Anda di halaman 1dari 1

GORONTALO (RAGORO)--Pengakuan AWB alias Astri, tersangka kasus pembebasan lahan

Gorontalo Auto Ring Road (GORR), mengejutkan banyak pihak. Pasalnya ada upaya kuat agar kasus
ini tidak menyeret sejumlah aparat di jajaran pemprov yang punya peranan penting,dalam pengerjaan
proyek ini.
Ironisnya secara terang terangan, AWB alias Astri satu satunya pejabat Pemprov, yang dijadikan
tersangka dan diseret ke pengadilan, sepertinya AWB akan dijadikan tumbal dalam kasus ini agar
melindungi pejabat lainnya. Parahnya, AWB pejabat Pemprov yang tidak terlibat dari awal
perencanaan. Ia baru terlibat ditengah perjalanan, ketika ia diangkat menjadi Kepala Biro
pemerintahan tahun 2014, dua tahun setelah proyek ini berjalan.

Makin kuat dugaan kasus GORR yang menyeret empat tersangka penuh dengan rekayasa. Pasalnya
sesuai dengan pengakuan AWB alias Astri, ada upaya agar tersangkanya hanya kepada 4 orang ini saja.
Bahkan sialnya, AWB satu satunya pejabat pemerintah Provinsi Gorontalo yang diseret ke pengadilan,
terkesan kuat dijadikan tumbal. Bahkanb ungkapan secara terbuka dilakukan aparat hukum dan oknum
politisi kepada AWB alias Astri, agar kasus ini hanya sampai kepada empat tersangka ini saja. Tanpa
harus melibatkan sejumlah pejabat lain di Pemprov.

“ selain saya di tekan,dipaksa untuk mengakui perbuatan yang saya tidak lakukan oleh oknum kepala
kejaksaat tinggi yang sudah tidak lagi bertugas di Gorontalo dalam tahap pemeriksaan. Ada juga
oknum politisi yang secara terang terangan meminta kepada kuasa hukum Pemprov, agar rekontruksi
hukum masalah ini hanya bertahan kepada empat tersangka ini saja, jangan ada pengembangan,’ kata
AWB alias Astri dihadapan majelis hakim beberapa waktu lalu.

Disisi lain sejumlah pejaba t

Anda mungkin juga menyukai