Anda di halaman 1dari 4

MAIN TOPIC

Menuju Gross Deutschland


Jerman Sebelum Masa Otto von Bismarck 1811-1871

J
erman merupakan salah satu negara besar baik industri untuk mencari penghidupan baru yang lebih
di dunia. Namun, dalam perkembangannya tidak layak.
selancar yang banyak orang pikirkan. Terdapat Misalnya di wilayah timur Jerman di sekitar
banyak perubahan yang terjadi di negara tersebut Elbe, pembebasan dari kelas petani mengarah pada
pasca Perang Napoleon hingga unifikasi Jerman. Jer- migrasi populasi agraris di Jerman Timur. Banyak
man sendiri mulai mengalami perkembangan menuju yang bergerak menuju kota-kota dimana kondisi
negara modern sejak tahun 1815. Namun, di tahun petani di wilayah Tenggara dan sekitar Rhineland,
tersebut Jerman sendiri masih pada fase yang cukup membentuk sebuah distrik ekonomi kerdil yang ter-
terbelakang dimana berbagai macam infrastruktur diri dari berbagai lahan-lahan pertanian yang terus
masih sangat jarang ditemukan. dibagi-bagi. Pemilik lahan besar mampu mengambil
Menurut Louis L. Synder, Jerman sendiri keuntungan dari perkembangan ekonomi kapitalis
memiliki populasi sebanyak 26 juta jiwa yang may- yang didukung dengan penerapan metode baru da-
oritas menghuni wilayah pedesaan dan kota-kota ke- lam bidang biokemistri yang dipelajari dari Inggris.
cil. Di wilayah Prussia sendiri hanya sedikit wilayah Sebelumnya, ekspor gandum yang meningkat
yang memiliki populasi lebih dari 50 ribu jiwa yaitu berasal dari wilayah timur Jerman ke Inggris, sebe-
di kota Berlin, Breslau, dan Konigsberg. Komunikasi lum sistem kontinental Napoleon mengakhiri per-
di wilayah sepanjang konfederasi masih sangat kuno dagangan tersebut. Pada tahun 1816-1817, terdapat
melewati hutan-hutan yang masih sangat terbatas. kegagalan panen yang cukup parah. Terjadi inflasi
Struktur sosial di tahun tersebut terbagi men- pada harga hasil pertanian, yang membuat ekspansi
jadi tiga, yaitu kelas bangsawan, kelas menengah ter- besar-besaran dalam kultivasi tanah.
didik, dan masyarakat biasa. Kelas masyarakat biasa Melimpahnya tanaman membuat harga yang-
sendiri terbagi menjadi beberapa profesi yaitu; petani, bertahan selama satu dekade menjadi jatuh, dan hal
seniman, pembantu rumah tangga, kelas pekerja dan ini mungkin tidak terjadi cukup parah, jika saja ek-
penjaga took yang dianggap sebagai kelompok infe- spor gandum bisa pulih kembali. Namun hal ini ter-
rior. Di bidang agrikultur sudah terdapat pemberian halangi oleh kebijakan tarif yang diberlakukan oleh
status yang menyinggung masalah kebebasan per-
sonal bagi para petani, namun belum terdapat regu-
lasi terhadap status atas properti. Para pemilik lahan
juga meminta kompensasi atas berkurangnya jumlah
petani yang bekerja bagi mereka serta berkurangnya
jumlah hewan.
Selain itu terdapat hukum hukum di tahun
1811 dan 1816, yang mengharuskan para petani un-
tuk menyerahkan setengah lahannya kepada para
bangsawan. Hal ini yang membuat petani yang ti-
Gambar 1
dak memiliki lahan bermigrasi dari wilayah timur ke
Jalur Kereta api pertama di Jerman antara
wilayah barat yang sudah banyak terdapat kota-kota Nuerenberg - Fuerth, 1835
Inggris. Pada akhirnya, Inggris menghapuskan kebi- katan kebijakan sensor serta perumusan konstitusi di
jakan tarif tersebut yang membawa kehidupan agri- Prussia.
kultur di Jerman menjadi lebih baik bahkan masuk ke Namun nyatanya, hal ini tidak menghindarkan
periode kemakmuran. Jerman dari pertumpahan darah, dimana terjadi kis-
Selain itu, faktor utama dari kemajuan Jerman ruh antara para pengawal raja dengan demonstran be-
sendiri berada pada pembangunan jalur-jalur kereta rujung pada tewasnya 230 orang. Hal ini kelak mem-
api. Sebelumnya, Jerman sendiri telah memiliki ke- buat pihak yang bertanggung jawab atas hal tersebut,
majuan di sektor pelayaran dimana sungai-sungai di yaitu Pangeran William mengungsikan diri ke Ing-
sana telah dilayari oleh berbagai jenis kapal seperti gris, setelah sebelumnya Raja Frederick William IV
yang mengarah ke Koln dari Rhine. Namun dalam lebih menurut pada tuntutan massa. Raja juga kelak
hal kebebasan berlayar sendiri masih sangat minim berkuda di jalan-jalan memakai armband triwarna
meskipun sudah diupayakan sejak diadakannya Kon- Jerman dan berjanji akan membentuk kabinet yang
gres Wina yang lebih berfokus pada sungai-sungai diisi oleh orang liberal seperti Ludolf Camphausen.
utama Jerman. Namun karena tekanan dari pihak royalis dan militer
serta tidak solidnya kelompok oposisi, revolusi ini be-
rujung pada kekalahan.
Revolusi memang tersentral di wilayah perko-
taan, namun di wilayah desa juga terjadi pemberon-
takan. Para petani menyerang para tuan tanah den-
gan cara menolak membayar pajak dan membentuk
komite keamanan publik. Kekacauan yang terjadi di
pedesaan ini mendapatkan kecaman dari kelompok
liberal karena dianggap mereka tidak menghargai
mengenai properti. Namun kelompok liberal sendiri,
masih membutuhkan dukungan dari mereka dan sa-
ma-sama sepakat jika privilese tradisional harus diha-
puskan meski pasca-tuntutan mereka tercapai, mer-
eka akan melakukan restorasi atas ketentraman dan
kestabilan nasional termasuk di wilayah pedesaan.
Gambar 2
Rezim lama mungkin runtuh namun pergantian
Lukisan mengenai suasana Revolusi Eropa 1848
di Jerman rezim tidak terlalu memberikan dampak signifikan
pada nasib kaum pekerja dan petani. Dan setelah
peristiwa tersebut, hampir lebih dari dua dekade se-
Lalu pada tahun 1848 meledak sebuah revolu- lanjutnya akan muncul seorang kanselir yang akan
si di Eropa yang dikenal dengan sebutan “Autumn of mewujudkan cita-cita kelompok nasionalis Jerman
Europe” termasuk di Jerman. Berbekal semangat nasi- akan terciptanya Gross Deutschland. Orang terse-
onalis medan patriotisme, yang terilham oleh perger- but yang akan dikenal sebagai ‘’The Iron Chancellor”
akan di Prancis 18 tahun silam, mereka menuntut lib- yang bernama Otto von Bismarck
eralisasi politik, perubahan konstitusi, kebebasan pers
dan runtuhnya sistem feodalisme.
Salah satu tokoh yang terlibat adalah Andreas
Gottschalk, seorang doktor radikal yang melaku-
kan aksi di Koln dimana ia menuntut pembentukan
Komite Revolusioner. Aksi-aksi di berbagai wilayah
Jerman ini, memicu Frederick William IV untuk
melakukan perubahan kebijakan, seperti pengang-

Gambar 3
Pengangkatan Otto von Bismarck sebagai
Kanselir Jerman, 1871
Referensi artikel diperoleh dari:
Buku:
• Snyder, Louis. 1957. Basic History of Modern
Germany. Canada: Van Nostrand Company.
• Holborn, Hajo. 1969. A History of Modern Ger-
many. New York: Alfred A. Knoff. Inc.

Anda mungkin juga menyukai