(BPM) ++
Fundamental
TRACTORINDO MITRA UTAMA – CAROLIS DWI PERMANA PUTRA
Ketentuan dalam Workshop
1. Mohon HP pada posisi Silent/Getar.
2. Jika ingin menerima telp, mohon bisa bergeser
keluar ruangan.
3. Pertanyaan dapat diajukan setiap saat.
4. Tempat duduk dapat berpindah tiap hari.
5. Mohon tidak merekam selama kegiatan
workshop berlangsung.
6. Material workshop akan diberikan
dalam bentuk softcopy.
TUJUAN WORKSHOP
What is PROCESS?
Business PROCESS
INPUT OUTCOME
OUTPUT
VALUE OUTCOME
Workshop Business Process Management (BPM)++
DIHARAPKAN
VALUE
Pihak-pihak TERKAIT
(Stake-holder)
Business Process
Dept 1
Task Task
Proses A
Policy Rule
Dept 2
Task Task
Struktur Organisasi
dan Business Function
Proses Permohonan Izin tidak Masuk
Contoh Pemohon
Proses Bisnis Permohonan Izin tidak Masuk
Mengisi Form
Menerima Informasi
Permohonan
Permohonan Ditolak
Karyawan Izin
sakit
ditola
disetujui
HRD
Memeriksa k Menerbitkan
Permohonan Izin Surat Izin
Salinan Surat
Izin diarsipkan
disetujui
Direktur
ditolak
Memeriksa
Permohonan Izin
Memberitahukan
kepada HRD dan
Pemohon
Proses Permohonan Izin tidak Masuk
Contoh Proses Bisnis Permohonan Izin tidak Masuk
Fungsi
Mengisi Form
Menerima Informasi
Permohonan
Permohonan Ditolak
Karyawan Izin
sakit
ditola
Fungsi
k disetujui
Memeriksa Menerbitkan
Permohonan Izin Surat Izin
Salinan Surat
Izin diarsipkan
disetujui
Fungsi
ditolak
Memeriksa
Permohonan Izin
Memberitahukan
kepada HRD dan
Pemohon
Contoh Struktur Organisasi berbasis
Fungsional
Director
2 - Business Function
melekat pada Struktur Organisasi
Tugas
Porter’s Value Chain – Sebuah Framework yang dibuat oleh Michael Porter
untuk membantu mengidentifikasikan aktivitas-aktivitas spesifik yang mempunyai
kontribusi dan menciptakan Keunggulan Kompetitif.
Primary Activities
Primary Porter’s Value Chain Model
Activities
Inbound Logistics – Aktivitas-aktivitas yang berkenaan dengan Penerimaan,
Penyimpanan, dan Penanganan Material yang meliputi: Pergudangan (Warehousing),
Persediaan (Inventory), Penjadwalan (Scheduling), maupun Pengembalian (Vendor Returns).
Marketing & Sales – Aktivitas-aktivitas yang terkait dengan Branding, Iklan (Advertising),
Promosi, Sales Forces Management, Penawaran, Penjualan, dst.
Primary Porter’s Value Chain Model
Activities
Services – Meliputi Perawatan Produk, Instalasi, Perbaikan, Pelatihan, dan aktivitas-
aktivitas lainnya yang berhubungan dengan menjaga kualitas produk atau layanan.
Porter’s Value Chain Model
Support Activities
Porter’s Value Chain Model
Support
Activities
Firm Infrastructure – Aktivitas-aktivitas yang berkenaan dengan struktur bisnis keseluruhan
termasuk Keuangan, Akuntansi, Hukum, Kualitas, maupun GA.
Procurement – Kegiatan ini meliputi Pembelian Bahan Baku, Persediaan, Penilaian Vendor,
Manajemen Armada, dan aktivitas lain yang terkait.
Company
Task Process
Activity
Task
Value Chain Example
Marketing Value Chain
Sales Value Chain
Pengadaan Barang Value Chain
Inventory Value Chain
Produksi Value Chain
HRD-HCM Value Chain
Asset Management Value Chain
Service Value Chain
Distribution Value Chain
Research Development Value Chain
Marketing Value Chain
• Research-to-Validate
• Plan-to-Budget
• Ideas-to-Offering
• Survey-to-Improve
• Concept-to-Campaign
* Research-to-Validate value chain *
1. Proses Bisnis Identifikasi Segmen Market.
2. Proses Bisnis Survey Permasalahan dan
Kebutuhan.
3. Proses Bisnis Riset Opsi Solusi.
4. Proses Bisnis Demo Prototipe.
5. Proses Bisnis Analisis Respon Market.
Research-to-Validate value chain Model
1 2 3 4 5
Proses Identifikasi Segmen Market
diterima
direvisi
Memverifikasi Profil dibatalkan
Segmen Market dengan
Target Market yang
diharapkan Identifikasi
disetujui Segmen Market
dibatalkan
Manajer
Marketing
Menetapkan Segmen
Market
Segmen Market
ditetapkan
Sales Value Chain
• Lead-to-Quote
• Quote-to-Order
• Order-to-Cash
• Claim-to-Resolution
* Lead-to-Quote value chain *
1. Proses Bisnis Kunjungan Calon Pelanggan.
2. Proses Bisnis Analisis Permasalahan
dan Kebutuhan Calon Pelanggan.
3. Proses Bisnis Pengajuan Presentasi Produk atau
Layanan.
4. Proses Bisnis Permintaan Survey Kebutuhan.
5. Proses Bisnis Penyusunan Struktur Biaya dan
Harga.
6. Proses Bisnis Penawaran Harga.
Pengadaan Barang Value Chain
• Procure-to-Pay
• Register-to-Listed
• Assess-to-Perform
• Claim-to-Resolution
* Procure-to-Pay value chain *
1. Proses Bisnis Permintaan Pembelian.
2. Proses Bisnis Permintaan Penawaran Harga.
3. Proses Bisnis Perintah Pembelian.
4. Proses Bisnis Penerimaan Barang Pembelian.
5. Proses Bisnis Invoicing Pembelian.
6. Proses Bisnis Pembayaran Pembelian.
7. Proses Bisnis Pengembalian Barang tidak sesuai.
Human Capital Value Chain
• Hire-to-Placement
• Train-to-Compete
• Evaluate-to-Perform
• Promote-to-Career
* Hire-to-Placement value chain *
1. Proses Bisnis Analisis Kebutuhan Karyawan Baru.
2. Proses Bisnis Publikasi Lowongan Kerja.
3. Proses Bisnis Pendaftaran Karyawan Baru.
4. Proses Bisnis Seleksi Karyawan Baru.
5. Proses Bisnis Penetapan dan Kontrak Kerja.
6. Proses Bisnis Pendaftaran Sistem
Administrasi Karyawan.
7. Proses Bisnis Orientasi Lingkungan Kerja.
8. Proses Bisnis Penempatan Kerja.
PT ABC
Marketing Value Quote Sales Value Chain
Business Policy
1. Perusahaan mematuhi regulasi Ketenagakerjaan dengan
memberikan CUTI kerja kepada karyawan yang telah
mempunyai hak.
2. CUTI memperhatikan beberapa ketentuan seperti jumlah
CUTI yang masih berlaku, kepentingan CUTI, beban kerja,
dan kesiapan tim pengganti.
3. Permohonan CUTI dilakukan melalui mekanisme
pengajuan dan persetujuan pihak berwenang.
Business Process
PRODUKSI BAKSO
Business Policy
1. Perusahaan menerapkan prinsip Food Safety untuk
menghasilkan produk yang higienis (bersih, bebas penyakit).
2. Proses produksi dilakukan secara EFISIEN guna
mengurangi biaya produksi, mempercepat waktu produksi,
dan mempertahankan kualitas produksi sesuai standar.
Business Rule?
Business RULE
Business RULE dalam Business Process
•
•
•
Bagian Pertama Kata Kunci Bagian Kedua Kata Kunci Bagian Ketiga
SUBYEK Harus/Wajib Pernyataan
SUBYEK Harus/Wajib Pernyataan Ketika Kondisi
SUBYEK Dilarang Pernyataan
SUBYEK Dilarang Pernyataan Jika Kondisi
SUBYEK Dapat/Boleh Pernyataan
SUBYEK Dapat/Boleh Pernyataan Jika hanya Kondisi
SUBYEK Sebaiknya/Dianjurkan Pernyataan
(+Tidak)
SUBYEK Sebaiknya/Dianjurkan Penyataan Ketika Kondisi
(+Tidak)
Tipe Kata Kunci Contoh Pernyataan
Umum “HARUS/WAJIB/DILARA “Sebuah order HARUS mempunyai tanggal
NG” pengiriman”.
Petunjuk “BOLEH/DAPAT” “Pelanggan BOLEH menggunakan diskon jika
pembelian dilakukan pada minggu pertama tiap
bulan”.
Definisi “HARUS “Pemasok HARUS dipertimbangkan berisiko tinggi
dipertimbangkan” jika tidak dapat memenuhi persyaratan yang telah
ditetapkan”.
Komputasi “HARUS dihitung” “Biaya produksi HARUS dihitung berdasarkan
harga pokok produksi”.
SOP
Work Instruction
SOP
Standard Operating Procedure
SOP
Work Instruction
Work Instruction
Analisis & Desain
Pemodelan Business
Process
Analisis Business Process
Best-Practice Analisis Business Process
Memahami
Process
* Elemen PROSES *
* Elemen PROSES *
Tips Memahami Proses dengan
PERTANYAAN SEDERHANA
CONTOH:
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang nama standar proses. Nama-nama proses
biasanya mulai dengan kata kerja yang dibendakan, misalnya, "Permohonan
Cuti". Penting juga untuk meninjau nama proses yang ada dengan tujuan
untuk memastikan agar sesuai dengan konvensi (kata benda, jelas, mudah
dipahami)
Contoh Jawaban:
Proses Permohonan Cuti
2. Pemicu Kejadian
Tujuan pertanyaan:
Untuk mendapatkan informasi apa saja yang dapat menyebabkan proses
dijalankan, termasuk kondisi saat proses diinisiasi. Kondisi harus sesuai dengan
ketentuan yang telah ditetapkan (misal kejadian fungsi waktu dengan kondisi
tertentu).
Contoh Jawaban:
1. Karyawan sakit 4. Keperluan tugas belajar
2. Karyawan hamil 5. Tugas luar kantor
3. Keluarga karyawan meninggal 6. Keluarga karyawan sakit
3. Langkah-langkah Proses
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang langkah-langkah aktivitas yang terlibat dalam
proses dan urutan di mana langkah-langkah tersebut dilakukan. Jumlah langkah
dalam suatu proses dapat membantu untuk memahami betapa rumitnya suatu
proses dan mengidentifikasi redundansi atau pengulangan.
Contoh Jawaban:
1. Staf mengisi formulir permohonan cuti serta melampirkan
dokumen pendukung jika diperlukan.
2. .....
Contoh Jawaban:
2. Manajer staf mereview permohonan cuti, memeriksa
perencanaan tugas atau pekerjaan staf untuk memastikan
tidak mengganggu operasional bisnis. Manajer dapat
menyetujui, menolak permohonan cuti, atau meminta Staf
merevisi permohonan cuti.
3. Manajer HRD memeriksa catatan khusus untuk memberikan
persetujuan akhir permohonan cuti. Manajer HRD dapat
menolak permohonan cuti dengan pertimbangan khusus.
4. Manajer HRD membuat Surat Persetujuan Cuti dan diserahkan
kepada staf yang mengajukan permohonan cuti.
4. Partisipan Proses
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang para partisipan yang terlibat dalam proses
dan apa yang mereka lakukan. Hal ini juga dapat membantu untuk memahami
siapa saja yang akan terpengaruh oleh perbaikan atau peningkatan proses.
Contoh Jawaban:
1. Staf
2. Manajer staf
3. Manajer HRD
5. Tujuan Proses
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang tujuan proses yang ingin dicapai dan
berdampak pada bisnis.
Contoh Jawaban:
Untuk mengendalikan serta memantau kehadiran atau
ketidakhadiran staf saat waktu kerja.
6. Pemrosesan Data
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang mekanisme handover (serah terima) yang
ada dalam proses dan bagaimana data atau informasi diteruskan dari satu
partisipan ke partisipan lainnya. Ini juga berguna untuk mendapatkan wawasan
tentang data penting yang digunakan dalam menjalankan proses.
Contoh Jawaban:
Step 2: Ketika Manajer staf melakukan review permohonan
cuti, memerlukan data kalendar kerja, perencanaan pekerjaan,
tugas staf yang belum diselesaikan.
.....
Contoh Jawaban:
Step 3: Ketika Manajer HRD memeriksa Catatan Khusus staf
terkait dengan perilaku khusus, jumlah sisa jatah Cuti, dan lain
sebagainya.
7. Frekuensi Proses
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang seberapa sering proses dijalankan. Suatu
proses yang sering dijalankan akan berpotensi untuk dilakukan perbaikan lebih
sering pula.
Contoh Jawaban:
Kadang-kadang
8. Waktu Proses
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi terkait waktu bagaimana proses dijalankan atau
dihentikan. Apakah proses mesti dijalankan di awal hari kerja ataukah bisa
dijalankan sewaktu-waktu sesuai dengan kebutuhan.
Contoh Jawaban:
Tidak tentu, biasanya proses ini mulai dijalankan seminggu
sebelum hari cuti yang dikehendaki diambil.
9. Pendukung Proses
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang alat, formulir, template, sistem, SOP, Work
Instruction, dokumen, laporan, dll apa saja yang digunakan dalam menjalankan
proses.
Contoh Jawaban:
1. Formulir Permohonan Cuti 5. SOP Review Permohonan
2. Data Kalendar Kerja Cuti
3. Data Perencanaan Kerja 6. WI Pembuatan Surat
4. Data Catatan Cuti Persetujuan Cuti
10. Hasil Proses (OUTCOME)
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang apa yang ingin dicapai dengan menjalankan
proses ini.
Contoh Jawaban:
Permohonan Cuti disetujui dan direkam dalam sistem.
11. Masukan (Input)
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang apa saja yang digunakan sebagai bagian dari
proses. Input adalah sumber daya (resources) yang diperlukan untuk menjalankan
proses.
Contoh Jawaban:
1. Jenis cuti 5. Dokumen pendukung
2. Tanggal mulai cuti (Surat dokter)
3. Tanggal selesai cuti
4. Alasan cuti
12. Keluaran (Output)
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang hasil proses. Output tersedia sebagai hasil
langsung dari proses.
Contoh Jawaban:
1. Surat Persetujuan Cuti
2. Laporan Cuti
13. Aktivitas Bersyarat
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang kondisi, alur keputusan atau persyaratan
lainnya yang dapat terjadi dalam suatu proses.
Contoh Jawaban:
Step 4: Surat Persetujuan Cuti dapat dibuat jika telah
mendapatkan persetujuan dari Manajer HRD.
14. Persetujuan
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang berapa banyak tingkat persetujuan yang
terkait dengan setiap langkah proses dan mengidentifikasi titik tertentu dari
persetujuan atau redundansi yang tidak perlu.
Contoh Jawaban:
Dua persetujuan, yaitu:
1. Manajer staf
2. Manajer HRD
15. Tahapan Penting
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang peristiwa atau tahapan penting dalam proses
yang dapat mempengaruhi tujuan dan harapan proses ini dijalankan.
Contoh Jawaban:
Step 2. Pada saat Manajer staf melakukan review atas
permohonan cuti.
17. Area Bisnis
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang area bisnis di mana kegiatan dalam proses
dilakukan.
Contoh Jawaban:
Proses ini dapat dipergunakan oleh staf di seluruh departemen.
18. Business Rule
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang aturan yang harus dipatuhi selama
pelaksanaan proses bisnis. Aturan bisnis adalah kombinasi dari pedoman maupun
pembuatan keputusan yang mengarahkan cara menjalankan proses.
Contoh Jawaban:
1. Hanya karyawan yang telah bekerja lebih dari satu tahun
yang dapat menjalankan proses ini.
2. Maksimal jatah cuti tahunan yang tersedia sebanyak 12 hari.
Memahami
Stake-Holder (Partisipan)
19. Matrix RACI
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang pihak-pihak yang berperan sebagai:
Pelaksanaan Tugas/Aktivitas (Responsible), Bertanggung Jawab Memberikan
Persetujuan (Accountable), Dikonsultasikan (Consulted), dan Diinformasikan
(Informed) dalam proses tersebut. Ini dapat membantu untuk menentukan tingkat
peran yang lebih spesifik masing-masing partisipan.
RACI Model
Memahami: ACTIVITY dan ROLE
Responsible, Accountable
Consulted, Informed
Responsible “yang menyelesaikan tugas”
Accountable “yang membuat keputusan
(bertanggung jawab)”
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang struktur jabatan dan informasi penting lainnya
yang berkaitan dengan posisi masing-masing partisipan. Ini diperlukan untuk
memahami manajemen pemangku kepentingan (stake-holder).
Contoh Jawaban:
1. Staf: Semua karyawan perusahaan yang telah berhak
mendapatkan hak Cuti.
2. Tim Manajemen: Manajer staf dan Manajer HRD.
21. Jumlah Stake-holder (pemangku kepentingan)
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang karakteristik, kerumitan proses, ruang
lingkup, dan pemangku kepentingan internal/eksternal yang terlibat dalam proses.
Contoh Jawaban:
Stake-holder Langsung: Stake-holder tak Langsung:
1. Staf 1. Anggota tim Staf
2. Manajer staf
3. Manajer HRD
22. Harapan Stake-holder
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang harapan pemangku kepentingan dan
bagaimana upaya yang dapat dilakukan untuk perbaikan atau peningkatan kualitas
proses. Dalam hal ini perlu dilakukan berbagai upaya agar kebutuhan dan harapan
pemangku kepentingan tersebut dapat diwujudkan dengan baik jika
memungkinkan.
Contoh Jawaban:
Staf:
1. Mudah dan cepat dalam pengisian formulir permohonan cuti.
2. Dapat memantau perkembangan proses Permohonan Cuti.
3. Permohonan cuti disetujui.
Manajer staf:
1. Mendapatkan informasi data kalendar kerja, perencanaan
pekerjaan, tugas-tugas yang belum diselesaikan oleh
staf.
2. Masukan dan saran dari anggota tim staf terkait dengan target
pekerjaan.
3. Operasional bisnis tidak terganggu.
Contoh Jawaban:
Manajer HRD:
1. Catatan Cuti dapat direkam dengan baik.
2. Hak cuti digunakan dengan bijak dan tidak merugikan perusahaan.
Tujuan pertanyaan:
Memberikan informasi tentang ada atau tidaknya dokumentasi tentang proses yang
standar.
Contoh Jawaban:
Belum didokumentasikan.
24. Penundaan Proses
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang apa saja yang dapat menyebabkan
penundaan jalannya proses.
Contoh Jawaban:
Manajer staf sering tidak mendapatkan data atau informasi
terkait rencana kerja yang jelas dan akurat dari tim, sehingga hal
ini dapat menghambat aktivitas Review permohonan cuti yang
diajukan oleh staf.
25. Tantangan Proses
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang permasalahan-permasalahan yang terjadi
dalam proses yang dapat digunakan sebagai bahan untuk perbaikan atau
peningkatan kualitas proses.
Akar penyebab masalah perlu dianalisis dan ditetapkan untuk solusinya.
Contoh Jawaban:
1. Ketersediaan informasi Rencana Kerja yang tidak real time.
2. Catatan histori persetujuan cuti yang telah
dilakukan sebelumnya tidak terlalu transparan.
26. KPIs
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang KPIs yang ingin ditelusuri. KPI digunakan
untuk mengevaluasi keberhasilan organisasi dalam mencapai tujuannya secara
obyektif.
Contoh Jawaban:
1. Waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan proses
Permohonan Cuti.
2. Jumlah revisi pengisian formulir permohonan cuti.
27. Peluang menghilangkan Hambatan
Tujuan pertanyaan:
Untuk mendapatkan informasi hambatan yang sering terjadi dalam pelaksanaan
proses.
Contoh Jawaban:
Fakta:
Manajer staf kesulitan mendapatkan informasi Rencana Kerja
tim.
Solusi:
Menyediakan sistem Rencana Kerja tim secara real time.
27. Pengerjaan Aktivitas Paralel
Tujuan pertanyaan:
Untuk memperoleh informasi tentang tugas-tugas apa saja yang dapat dieksekusi
secara paralel, bukan berurutan. Hal ini dapat membantu menghemat waktu secara
signifikan. Perhatikan juga penambahan sumber daya yang diperlukan terkait
pemrosesan paralel.
Contoh Jawaban:
Tidak ada
TUGAS TIM
Analisis PROSES
BISNIS
PEMODELAN
PROSES BISNIS
dengan BPMN 2.0
Standar INTERNASIONAL
ELEMEN DASAR BPMN 2.0
Event
Activity FLOW
Objects
Gateway
Sequence Connecting
Flow Objects
ELEMEN DASAR BPMN 2.0
Swimlanes
POOL
End Event
Activity
Task
User Task
Gateway
Exclusive Gateway
Parallel Gateway
Inclusive Gateway
Connecting Object
Sequence Flow
BASIC CONTROL
PATTERN
BASIC CONTROL PATTERN
A. Sequence Pattern
Mengisi Dr
Pembelia
Purcha
ft Melakukan Review Menerbitkan Order Pembelian
Permintaan
sing Keuangan Purchasing
BASIC CONTROL PATTERN
Disetujui?
Melakukan Ya Menerbitkan
Mengisi Draft
Review Order
Pembelian
Permintaan Pembelian
Tidak
Membatalkan
Permintaan
Pembelian
P
B
A
C
rchasing Keuangan Inventory
Proses Permohonan Cuti
Proses Permohonan Cuti
Mengisi Form
Staf
Permohonan
Pengajuan Cuti
Cuti
diajukan
Manajer staf
direvisi
ditolak Memberitahukan
Melakukan review
Permohonan Cuti kepada Staf
pengajuan
disetujui cuti ditolak
Manajer HRD
ditola
k
Menerbitkan
Memeriksa
Surat
Catatan Khusus
Persetujuan Cuti
Salinan Surat
disetujui Cuti
diarsipkan
PROCESS TURTLE DIAGRAM
Integrasi
Business Process, SOP,
Business Rule
Step Name Procedure Inputs Outputs Business Rule
(Activity)
1. Staf mengisi 1. Memeriksa 1. Nama karyawan. 1. Formulir 1. Setiap karyawan
Permohonan Cuti ketersediaan jatah 2. Tipe Cuti. permohonan cuti yang telah bekerja
cuti. 3. Tanggal mulai. telah diisi lengkap. lebih dari 1 tahun
2. Mengambil 4. Tanggal selesai. DAPAT mengajukan
formulir. 5. Keperluan cuti. cuti.
3. Mengisi formulir. 6. Dokumen 2. Lama cuti setiap
4. Mengirimkan pendukung. permohonan tidak
formulir ke boleh melebihi 3 hari.
manajer. 3. Data tipe cuti, tanggal
mulai dan selesai
WAJIB diisi.
4. Formulir permohonan
cuti WAJIB
ditandatangi sebelum
diajukan ke manajer.
Step Name Procedure Inputs Outputs Business Rule
(Activity)
2. Manajer staf 1. Memeriksa 1. Rencana Kerja. 1. Persetujuan. 1. Setiap pengajuan cuti
mereview Rencana Kerja. 2. Daftar tugas belum 2. Revisi. tidak boleh
Permohonan Cuti 2. Memeriksa tugas selesai. 3. Penolakan. mengganggu
staf yang belum operasional kerja.
selesai. 2. Setiap staf yang
3. Berkonsultasi mengajukan cuti
dengan anggota WAJIB menunjuk
tim yang lain. karyawan pengganti
4. Memberikan jika terdapat
tindakan deadline pekerjaan
persetujuan atau selama masa cuti.
tidak. 3. Manajer WAJIB
memperhatikan
Rencana Kerja, Daftar
tugas belum selesai,
dan meminta
rekomendasi anggota
tim.
KPI Business Process
B C
Packing
D
Start End
Lead Time
Start Work
End
Mengisi Permintaan
Mereview Permintaan
Pembelian Pembelian X
Cycle Time
Mengisi Permintaan Mereview Permintaan
Pembelian Pembelian
X
Start
End
Setup Time
• Manual (t?)
• Otomasi (t < 1s)
Mengisi Permintaan Mereview Permintaan
Pembelian Pembelian
X
Released Received
Lead Time
Setup Time
Start Work
Completed
Cycle Time
Workshop Business Process Management (BPM)++
Purchasing
ditolak
Keuangan
revisi
Memeriksa Order diterima
Pembelian
Tindakan?
Proses Bisnis Order Pembelian
Service
Time:
Time: 1 hour Time: 5 minutes Time: 15 minutes
Order Pembelian
Purchasing
ditolak
Finance
revisi
Memeriksa Order diterima
Pembelian
Tindakan?
Purchasing
Menerima
Mengisi Form Menerbitkan PO
informasi Order
Order Pembelian ke supplier
pembelian ditolak
ditolak
Finance
revisi
Memeriksa Order diterima
Pembelian
Tindakan?
Cost: + 10
Cost: 15 Total Cost: 67
Daftar Proses Bisnis PENGADAAN