dipergunakan oleh staf di seluruh departemen.
18. Business Rule

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang aturan yang harus dipatuhi selama
pelaksanaan proses bisnis. Aturan bisnis adalah kombinasi dari pedoman maupun
pembuatan keputusan yang mengarahkan cara menjalankan proses.

Contoh Jawaban:
1. Hanya karyawan yang telah bekerja lebih dari satu tahun
yang dapat menjalankan proses ini.
2. Maksimal jatah cuti tahunan yang tersedia sebanyak 12 hari.
Memahami
Stake-Holder (Partisipan)
19. Matrix RACI

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang pihak-pihak yang berperan sebagai:
Pelaksanaan Tugas/Aktivitas (Responsible), Bertanggung Jawab Memberikan
Persetujuan (Accountable), Dikonsultasikan (Consulted), dan Diinformasikan
(Informed) dalam proses tersebut. Ini dapat membantu untuk menentukan tingkat
peran yang lebih spesifik masing-masing partisipan.
RACI Model
Memahami: ACTIVITY dan ROLE
Responsible, Accountable
Consulted, Informed
Responsible “yang menyelesaikan tugas”
Accountable “yang membuat keputusan
(bertanggung jawab)”

Consulted “yang dilibatkan dalam


mengambil keputusan”
Informed “yang mendapatkan informasi
progress tugas atau proses”
Contoh Jawaban:

Manajer Tim Manajer


Step, Activity Staf
Staf Staf* HRD
1. Staf mengisi Permohonan Cuti R
2. Manajer staf melakukan review A/R C
3. Manajer HRD memeriksa Catatan
Khusus
C A/R
4. Manajer HRD menerbitkan Surat
I I R
Persetujuan Cuti
*) Tim Staf secara langsung tidak dilibatkan dalam Proses Permohonan Cuti sebagai
partisipan
20. Posisi Partisipan dalam Struktur

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang struktur jabatan dan informasi penting lainnya
yang berkaitan dengan posisi masing-masing partisipan. Ini diperlukan untuk
memahami manajemen pemangku kepentingan (stake-holder).

Contoh Jawaban:
1. Staf: Semua karyawan perusahaan yang telah berhak
mendapatkan hak Cuti.
2. Tim Manajemen: Manajer staf dan Manajer HRD.
21. Jumlah Stake-holder (pemangku kepentingan)

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang karakteristik, kerumitan proses, ruang
lingkup, dan pemangku kepentingan internal/eksternal yang terlibat dalam proses.

Contoh Jawaban:
Stake-holder Langsung: Stake-holder tak Langsung:
1. Staf 1. Anggota tim Staf
2. Manajer staf
3. Manajer HRD
22. Harapan Stake-holder

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang harapan pemangku kepentingan dan
bagaimana upaya yang dapat dilakukan untuk perbaikan atau peningkatan kualitas
proses. Dalam hal ini perlu dilakukan berbagai upaya agar kebutuhan dan harapan
pemangku kepentingan tersebut dapat diwujudkan dengan baik jika
memungkinkan.
Contoh Jawaban:
Staf:
1. Mudah dan cepat dalam pengisian formulir permohonan cuti.
2. Dapat memantau perkembangan proses Permohonan Cuti.
3. Permohonan cuti disetujui.

Manajer staf:
1. Mendapatkan informasi data kalendar kerja, perencanaan
pekerjaan, tugas-tugas yang belum diselesaikan oleh
staf.
2. Masukan dan saran dari anggota tim staf terkait dengan target
pekerjaan.
3. Operasional bisnis tidak terganggu.
Contoh Jawaban:
Manajer HRD:
1. Catatan Cuti dapat direkam dengan baik.
2. Hak cuti digunakan dengan bijak dan tidak merugikan perusahaan.

Anggota tim staf:


1. Memastikan adanya tenaga pengganti yang berkompetensi jika
diperlukan.
Memahami
Tantangan
(Perbaikan dan Peningkatan)
23. Dokumentasi Proses

Tujuan pertanyaan:
Memberikan informasi tentang ada atau tidaknya dokumentasi tentang proses yang
standar.

Contoh Jawaban:
Belum didokumentasikan.
24. Penundaan Proses

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang apa saja yang dapat menyebabkan
penundaan jalannya proses.

Contoh Jawaban:
Manajer staf sering tidak mendapatkan data atau informasi
terkait rencana kerja yang jelas dan akurat dari tim, sehingga hal
ini dapat menghambat aktivitas Review permohonan cuti yang
diajukan oleh staf.
25. Tantangan Proses

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang permasalahan-permasalahan yang terjadi
dalam proses yang dapat digunakan sebagai bahan untuk perbaikan atau
peningkatan kualitas proses.
Akar penyebab masalah perlu dianalisis dan ditetapkan untuk solusinya.

Contoh Jawaban:
1. Ketersediaan informasi Rencana Kerja yang tidak real time.
2. Catatan histori persetujuan cuti yang telah
dilakukan sebelumnya tidak terlalu transparan.
26. KPIs

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang KPIs yang ingin ditelusuri. KPI digunakan
untuk mengevaluasi keberhasilan organisasi dalam mencapai tujuannya secara
obyektif.

Contoh Jawaban:
1. Waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan proses
Permohonan Cuti.
2. Jumlah revisi pengisian formulir permohonan cuti.
27. Peluang menghilangkan Hambatan

Tujuan pertanyaan:
Untuk mendapatkan informasi hambatan yang sering terjadi dalam pelaksanaan
proses.
Contoh Jawaban:
Fakta:
Manajer staf kesulitan mendapatkan informasi Rencana Kerja
tim.

Solusi:
Menyediakan sistem Rencana Kerja tim secara real time.
27. Pengerjaan Aktivitas Paralel

Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang tugas-tugas apa saja yang dapat dieksekusi
secara paralel, bukan berurutan. Hal ini dapat membantu menghemat waktu secara
signifikan. Perhatikan juga penambahan sumber daya yang diperlukan terkait
pemrosesan paralel.

Contoh Jawaban:
Tidak ada
TUGAS TIM

Analisis PROSES
BISNIS
PEMODELAN
PROSES BISNIS
dengan BPMN 2.0
Standar INTERNASIONAL
ELEMEN DASAR BPMN 2.0

Event

Activity FLOW
Objects

Gateway
Sequence Connecting
Flow Objects
ELEMEN DASAR BPMN 2.0

Swimlanes
POOL

LANES with POOL


Start Event

End Event
Activity

Task

User Task
Gateway

Exclusive Gateway

Parallel Gateway

Inclusive Gateway
Connecting Object

Sequence Flow

Sequence Flow (default)


TOKEN
TOKEN
Menjelaskan Perilaku Jalannya Aktivitas pada
Proses Bisnis
1 - Task
2 – Exclusive Gateway
3 – Parallel Gateway
4 – Inclusive Gateway
Process Design Patterns

BASIC CONTROL
PATTERN
BASIC CONTROL PATTERN

A. Sequence Pattern

Mengisi Dr
Pembelia
Purcha
ft Melakukan Review Menerbitkan Order Pembelian
Permintaan
sing Keuangan Purchasing
BASIC CONTROL PATTERN

B. Exclusive Choice Pattern

Disetujui?
Melakukan Ya Menerbitkan
Mengisi Draft
Review Order
Pembelian
Permintaan Pembelian
Tidak
Membatalkan
Permintaan
Pembelian

Purchasing Keuangan Purchasing


BASIC CONTROL PATTERN

C. Parallel Split-Join Pattern

P
B
A
C
rchasing Keuangan Inventory
Proses Permohonan Cuti
Proses Permohonan Cuti

Mengisi Form
Staf

Permohonan
Pengajuan Cuti
Cuti
diajukan
Manajer staf

direvisi
ditolak Memberitahukan
Melakukan review
Permohonan Cuti kepada Staf
pengajuan
disetujui cuti ditolak
Manajer HRD

ditola
k
Menerbitkan
Memeriksa
Surat
Catatan Khusus
Persetujuan Cuti
Salinan Surat
disetujui Cuti
diarsipkan
PROCESS TURTLE DIAGRAM
Integrasi
Business Process, SOP,
Business Rule
Step Name Procedure Inputs Outputs Business Rule
(Activity)
1. Staf mengisi 1. Memeriksa 1. Nama karyawan. 1. Formulir 1. Setiap karyawan
Permohonan Cuti ketersediaan jatah 2. Tipe Cuti. permohonan cuti yang telah bekerja
cuti. 3. Tanggal mulai. telah diisi lengkap. lebih dari 1 tahun
2. Mengambil 4. Tanggal selesai. DAPAT mengajukan
formulir. 5. Keperluan cuti. cuti.
3. Mengisi formulir. 6. Dokumen 2. Lama cuti setiap
4. Mengirimkan pendukung. permohonan tidak
formulir ke boleh melebihi 3 hari.
manajer. 3. Data tipe cuti, tanggal
mulai dan selesai
WAJIB diisi.
4. Formulir permohonan
cuti WAJIB
ditandatangi sebelum
diajukan ke manajer.
Step Name Procedure Inputs Outputs Business Rule
(Activity)
2. Manajer staf 1. Memeriksa 1. Rencana Kerja. 1. Persetujuan. 1. Setiap pengajuan cuti
mereview Rencana Kerja. 2. Daftar tugas belum 2. Revisi. tidak boleh
Permohonan Cuti 2. Memeriksa tugas selesai. 3. Penolakan. mengganggu
staf yang belum operasional kerja.
selesai. 2. Setiap staf yang
3. Berkonsultasi mengajukan cuti
dengan anggota WAJIB menunjuk
tim yang lain. karyawan pengganti
4. Memberikan jika terdapat
tindakan deadline pekerjaan
persetujuan atau selama masa cuti.
tidak. 3. Manajer WAJIB
memperhatikan
Rencana Kerja, Daftar
tugas belum selesai,
dan meminta
rekomendasi anggota
tim.
KPI Business Process

Waktu Penyelesaian Aktivitas

Start Time End Time


Produksi Dapur
Proses Produksi

B C
Packing

D
Start End

Mengisi Permintaan Mereview Permintaan


Pembelian Pembelian
X

Lead Time
Start Work
End

Mengisi Permintaan
Mereview Permintaan
Pembelian Pembelian X

Cycle Time
Mengisi Permintaan Mereview Permintaan
Pembelian Pembelian
X

Start
End

Setup Time
• Manual (t?)
• Otomasi (t < 1s)
Mengisi Permintaan Mereview Permintaan
Pembelian Pembelian
X

Released Received
Lead Time
Setup Time

Start Work

Completed

Cycle Time
Workshop Business Process Management (BPM)++

SLA (Manual) = Delivery Time + Lead Time


SLA (Otomasi) = Lead Time

Setup Time Cycle Time


Proses Bisnis Order Pembelian
Business Process Modelling:
Order Pembelian

Purchasing

Mengisi Form Menerima


Order Pembelian informasi Order Menerbitkan PO
pembelian ditolak ke supplier

ditolak
Keuangan

revisi
Memeriksa Order diterima
Pembelian
Tindakan?
Proses Bisnis Order Pembelian
Service
Time:
Time: 1 hour Time: 5 minutes Time: 15 minutes
Order Pembelian

Purchasing

Mengisi Form Menerima


Order Pembelian informasi Order Menerbitkan PO
pembelian ditolak ke supplier

ditolak
Finance

revisi
Memeriksa Order diterima
Pembelian
Tindakan?

Time: 20 minutes Total Time max: 3 hours


Proses Bisnis Order Pembelian
Cost
:
Cost: 40 Cost: 2 Cost: 10
Order Pembelian

Purchasing

Menerima
Mengisi Form Menerbitkan PO
informasi Order
Order Pembelian ke supplier
pembelian ditolak

ditolak
Finance

revisi
Memeriksa Order diterima
Pembelian
Tindakan?

Cost: + 10
Cost: 15 Total Cost: 67
Daftar Proses Bisnis PENGADAAN

1 Manajemen 1 Proses Pendaftaran Supplier


Supplier
2 Proses Seleksi dan Evaluasi Calon Supplier
3 Proses Penetapan Supplier
4 Proses Kontrak Supplier
5 Proses Kunjungan Supplier
6 Proses Evaluasi Performa Supplier
7 Proses Audit Supplier
8 Proses Somasi Supplier
9 Proses Pemutusan Supplier
10 Proses Daftar Hitam Supplier
11 Proses Pencabutan Daftar Hitam Supplier
Daftar Proses Bisnis PENGADAAN
2 Manajemen Tender 1 Proses Analisis Kebutuhan Tender

2 Proses Penetapan Kriteria Tender


3 Proses Penentuan Peserta Tender
4 Proses Undangan Peserta Tender
5 Proses Permintaan Informasi Tender
6 Proses Permintaan Proposal
7 Proses Permintaan Penawaran
8 Proses Permintaan Tender
9 Proses Pendaftaran Tender
10 Proses Penyerahan Dokumen Tender
11 Proses Seleksi dan Evaluasi Dokumen Tender
12 Proses Klarifikasi Dokumen Tender
13 Proses Penetapan Pemenang Tender
14 Proses Banding dan Keberatan Tender
15 Proses Pembuatan Kontrak
16 Proses Pembatalan Tender
17 Proses Perpanjangan Masa Tender
18 Proses Evaluasi Pelaksanaan Tender
Daftar Proses Bisnis PENGADAAN

3 Umum 1 Proses Permintaan Pengadaan Barang


2 Proses Evaluasi Permintaan Pengadaan Barang
3 Proses Pakta Integritas Tim Pengadaan
4 Proses Evaluasi Pengadaan Barang
5 Proses Evaluasi Performa Tim Pengadaan

4 Pembelian 1 Proses Permintaan Pembelian


2 Proses Permintaan Penawaran Harga Supplier
3 Proses Perintah Pembelian (Purchase Order)
4 Proses Pembelian Tunai
5 Proses Penerimaan Barang Pembelian
6 Proses Invoice Pembelian
7 Proses Pembayaran Pembelian
8 Proses Pengembalian Barang Pembelian
Daftar Proses Bisnis INVENTORY RAW MATERIAL

1 Pergerakan Barang 1 Proses Penerimaan Barang Transfer

2 Proses Penerimaan Barang Sisa Produksi


3 Proses Pembatalan Penerimaan Barang
4 Proses Pengeluaran Barang
5 Proses Pengeluaran Barang Transfer

2 Reservasi Barang 1 Proses Reservasi Barang

2 Proses Pembatalan Reservasi Barang

3 Administrasi 1 Proses Inventory Adjustment (Stock Opname)


2 Proses Permintaan Barang Non Produksi
3 Proses Permohonan Pemusnahan Material
4 Proses Pemusnahan Material
Daftar Proses Bisnis INVENTORY BARANG JADI

1 Pergerakan 1 Proses Penerimaan Barang Jadi


Barang Jadi
2 Proses Penerimaan Barang Jadi Transfer
3 Proses Pembatalan Penerimaan Barang
4 Proses Pengeluaran Barang Jadi
5 Proses Pengeluaran Barang Jadi Transfer

2 Reservasi 1 Proses Reservasi Barang Jadi


Barang Jadi
2 Proses Pembatalan Reservasi Barang Jadi

3 Administrasi 1 Proses Inventory Adjustment (Stock Opname)


2 Proses Permohonan Pemusnahan Barang Jadi
3 Proses Pemusnahan Barang Jadi
Daftar Proses Bisnis PRODUKSI

1 Perencanaan 1 Proses Pembuatan Bill of Material (BOM)


Produksi
2 Proses Pembuatan Work Center
3 Proses Pembuatan Routing
4 Proses Perencanaan Kebutuhan Material
5 Proses Perencanaan Kapasitas Produksi
6 Proses Perencanaan Jadwal Produksi
7 Proses Perencanaan Produksi
8 Proses Perencanaan Work Order

2 Order Produksi 1 Proses Perintah Produksi


2 Proses Pembuatan Work Order
3 Proses Perubahan Produksi
4 Proses Pembatalan Produksi
5 Proses Perubahan Work Order
6 Proses Pembatalan Work Order
7 Proses Penyelesaian Work Order
Daftar Proses Bisnis PRODUKSI

3 Kontrol Produksi 1 Proses Pencatatan Hasil Tahapan Produksi (Routing)

2 Proses Pencatatan Penggunaan Material Routing


3 Proses PencatatanTenaga Kerja Routing
4 Proses Pencatatan Penggunaan Mesin Routing
5 Proses Pencatatan Penggunaan Waktu Routing
6 Proses Pencatatan Hasil Kontrol Kualitas Routing
7 Proses Pencatatan Hasil Barang Jadi (Finished Goods)
8 Proses Pencatatan Hasil Barang Reject
9 Proses Pencatatan Penggunaan Material Tambahan
10 Proses Pencatatan Konversi Barang
11 Proses Pencatatan Pengembalian Material Produksi
12 Proses Pencatatan Pengembalian Material Rusak
13 Proses Penerimaan Barang Sub-Kontraktor
14 Proses Pengembalian Barang Sub-Kontraktor
15 Proses Penyimpanan Barang WIP (Setengah Jadi)
16 Proses Pengeluaran Barang WIP (Setengah Jadi)
17 Proses Perintah Pekerjaan Ulang (Perbaikan)
Daftar Proses Bisnis PENJUALAN

1 Perencanaan Penjualan 1 Proses Perencanaan Penjualan

2 Proses Perencanaan Kebutuhan Pasar (Demand)


3 Proses Perencanaan Pemenuhan Kebutuhan
4 Proses Perencanaan Keuangan
5 Proses Analisis Persediaan Barang Jadi
6 Proses Perencanaan Penjualan
7 Proses Perencanaan Tim Penjualan
8 Proses Perencanaan Anggaran Penjualan

2 Prospek 1 Proses Penjadwalan Kunjungan Calon Pelanggan


2 Proses Kunjungan Calon Pelanggan
3 Proses Identifikasi dan Analisis Permasalahan-Kebutuhan
Calon Pelanggan
4 Proses Permohonan Presentasi Produk dan Layanan

5 Proses Presentasi Produk dan Layanan


6 Proses Permohonan Survey Lapangan
7 Proses Penyusunan Penawaran Harga
8 Proses Penerbitan Penawaran Harga
9 Proses Perubahan Penawaran Harga
10 Proses Evaluasi Prospek
Daftar Proses Bisnis PENJUALAN

3 Order 1 Proses Negosiasi Penawaran Harga


2 Proses Perubahan Spesifikasi Penawaran
3 Proses Pembatalan Penawaran Harga
4 Proses Penetapan Order Penjualan
5 Proses Kesepakatan Kerja Sama

4 Pemenuhan Order 1 Proses Penerimaan Order Penjualan

2 Proses Penerbitan Sales Order


3 Proses Pemberitahuan Progress Pekerjaan
4 Proses Persiapan Pengiriman Order
5 Proses Pembuatan Surat Jalan dan Dokumen
6 Proses Pengiriman Barang
7 Proses Serah Terima Barang
8 Proses Pengembalian Barang Tidak Sesuai Order
9 Proses Penyelesaian Pemenuhan Order
Daftar Proses Bisnis PENJUALAN

5 Pembayaran 1 Proses Penerbitan Invoice


2 Proses Penerbitan Surat Pemberitahuan Tagihan

6 Keluhan 1 Proses Penerimaan Keluhan Pelanggan


Pelanggan
2 Proses Perintah Inspeksi Masalah
3 Proses Penyelesaian Masalah
4 Proses Serah Terima Penyelesain Masalah
5 Proses Evaluasi Keluhan Pelanggan

7 Perawatan 1 Proses Perencanaan Jadwal Perawatan Berkala


2 Proses Kunjungan Perawatan Berkala
3 Proses Survey Pemakaian dan Penggunaan Produk
Daftar Proses Bisnis RISET dan PENGEMBANGAN PRODUK

1 Riset dan 1 Proses Analisis dan Desain Produk


Pengembangan
Produk
2 Proses Pengajuan Anggaran Riset dan Pengembangan Produk
3 Proses Permohonan Penggunaan Bahan dan Peralatan untuk
Pengembangan Produk

4 Proses Pelaksanaan Riset dan Pengembangan Produk


5 Proses Dokumentasi Hasil Riset dan Pengembangan Produk
6 Proses Persetujuan Hasil Riset dan Pengembangan Produk
7 Proses Pembuatan Spesifikasi dan Struktur Produk Baru
8 Proses Pengesahan Produk Baru
9 Proses Revisi Spesifikasi Produk Baru
10 Proses Pembatalan Produk
Daftar Proses Bisnis HRD-HCM

1 Perencanaan 1 Proses Analisis Kebutuhan Karyawan Baru


2 Proses Pengajuan Karyawan Baru

2 Rekrutmen 1 Proses Publikasi Lowongan Pekerjaan


2 Proses Pendaftaran Karyawan Baru
3 Proses Seleksi Karyawan Baru
4 Proses Penetapan Karyawan Baru
5 Proses Kesepakatan Kerja Karyawan Baru
6 Proses Penempatan Fungsi Karyawan Baru

3 Pelatihan 1 Proses Analisis Kebutuhan Pelatihan


2 Proses Permohonan Pelatihan
3 Proses Penr
4 Proses Evaluasi Efektivitas Pelatihan
5 Proses Dokumentasi dan Paparan Materi Pelatihan
6 Proses Penetapan Instruktur Internal
7 Proses Penyerahan Sertifikat Pelatihan
Daftar Proses Bisnis HRD-HCM

4 Kompetensi 1 Proses Analisis Kebutuhan Kompetensi


2 Proses Penyusunan Peta Kompetensi
3 Proses Penetapan Peta Kompetensi
4 Proses Uji Peta Kompetensi Internal
5 Proses Evaluasi Kompetensi
6 Proses Permohonan Perubahan Peta Kompetensi

5 Penilaian 1 Proses Analisis Penilaian Kinerja


Kinerja
2 Proses Perencanaan Penilaian Kinerja
3 Proses Pelaksanaan Penilaian Kinerja
4 Proses Evaluasi Hasil Penilaian Kinerja
5 Proses Pembuatan Laporan dan Dokumentasi Hasil
Penilaian Kinerja

6 Proses Penetapan Hasil Penilaian Kinerja


Daftar Proses Bisnis HRD-HCM

6 Transfer 1 Proses Analisis Kebutuhan Karyawan


2 Proses Perencanaan Jenjang Karir Karyawan
3 Proses Usulan Transfer Karyawan
4 Proses Mutasi Karyawan
5 Proses Promosi Karyawan
6 Proses Demosi Karyawan

7 Tata Kelola 1 Proses Analisis Kebutuhan Tata Kelola Perusahaan


Perusahaan
2 Proses Pengajuan Draft Tata Kelola Perusahaaan
3 Proses Penetapan Tata Kelola Perusahaan
4 Proses Permohonan Perubahan Tata Kelola Perusahaan
5 Proses Pembatalan Tata Kelola Perusahaan
6 Proses Sosialisasi dan Edukasi Tata Kelola Perusahaan
7 Proses Evaluasi Efektivitas Tata Kelola Perusahaan
Daftar Proses Bisnis HRD-HCM

8 Penegakan Tata 1 Proses Pengeluaran Surat Teguran


Kelola
2 Proses Pengeluaran Surat Peringatan
3 Proses Penetapan Sanksi
4 Proses Pembatalan Surat Peringatan
5 Proses Pembatalan Sanksi
6 Proses Pelaporan Pelanggaran Tata Kelola
7 Proses Banding Penetapan Sanksi
8 Proses Pernyataan Komitmen Tidak Mengulangi Perbuatan
Pelanggaran Tata Kelola Perusahaan

9 Proses Pernyataan Komitmen Menegakkan Tata Kelola


Perusahaan

10 Proses Pengendalian Internal Perusahaan


11 Proses Internal Audit
Daftar Proses Bisnis HRD-HCM

9 Perizinan 1 Proses Izin Cuti


2 Proses Izin Tidak Masuk Kerja
3 Proses Izin Terlambat Masuk Kerja
4 Proses Penetapan Izin Khusus

10 Kompensasi dan Benefit 1 Proses Perencanaan Kompensasi dan Benefit

2 Proses Pemberian Kompensasi Karyawan


3 Proses Pemberian Benefit Karyawan
4 Proses Pembatalan Pemberian Kompensasi Karyawan
5 Proses Pembatalan Pemberian Benefit Karyawan
6 Proses Perubahan Pemberian Kompensasi Karyawan
7 Proses Perubahan Pemberian Benefit Karyawan
8 Proses Pemberian Pesangon
9 Proses Pendaftaran Asuransi Kesehatan
10 Proses Pendaftaran Asuransi Ketenagakerjaan
11 Proses Pendaftaran Asuransi Lain
12 Proses Permohonan Fasilitas Penginapan
13 Proses Permohonan Fasilitas Kendaraan Operasional
14 Proses Permohonan Fasilitas Peralatan Kantor
15 Proses Permohonan Fasilitas Lain
Daftar Proses Bisnis HRD-HCM

11 Pengelolaan ISU dan 1 Proses Pelaporan ISU/Masalah Internal


Problem Solving

2 Proses Pembahasan ISU


3 Proses Penetapan Rekomendasi Solusi ISU
4 Proses Evaluasi ISU
5 Proses Penanganan Konflik dan Permasalahan Karyawan
6 Proses Mediasi dan Rekonsiliasi

12 Meninggalkan Perusahaan 1 Proses Pengajuan Pengunduran Diri

2 Proses Pengajuan Pensiun Dini


3 Proses Pengajuan Pensiun Normal
4 Proses Penetapan Pengunduran Diri
5 Proses Penetapan Pensiun
6 Proses Pembatalan Pengunduruan Diri
7 Proses Pembatalan Pensiun
8 Proses Serah Terima Pekerjaan
Daftar Proses Bisnis KEUANGAN

1 Perencanaan 1 Proses Analisis Kebutuhan Anggaran Perusahaan


Anggaran
2 Proses Perencanaan Anggaran Tahunan
3 Proses Perencanaan Anggaran Periodik
4 Proses Perencanaan Anggaran Pengembangan Bisnis
5 Proses Perencanaan Anggaran Proyek
6 Proses Perencanaan Anggaran Riset dan Pengembangan Produk
7 Proses Perencanaan Anggaran Pelatihan dan Pengembangan SDM
8 Proses Perencanaan Anggaran Investasi Peralatan dan Perlengkapan
9 Proses Perencanaan Anggaran Riset Strategis
10 Proses Perencanaan Anggaran Pemasaran dan Penjualan
11 Proses Perencanaan Anggaran Overhead Pabrik
12 Proses Persetujuan dan Pengesahan Anggaran
Daftar Proses Bisnis KEUANGAN

2 Evaluasi Anggaran 1 Proses Evaluasi Penyerapan Anggaran

2 Proses Evaluasi Efektivitas dan Efisiensi Anggaran


3 Proses Permohonan Perubahan Anggaran
4 Proses Persetujuan Perubahan Anggaran
5 Proses Pembatalan Anggaran

3 Keuangan 1 Proses Penerimaan Kas


2 Proses Permohonan Pembayaran
3 Proses Pembayaran Umum
4 Proses Pembayaran Pembelian
5 Proses Pembayaran Gaji
6 Proses Penerbitan Invoice
7 Proses Penutupan Laporan Keuangan
8 Proses Pengajuan Pinjaman Dana oleh Karyawan
Daftar Proses Bisnis KEUANGAN

4 Akuntansi 1 Proses Penjurnalan


2 Proses Penghitungan Biaya
3 Proses Pembuatan Laporan Keuangan

5 Kasir 1 Proses Pengajuan Dana Kas Kecil


2 Proses Pengeluaran Dana Kas Kecil
3 Proses Pengembalian Dana
Daftar Proses Bisnis GENERAL AFFAIR

1 Manajemen Aset 1 Proses Analisis Kebutuhan Aset

2 Proses Penjadwalan Pemeliharaan dan Perawatan Aset


3 Proses Pelaksanaan Pemeliharaan dan Perawatan Aset
4 Proses Evaluasi Hasil Pemeliharaan dan Perawatan Aset
5 Proses Perbaikan Aset
6 Proses Permohonan Pembelian Spare-part Aset
7 Proses Penilaian Kelayakan Aset
8 Proses Pemeliharan dan Perawatan Aset ke Pihak Luar
9 Proses Perbaikan Aset ke Pihak Luar
10 Proses Pemusnahan Aset
11 Proses Peminjaman Aset oleh Pihak Luar
12 Proses Peminjaman Aset ke Pihak Luar
13 Proses Kalibrasi Peralatan Kerja
14 Proses Perpanjangan Administrasi Kendaraan Bermotor
Daftar Proses Bisnis GENERAL AFFAIR

2 Umum 1 Proses Pengurusan Administrasi Legalitas Perusahaan


2 Proses Pengelolaan Hubungan Masyarakat
3 Proses Permohonan CSR
4 Proses Permohonan Pendaftaran HaKI

3 Keamanan dan 1 Proses Penjadwalan Pengamanan Lingkungan


Perusahaan
Ketertiban
2 Proses Evaluasi Keamanan dan Ketertiban
3 Proses Penanganan Kejadian Gangguan Keamanan dan
Ketertiban

4 Proses Penerimaan Tamu


5 Proses Pemeriksaan Barang Masuk dan Keluar
Perusahaan

6 Proses Pemeliharaan dan Perawatan Peralatan Penunjang


Keamanan dan Ketertiban
Daftar Proses Bisnis GENERAL AFFAIR

4 Kebersihan dan 1 Proses Penjadwalan Kebersihan Lingkungan Perusahaan


Kenyamanan
2 Proses Pelaksanaan Kebersihan dan Kenyamanan
3 Proses Evaluasi Kebersihan dan Kenyamanan
4 Proses Pemeliharaan dan Perawatan Peralatan Kebersihan

5 Transportasi dan 1 Proses Penjadwalan Pengiriman Barang


Pengiriman
2 Proses Permohonan Pemakaian Kendaraan Perusahaan
3 Proses Pencatatan Pemakaian Kendaraan Perusahaan
4 Proses
Tugas
Pelaporan Kerusakan Kendaran Perusahaan Dalam

5 Proses Pengajuan Dana Operasional Pengiriman Barang


Daftar Proses Bisnis MARKETING
1 Perencanaan 1 Proses Analisis SWOT
Pemasaran
2 Proses Perencanaan Strategi Pemasaran
3 Proses Perencanaan Segmentasi, Target, dan Posisi
4 Proses Perencanaan Produk dan Layanan Baru
5 Proses
Layanan
Perencanaan Inovasi dan Pengembangan Produk dan

6 Proses Perencanaan Penjualan dan Saluran Distribusi


7 Proses Perencanaan Komunikasi Pemasaran
8 Proses Perencanaan Branding
9 Proses Perencanaan Anggaran

2 Riset 1 Proses Riset Pasar


2 Proses Riset Kebutuhan dan Harapan Konsumen
3 Proses Riset Perilaku Konsumen
4 Proses Riset Mitra Pendukung Bisnis
5 Proses Riset Kompetitor
6 Proses
Layanan
Riset Kebutuhan Lain Pelanggan Terkait Produk dan
Daftar Proses Bisnis MARKETING

3 Hubungan Pelanggan 1 Proses Profiling Pelanggan

2 Proses Pemberian Reward Pelanggan


3 Proses Penanganan Komplain Pelanggan
4 Proses Survey Usulan Inovasi Produk dan Layanan
5 Proses Survey Kepuasan Pelanggan
6 Proses Notifikasi Pelanggan
7 Proses Penawaran Produk dan Layanan Premium dan Eksklusif
8 Proses Penawaran Kunjungan Pabrikasi untuk Edukasi
9 Proses Pemberian Hadiah Pelanggan
10 Proses Evaluasi Pelanggan

4 Internet Marketing 1 Proses Perencanaan Strategi Internet Marketing

2 Proses Penjadwalan Posting ke Media Sosial


3 Proses Pembuatan Tema, Topik, dan Konten
4 Proses Posting Konten ke Media Sosial
5 Proses Posting Konten ke Landing Page
6 Proses Evaluasi Interaksi Sosial di Media Sosial
Daftar Proses Bisnis MARKETING

5 Marketing Tool 1 Proses Perencanaan Pengembangan Marketing Tool


2 Proses Pembuatan Marketing Tool
3 Proses Publikasi dan Distribusi Marketing Tool

6 Edukasi dan 1 Proses Permohonan Penyelenggaraan Seminar dan Training


Awareness Produk dan Layanan
Sosialisasi
2 Proses Penyusunan Materi Edukasi dan Sosialisasi
3 Proses Pelaksanaan Kegiatan Edukasi dan Sosialisasi
4 Proses Pendaftaran Peserta Edukasi dan Sosialisasi
5 Proses Pemberian Sertifikat Peserta Kegiatan Edukasi dan
Sosialisasi
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai