RSUD SEKARWANGI

PROSEDUR MANTOUX TEST

Jl.Siliwangi No. 49 No. Dokumen No. Revisi Halaman

Cibadak - Sukabumi 02

Ditetapkan
Plt. Direktur
STANDAR
Tanggal Terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Cecep Sutisna, MPH
NIP. 19650406 200212 1003
1. Pengertian Uji tuberculin dengan menyuntika n xtuberculoprotein dengan
menggunakan jarum yang kecil (1cc) secara intra dermal/
intracutan pada daerah volar lengan bawah
2. Tujuan Untuk mengetahui apakan seseorang pernah terinfeksi kuman
TB
3. Kebijakan Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah
Sekarwangi Nomor 445/ 003/ DIR / 2021 tentang Pedoman
Pelayanan Keperawatan.
4. Prosedur 4.1 Persiapan alat
4.1.1 Spuit 1cc
4.1.2 PPD test ( siapkan 0,1 ml) dalam spuit 1cc
4.1.3 Alkohol swab
4.1.4 Bengkok
4.1.5 Spidol/balpoint
4.1.6 Bak instrumen kecil
4.1.7 Hand scoon steril
RSUD SEKARWANGI

PROSEDUR MANTOUX TEST

Jl.Siliwangi No. 49 No. Dokumen No. Revisi Halaman

Cibadak - Sukabumi 02

4.2 Prosedur Kerja

4.2.1 Menyampaikan salam
4.2.2 Memperkenalkan diri pada pasien pasien dan keluarga
4.2.3 Melakukan identifikasi pasien
4.2.4 Menjelaskan maksud dan tujuan
4.2.5 Menjelaskan prosedur kerja
4.2.6 Mendekatkan alat dan bahan
4.2.7 Menutup pintu dan memasang sampiran
4.2.8 Mencuci tangan
4.2.9 Memakai handscoon steril
4.2.10 Menyiapkan 0,1 ml PPD test pada spuit 1cc
4.2.11 Melakukan desinfeksi dengan alkohol pada area
permukaan lengan yang akan dilakukan penyuntikan
4.2.12 Menyuntikan PPD secara intracutan
4.2.14 Memberikan tanda lingkaran pada area penyuntikan
4.2.15 Mencatat tanggal dan jam penyuntikan
4.2.16 Membereskan alat dan membukan hand scoon
4.2.17 Membaca hasil test dalamwaktu 48-72 jam
4.2.18 Menentukan Indurasi dengan cara palpasi
4.2.19 Mencatat hasilpengukuran dalam satuan mm, bila > 10
mm berarti positif dan bila indurasi < 10 mm berarti
 RSUD SEKARWANGI

PROSEDUR MANTOUX TEST

Jl.Siliwangi No. 49 No. Dokumen No. Revisi Halaman

Cibadak - Sukabumi 02

negatif.

4.3 Sikap
4.3.1 Teliti
4.3.2 Edukasikan area penyuntikan agar tidak terkena
parfum, lotion dan sabun
4.3.3 Peka terhadap respon pasien

5. Unit Terkait 5.1 Instalasi Rawat Jalan

5.2 Instalasi Rawat Inap