Anda di halaman 1dari 11

Materi IPAS (alam)

Kelas iv (empat)
Tp 2021/2022 semester 2

Assalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakatuh

Hai hai hai ... . Salih salihahnya ustadzah, bagaimana kabar ananda hari ini?
Semoga senantiasa sehat dan berbahagia,bersemangat belajar dan beribadah.

Masih dalam kondisi pandemi, kita tingkatkan rasa syukur atas segala nikmat
yang Allah anugerahkan, termasuk kesempatan untuk kembali belajar di
sekolah secara keseluruhan (semoga Allah izinkan untuk full day lagi).

Yakinlah bahwa dengan rahmat dan pertolongan-Nya, segala sesuatunya


akan baik-baik saja. Kita dapat beraktivitas seperti sediakala termasuk
menikmati indahnya ber-apa saja di sekolah. Rasanya, membayangkannya
saja sudah membuat hati gembira. Semoga Allah memperkenankan. Maka
tetaplah istiqomah berbuat kebaikan, sungguh-sungguh bermunajat
memohon ridho dan pertolongan-Nya.

Nah, salih salihah hebat, sembari menjaga ketakwaan, kita rengkuh kebaikan
dengan ber-tholabul ilmi. Adakah yang bisa menebak, kali ini keseruan apa
yang akan kita nikmati bersama-sama? Yuk, kita simak mata pelajaran IPAS
(Alam), dengan materi ...

Alam semesta tempat kita tinggal terdiri atas banyak materi. Materi adalah segala
sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang. Materi ada yang berupa makhluk
hidup seperti kita (manusia), hewan, tumbuhan, jamur dan bakteri. Ada juga yang berupa
makhluk tak hidup atau yang sering kita sebut dengan benda, seperti buku, papan tulis,
awan, langit, tanah dan sebagainya.
Sederhananya, jika suatu benda bisa diindera (dilihat, diraba, dirasa) maka benda itu
termasuk materi. Udara, meskipun tidak bisa diindera, merupakan materi karena udara
memiliki massa dan menempati ruang.

Massa adalah besaran dari suatu benda.


Massa benda dipengaruhi oleh banyaknya zat/materi dalam suatu satuan. Semakin banyak
zat/materinya, maka massa benda akan semakin besar. Massa suatu benda bisa berbeda
dengan massa benda lainnya disebabkan oleh perbedaan jumlah zat pada benda-benda
tersebut. Misalnya pada botol plastik dan botol kaca, keduanya memiliki massa yang
berbeda. Botol kaca memiliki jumlah zat yang lebih banyak dibandingkan botol plastik.
Akibatnya botol kaca massanya lebih besar dibandingkan botol plastik.
Ciri-Ciri Materi adalah Memiliki Volume
Selain memiliki massa, ciri-ciri materi adalah menempati ruang. Maksudnya setiap
materi pasti memiliki ukuran tertentu. Misalnya air yang bisa disimpan di dalam gelas atau
botol. Udara yg bisa memenuhi paru-paru kita atau ruangan. Dengan kata lain, materi juga
memiliki volume tertentu.

Hubungan Massa dan Volume


Mirip seperti massa, volume adalah ukuran banyaknya jumlah zat. Bedanya adalah
biasanya massa digunakan untuk mengukur banyaknya zat padat, sedangkan volume
biasanya digunakan untuk mengukur banyaknya zat cair seperti air, minuman, oli dan lain
sebagainya. Untuk mengukur volume kita bisa menggunakan alat ukur seperti gelas ukur,
yakni sebuah gelas yang di dalamnya terdapat ukuran-ukuran tertentu. Ukuran volume bisa
dinyatakan dalam mililiter yang disimbolkan dengan tulisan ml dan liter yang disimbolkan
dengan huruf l.

Sesuatu disebut materi jika menempati ruangan tertentu, atau dalam bahasa lain
memiliki volume tertentu. Biasanya semakin besar volume suatu cairan, jumlah zatnya
semakin banyak. Semakin banyak jumlah zatnya, biasanya massanya lebih besar. Jadi bisa
disimpulkan bahwa massa dan volume saling berkaitan. Lalu, perlu diingat pula bahwa
setiap materi pasti memiliki massa dan memiliki volume.

Wujud Materi/zat
Wujud materi/zat ada 3 yaitu : padat, cair, dan gas. Bagaimana sifat ketiga wujud materi
tersebut, yuk perhatikan gambar partikel penyusun zat berikut!
(catatan: partikel adalah bagian terkecil dari materi yang mempunyai sifat sama dengan
materi tersebut)
Kita bahas lebih lengkap yuk

Materi yang wujudnya padat memiliki susunan partikel lebih rapat. Untuk materi yang
berwujud cair, partikel penyusunnya agak sedikit renggang. Sedangkan materi berwujud
gas, susunan partikelnya saling berjauhan.

Contoh materi berwujud padat, cair, dan gas sangat banyak di kehidupan sehari hari.
Misalnya, es batu, air, dan uap air. Es batu termasuk materi berwujud padat karena
susunan partikelnya rapat-rapat. Oleh sebab itu, permukaan es batu keras atau padat.
Karena padat, bentuk dan volume es batu bakal tetap.

Sedangkan air termasuk materi berwujud cair. Jika disimpan dalam wadah, air akan
mengikuti bentuk wadah tersebut. Hal itu disebabkan karena partikel partikel penyusun
air memiliki jarak yang agak berjauhan, sehingga partikel partikelnya pun bisa bergerak
mengikuti wadahnya. Makanya, bentuk air akan berubah-ubah, tapi volumenya tetap
sama.

Sementara itu, uap air yang biasanya dihasilkan dari air yang dipanaskan hingga mendidih.
Uap air termasuk dalam wujud gas. Partikel-partikel penyusun uap air ini sangat renggang,
sehingga bisa bergerak bebas. Oleh sebab itu, bentuk dan volume uap air bisa berubah-
ubah, mengikuti bentuk wadahnya.

Lebih mudahnya, perbedaan dari ketiga wujud tersebut sebagai berikut:

PADAT CAIR GAS


• Jarak antar partikel rapat • Jarak antar partikel • Jarak antar partikel
• Bentuk dan volume tetap renggang berjauhan
• Bentuk berubah-ubah • Bentuk berubah-ubah
sesuai wadah sesuai wadah/ruang
• Volume tetap • Volume berubah-ubah
sesuai wadah/ruang

Bagaimana ananda semuanya?


Sudah paham ya?

Di halaman selanjutnya akan memperjelas pengetahuan ananda tentang sifat


materi/zat.

Simak terus ... Jangan putus!


Zat padat memiliki bentuk dan volume yang relatif tetap. Misalnya ketika kita menekan kayu,
bentuk dan volumenya tetap. Zat padat memiliki bentuk tertentu yang tidak berubah-ubah
meskipun diletakkan di dalam wadah yang berbeda-beda.

Pada gambar berikut dapat kita lihat contoh lain yang menunjukkan sifat zat padat. Sebuah
batu ketika diletakkan dalam gelas, bentuknya tetap. Begitu pula ketika diletakkan di dalam
baskom, bentuknya juga tidak berubah. Volumenya pun tidak berubah (tetap).

Seperti apa bentuk dan sifat zat cair?


Perhatikan gambar berikut!
Air dimasukkan ke dalam wadah-wadah berbeda.

Ketika kita tuangkan air ke wadah yang berbeda, maka air akan mengalir dan menempati
wadah tersebut. Bentuknya sesuai wadahnya. Jadi boleh dikatakan bahwa bentuk air
tidak tetap melainkan berubah-ubah sesuai dengan bentuk wadahnya.

Seperti apa bentuk dan


sifat gas?

Perhatikan gambar balon-


balon indah yang sudah
diisi gas di samping!

Ketika dialirkan ke dalam wadah tertutup yang berbeda bentuk, maka gas akan
memenuhi wadah dan menghasilkan bentuk yang berbeda-beda. Gas memiliki bentuk
yang tidak tetap (berubah-ubah) sesuai wadahnya.

Selain itu gas bersifat menekan ke segala arah. Contohnya, jika kita meniup sebuah
balon atau kantong plastik maka balon atau kantong plastik tersebut akan
mengembang ke segala arah. Hal ini terjadi karena balon atau kantong plastik ikut
tertekan oleh gas yang menyebar saat ditiupkan.
Selanjutnya, refleksi sebentar yuk, tentang apa saja yang sudah kita pelajari. Cermati
baik-baik ya!

Nah, ananda semuanya ...


Akhirnya selesai juga nih keseruan kita di materi wujud zat dan sifat-sifatnya.

Ustadzah berharap ananda bisa memahaminya dengan mudah.

Semoga bermanfaat dan barakah segala hal yang ananda pelajari serta semua aktivitas
yang ananda lakukan.

Sampai jumpa di kesempatan mendatang


Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakatuh
TUGAS

Kerjakan dengan benar!

1. Segala sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang disebut ... .

2. Jika suatu benda bisa diindera (dilihat, diraba, dirasa) maka benda itu termasuk
materi. Udara, meskipun tidak bisa diindera, merupakan materi karena memiliki
massa dan ... .

3. Botol kaca mempunyai massa lebih besar dibandingkan botol plastik karena memiliki
jumlah zat lebih . . . dibandingkan botol plastik.

4. Zat . . . memiliki sifat bentuk dan volumenya tetap.

5. Berdasarkan gambar berikut diketahui bahwa bentuk zat cair . . . sesuai wadahnya.

Anda mungkin juga menyukai