Anda di halaman 1dari 5

Manfaat BPJS

BPJS KETENAGAKERJAAN
JKK JKM
1 Santunan Beasiswa untuk 2 anak 1 Santunan Beasiswa untuk 2 anak
2 Santunan kematian dan biaya pemakaman 2 Santunan kematian dan biaya pemakaman
3 Santunan Berkala 3
4 Pelayanan kesehatan 4
5 Santunan Sementara Tidak Mampu Bekerja 5
6 Biaya transportasi kecelakaan kerja 6
7 Santunan kecacatan 7
8 Penggantian kacamata 8
9 penggantian alat bantu dengar 9
10 Penggantian Gigi Tiruan 10
BENEFIT JAMINAN KECELAKAAN KERJA (JKK) DAN JAMINAN KEMATIAN (JKM)
Referensi :
1) PP No. 44 Tahun 2015 tentang Program Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian
2) PP No. 82 tahun 2019 tentang perubahan terhadap PP No. 44 Tahun 2015

JAMINAN NO. MANFAAT


SANTUNAN UANG TUNAI KEMATIAN
1
sebesar 60% x 80 x upah sebulan, minimal sebesar Rp20.000.000,-
SANTUNAN BIAYA PEMAKAMAN
2
JKM sebesar Rp10.000.000,-
BEASISWA
3 Diberikan berkala setiap tahun sesuai dengan tingkat pendidikan anak peserta
Diberikan untuk 2 (dua) orang anak peserta

JAMINAN NO. MANFAAT

PELAYANAN KESEHATAN
(perawatan dan pengobatan), antara lain:

Penanganan, termasuk komorbiditas dan komplikasi yang berhubungan


dengan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja antara lain:

1) pemeriksaan dasar dan penunjang;


2) perawatan tingkat pertama dan lanjutan;
3) rawat inap dengan kelas ruang perawatan yang setara dengan kelas I rumah sakit pemerintah;
1
4) perawatan intensif (HCU, ICCU, ICU);
5) penunjang diagnostic;
6) pengobatan dengan obat generik (diutamakan) dan/atau obat bermerk (paten)
7) pelayanan khusus;
8) alat kesehatan dan implant;
9) jasa dokter/medis;
10) operasi;
11) transfusi darah (pelayanan darah);
12) rehabilitasi medik

PELAYANAN HOME CARE :


- diberikan maksimal 1 tahun (plafon Rp 20 juta)
2 - untuk peserta yang tidak dimungkin untuk di rawat di RS
- dilaksanakan bekerja sama dengan PLKK

3 SANTUNAN BERBENTUK UANG

a. Penggantian biaya pengangkutan (ke rumah sakit/ke rumah peserta)

Sementara Tidak Mampu Bekerja


6 (enam) bulan pertama sebesar 100% dari upah
JKK b
6 (enam) bulan kedua bulan kedua sebesar 100% dari upah
6 (enam) bulan ketiga dan seterusnya sebesar 50% dari upah
JKK

Santunan Kecacatan
Cacat Sebagian Anatomis sebesar = % sesuai tabel x 80 x upah sebulan.
c
Cacat Sebagian Fungsi = % berkurangnya fungsi x % sesuai tabel x 80 x upah sebulan.
Cacat Total Tetap = 70% x 80 x upah sebulan.
4 Santunan Berkala sebesar Rp12.000.000,

5 Program Kembali Bekerja (Return to Work)

6 Rehabilitasi berupa alat bantu (orthese) dan/atau alat ganti (prothese)

Beasiswa
7

8 Penggantian kacamata

9 Penggantian Alat Bantu Dengar


10 Penggantian Penggantian Gigi Tiruan
KETERANGAN

KETERANGAN

a) Pelayanan kesehatan diberikan tanpa batasan plafon sepanjang sesuai


kebutuhan medis (medical need).

b) Pelayanan kesehatan diberikan melalui fasilitas kesehatan yang telah


bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan (trauma center BPJS
Ketenagakerjaan).

c) Jika daerah tempat Pelayanan kesehatan dilakukan tidak ada fasilitasn


kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan maka biaya
pelayanan dan pengobatan ditanggung terlebih dahulu oleh Perusahaan tempat
peserta bekerja dan kemudian dimintakan Penggantian Biaya (reimbursement) ke
BPJS Ketenagakerjaan.

Dibutuhkan penunjang diagnostik Penyebab Akibat Kerja untuk memastikan


proses penyembuhan kasus yang sudah terbukti penyakit akibat kerja dilakukan
hingga tuntas

- Angkutan darat/sungai/danau diganti maksimal Rp5.000.000,-- (lima juta


rupiah).
- Angkutan laut diganti maksimal Rp2.000.000 (dua juta rupiah).
- Angkutan udara diganti maksimal Rp10.000.000 (sepuluh juta rupiah).

Dibayarkan oleh BPJS TK kepada Perusahaan untuk mengganti Upah selama


peserta tidak mampu bekerja sampai dinyatakan sembuh atau cacat sebagian
fungsi, cacat sebagian anatomis, cacat total tetap atau meninggal dunia
- Jenis dan besar presentase kecacatan sesuai pernyataan dokter yang merawat
- tabel kecacatan diatur dalam Lampiran PP 44 tahun 2015

Jika peserta cacat total tetap

Pendampingan kepada peserta yang mengalami kecelakaan kerja dan penyakit


akibat kerja yang berpotensi mengalami kecacatan, mulai dari peserta masuk
perawatan di rumah sakit sampai peserta tersebut dapat kembali bekerja.

- bagi Peserta yang anggota badannya hilang atau tidak berfungsi akibat
Kecelakaan Kerja

- patokan harga yang ditetapkan oleh Pusat Rehabilitasi Rumah Sakit Umum
Pemerintah ditambah 40% (empat puluh persen) dari harga tersebut serta biaya
rehabilitasi medik.

- Diberikan untuk 2 (dua) orang anak peserta

- Diberikan berkala setiap tahun sesuai dengan tingkat pendidikan anak peserta

- TK - SD Rp 1.500.000,-/orang/tahun maksimal 8 tahun


- SMP Rp 2.000.000,-/orang/tahun maksimal 3 tahun
- SMA Rp 3.000.000,-/orang/tahun maksimal 3 tahun
-Pendidikan tinggi maksimal S1 Rp12.000.000/orang/tahun, maksimal 5 tahun

sebesar Rp Rp 1.000.000,- apabila peserta mengalami penurunan visus akibat


kecelakaan kerja atau PAK
apabila peserta mengalami penurunan pendengaran akibat kecelakaan kerja atau
PAK maksimal sebesar Rp2.500.000,-
Maksimal sebesar Rp5.000.000,-

Anda mungkin juga menyukai