Anda di halaman 1dari 16

Assalamualaikum w.w.

Materi Ajar IPAS Sosial Kelas 4


Menjelaskan Manfaat Keragaman SDA yang
Tidak Dapat Diperbarui serta Manfaat SDA
Hayati & Nonhayati di Lingkungan Sekitar
Manfaat SDA yang Tidak Dapat Diperbarui
Indonesia memiliki wilayah yang sangat luas dengan kondisi
alam yang berbeda-beda. Perbedaan lingkungan alam tersebut
menyebabkan perbedaan kegiatan penduduk dan SDA yang ada.
SDA merupakan kekayaan alam yang memiliki peranan penting
dalam kehidupan makhluk hidup. Pada dasarnya SDA terbagi dua,
yaitu SDA yang dapat diperbarui dan SDA yang tidak dapat
diperbarui.

1. SDA yang Dapat Diperbarui


SDA yang dapat diperbarui adalah SDA yang dapat
dihasilkan kembali dalam waktu yang tidak lama. Contoh
SDA yang dapat diperbarui, antara lain hewan, tumbuhan,
air, udara, tanah, sinar matahari, dan angin.
2. SDA yang Tidak Dapat Diperbarui
SDA yang tidak dapat diperbarui adalah SDA yang dapat habis atau punah jika terus
menerus digunakan. Proses pembuatan kembali SDA ini memerlukan waktu yang lama. Berikut
adalah tabel SDA yang tidak dapat diperbarui dan pemanfaatannya.

No Jenis SDA Pemanfaatan


1. Minyak bumi BBM (bensin, minyak tanah, avtur, dan lilin).
2. Batu bara Bahan bakar lokomotif dan industri.
3. Bijih besi Bahan pembuat peralatan rumah tangga (sendok, garpu, dan sudip).
4. Marmer Bahan bangunan untuk lantai dan dinding.
5. Belerang Bahan dasar obat-obatan dan korek api.
6. Nikel Bahan pelapis besi agar tidak cepat berkarat.
7. Bauksit Bahan dasar pembuatan aluminium untuk peralatan rumah tangga.
8. Emas dan perak Bahan pembuatan perhiasan (cincin, gelang, kalung, dan anting).
9. Gas alam Bahan bakar untuk kompor gas.
10. Pasir kuarsa Bahan dasar pembuatan benda pecah belah (kaca dan gelas).
Manfaat SDA Hayati & Nonhayati di
Lingkungan Sekitar
SDA memiliki peranan penting dalam memenuhi kebutuhan
manusia. Banyak cara yang dilakukan masyarakat dalam
memanfaatkan SDA. Berikut beberapa pemanfaatan SDA untuk
memenuhi kebutuhan manusia.

1. SDA Hayati
SDA hayati adalah SDA yang berasal dari makhluk hidup. SDA hayati bisa berasal dari
tumbuhan maupun hewan.

A. Pertanian
Manusia memanfaatkan hasil pertanian untuk diolah menjadi
berbagai jenis makanan. Padi, jagung, sagu, dan ketela dimanfaatkan
sebagai makanan pokok. Kedelai dimanfaatkan sebagai bahan
pembuatan tempe, tahu dan kecap. Sayur-sayuran dan buah-buahan
dimanfaatkan untuk bahan makanan dan minuman.
B. Perkebunan
Tanaman perkebunan dimanfaatkan manusia untuk memenuhi
berbagai kebutuhan. Biji kopi dimanfaatkan sebagai bahan minuman.
Kakao dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan cokelat. Kapas
dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan pakaian. Getah pohon karet
dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan ban. Kelapa sawit digunakan
sebagai bahan baku pembuatan minyak goreng.

C. Peternakan
SDA hewan berupa hewan liar maupun yang sudah
dibudidayakan. Pemanfaatan tersebut, antara lain sebagai
sumber pangan, seperti sapi, ayam, kambing, dan ikan. Hewan
juga dimanfaatkan untuk membantu pekerjaan manusia.
Misalnya, kerbau digunakan untuk membajak. Kuda sebagai
alat transportasi.
2. Sumber Daya Alam Nonhayati
SDA nonhayati merupakan SDA yang bukan berasal dari makhluk hidup. Contohnya matahari,
air, angin, udara, dan bahan tambang. Tabel berikut adalah tentang SDA nonhayati dan pemanfaat-
annya di lingkungan sekitar.

No SDA Nonhayati Pemanfaatan


1. Matahari Menjemur pakaian, industri pembuatan krupuk, dan PLTS.
2. Air Memasak, minum, mencuci, mandi, sumber pembangkit listrik/PLTA,
perikanan, irigasi, juga untuk keperluan industri makanan dan minum.
3. Angin Pembangkit listrik, negara yang telah memanfaatkan angin sebagai
sumber utama energi listrik adalah Belanda.
4. Tanah Lahan pemukiman, lahan pertanian, serta sebagai tempat untuk
menyerap dan menyimpan air hujan. Selain itu ada jenis tanah yang
dimanfaatkan untuk bahan membuat gerabah atau pun bahan
bangunan, yaitu tanah liat.
5. Hasil tambang Bahan dasar infrastruktur (aspal), BBM (avtur, bensin, solar), sebagai
sumber energi (batu bara, gas cair, minyak tanah), serta sebagai
perhiasan (emas, perak, berlian).
Persebaran Sumber Daya Alam di Indonesia
Indonesia memiliki keragaman SDA yang tersebar di seluruh wilayahnya. Hal ini
dikarenakan kondisi geografis setiap wilayah yang berbeda-beda. Ada suatu wilayah yang
memiliki SDA melimpah. Di sisi lain ada wilayah yang minim SDA. Secara umum, SDA yang
dapat diperbarui di Indonesia berupa hewan dan tumbuhan. Tumbuhan yang tersebar di
Indonesia meliputi tanaman pangan, tanaman industri, dan tanaman hutan. Adapun hewan
dimanfaatkan sebagai usaha dalam bidang peternakan dan perikanan.
1. Sumber Daya Alam Hasil Pertanian
Hasil Pertanian Wilayah Persebaran
Padi Aceh, Sumatra Barat, Sumatra Selatan, Jawa Barat, Jawa Timur,
Sulawesi Selatan, Maluku, dan Nusa Tenggara
Jagung Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, dan Sulawesi Utara
Ubi kayu Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Lampung, dan Nusa Tenggara
Timur
Kacang Tanah Riau, Sumatra Barat, Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali, Nusa Tenggara
Barat.
Sayur mayur Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur
2. Sumber Daya Alam Hasil Perkebunan
Tanaman industri merupakan bentuk dari perkebunan yang menanam jenis tanaman
perdagangan untuk keperluan industri. Jenis tanaman industri, antara lain tebu, teh, cengkeh,
karet, kopi, cokelat, dan kelapa sawit.

Hasil Perkebunan Wilayah Persebaran


Tebu Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sumatra Barat
Teh Sumatra Barat, Sumatra Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa
Timur
Cengkeh Aceh, Sumatra Utara, Jawa Barat, dan Jawa Timur.
Karet Aceh, Sumatra Utara, Bengkulu, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur,
dan Kalimantan Selatan
Kopi Sumatra Utara, Sumatra Selatan, Lampung, Jawa Barat, Jawa Timur, dan
Flores.
Cokelat Jawa Tengah dan Sulawesi Tenggara
Kelapa Sawit Aceh dan Sumatra Utara
3. Sumber Daya Alam Hasil Kehutanan
Sebagian besar wilayah Indonesia merupakan hutan. Tanaman yang tumbuh di hutan
digunakan untuk mencegah banjir, dan tanah longsor, serta tempat tinggal hewan. Hasil
kehutanan negara Indonesia antara lain kayu keruing, kayu meranti, kayu agathis, kayu jati,
kayu cendana, akasia, rasamala, dan rotan.

Hasil Kehutanan Wilayah Persebaran


Kayu keruing, kayu Kalimantan, Sulawesi Tengah, dan Papua
meranti dan kayu agathis
Kayu jati Jawa Tengah dan Maluku
Kayu cendana Nusa Tenggara Timur
Akasia dan rasamala Jawa Barat
Rotan Kalimantan, Sumatra Barat, Sumatra Utara, dan Maluku.
4. Sumber Daya Alam Hasil Perikanan & Peternakan
Setiap daerah di Indonesia terdapat lahan luas yang dimanfaatkan sebagai peternakan
dan perikanan. Berikut hasil persebaran peternakan dan perikanan.

Hasil Perikanan & Peternakan Wilayah Persebaran


Ternak sapi Aceh, Jawa Timur, dan Nusa Tenggara Barat
Ternak kuda Nusa Tenggara Timur dan Sumatra Barat
Budidaya udang dan bandeng Jawa, Sumatra, dan Sulawesi
Tiram dan mutiara Bali, Maluku, dan Papua
Persebaran Sumber Daya Alam Barang Tambang
di Indonesia
Indonesia memiliki keragaman sumber daya tambang melimpah yang tersebar dari
Sabang sampai Merauke. Sumber daya tambang termasuk SDA yang tidak dapat diperbarui
sehingga dalam pemanfaatannya harus bijaksana. Barang tambang yang terdapat di wilayah
Indonesia, antara lain batu bara, minyak bumi, tembaga, besi, timah, emas, marmer, dan
belerang.
Barang Tambang Wilayah Persebaran
Minyak bumi NAD, Sumut, Sumsel, Riau, Jatim, Jateng, Jabar, Kaltim, Kalsel, Maluku,
dan Papua
Batu bara Sumbar, Sumsel, Kaltim, Kalsel, Kalteng, Sulsel, dan Papua
Emas NAD, Riau, Bengkulu, Sulut, Kalbar, Jabar, dan Papua
Timah Pulau Bangka, Pulau Belitung, dan Pulau Singkep
Belerang Jawa Barat dan Jawa Timur
Mangaan DIY, Jawa Barat, dan Kalimantan Selatan
Peta Persebaran Hasil Tambang di Indonesia
Berikut manfaat barang tambang yang tersebar di wilayah Indonesia:

Nama Barang Manfaat


Minyak bumi Avtur untuk bahan bakar pesawat terbang; bensin untuk BBM; solar untuk BBM
mesin diesel; gas alam (LNG) untuk bahan bakar kompor gas; dan diolah menjadi
berbagai bahan kimia berguna misalnya aspal, busa, dan PVC.
Batu bara Sebagai bahan bakar, terutama untuk meningkatkan pembangkit listrik tenaga uap,
industri semen, dan peleburan bijih logam.
Timah Digunakan untuk membuat kaleng, tube, bahan pelapis besi agar tidak berkarat,
dan untuk patri. Logam ini sangat lunak sehingga dapat dibuat sangat tipis serupa
kertas. Kertas timah dipakai untuk pembungkus rokok, permen, dan cokelat.
Tembaga Sangat diperlukan terutama untuk peralatan listrik karena dapat menghantarkan
listrik dengan baik. Tembaga juga dipakai untuk membuat kuningan serta berbagai
keperluan lainnya.
Mangaan Diperlukan untuk membuat batu baterai dan untuk campuran besi dalam
pembuatan baja.
Emas dan perak Untuk perhiasan, uang logam, barang kerajinan, dan harta simpanan
Manfaat Sumber Daya Alam bagi Kehidupan
Setiap SDA sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia. Manusia memanfaatkan SDA
untuk memenuhi kebutuhan sandang, pangan, papan. Misalnya padi yang merupakan bahan baku
makanan pokok di Indonesia.
SDA di Indonesia sangat beragam. Keragaman ini dipengaruhi oleh bentang alam di
suatu wilayah. Perhatikan contoh SDA dan manfaatnya berikut!

1. Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbarui


SDA Manfaat
Sayur dan buah  Bahan pangan sehari-hari
 Komoditi yang memiliki nilai ekonomi
 Bahan baku berbagai olahan makanan, seperti keripik, dan selai.
Tanah liat  Tanah yang memiliki nilai ekonomi
 Bahan baku kerajinan seperti tembikar dan genting
Hewan  Diambil telur, daging, atau susunya diolah menjadi bahan makanan.
 Kulit dan bulunya dijadikan bahan pembuatan pakaian, sepatu & tas
 Tenaganya untuk membantu pekerjaan manusia seperti kerbau
untuk membajak sawah
 Kotorannya dapat diolah menjadi pupuk organik dan biogas
2. Sumber Daya Alam yang Tidak Dapat Diperbarui
Jenis SDA Pemanfaatan
Batu bara  Bahan bakar untuk beberapa jenis alat transportasi
 Bahan baku untuk industri baja
 Sumber energi pembangkit listrik
Minyak bumi  Bahan bakar untuk mesin atau kendaraan
 Bahan baku yang dapat diolah menjadi gas seperti LPG
 Penghasil serat untuk bahan baku plastik dan tekstil, yaitu nilon
Agar SDA di sekitar kita tidak cepat habis dan rusak, diperlukan pelestarian. Pelestarian
itu harus dilakukan secara bersama-sama. Berikut hal yang menyebabkan kerusakan SDA dan
cara menjaga serta melestarikan SDA di sekitar kita.
Penyebab kerusakan SDA Cara melestarikan SDA
a. Boros dalam menggunakan SDA a. Penghematan penggunaan SDA
b. Membuang sampah/limbah tanpa diolah b. Rutin dalam membersihkan lingkungan
c. Menangkap ikan dengan peledak atau c. Menangkap ikan tanpa menggunakan
pukat harimau peledak atau pun pukat harimau
d. Menangkap hewan-hewan langka d. Perlindungan flora-fauna langka
e. Penebangan hutan secara liar e. Penanaman kembali hutan yang gundul
Thanks for reading
See You Next

Wassalamualaikum w w

Anda mungkin juga menyukai