Oleh :
Tahun 2019/2020
HIMA PRODI D3 KEPERAWATAN
STIKES KARYA HUSADA KEDIRI
Jl. Soekarno Hatta No. 07 Telp. (0354) 39912 Fax :393888 PO BOX 153
Pare Kediri
Ketua Pelaksana
Ketua HIMA
SIE KEMAHASISWAAN
PUKET III
Lilik Setiawan,S.Pd.,S.Kep.Ns.,M.Kep
NIK : 073128-03-98-04
HIMA PRODI D3 KEPERAWATAN
STIKES KARYA HUSADA KEDIRI
Jl. Soekarno Hatta No. 07 Telp. (0354) 39912 Fax :393888 PO BOX 153
Pare Kediri
PROPOSAL
I. DASAR PEMIKIRAN
Virus covid-19 atau yang dikenal sebagai virus corona telah menjadi
pandemik yang melumpuhkan berbagai sektor negara – negara di dunia. Tentu hal itu
tidak hanya berdampak pada kesehatana fisik saja, tetapi juga pada kesehatan mental.
Berbagai kebijakan telah dilakukan oleh pemerintah sebagai upaya pencegahannya.
Seperti kebijakan Social/Psysical Distancing dan Lock Down misalnya yang
menyebabkan segala hal harus dilaksanakan secara virtual atau berbasis online.
Dengan segala perubahan mendadak dari kondisi dunia seluruh lapisan masyarakat
dituntut untuk patuh dan beradaptasi secara cepat.
Hal inilah yang kemudian mengakibatkan perubahan signifikan pada kondisi
mental seseorang. Selain itu, banyaknya informasi yang beredar dan pemberitaan
terkait penjangkitan covid-19 ditambah dengan krisis ekonomi serta sosial membuat
masyarakat juga harus bergulat dengan berbagai emosi seperti kecemasan, keraguan,
kesedihan, ketakutan dan kehilangan atau yang disebut sebagai Mental Breakdown.
Oleh karena itu, himpunan mahasiswa program studi keperawatan STIKES
Karya Husada Kediri bermaksud menyelenggarakan Zoominar Mencegah Mental
Breakdown Kala Pandemi pada tanggal 27 Februari 2020 sebagai tindakan preventif
dan memberi pemahaman agar meski dalam kondisi seperti ini kesehatan mental
dapat terjaga.
Begitu banyak hal dalam pandemi ini yang mengakibatkan orang mengalami
kecemasan(mental breakdown), bukan hanya dikarenakan takut terinfeksi virus,
melainkan juga karena berbagai stressor lain yang dihadapi dalam waktu bersamaan.
Terbatasnya interaksi sosial, gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK), dan
ketidakpastian akhir pandemi Covid-19 menjadi stressor yang tidak kalah
mencemaskan dibanding virus itu sendiri.
Selanjutnya, akhir pandemi Covid-19 yang tidak pasti juga turut berperan
dalam memengaruhi kondisi psikologis massa. Sampai saat ini para ahli hanya bisa
memperkirakan akhir Covid-19 dengan perkiraan yang berbeda-beda. Hal tersebut
semakin menegaskan ketidakpastian pandemi ini. Dar, Iqbal & Mustahaq (2017)
dalampenelitiannya melaporkan bahwa ketidakpastian pengendalian penyakit dan
tingkat risikonya adalah salah satu kondisi yang paling membuat stres bagi manusia.
Dalam tiap keadaan yang menekan, baik karena bencana, pandemi, ketakutan dan
ketidakpastian, berbagai macam permasalahan psikologis seperti kecemasan, depresi
dan stres memang kerap muncul (Dar, dkk, 2017; Xiang, dkk, 2020). Permasalahan
psikologis tersebut dapat menimpa siapa saja, baik petugas medis, korban yang
terinfeksi, keluarga korban, bahkan masyarakat secara umum (Kang, dkk, 2020).
Meski belum ada penelitian yang mengukur masalah kesehatan jiwa dan
psikososial masyarakat terkait dengan pandemi ini, namun berdasarkan hasil
penelitian WHO (2005) saat bencana tsunami, maka perlu untuk segera melakukan
promosi kesehatan jiwa dan psikososial, pencegahan terjadinya masalah kesehatan
jiwa dan psikososial, serta mendeteksi dan memulihkan masalah kesehatan jiwa dan
psikososial. Jika berbagai permasalahan mental tersebut tidak ditangani, maka
dampak terburuknya adalah individu dapat melakukan bunuh diri. Sejauh ini telah
terjadi tujuh kasus bunuh diri sebagai dampak pandemi Covid-19 di berbagai belahan
dunia. Penyebabnya adalah karena kecemasan, depresi, putus asa, ketakutan hingga
trauma (Thakur & Jain, 2020).
2. TUJUAN
Tujuan yang akan dicapai dalam kegiatan berikut antara lain:
1. Merealisasikan Program Kerja Hima D3 Keperawatan Periode 2019/2020
2. Sebagai upaya preventif dan memberi pemahaman terkait kesehatan jiwa dan
psikososial
3. Mengetahui cara mencegah stress dan terhindar dari mental breakdown saat
pandemi
4. Memberikan edukasi kesehatan jiwa, mental dan psikososial di masa pandemi
covid-19
V. BENTUK KEGIATAN
Zoominar (Zoom dan Live Youtube)
Peserta dapat mengikuti Zoominar Mencegah Mental Breakdown Kala Pandemi
dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Share atau posting banner pamflet pada Instastory dan tag akun HIMA PRODI D3
Keperawatan
2. Follow Akun HIMA PRODI D3 Keperawatan
3. Melakukan registrasi
VI. MATERI DAN PEMBICARA
1. PEMBICARA
Pembicara 1 : Ariani Sulistyorini, S.Kep.Ns.,M.Kep
Pembicara 2 : Darwis Mahendra
Pembicara 3 : Dr. Ns. Retno Lestari, S.Kep.,MNurs
B. Marendra Darwis
MEDIA
1. Zoom
2. Live Youtube
Ariani Sulistyorini,
X. ANGGARAN DANA
I. Pemasukan
1. Dana seminar mahasiswa Prodi D III Keperawatan
7.400.000,-
II. Pengeluaran
1. Pembicara
1) Pembicara 1
a. Honorarium + Transportasi Rp
Rp.
2) Pembicara 2
a. Honorarium + Transportasi Rp
Rp.
3) Pembicara 3 ( Institusi )
a. Honorarium + Transportasi Rp
1) Seminar Kit Rp
2) Akreditasi PPNI Propinsi Rp
3) Transportasi pengurusan akreditasi PPNI Rp
4) Amplop + Undangan Rp
5) Biaya Pengiriman Undangan
Rp.
Rp
2. Bidang Perlengkapan
1) Banner Rp
Rp
3. Bidang Konsumsi
1) Gladi bersih
Makan untuk Panitia + Dosen Rp.
Minum (air mineral) Rp.
2) Pelaksanaan Seminar
EO Rp
Rp
XI. PENUTUP
Demikian proposal kegiatan dan penganggaran dana Zoominar, kami ajukan
sebaik – baiknya. Dalam hal ini, kiranya berkenan menyetujui kegiatan dan
penganggaran dana tersebut di atas. Atas perhatian dan kerjasamanya kami sampaikan
terimakasih.