NAIL ART ARCILYC

OLEH :

NAMA : KETUT FITRIANI

NO : 11

KELAS : XI TK 2

SMK NEGERI 2 SINGARAJA

TAHUN PELAJARAN

2021
 KATA PENGANTAR

Puji syukur penyusun panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberi rahmat dan karunia-Nya sehingga makalah tentang “ Nail Art
Arcilyc” ini dapat terselesaikan. Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas mata
kuliah Tata Kecantikan.
Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Ibu Tara Dipa selaku Guru mata Pelajaran PTKNR yang telah memberikan
tugas makalah ini dan memberi pengarahan kepada penulis..
2. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu
tersusunnya makalah ini.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna mengingat
keterbatasan pengetahuan dan kemampuan yang penulis miliki. Untuk itu dengan
segala kerendahan hati penulis mengharapkan sumbangan saran dan kritik yang
membangun. Akhir kata, penulis berharap makalah ini bermanfaat bagi kita semua
terutama bagi SMK Negeri 2 Singaraja dan bagi masyarakat pada umumnya.

Singaraja, 28 Nopember 2021

Ketut Fitriani

i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.1 Latar Belakang...............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................2
1.3 Tujuan Penulisan............................................................................................2
BAB II......................................................................................................................3
PEMBAHASAN......................................................................................................3
2.1 Pengertian Merias Kuku.................................................................................3
2.2 Nail Art Acrylic..............................................................................................4
2.2.1 Pengertian Nail Art Acrylic....................................................................4
2.2.2 Kosmetika dalam merias dengan Nail Art Acrylic................................4
2.2.3 Alat ekstensi Nail Art Acrylic.................................................................5
2.2.4 Langkah Melaksanakan ekstensi Nail Art Acryli....................................5
BAB III....................................................................................................................7
PENUTUP................................................................................................................7
3.1 Kesimpulan.....................................................................................................7
3.2 Saran...............................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................8

ii
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan ilmu teknologi dan budaya telah bergeser ke era moderni-
sasi, hal ini berpengaruh besar terhadap perkembangan gaya hidup ke tingkat yang

lebih tinggi, salah satunya industri kecantikan. Perkembangan gaya hidup ini
membuat asumsi masyarakat harus mengedepankan penampilan mereka dengan
mempercantik diri sehingga peminat kecantikan pun semakin banyak dan me-
nyebabkan industri kecantikan berkembang sangat pesat.
Industri kecantikan mulai memperhatikan berbagai macam aspek, tidak
hanya terkosentrasi pada kecantikan wajah tetapi kecantikan rambut tubuh hingga
kuku pun semakin berkembang pesat. Kecantikan kuku saat ini semakin bervaria-
si, tidak hanya merawat kuku tetapi kecantikan kuku juga sudah mengarah pada
menghias kuku ataupun memperbaiki kondisi kuku dan bahkan dapat menutupi
ketidak sempurnaan kuku pada wanita, ketidak sempurnaan ini dapat ditutupi
dengan kuku palsu seperti halnya penemuan pada tahun 1920-an, perancang
busana Prancis Coco Chanel memakai kuku palsu, hal ini sangat menarik per-
hatian banyak orang. Kemudian beliau mengatakan bahwa seberapapun panjang
kuku seseorang, maka terlihat lebih terawat jika diberi sedikit perawatan dan per-
hatian.
Kuku merupakan bagian terkecil dari tubuh yang terletak di ujung jari
kedua tangan dan kaki. Berfungsi sebagai pelindung jari-jari dari berbagai jarin-
gan dibawahnya. Kuku sebagian besar terbuat dari keratin, yaitu zat protein yang
membentuk dasar dari semua jaringan terangsang, termasuk rambut. Zat tersebut
berwarna keputihan dan tembus pandang dan memunginkan warna merah muda
dari alas kuku di bawahnya terlihat. Sebagian besar orang menganggap bahwa ku-
ku dapat mengekspresikan makna dari kepribadian, dengan memiliki kuku yang
bersih, rapi dan indah dapat meningkatkan kepercayaan diri seorang wanita.
Memiliki kuku yang bersih, rapi, dan indah merupakan dambaan semua
orang khususnya wanita. Sehingga diperlukan perhatian dan perawatan

khusus untuk menjaga kebersihan dan kesehatan kuku. Sebagian orang merawat

1
kukunya sendiri dirumah dengan bahan-bahan alami yang dipercaya sangat

aman karena tidak mengandung zat kimia berbahaya. Namun, Sebagian

besar orang merawat kukunya di salon kecantikan dengan perawatan

manicure dan pedicure yang di- tangani oleh therapist kecantikan yang ahli
dibidang nya.
Ilmu kecantikan dewasa ini sudah membuat konsep perawatan menyentuh sisi
yang lebih tinggi yaitu seni dan kreativitas. Menghias kuku atau biasa disebut
Nail Art acrylic tidak hanya sebatas memberi warna pada kuku saja tetapi
juga sudah memberi aksesoris, membentuk kuku mereka, hingga
menggunakan seni dan teknik tertentu yang sudah berkembang pesat di era
modern ini, khususnya di ko- ta-kota besar yang sebagian besar memiliki minat
yang tinggi terhadap Nail Art acrylic
Berdasarkan uraian diatas, maka penulis akan melakukan penerapan Nail
Art acrylic. Bentuknya menggunakan bentuk bunga melati yang melambangkan
kesucian, kesederhanaan, dan keindahan yang memancarkan kecantikan seorang
wanita. Berdasarkan analisis tersebut, penulis tertarik mengkaji Nail Art acrylic
dengan bentuk bunga sebagai penyempurna penampilan.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas maka penulis dapat
identifikasi masalah sebagai berikut :
1. Apakah yang dimaksud dengan Nail Art Acrylic?
2. Bagaimana penerapan Nail Art dengan acrylic bentuk bunga untuk
mempercantik kuku, penyempurna penampilan, dan menambah rasa
percaya diri pada wanita?

1.3 Tujuan Penulisan

1. Bahan informasi mengenai desain Nail Art Acrylic untuk acara tertentu
2. Menambah pengetahuan dan wawasan bagi mahasiswa tata rias
kecantikan.
3. Sebagai referensi guna mengembangkan seni dan kreatifitas siswa

2
 BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Merias Kuku

Jika semula kuku hanya menggunakan satu warna, kini merias kuku
telah menggunakan berbagai varian warna pada satu punggung kuku.
Desain
merias kuku (nail art), dewasa ini telah berkembang sangat cepat mengikuti
perkembangan globalisasi. Pengetahuan yang mendasari keahlian merias
kuku (nail art) adalah: anatomi tangan dan kuku beserta kelainan kuku,
merawat kuku, pengetahuan tentang warna, pengetahuan tentang seni atau
desain membentuk dan memanfaatkan hiasan kuku.
Hal yang harus dipertimbangkan dalam membuat desain rias kuku adalah:
a. Tujuan merias kuku adalah:
Untuk menambah keindahan kuku sesuai kesempatan, untuk memperbaiki
penampilan kuku yang rusak, untuk memberi efek tertentu misalnya untuk
acara hallowen atau film membutuhkan kesan aneh dan menakutkan
b. Kondisi kuku
Kondisi kuku berdasarkan bentuk bantalan kuku
Bentuk yang paling ideal untuk dirias dengan berbagai desain lukisan
adalah bentuk vertically long. Bentuk ini dapat diberi lukisan, hiasan
bahkan dapat diberi hiasan artificial. Keahlian seorang perias adalah
menutupi kekurangan dan menonjolkan kelebihan, menjadikan obyek
yang dirias lebih sempurna.
c. Membuat desain rias kuku :
Untuk membuat desain rias kuku harus memperhatikan beberapa hal
antara lain: Tema, kesempatan, bentuk kuku, kondisi kuku, warna yang
diinginkan, hiasan kuku dan karakter yang diinginkan. Pengetahuan

3
 dasar tentang warna yang sangat sederhana untuk menunjukkan warna
dan hubungan mereka satu sama lain adalah dengan melihat roda warna
(lingkaran warna) dari teori Prranc, serta prinsip tentang pencampuran
dan menggabungkan warna. warna dalam penerapan teori warna
menggunakan roda warna yang harus dikuasai dan sering dipergunakan
dalam desain nail art adalah: warna komplementer, warna analog,
warna triadic.

2.2 Nail Art Acrylic

2.2.1 Pengertian Nail Art Acrylic
Nail Art Acrylic merupakan jens nail art yang menggunakan acrylic
sebagai hiasan yang dibentuk sebagai motif timbul (3D). Mungkin, jenis yang
paling umum dari ekstensi kuku merupakan perpanjangan kuku akrilik,
Perpanjangan kuku menggunakan akrilik yang diaplikasikan di atas ujung
kuku. Akrilik adalah bahan pembuat kuku palsu ada yang berupa bubuk yang
penerapannya dicampur dengan cairan dan dibentuk diatas permukaan kuku
dan dikeringkan untuk membuat zat yang pada dasarnya dapat
menyambung pada ujung kuku yang akhirnya akan mengeras. Hal ii karena
sifat Akrilik akan kering bila kena udara. Akrilik yang telah padat berupa
lempengan kuku palsu dapat dibeli di pasaran dengan mudah, namun
ukurannya harus dicari yang sesuai karena produksi masal bisa
dipastikan ukurannya adalah standar kuku prang eropa, dan dimungkinkan
kuku ibu jari sangatlah besar.
2.2.2 Kosmetika dalam merias dengan Nail Art Acrylic
a. Uv gel : gel untuk pembentukan kuku
b. Acrylic nail tip: kuku palsu berguna untuk menambah panjang
kuku
c. Nail acrylic powder: Bahan acrylic berupa bubuk berguna untk
membentu pmbentukan kuku hingga kuku Nampak natural
d. Nail acrylic liquid: bahan acrylic cair membantu pencampuran
acrylic bubuk berguna untukpembntukan kuku

4
 e. Pernis: uv gel warna warni untuk melapisi kuku palsu dan
member kilau kuku
f. Nail primer: Bahan cam puran resin kuku
g. Activator: bahan katalis untuk pencampuran acrylin powder
dengan resin
h. Lem kuku : Nail remover: untuk membersihkan kuku
i. Base coat: kutek bening sebagai alas meria kuku
j. Top coat: kutek bening sebagai pemulas akhir pada cat kuku
dan berfungsi untuk mempertahankan bentuk
k. Nail color: pewarna kuku atau cat kuku atau kutek dengan
bergai warna sesuai kebutuhan desain
2.2.3 Alat ekstensi Nail Art Acrylic
a. Pengoles kuku berupa : kuas, dot , pen
b. Pinset : untuk memegang alat dan kosmetika lain agar selalu
hygien
c. Led : Pengering kuku
d. Stabilizer kuku : untuk menerapkan kuku agar tenang saat dirias
kuku
e. Dappen dish : alat untuk mencampur bahan kimia resin dan powder
acrylic
f. Bantalan Tangan : alt untuk menopang tangan pada saat
ekstensi kuku dilaksanakan
g. Nail cutter : alat pemotong kuku acrylic
h. Cuticula pusher : alat untuk mendorong kutikula
i. Cuticula cutter : gunting kutikula
j. Buffer : alat untuk mengamplas kuku baik pada ujung kuku dan
pada lempeng kuku
k. Nail fo rm : form untuk membentuk kuku ekstensi
2.2.4 Langkah Melaksanakan ekstensi Nail Art Acryli
Ekstensi kuku dapat diLakukan Lakukan dengan teknik: gel UV, acrilik
nail tip, sculpture gel, dan fiberglass sesuai prosedur berikut

5
a. Persiapan adalah mempesiapkan segala sesuatu untuk keperluan
merias kuku yakni mulai dari bahan dan kosmetika, alat yang akan
dipergunakan, dan contoh gambar desain jika diperlukan.
b. Pelaksanaan
 Membersihkan kuku dengan cleanser
 Memberi olesan warna dasar ( based coat )
 Memberi olesan warna kuku yang diinginkan
 Memberi warna varian sesuai desain
 Memberi hiasan dua dimensi atau tiga dimensi sesuai teknik yang
dipilih
 Memberi top coat untuk menetapkan hasil riasan
c. Berkemas
 Mengemas kembali alat dan kosmetika pasca merias kuku
 Membersijhkan area kerja sesuai prinsip sanistasi hygien

6
 BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Nail art Acrylic adalah teknik merias kuku menggunakan acrylic sebagai
hiasan yang dibentuk sebagai motif timbul (3D) dan bahan alami seperti pacar
atau berbagai bunga dan dedaunan, hingga kosmetika yang siap pakai.
Dalam Perkembangannya seni merias kuku (Nail art), menjadi kompetensi
yang bisa berdiri sendiri bahkan memiliki kecenderungan lebih eksklusif
dan memiliki daya jual lebih tinggi; hal ini bisa dipantau di berbagai pusat bisnis
banyak berdiri salon yang khusus menjual jasa pelayanan merawat dan menghias
kuku. Kosmetika dalam merias dengan Nail Art Acrylic antara lain ; Uv gel,
Acrylic nail tip, Nail acrylic powder, Nail acrylic liquid, Pernis, Nail primer,
Bahan cam puran resin kuku, Activator, Lem kuku, Base coat, Top coat, Nail
color

3.2 Saran
Semoga makalah ini bisa menambah wawasan serta pengetahuan tentang
langkah dan alat merias kuku khusunya siswa-siswi yang m tata rias kecantikan.

7
 DAFTAR PUSTAKA

Kunandar. 2008. Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai

Pengembangan Tata Rias Profesi. Rajagrafindo Persada
Maspaitella, S.C.Ani Wijayanti.,Bramantijo. Perancangan Buku Interaktif Nail
art Beserta Starter kit [Online]Tersedia:
file:///C:/Users/ADMINI~1/AppData/Local/Temp/5542-10466-1-SM.pdf
Diakses:[6 Desember 2019]
Suyadi, 2012. Buku Panduan Guru Profesional Penelitian Tindakan Kelas dan
Penelitian Tindakan Sekolah. Yogyakarta. Andi.
Udin Syaefudin Saud.2009. Buku Tata Rias Kecantikan. Bandung. Alfabeta

8
9