Anda di halaman 1dari 49

Sistem Informasi untuk Pendidikan

Pertemuan 6
Pengertian sistem informasi manajemen

Menurut Joshep F. Kelly dalam buku Sistem


Informasi Manajemen Pendidikan
(Rochaety, 2005:5) mengatakan bahwa SIM
merupakan perpaduan antara sumber daya
manusia dan sumber daya lainnya yang
berlandaskan komputer yang menghasilkan
kumpulan penyimpanan, perolehan kembali,
komunikasi, dan penggunaan data untuk
tujuan operasi manajemen yang efisien, dan
juga bagi perencanaan bisnis.
SISTEM
INFORMASI MANAJEMEN
Jika dikaji secara seksama SIM terbentuk
katena adanya komponen yang
mendukungnya. Komponen ini meliputi :
Sistem

Manajemen Informasi
Komponen
Sistem Informasi Manajemen
1. SISTEM

Sistem dapat didefinisikan sebagai suatu


kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih
komponen atau subsistem yang berinteraksi
untuk mencapai suatu tujuan (Saondi, 2014,
hlm. 123).
Komponen
Sistem Informasi Manajemen
Dalam organisasi, terutama pendidikan
selalu membutuhkan keputusan yang cepat
dan tepat. Keputusan yang dicetuskan
sangat tergantung pada data-data/informasi
berbagai subsitem.

Maka perlu dirancang sistem informasi


manajemen, sehingga ajaran sistem dapat
dianggap sebagai metode untuk
memecahkan masalah.
Komponen
Sistem Informasi Manajemen
2. INFORMASI

Henry Lucas dalam buku (Amtu, 2011, hlm. 175)


mendefinisikan informasi sebagai data yang telah
diproses dengan cara yang bermakna bagi
penerima dan nilai nyata yang diamati dalam
keputusan sekarang dan masa depan.
Komponen
Sistem Informasi Manajemen
Informasi sangat erat hubungannya
dengan data. Informasi berasal dari
data.

Data merupakan fakta, pesan


yang belum diproses yang
merupakan bahan baku
informasi.
Komponen
Sistem Informasi Manajemen
Proses Informasi

DATA PEMPROSESAN
-PROSEDUR
-TEKNIK INFORMASI
-CARA

Contoh
Kehadiran siswa.
Data = data kehadiran siswa yang absen selama sekian
kali dalam satu catur wulan.
Pemprosesan = melakukan pemeriksaan, pemilihan, da
penghitungan utuk membuat keputusan.
Informasi = hasil dari pemeriksaan.
Komponen Sistem Informasi
Manajemen
3. MANAJEMEN
Unsur ketiga yaitu manajemen, yang merupakan
proses pengelolaan dari mulai pengumpulan data,
hingga menjadi informasi, termasuk proses
pertransferan informasi kepada yang memerlukan.
Komponen
Sistem Informasi Manajemen
Dalam sistem informasi manajemen seorang pemimpin
tidak akan mampu bekerja tanpa dibantu oleh
bawahannya. Karena SIM tidak menerima data dari atasan
atau dari satu bagian saja dalam organisasi, tetapi dari
semua bagian. Sehingga diperlukan bawahan secara
spesifik menangani data dan informasi yang diterima dari
bagian-bagian yang lain.

Maka, terjadilah pembagian


tugas oleh pimpinan kepada
bawahannya untuk mencapai
tujuan organisasi.
Pembagian tugas oleh pimpinan unutk
mencapai tujuan organisasi
Pengembangan SIM

Pihak yang terlibat langsung dalam


pengembangan SIM pendidikan :

Analisis
Manajer
Sistem
Pengembangan SIM

Analisis
Manajer
Sistem
Analisis Sistem

Orang yang merencanakan sistem


informasi untuk manajemen,
mengkaji unjuk kerjanya,
merancang perbaikannya dalam
suatu sistem
Pengembagan SIM

Analisis
Manajer
Manajer Sistem

Sebagai seorang operator sistem


yang menentukan perincian kritis
sistem informasi yang dibutuhkan
dan ia dapat menjadi analis sistem
Pengembagan SIM

Analisis
Manajer
Sistem

Dalam kalangan organisasi pendidikan


pada lingkup yang kecil (sekolah)
sebaiknya kepala sekolah berperan
sebagai manajersekaligus sebagai
analis sistem
PEMBAGIAN TUGAS OLEH PIMPINAN UNUTK
MENCAPAI TUJUAN ORGANISASI

Proses Pengelolaan Data SIM


Proses kerja suatu SIM merupakan suatu alur yang
kontinu dari mulai perencanaan sampai dengan
umpan balik

Pengeluaran Data
Penyimpanan
Data
Pengolahan
Data

Pengumpulan
Data
Pemprosesan data dalam SIM
Pengumpulan Data

Melalui pengamatan secara langsung

Melalui wawancara

Melalui perkiraan koresponden

Mellalui daftar pertanyaan


Pemprosesan data dalam SIM
Pengolahan Data

Pegolahan data adalah suatu proses kegiatan


pikiran dengan batuan tangan atau suatu
peralatan dengan mengikuti serangkaian
lagkah-langkah perumusan atau pola
tertentu, untuk megubah data tertentu
menjadi berbentuk, tersusun, sifat atau isinya
lebih berguna
Pemprosesan data dalam SIM
Penyimpanan Data
Peyimpanan data termasuk di dalamnya
pengarsipan. Tujuan penyimpanan adalah :

1. sewaktu-waktu diperlukan bagi


pemecahan persoalan dapat dengan
mudah diambil
2. Menjaga dan memelihara fisik arsip atau
dokumen agar terlidung dari
kemungkinan rusak, terbakar atau hilang
Pemprosesan data dalam SIM
Pengeluaran Data
Memindahkan data atau informasi dari bagian
SIM ke bagian yang memerlukan, terutama pada
pembuatan kebijakan
Interaksi Sistem Informasi - Teknologi Informasi

Struktur
Organisasi

Strategi Proses Sistem dan


Pengelolaan Pendidikan Teknologi Informasi

Orang dan
Budaya (Kadir, 2003 : 8)

20
Peran sistem Informasi

• Berpartisipasi dalam pelaksanaan tugas-tugas


• Mengaitkan perencanaan, pengerjaan, dan pengendalian
dalam sebuah subsistem
• Mengkoordinasikan subsistem-subsistem
• Mengintegrasikan subsistem-subsistem

Perencanaan (planning), pengerjaan (executing), dan pengendalian (controlling)


merupakan tindakan yang dikenakan pada siapapun yang bekerja
Perencanaan (planning) :
Proses untuk memutuskan hal-hal yang akan dikerjakan serta keluaran
yang dihasilkan
Pengerjaan (executing) :
Proses melakukan pekerjaan
Pengendalian (controlling) :
Proses menggunakan informasi tentang kinerja masa lalu untuk meyakinkan tujuan
agar tercapai

21
Perencanaan, Pengerjaan, Pengendalian dalam subsistem

Pengerja-
an

• rencana kerja Umpan balik


• standar kerja hasil kerja vs Informasi
rencana kerja pengerjaan

• rencana kerja
Perenca- • standar kerja
Pengenda-
naan Kinerja sekarang lian
dan masa lalu

22
Definisi Sistem Informasi

Alter (1992) • Kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang, dan


teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai
tujuan dalam sebuah organisasi
Bodnar & Hopwood • Kumpulan perangkat keras dan perangkat lunak yang dirancang
untuk mentransformasikan data ke dalam bentuk informasi
(1993) yang berguna
• Sistem buatan manusia yang secara umum terdiri atas
Gelinas, Oram, & sekumpulan komponan berbasis komputer dan manual yang
Wiggins (1990) dibuat untuk menghimpun, menyimpan, dan mengelola data
serta menyediakan informasi keluaran kepada para pemakai
Hall (2001) • Rangkaian prosedur formal di mana data dikelompokkan,
diproses menjadi informasi, dan didistribusikan kepada pemakai
• Sebuah sistem informasi yang mengumpulkan, memproses,
Turban, McLean, & menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk
Wetherbe (1999) tujuan yang spesifik
• Kerangka kerja yang mengkoordinasikan sumber daya
Wilkinson (1992) (manusia, komputer) untuk mengubah masukan (input)
menjadi keluaran (informasi), guna mencapai sasaran tertentu

Sistem informasi : komponen (manusia, komputer, teknologi informasi, prosedur kerja)


proses (data menjadi informasi)
mencapai tujuan 23
Yang dicoba untuk
Data terformat,
dilakukan sistem
teks, gambar,
suara, dan video

Informasi

Orang yang
memasukkan,
Tujuan memproses, dan
menggunakan data

Prosedur kerja Orang

Perangkat keras
dan perangkat
lunak yang
memproses data
Teknologi informasi
Cara kerja yang dilakukan
orang dan teknologi (Alter, 1992)
informasi
24
KONSEP DASAR INFORMASI

Sumber daya dalam Manusia Informasi


4M + 1I
suatu pengelolaan Material
Mesin
Modal

PENGELOLAAN INFORMASI
(manajemen informasi)

Segala kegiatan yang berkaitan dengan pemerolehan informasi, penggunaan


informasi seefektif mungkin, pembuangan terhadap informasi pada waktu
yang tepat (McLeod, 1998)

Operasi-operasi internal yang mengatur sumber daya informasi untuk


mendukung kinerja dan hasil (Ebert & Griffin, 2003) 25
DATA, INFORMASI, PENGETAHUAN
DATA adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktivitas, dan transaksi
yang tidak mempunyai makna atau tidak berpengaruh secara langsung
kepada pemakai.

Data Data yang terformat adalah data dengan suatu


terformat format tertentu seperti tanggal, jam, mata uang

Teks Teks adalah sederetan huruf,


angka, simbol-simbol seperti artikel koran

Citra Citra adalah data dalam bentuk


gambar seperti foto, X-ray, tandatangan

Audio Audio adalah data dalam bentuk suara


seperti detak jantung, suara orang, suara binatang

Video Video data dalam bentuk


gambar bergerak seperti animasi, film 26
INFORMASI adalah data yang telah diproses sehingga meningkatkan
pengetahuan seseorang yang menggunakannya (McFadden, 1999)
Jumlah ketidakpastian yang dikurang ketika sebuah pesan diterima
(Kroenke, 1992)
Data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi
penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan (Davis, 1999)

MASUKAN PROSES KELUARAN


(data) (model) (informasi)

DATA PENERIMA
(ditangkap)
BASIS DATA

HASIL TINDAKAN
TINDAKAN KEPUTUSAN
27
Ciri-ciri informasi :

1. Benar atau salah


Informasi berhubungan dengan kebenaran terhadap kenyataan
2. Baru
Informasi benar-benar baru bagi si penerima
3. Tambahan
Informasi dapat memperbaharui atau memberikan perubahan
terhadap informasi yang telah ada
4. Korektif
Informasi dapat digunakan untuk melakukan koreksi terhadap
informasi sebelumnya yang salah atau kurang benar
5. Penegas
Informasi dapat mempertegas informasi yang telah ada
sehingga meningkatkan keyakinan terhadap informasi

28
PENGETAHUAN adalah kombinasi dari naluri, gagasan, aturan, dan
prosedur yang mengarahkan tindakan atau keputusan (Alter, 1992)

Akumulasi
Pengetahuan

Pengetahuan

Memformat, Menterjemahkan,
memilih, memutuskan,
Data Hasil
meringkas informasi bertindak

29
Tinggi

PENGETAHUAN

Derajat
abstraksi

INFORMASI

DATA

Rendah

Kuantitas
30
KARAKTERISTIK DATA DAN INFORMASI

Karakteristik Permasalahan

Tipe data Apakah tipe data sesuai dengan tujuan ?

Akurasi/presisi Apakah data cukup presisi ?

Usia Apakah data tepat waktu ?

Rentang waktu Apakah rentang waktu sesuai dengan tujuan ?

Tingkat keringkasan Apakah data terlalu ringkas atau terlalu detail ?

Kelengkapan Apakah data kurang lengkap atau berlebihan ?

Kemudahan akses Apakah data mudah diakses ?

Sumber Apakah sumber bias atau tidak akurat ?

Relevansi/nilai Akankah data mempengaruhi keputusan ?


Apakah manfaatnya sepadan dengan biaya yang
dikeluarkan ?
31
KUALITAS INFORMASI

Kualitas informasi merupakan bagian dari karakteristik informasi,


diukur berdasarkan :
• relevansi
• ketepatan waktu
• keakurasian

T
R E
E P A
L A K
E T U
V R
A W A
N A S
S K I
I T
U 32
KONSEP DASAR SISTEM

Kumpulan dari prosedur-prosedur yang


mempunyai tujuan tertentu
PENDEKATAN Contoh : sistem akuntansi yakni
PROSEDUR kumpulan prosedur penerimaan kas,
pengeluaran kas, penjualan, pembelian,
buku besar

SISTEM

Kumpulan dari komponen yang saling


berhubungan satu terhadap yang lain
PENDEKATAN membentuk satu kesatuan untuk
KOMPONEN mencapai tujuan
Contoh : sistem komputer yakni
kumpulan dari perangkat keras dan
perangkat lunak

33
SISTEM DAN SUBSISTEM
Sistem : sekumpulan elemen yang saling terkait atau terpadu untuk mencapai tujuan
tertentu

Masukan Proses Keluaran

Mekanisme
Pengendalian
Umpan balik

TUJUAN

Batas Lingkungan
sistem
34
Elemen-elemen sistem

1. TUJUAN : setiap sistem mempunyai tujuan yang menjadi pemotivasi arah sistem.
Tujuan utama sistem informasi :
• Mendukung fungsi kepengurusan manajemen
• Mendukung pengambilan keputusan
• Mendukung kegiatan operasi
Menuju kepada keunggulan kompetitif (mampu bersaing)

2. Masukan : (input) segala sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan selanjutnya
menjadi bahan untuk diproses.
Pada sistem informasi masukan dapat berupa data (transaksi/non-transaksi), dan atau
instruksi

3. Proses : merupakan bagian yang melakukan perubahan atau transformasi dari masukan
menjadi keluaran.
Pada sistem informasi proses dapat berupa meringkas data, melakukan penghitungan,
mengurutkan data, dsb.

4. Keluaran : merupakan hasil dari pemrosesan.


Pada sistem informasi keluaran bisa berupa informasi, saran, cetakan laporan, dsb.
35
5. Mekanisme pengendalian dan Umpan balik : mekanisme pengendalian
diwujudkan dengan menggunakan umpan balik. Umpan balik ini digunakan untuk
mengendalikan masukan maupun proses (dilakukan perbandingan antara keluaran
sistem dengan keluaran yang dikehendaki/standar)

6. Batas : pemisah antara sistem dan daerah di luar sistem (lingkungan) yang menentukan
konfigurasi, ruang lingkup, atau kemampuan sistem. Batas sistem dapat dimodifikasi dan
berpengaruh terhadap perubahan perilaku sistem.
Contoh : pertumbuhan penjualan dipengaruhi modal, gerakan pesaing, pembelian. Apabila
saham dijual akan meningkatkan modal sehingga dapat mengubah perilaku sistem
penjualan.

7. Lingkungan : segala sesuatu yang berada di luar sistem dan dapat mempengaruhi
operasi sistem. Lingkungan bagi sistem informasi dapat berupa vendor, pelanggan,
pemilik, pemerintah, bahkan pesaing.

36
Antarmuka Subsistem (interface)

Subsistem Antarmuka
subsistem

MASUKAN Subsistem Subsistem KELUARAN

Subsistem

37
Karakteristik sistem

Suatu sistem mempunyai karakteristik. Karakteristik


sistem adalah sebagai berikut :

1. Suatu sistem mempunyai komponen-komponen


sistem atau subsistem-subsistem (components)
2. Suatu sistem mempunyai batas sistem (boundary)
3. Suatu sistem mempunyai lingkungan luar
(environment)
4. Suatu sistem mempunyai penghubung atau
antarmuka (interface)
5. Suatu sistem mempunyai tujuan (goal)

38
KLASIFIKASI SISTEM

SISTEM ABSTRAK DAN SISTEM FISIK


Sistem abstrak adalah sistem yang berisikan gagasan atau konsep seperti
sistem teologi berisi gagasan hubungan manusia dengan Allah
Sistem fisik adalah sistem yang secara fisik dapat dilihat seperti sistem
transportasi

SISTEM DETERMINISTIK DAN SISTEM PROBABILISTIK


Sistem deterministik adalah sistem yang operasinya dapat diprediksi
secara tepat seperti sistem komputer
Sistem probabilistik adalah sistem yang tidak dapat diramal dengan pasti
karena mengandung unsur probabilitas seperti sistem arisan atau sistem
sediaan

SISTEM ALAMIAH DAN SISTEM BUATAN MANUSIA


Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi karena alam seperti sistem tata
surya
Sistem buatan manusia adalah sistem yang dibuat oleh manusia seperti
sistem komputer, sistem mobil
39
SISTEM TERTUTUP DAN SISTEM TERBUKA
Sistem tertutup adalah sistem yang tidak bertukar materi, informasi, atau
energi dengan lingkungan (tidak berinteraksi dan tidak dipengaruhi oleh
lingkungan) seperti reaksi kimia dalam tabung terisolasi
Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan dipengaruhi oleh
lingkungan dan umumnya melakukan adaptasi terhadap lingkungan seperti
sistem perusahaan dagang

SISTEM SEDERHANA DAN SISTEM KOMPLEKS


Berdasarkan tingkat kerumitannya, sistem dibedakan menjadi sistem
sederhana (seperti sistem sepeda), dan sistem yang kompleks (seperti
sistem otak manusia)

40
KEDUDUKAN SISTEM INFORMASI SEBAGAI SISTEM

Sistem informasi tergolong sebagai :


• sistem buatan manusia, karena manusia yang merancang dan
mengoperasikannya
• terbuka, karena menerima masukan dan keluaran bagi lingkungan
serta beradaptasi dengan perubahan
• bersifat fisik, karena secara fisik dapat dilihat
• dapat tergolong sebagai sistem sederhana atau kompleks tergantung
pada implementasinya
• dapat tergolong sebagai sistem probabilistik (kondisi masa depan
sistem ini tidak dapat diramalkan secara pasti) atau deterministik
(jika dilihat pada sistem pemrosesan transaksi)

41
KOMPONEN SISTEM INFORMASI

1. Perangkat Keras (hardware)


Peranti fisik (komputer, printer)
2. Perangkat Lunak (software)
Program; sekumpulan perintah agar hardware dapat memproses data
3. Prosedur
Aturan yang digunakan untuk memproses data dan output yang
diinginkan
4. Orang
Pihak yang bertanggungjawab dalam pengembangan sistem informasi,
proses, penggunaan output
5. Basis Data
Sekumpulan tabel, link, dan lain2 yang berkaitan dengan penyimpanan
data
6. Jaringan Komputer dan komunikasi data
Sistem penghubung yang memungkinkan resource diakses secara
bersama

42
PERANGKAT
KERAS

ORANG PERANGKAT
LUNAK

KOMPONEN
SISTEM
INFORMASI

BASIS
PROSEDUR
DATA

JARINGAN
KOMPUTER DAN
KOMUNIKASI DATA

43
INFRASTRUKTUR SISTEM INFORMASI
Pemetaan atau rencana kebutuhan informasi dalam suatu organisasi, yang memadukan
kebutuhan informasi, komponen sistem informasi, dan teknologi pendukung

Infratrusktur dibangun berdasarkan :


1. Data apa yang akan dikumpulkan ?
2. Di mana dan bagaimana data dikumpulkan ?
3. Bagaimana cara mengirimkan data ?
4. Di mana data akan disimpan ?
5. Aplikasi apa yang akan digunakan dan bagaimana aplikasi tersebut dihubungkan
sebagai suatu sistem ?

Infrastruktur Infrastruktur Infrastruktur


Tersentralisasi Desentralisasi Client/Server

44
ETIKA DALAM SISTEM INFORMASI
Ethic adalah prinsip yang berhubungan dengan perbuatan benar atau salah.
Dalam lingkungan sistem informasi masalah etika muncul disebabkan :
1. Teknologi informasi mempunyai pengaruh yang mendalam di dalam kehidupan
masyarakat
2. Seseorang yang menentukan penggunaan teknologi informasi (dalam suatu
organisasi) bertanggungjawab terhadap akibat dari penerapan teknologi informasi
tersebut

Masalah-masalah yang muncul :


• Masalah privasi
• Masalah kepemilikan intelektual
• Masalah keamanan
• Masalah akurasi
• Masalah kesehatan

45
Masalah Privasi
Teknologi informasi dapat menjajah privasi individu seperti : memonitor
email, memonitor perilaku pegawai, menjual informasi pribadi

Masalah Kepemilikan intelektual


Erat hubungannya dengan pembajakan perangkat lunak (karena begitu
mudah untuk melakukan duplikasi software)

Masalah keamanan
Erat kaitannya dengan ancaman terhadap sistem informasi seperti
merusak/mencuri password, memasukkan virus

Masalah akurasi
Berhubungan dengan masih terdapatnya kesalahan dalam program yang
dikembangkan (bug) mengakibatkan informasi menjadi tidak akurat

Masalah kesehatan
Penerapan teknologi informasi dapat merusak kesehatan pemakainya seperti
injury yang terjadi di daerah tulang punggung (carpal tunnel syndrome),
kerusakan mata sebagai akibat computer vision syndrome
46
DIMENSI MORAL DALAM SISTEM INFORMASI

Langkah-langkah yang dapat digunakan untuk menangani isu etika :


1. Mengacu kepada Kode Etik yang berhubungan dengan sistem informasi Ten
Commandments of Computer Ethics (The Computer Ethics Institute, Loyola
University Chicago)
2. Pemecahan masalah etika melalui beberapa pendekatan yakni :
– The golden rule : lakukan kepada orang-orang lain seperti apa yang kamu
inginkan mereka melakukannya kepadamu
– Immanuel Kant’s Categorial Imperative : jika suatu tindakan tidak benar
untuk dilakukan oleh setiap orang, maka itu tidak benar dilakukan untuk setiap
orang
– Descartes’ rule of change : jika suatu tindakan tidak dapat dilakukan
berulang-ulang, maka itu tidak benar untuk dilakukan pada suatu saat tertentu
– Utilitarian principle : ambillah tindakan yang akan memberikan nilai lebih
tinggi/lebih besar
– Risk aversion principle : ambillah tindakan yang menghasilkan bahaya yang
terkecil atau potensi bahaya terendah
– No free lunch rule : sesuatu yang dibuat/diciptakan yang berguna bagi kita,
diasumsikan penciptanya menginginkan kompensasi dari hasil tersebut.
3. Pilih alternatif dengan kinerja terbaik

47
KLASIFIKASI SISTEM INFORMASI
SI pribadi

Level organisasi SI kelompok kerja

SI antarorganisasi SI akuntansi

SI keuangan

SI pemasaran
Area fungsional
SI produksi
Sistem Pemrosesan Transaksi

Didasarkan Sistem Informasi Manajemen SI SDM

pada Dukungan yang Sistem Otomasi Perkantoran


tersedia
Sistem Pendukung Keputusan

Sistem Informasi Eksekutif

Sistem Pendukung Kelompok

Sistem Pendukung Cerdas

Sistem Berbasis Mainframe


Arsitektur sistem
informasi Sistem PC tunggal

Sistem komputasi jaringan 48


Sistem Pemrosesan Transaksi :
Menghimpun, menyimpan, memproses data transaksi dan mengendalikan keputusan
yang merupakan bagian dari transaksi, misal transaksi kartu kredit, pembelian tiket
pesawat online, atm, b2c

Sistem Informasi Manajemen :


Mendukung operasi, manajemen dan pengambilan keputusan dalam suatu organisasi.
Menghasilkan informasi untuk memantau kinerja, memelihara koordinasi, menyediakan
informasi untuk operasional organisasi (SI area fungsional)

Sistem Otomasi Perkantoran :


Memberikan fasilitas tugas-tugas pemrosesan informasi sehari-hari melalui berbagai
perangkat lunak seperti pengolah kata, pengolah lembar kerja, pengolah grafik, surat
elektronik, pengolah grafik/presentasi

Sistem Pendukung Keputusan :


Perluasan dari sistem informasi manajemen dan sistem informasi transaksi,
memberikan perangkat interaktif yang memungkinkan pengambil keputusan melakukan
berbagai analisis

Sistem Pendukung Cerdas :


Sistem yang mampu menangani masalah kompleks, memecahkan masalah berdasarkan
nalar, dan menggunakan pengetahuan untuk menyelesaikan masalah (knowledge-
based system)
49

Anda mungkin juga menyukai