Anda di halaman 1dari 5

Nama : Fx Aan Tri Widhiyatmoko

Kelas : EM-J
NIM : 141200024

-UTS MANAJEMEN PEMASARAN-


1. Jelaskan mengapa Pemasaran itu penting bagi Bisnis?Jelaskan dengan disertai
contohnya apakah yang dimaksud dengan Kebutuhan, keinginan dan permintaan?
Jawab : Pemasaran / Marketing sangat penting sekali bagi bisnis karena yang pertama
dapat membangun brand awareness (kesadaran merek) sebuah produk. Dengan cara
ini, calon konsumen bisa mengetahui lebih dekat barang atau jasa yang kita
tawarkan.Lalu, marketing bisa menjadi tempat yang tepat untuk mengedukasi
pelanggan mengenai produk yang kita pasarkan. Dalam implementasinya, kita bisa
memberikan informasi yang dibutuhkan calon konsumen seputar kualitas produk,
bahan baku yang dipakai kelebihan, cara penggunaan, dan sebagainya. Peran lain
marketing adalah sebagai media riset dan pengembangan produk. Artinya, marketing
akan menjadi garda terdepan yang menyerap dan menyaring segala informasi dari luar
yang bermanfaat untuk pengembangan sekaligus peningkatan kualitas sebuah barang
maupun jasa. Dengan begitu, minat calon konsumen akan produk yang Anda
tawarkan pun makin tinggi.Terakhir, marketing bisa berfungsi sebagai sales untuk
memperkenalkan produknya di kalangan masyarakat. Tujuannya adalah
meningkatkan angka penjualan karena di luar sana masih banyak pesaing dengan
teknik marketing yang tak kalah kreatif dari kita.

 Kebutuhan adalah suatu keperluan yang timbul dari suatu hal yang esensial bagi
individu untuk hidup atau hal yang sangat penting yang mendesak dan biasanya
bersifat memaksa. Kebutuhan adalah pendorong tindakan orang. Hampir semua
tindakan dapat dianggap berasal dari upaya untuk memenuhi atau mengaktualisasikan
kebutuhan.
Contoh kebutuhan paling dasar meliputi makanan, air, istirahat, sandang, papan,
kesehatan, dan reproduksi.

 Keinginan adalah hal yang timbul dari hasrat, cita-cita, atau motivasi seseorang untuk
mendapatkan kepuasan.Ini adalah elemen yang diinginkan oleh individu tetapi tetap
dapat hidup tanpanya. Beberapa contoh keinginan yaitu hiburan, perjalanan,
perangkat elektronik, dan lain-lain.

 Ketika kebutuhan atau keinginan didukung oleh daya beli, mereka menjadi
permintaan. Artinya, ketika pelanggan membutuhkan sumber daya dan siap
membayarnya, mereka menciptakan permintaan yang membutuhkan pasokan di pasar.
Permintaan ini merupakan kombinasi dari kebutuhan dan keinginan dan merupakan
penggerak utama perekonomian. contoh permintaan Tugas marketer adalah
bagaimana mempertemukan ‘MAU’ dan ‘MAMPU’ konsumen tadi dan
mengkonversinya jadi TRANSAKSI.
2. Apa yang dimaksud dengan segmentasi pasar? Bagaimana dasar pemasar
melakukan segmentasi pasar dan beri contohnya masing-masing
Jawab : Segmentasi pasar adalah strategi yang diambil oleh perusahaan untuk membagi
kelompok konsumen yang memiliki perbedaan kebutuhan, karakteristik, ataupun perilaku
yang berbeda di dalam suatu pasar tertentu.
 Dua dasar untuk melakukan segmentasi pasar adalah karakteristik konsumen dan
perilaku konsumen.
 Dalam karakteristik konsumen terdapat :
a. Segmentasi Geografis : segmentasi yang membagi pasar menjadi unit geografis
seperti negara, negara bagian, wilayah, kabupaten, kota atau lingkungan.
Contoh : Perusahaan coca-cola menjad produk minuman tertentu yang hanya ada
di Jepang yaitu Sokembicha (non-karbonat, gingseng, teh) dan Lactia (fermentasi,
susu)
b. Segmentasi Demografis : membagi pasar berdasarkan variable seperti usia,
jenis kelamin, pendapatan, pendidikan, agama, ras, generasi, kebangsaan, dan
kelas sosial.
Contoh : Perusahaan coca-cola menargetkan segmen pasar yang tergolong
kalangan remaja, baik laki-laki maupun perempuan usia 15-21 tahun.
c. Segmentasi Psikografis : dibagi dalam kelompok yang berbeda berdasarkan
kepribadian, gaya hidup, atau nilai.
Contoh : Perusahaan coca-cola membuat produk minuman coca-cola zero, coca-
cola zero merupakan produk tanpa gula yang rendah kalori yang cocok
dikonsumsi oleh konsumen yang memiliki gaya hidup sehat karena minuman
rendah kalori.
 Dalam Perilaku konsumen terdapat :
Segmentasi Perilaku : membagi kelompok berdasarkan pengetahuan, sikap,
dan tanggapan pembeli terhadap suatu produk.
Menurut Kotler dan Keller (2012:250) menjelaskan beberapa variabel yang
digunakan untuk mengukur keperilakuan pembeli atau pelanggan antara lain
adalah kejadian tertentu, status pengguna, tingkat penggunaan, tingkat
kesiapan pembeli, status loyalitas, sikap, berbagai dasar kombinasi.
Contoh : Wholefood yang mempunyai spesialisasi menjual produk-produk
makanan organik. Dalam hal ini menyasar segmen pasar yang mementingkan
kesehatan dan kualitas dibanding harga.

3. Jelaskan tahap-tahap proses riset yang dilakukan oleh perusahaan, lengkapi jawaban
anda dengan disertai gambar atau bagan dari tahap tahap tersebut sehingga tahap-
tahap yang dilakuakn dapat menjadi petunjuk bagi peneliti.
Tahap-tahap proses riset :
Langkah 1 : Menentukan masalah, alternatif keputusan, dan tujuan penelitian
Riset pemasaran mencakup berbagai aspek seperti produk, penjualan, promosi,
distribusi, perilaku pembeli, penetapan harga dan pengemasan.
Langkah 2 : Mengembangkan rencana penelitian
Dalam tahap ini dimana kami mengembangkan rencana pengumpulan yang paling
efisien, informasi yang dibutuhkan dari berapa biayanya.
Langkah 3 : Mengumpulkan informasi
Tahap pengumpulan data riset pemasaran umumnya paling mahal dan paling rentan
terhadap kesalahan. Secara internasional, salah satu hambatan terbesar untuk mengumpulkan
informasi adalah kebutuhan untuk mencapai konsisten.
Langkah 4 : Analisis informasi
Mengintegrasikan data kedalam sebuah database. Selain itu, perlu membersihkannya
sehingga siap untuk dianalisis.
Langkah 5 : Presentasikan temuan
Sebaga langkah terakhir, peneliti menyajikan temuan yang relevan dengan keputusan
pemasaran utama yang dihadapi menajemen.
Langkah 6 : Buat keputusan
Tahap terakhir untuk menarik kesimpulan
Berikut Gambar bagan dari tahap-tahap proses riset

Tentukan masalahnya dan


tujuan penelitian

Kembangkan rencana
penelitian

Kumpulkan informasi

Analisislah informasi

Presentasikan temuan

Buat keputusan
4. Bagaimana perbedaan proses keputusan pembelian di pasar konsumen dan pasar
industri ( pasar bisnis)?Apakah semua konsumen akan melalui tahapan proses itu? Dan
media promosi yang bagaimana yang dianggap efektif untuk masuk ke kedua pasar
tersebut? Jelaskan dan berikan alasannya.
Jawab : Perbedaan proses keputusan pembelian pasar konsumen dan pasar bisnis :
 Proses keputusan pembelian pasar konsumen :
a. Pengenalan masalah d. Keputusan pembelian
b. Pencarian informasi e. Evaluasi pasca pembelian
c. Evaluasi alternatif
 Proses keputusan pembelian pasar bisnis :
a. Pengenalan masalah
b. Deskripsi kebutuhan umum
c. Spesifikasi produk
d. Pencarian pemasok
e. Permintaan proposal
f. Pemilihan pemasok
g. Spesifikasi pesanan rutin
h. Tinjauan kerja
 Kesimpulannya, perbedaan antara pembelian pasar konsumen dengan pasar bisnis
yaitu jika pada pasar konsumen prosesnya tidak akan rumit, berbeda dengan pasar
bisnis yang dilakukan secara multi-step karena ada kebijakan, batasan dan persyaratan
yang perlu dipertimbangkan.
 Menurut saya, semua konsumen tidak akan melalui tahapan proses tersebut. Hal ini
disebabkan karena banyaknya tahapan yang harus dilalui, sehingga menyebabkan para
konsumen mungkin merasa malas untuk melakukan tahap tersebut.
 Media promosi yang dianggap efektif untuk masuk kepasar konsumen dan pasar
bisnis yaitu media internet dan media cetak. Dengan media internet karena jaman
sekarang semua serba digital dan semua orang setiap hari selalu menggunakan
internet. Segala informasi mereka akan cari dan mereka akses melalui internet. Maka
efektif sekali apabila kita gunakan dengan media internet/media sosial agar lebih
dikenal banyak masyarakat, bisa juga dengan media cetak seperti brosur, poster,
banner yang ditempelkan dijalanan, sehingga banyak orang yang bisa melihat.
5. Dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat baik secara offline maupun
online, Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan cara membangun Merek yang
kuat.Jika anda adalah seorang manajer Pemasaran dari suatu perusahaan, selain
membangun merek yang kuat, upaya apalagi yang anda lakukan agar mampu
memenangkan persaingan yang semakin ketat saat ini.
Jawab :
Menurut saya strategi untuk memenangkan persaingan yang semakin ketat saat ini dengan
cara memperbanyak promosi dimana-mana khususnya di masa pandemic covid-19 ini lebih
baik kita manfaatkan promosi secara online. Apabila bisnis kita makanan, bisa kita daftarkan
di gofood, grabfood, shopeefood dan media online lainnya. Apabila bisnis kita pakaian/tekstil
bisa kita jualkan di facebook, shopee, dan lain-lain. Karena dengan media sosial dapat
membantu bisnis kita untuk mendapatkan pelanggan. Lalu apabila kita sudah mendapatkan
pelanggan, kita harus memberikan pelayanan yang terbaik bagi pelanggan kita agar tidak
bosan dan tidak berhenti mengunjungi serta membeli produk kita. Selain itu, kita juga tidak
boleh menjatuhkan pesaing di sekitar kita, kita sama-sama menjalankan bisnis, rejeki sudah
ada yang mengatur, yang terpenting kita jalankan bisnis kita dengan senang hati,ikhlas, dan
semangat agar pelanggan tertarik di produk yang kita jualkan.

Questions from Louis Vuitton


1. How does an exclusive brand such as Louis Vuitton grow and stay fresh while retaining its
cachet? 2. Is the counterfeiting of Louis Vuitton always a negative? Are there any
circumstances where it can be seen as having some positive aspects?
Atau
1. Bagaimana merek eksklusif seperti Louis Vuitton tumbuh dan tetap segar sambil
mempertahankan capnya?
2. Apakah pemalsuan Louis Vuitton selalu negatif? Apakah ada keadaan di mana itu
dapat dilihat memiliki beberapa aspek positif?
Jawab :
1. Louis Vuitton berhasil mempertahankan brand mereka agar selalu dikenal oleh
masyarakat. Hal ini dikarenakan LV membangun citra perusahaan mereka yaitu produk
mewah mereka, seperti tas yang iconic, barang-barang berbahan kulit, sepatu, jam tangan,
dan aksesoris. Mereka memproduksi barang-barang tersebut dengan bahan baku yang
berkualitas, dengan perancang yang ahli. Sehingga, selain dikenal produknya yang mewah
dan mahal, LV juga dikenal bahwa produk mereka berkualitas tinggi dan premium. Dalam
bidang pemasaran, LV selalu mengiklankan barangnya melalui banyak selebriti dan model
yang terkenal, dan media lainnya seperti papan reklame, iklan, iklan TV, kampanye, hingga
menjalin kemitraan dengan seniman, mueum, dan organisasi internasional. Dengan terus
memperhatikan kualitas produk dan konsisten dalam hal promosi, maka Louis Vuitton bisa
terus berkembang dan semakin dikenal banyak orang terutama target pasarnya yaitu kalangan
atas.
2. Pemalsuan pasti memiliki sisi positif dan sisi negative. Sisi negative dari pemalsuan
tentunya merusak citra perusahaan. Terlebih jika sudah banyak orang yang melakukan
pemalsuan barang, maka akan banyak konsumen yang akan lebih tertarik barang palsu karena
harganya yang lebih murah namun bentuk fisik seperti barang asli. Namun disisi lain, dengan
adanya pemalsuan, akan memicu adanya potensi atau peluang Louis Vuitton akan menambah
konsumen baru, dimana orang-orang yang dulunga membeli produk palsu, akan beralih ke
produk asli. Namun, setiap perusahaan tentu tidak ingin adanya pemalsuan produk milik
mereka.

Anda mungkin juga menyukai