Anda di halaman 1dari 67

TRIWULAN I

2020

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | i


PRAKATA

Laporan Kinerja (LKj) Inspektorat Jenderal KKP Triwulan I Tahun 2020 ini
disusun, selain sebagai pemenuhan ketentuan Peraturan Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk
Teknis dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi, sekaligus juga merupakan
salah satu bentuk pertanggungjawaban kinerja Inspektorat Jenderal KKP, dalam
melaksanakan program dan kegiatan pengawasan intern di lingkungan Kementerian
Kelautan dan Perikanan sampai dengan Triwulan I Tahun Anggaran 2020.

Laporan ini disusun dari hasil pengukuran kinerja periode Triwulan I TA 2020
untuk memberikan informasi perkembangan capaian kinerja secara terukur kepada
pimpinan selaku pemberi mandat atas kinerja yang telah dan harus dicapai, juga sebagai
bahan evaluasi dalam upaya perbaikan berkelanjutan dalam rangka peningkatan kinerja
Itjen KKP.

Secara umum, target dan sasaran kinerja Inspektorat Jenderal KKP periode
Triwulan I Tahun 2020 ini telah dapat dicapai sesuai yang ditargetkan. Secara umum
seluruh indikator kinerja utama Itjen KKP yang diukur s.d. Triwulan I Tahun 2020 telah
mencapai bahkan melebihi target Triwulan I Tahun 2020. Capaian kinerja positif Itjen
KKP periode Triwulan I Tahun 2020 antara lain adalah Persentase Jumlah Rekomendasi
Hasil Pengawasan yang Ditindaklanjuti lingkup KKP dengan capaian 41,69% dari target
sebesar 15%; Persentase Implementasi Sistem Manajemen Pengetahuan yang
Terstandard lingkup Itjen dengan capaian 93,59% dari target 65%; Persentase Jumlah
Rekomendasi Hasil Pengawasan yang Ditindaklanjuti lingkup Itjen KKP dengan capaian
66,67% dari target 15%; dan Nilai Kinerja Pelaksanaan Anggaran dengan capaian
95,35% dari target Triwulan I sebesar 88%

Pencapaian yang baik pada periode Triwulan I Tahun 2020 ini patut kita syukuri,
namun demikian pencapaian tersebut masih awal dan perlu diikuti dengan peningkatan
dan pengawalan atas capaian kinerja untuk seluruh Indikator Kinerja Utama (IKU) Itjen
ke depan sampai dengan berakhirnya Tahun 2020. Komitmen dan kerjasama semua
pihak, baik jajaran internal Itjen KKP maupun dengan pihak lainnya perlu dijaga untuk
mencapai kinerja yang telah ditargetkan.

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | i


Terima kasih dan penghargaan kami sampaikan kepada semua pihak, baik
internal maupun ektsernal Itjen KKP, atas tersusunnya Laporan ini. Kami sadari masih
banyak hal yang perlu kami tingkatkan, kritik membangun demi optimalisasi peran Itjen
untuk mendukung kinerja KKP. Semoga Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 ini dapat
bermanfaat bagi semua pihak yang berkepentingan.

Jakarta, April 2020

Inspektur Jenderal KKP

Dr. Muhammad Yusuf

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | ii


IKHTISAR EKSEKUTIF
Inspektorat Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan (Itjen KKP) dalam
rencana kinerjanya akan memfokuskan dukungan pada kinerja Kementerian Kelautan
dan Perikanan yang diimplementasikan dalam bentuk sasaran kinerja pada setiap
tahunnya. Sasaran kinerja Itjen KKP mengacu kepada dua Sasaran Strategis (SS) tingkat
kementerian (level 0), yaitu "Terwujudnya birokrasi KKP yang efektif, efisien, dan
berorientasi pada layanan prima" dan "Terkelolanya anggaran pembangunan lingkup
KKP secara efisien dan akuntabel".
Untuk mencapai Sasaran Kinerja tersebut, pada tahun 2020 Itjen KKP
menetapkan 8 Sasaran Strategis (SS) dengan 26 Indikator Kinerja Utama (IKU)/Indikator
Kinerja (IK) yang telah menjadi Perjanjian Kinerja antara Inspektur Jenderal KKP dengan
Menteri Kelautan dan Perikanan. Sasaran Strategis tersebut adalah 1) Terkelolanya
anggaran pembangunan lingkup KKP secara efisien dan akuntabel; 2) Terwujudnya
birokrasi KKP yang bersih, akuntabel, dan profesional; 3) Terselenggaranya Pengawasan
Internal KKP secara efektif; 4) Terselenggaranya Pengendalian Pelaksanaan
Pengawasan Internal yang efektif; 5) Terwujudnya ASN Itjen KKP yang Kompeten,
Profesional dan Berintegritas; 6) Tersedianya manajemen informasi dan pengetahuan
yang handal lingkup Itjen; 7) Terwujudnya Birokrasi Itjen KKP yang Bersih, Akuntabel,
dan Profesional; dan 8) Terkelolanya Anggaran dan Dukungan Pengawasan Intern
secara Efektif, Efisien dan Akuntabel. Guna mencapai Sasaran Kinerja yang diharapkan,
Itjen KKP melakukan pemantauan perkembangan pencapaian kinerja secara periodik
(Triwulanan).

Sampai dengan Triwulan I Tahun 2020 yaitu sampai dengan periode 31 Maret
2020, telah dapat diukur capaian kinerja Itjen KKP sebanyak 4 (empat) dari 8 SS dengan
4 (empat) dari 26 IKU/IK. Berdasarkan pengukuran kinerja yang terdapat dalam Aplikasi
Kinerjaku (kinerjaku.kkp.go.id), capaian Skor Kinerja per Triwulan I Tahun 2020 adalah
100%. Secara keseluruhan capaian kinerja Itjen KKP pada Triwulan I Tahun 2020 baik,
yaitu sebanyak 4 (empat) IKU/IK yang harus diukur telah mencapai, bahkan sebagian IKU
capaiannya melebihi target.

Tabel Capaian IKU Itjen KKP yang diukur s.d. Triwulan I Tahun 2020
Triwulan I Tahun 2020
Nilai
No Sasaran Strategis No. IKU dan IKU %
Target Realisasi Penyesuaian
Capaian
atas Capaian
1 Terselenggaranya Pengawasan 10 Persentase Jumlah Rekomendasi
Internal KKP yang Efektif Hasil Pengawasan yang
15% 41,69% 277,93% 100%
Dimanfaatkan Untuk Perbaikan
Kinerja Lingkup KKP
2 Tersedianya Manajemen 16 Persentase Implementasi Sistem
Informasi dan Pengetahuan Manajemen Pengetahuan lingkup 65% 93,59% 143,98% 100%
yang Handal lingkup Itjen Itjen KKP
3 Terwujudnya Birokrasi Itjen 22 Persentase Jumlah Rekomendasi
Yang Bersih, Akuntabel, Dan Hasil Pengawasan yang
15% 66,67% 444,47% 100%
Profesional Dimanfaatkan Untuk Perbaikan
Kinerja Lingkup Itjen
4 Terkelolanya Anggaran 25 Nilai Kinerja Pelaksanaan Anggaran
Pembangunan lingkup Itjen Itjen 88 95,35% 108,35% 100%
secara Efisien dan Akuntabel

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | iii


Dari sisi kinerja anggaran, Itjen KKP s.d. Triwulan I Tahun 2020 telah
merealisasikan anggaran sebesar Rp15.658.546.295,00 atau 18,36% dari pagu yang
dikelola sebesar Rp85.267.955.000,00. Realisasi anggaran tersebut melampaui target
Triwulan I Tahun 2020 yaitu 10,52%. Guna perbaikan kinerja selanjutnya, seluruh
penanggung jawab IKU dan Tim Pengelola Kinerja Itjen KKP agar melakukan evaluasi
pencapaian yang ada serta melakukan pemantauan serta pengawalan untuk pencapaian
kinerja periode berikutnya sampai dengan berakhirnya Tahun 2019. Komitmen dan
tanggung jawab secara bersama seluruh pimpinan dan pegawai lingkup Itjen KKP
diharapkan dapat mendukung kinerja Itjen KKP yang lebih baik lagi pada periode
berikutnya.

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | iv


DAFTAR ISI

PRAKATA ......................................................................................................... i
IKHTISAR EKSEKUTIF .................................................................................... iii
DAFTAR ISI ...................................................................................................... v
DAFTAR TABEL ............................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... vii
BAB 1 PENDAHULUAN .................................................................................. 1
A. Latar Belakang ................................................................................ 1
B. Dasar Hukum .................................................................................. 2
C. Tugas dan Fungsi ........................................................................... 2
D. Agenda Inspektorat Jenderal .......................................................... 4
E. Dasar Pengukuran Kinerja Triwulanan ............................................ 5
F. Tujuan Pengukuran Kinerja ............................................................ 5
G. Ruang Lingkup ............................................................................... 5
H. Waktu Pengukuran Kinerja ............................................................. 6
I. Metodologi Pengukuran Kinerja ...................................................... 6
J. Sistematika Laporan ....................................................................... 6
BAB 2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA ................................. 7
A. Rencana Strategis Itjen KKP dan Itjen KKP 2020 – 2024 ............... 7
B. Rencana Kinerja Tahunan............................................................... 9
C. Penetapan Kinerja Tahun 2020 ...................................................... 10
D. Program dan Kegiatan Pengawasan ............................................... 12
E. Rencana Aksi Pencapaian IKU ....................................................... 12
BAB 3 AKUNTABILITAS KINERJA ............................................................... 20
A. Pengelolaan Kinerja Inspektorat Jenderal ....................................... 20
B. Capaian Kinerja ............................................................................. 20
1. Sasaran Strategis ke-1................................................................ 22
2. Sasaran Strategis ke-2................................................................ 24
3. Sasaran Strategis ke-3................................................................ 27
4. Sasaran Strategis ke-4................................................................ 28
5. Sasaran Strategis ke-5................................................................ 29
6. Sasaran Strategis ke-6................................................................ 30
7. Sasaran Strategis ke-7................................................................ 32
8. Sasaran Strategis ke-8................................................................ 35
C. Realisasi Rencana Aksi ................................................................. 37
D. Analisis Realisasi Anggaran dan Nilai Kinerja Anggaran ................. 40
E. Capaian Kinerja Triwulan I TA 2020 dan Perbandingannya
terhadap Target Kinerja Tahun 2020 .............................................. 41
BAB 4 PENUTUP ............................................................................................. 43
A. Kesimpulan ..................................................................................... 43
B. Permasalahan ................................................................................ 43
C. Langkah Perbaikan (Rekomendasi) ................................................ 44

LAMPIRAN ....................................................................................................... 54

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | v


DAFTAR TABEL

Hal
Tabel 1. Sasaran Strategis Inspektorat Jenderal Tahun 2020-2024 9
Tabel 2. Penetapan Kinerja Inspektorat Jenderal KKP TA 2020 10
Tabel 3. Matriks Rencana Aksi Pencapaian IKU Itjen TA 2020 13
Tabel 4. Rentang Penilaian Capaian Kinerja 20
Tabel 5. Sasaran Strategis dan IKU yang diukur pada Triwulan I Tahun 21
2020
Tabel 6. Perkembangan Temuan Materialitas Pengawas Eksternal (BPK 22
RI)
Tabel 7. Tingkat Maturitas Implementasi SPI dan Karakteristiknya 25
Tabel 8. Target Jumlah Unit Kerja KKP yang Berstatus WBK 26
Tabel 9. Perkembangan Pelaksanaan Penugasan Pengawasan dan 29
Pelaporan Hasil Pengawasan yang memenuhi standar mutu
pengawasan
Tabel 10. Perkembangan Nilai Implementasi RB Itjen KKP Tahun 2013- 33
2019
Tabel 11. Perkembangan Tingkat Kualitas Akuntabilitas Itjen KKP 33
Tabel 12. Realisasi Rencana Aksi Pencapaian IKU Itjen Triwulan I Tahun 37
2019
Tabel 13. Pagu, Target, dan Realisasi Anggaran Itjen KKP 41
s.d. Triwulan I Tahun 2020 per Unit Eselon II Itjen KKP

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | vi


DAFTAR GAMBAR

Hal
1. Struktur Organisasi Inspektorat Jenderal KKP 3
2. Dashboard Capaian Kinerja Itjen KKP s.d Triwulan I 2020 21
3. Capaian Penerapan Manajemen Pengetahuan lingkup Itjen KKP 31
Triwulan I Tahun 2020
4. Nilai Kinerja Anggaran Itjen KKP s.d. Triwulan I Tahun 2020 ( tampilan 36
dalam OMSPAN Triwulan I Tahun 2020)

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | vii


BAB 1
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Sebagai upaya mendukung Terwujudnya Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri
dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong melalui Membangun Politik,
Hukum, Pertahanan dan Keamanan (Polhukhankam) Indonesia yang diarahkan
menuju terwujudnya konsolidasi demokrasi; supremasi hukum, penegakan hak
asasi manusia; birokrasi yang bersih dan terpercaya; rasa aman dan damai bagi
seluruh rakyat; serta keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dan
kedaulatan negara dari berbagai ancaman, baik dari dalam maupun luar negeri.
Kondisi tersebut merupakan prasyarat untuk mendukung terlaksananya
pembangunan nasional. Beberapa isu domestik yang perlu diwaspadai adalah
intoleransi, demokrasi prosedural, kesenjangan tingkat reformasi birokrasi, perilaku
koruptif, dan potensi ancaman keamanan dan kedaulatan Negara.

Arah Kebijakan dan Strategi dalam Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola salah satu
pilarnya adalah Reformasi sistem akuntabilitas kinerja, melalui penguatan
akuntabilitas kinerja organisasi dan reformasi sistem perencanaan dan
penganggaran serta pengawasan.

Namun demikian, masih terdapat permasalahan pada tatanan birokrasi, seperti:


pelanggaran disiplin, penyalahgunaan wewenang dan maraknya praktek KKN,
rendahnya kinerja sumber daya manusia aparatur, sistem kelembagaan dan
ketatalaksanaan pemerintahan yang belum memadai, rendahnya efisiensi dan
efektivitas kerja, serta rendahnya kualitas pelayanan umum.

Untuk itu, diperlukan upaya keras dan sistematis untuk memperbaikinya.


Pembangunan birokrasi yang kuat merupakan elemen penting dan diperlukan juga
terobosan kinerja secara terpadu, penuh integritas, akuntabel, taat kepada hukum
yang berwibawa, dan transparan. Hal-hal tersebut penting karena bermuara pada
pencapaian cita-cita pembangunan nasional untuk terwujudnya peningkatan
kesejahteraan rakyat.

Selaras dengan fungsinya sebagai Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP),


Inspektorat Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan (Itjen KKP)
berkewajiban untuk memberikan kontribusi dan kinerja terbaik untuk mewujudkan
agenda pembangunan nasional dalam RPJM 2020-2024, yaitu perbaikan tata
kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya serta
reformasi sistem dan penegakan hukum yang bebas dari korupsi, bermartabat, dan
terpercaya.

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 1


B. DASAR HUKUM
Inspektorat Jenderal KKP melaksanakan tugas dan fungsi, antara lain berdasarkan:
1. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian
Intern Pemerintah;
2. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor
29/PERMEN-KP/2014 tentang Pedoman Pengawasan Intern Lingkup
Kementerian Kelautan dan Perikanan;
3. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor
6/PERMEN-KP/2017 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kelautan
dan Perikanan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Kelautan
dan Perikanan Republik Indonesia Nomor : 7/PERMEN-KP/2018.

C. TUGAS DAN FUNGSI


Sesuai Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 6/PERMEN-KP/2017
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kelautan dan Perikanan, Itjen KKP
memiliki tugas menyelenggarakan pengawasan intern lingkup KKP. Dalam
melaksanakan tugas tersebut Itjen KKP menyelenggarakan fungsi sebagai berikut:
1. Penyusunan kebijakan teknis pengawasan intern di lingkungan KKP;
2. Pelaksanaan pengawasan intern di lingkungan KKP terhadap kinerja dan
keuangan melalui audit, reviu, evaluasi, pemantauan, dan kegiatan pengawasan
lainnya;
3. Pelaksanaan pengawasan untuk tujuan tertentu atas penugasan Menteri;
4. Penyusunan laporan hasil pengawasan di lingkungan KKP;
5. Pelaksanaan administrasi Inspektorat Jenderal; dan
6. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Menteri.
Sesuai PermenKP tersebut, struktur Organisasi Itjen KKP terdiri atas enam unit
kerja Eselon II, yaitu:
1. Sekretariat Itjen KKP
Sekretariat Itjen KKP mempunyai tugas menyelenggarakan pelayanan teknis
dan administratif kepada seluruh satuan organisasi lingkup Itjen KKP.
2. Inspektorat I
Inspektorat I mempunyai tugas melaksanakan penyusunan kebijakan teknis dan
pelaksanaan pengawasan intern, serta penyusunan laporan hasil pengawasan
terhadap pelaksanaan kebijakan, peraturan perundang-undangan, dan
administrasi lingkup Sekretariat Jenderal (Setjen) dan Direktorat Jenderal
Pengelolaan Ruang Laut (DJPRL), serta seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT)
lingkup Ditjen PRL.
3. Inspektorat II
Inspektorat II mempunyai tugas melaksanakan penyusunan kebijakan teknis dan
pelaksanaan pengawasan intern, serta penyusunan laporan hasil pengawasan
terhadap pelaksanaan kebijakan, peraturan perundang-undangan dan
administrasi lingkup Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap (DJPT) dan

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 2


Direktorat Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan
(DJPSDKP), serta seluruh UPT lingkup DJPT dan DJ PSDKP.
4. Inspektorat III
Inspektorat III mempunyai tugas melaksanakan penyusunan kebijakan teknis
dan pelaksanaan pengawasan intern, serta penyusunan laporan hasil
pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan, peraturan perundang-undangan,
dan administrasi lingkup Ditjen Perikanan Budidaya (DJPB) dan Badan Riset
dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDM), serta seluruh
UPT lingkup Ditjen Perikanan Budidaya dan BRSDM.
5. Inspektorat IV
Inspektorat IV mempunyai tugas melaksanakan penyusunan kebijakan teknis
dan pelaksanaan pengawasan intern, serta penyusunan laporan hasil
pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan dan peraturan perundang-
undangan serta administrasi lingkup Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing
Produk Kelautan dan Perikanan (DJPDSPKP) dan Badan Karantina Ikan,
Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM), serta seluruh
UPT lingkup Ditjen PDSPKP dan BKIPM.
6. Inspektorat V
Inspektorat V mempunyai tugas melaksanakan penyusunan kebijakan teknis
dan pelaksanaan pengawasan intern, serta penyusunan laporan hasil
pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan dan peraturan perundang-
undangan serta administrasi lingkup Itjen, pelaksanaan pengawasan untuk
tujuan tertentu atas penugasan Menteri, serta audit investigasi dan tindak lanjut
pengaduan masyarakat di lingkungan KKP.
Struktur organisasi Itjen KKP secara lebih terperinci disajikan pada Gambar 1
berikut ini:

Gambar 1. Struktur Organisasi Inspektorat Jenderal KKP

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 3


D. AGENDA INSPEKTORAT JENDERAL KKP
Salah satu agenda pembangunan nasional adalah perbaikan tata kelola
pemerintahan. Perbaikan tata kelola pemerintahan yang baik menjadi isu yang
penting dalam konteks nasional dan internasional. Wujud dari perbaikan tata kelola
pemerintahan ini antara lain berupa penurunan tingkat korupsi, perbaikan
pelayanan publik, dan pengurangan ekonomi biaya tinggi. Tantangan di masa
mendatang, perlu upaya yang lebih keras dan sistematis untuk memperbaiki praktik
tata kelola pemerintahan.

Pembangunan birokrasi yang kuat merupakan elemen penting dalam pemantapan


tata kelola pemerintahan untuk menjaga agar kelangsungan pembangunan tetap
berkelanjutan. Pemantapan tata kelola pemerintahan yang lebih baik dilaksanakan
melalui terobosan kinerja secara terpadu, penuh integritas, akuntabel, taat kepada
hukum yang berwibawa, dan transparan. Selama ini, terdapat permasalahan pada
tatanan birokrasi, seperti: pelanggaran disiplin, penyalahgunaan wewenang dan
maraknya praktek KKN, rendahnya kinerja sumber daya manusia aparatur, sistem
kelembagaan dan ketatalaksanaan pemerintahan yang belum memadai,
rendahnya efisiensi dan efektivitas kerja, serta masih rendahnya kualitas pelayanan
umum.

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), melalui Inspektorat Jenderal KKP


melaksanakan agenda pembangunan nasional yang berupa Tata Kelola
Pemerintahan yang baik melalui Program Pengawasan dan Peningkatan
Akuntabilitas Aparatur Negara, dengan melakukan kegiatan sebagai berikut:
1. Pengawasan intern terhadap pelaksanaan kebijakan dan peraturan perundang-
undangan serta administrasi di lingkungan Sekretariat Jenderal dan Direktorat
Jenderal Pengelolaan Ruang Laut (DJPRL), serta seluruh unit pelaksana teknis
di lingkungan DJPRL.
2. Pengawasan intern terhadap pelaksanaan kebijakan dan peraturan perundang-
undangan serta administrasi di lingkungan Direktorat Jenderal Perikanan
Tangkap (DJPT) dan Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan
dan Perikanan (DJPSDKP), serta seluruh unit pelaksana teknis di lingkungan
DJPT dan DJPSDKP;
3. Pengawasan intern terhadap pelaksanaan kebijakan dan peraturan perundang-
undangan serta administrasi di lingkungan Direktorat Jenderal Perikanan
Budidaya (DJPB) dan Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan
Perikanan (BRSDMKP), serta seluruh unit pelaksana teknis di lingkungan DJPB
dan BRSDMKP;
4. Pengawasan intern terhadap pelaksanaan kebijakan dan peraturan perundang-
undangan serta administrasi di lingkungan Direktorat Jenderal Penguatan Daya

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 4


Saing Produk Kelautan dan Perikanan (DJPDSPKP) dan Badan Karantina Ikan,
Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM), serta seluruh unit
pelaksana teknis di lingkungan DJPDSPKP dan BKIPM;
5. Perumusan kebijakan pengawasan dan pelaksanaan pengawasan untuk tujuan
tertentu atas petunjuk Menteri serta pengawasan terhadap pelaksanaan
kebijakan dan peraturan perundang-undangan serta administrasi di lingkungan
Inspektorat Jenderal;
6. Pelayanan teknis administratif kepada seluruh satuan organisasi di lingkungan
Itjen.

E. DASAR PENGUKURAN KINERJA


1. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor : 29/PERMEN-KP/2014
tentang Pedoman Pengawasan Intern Lingkup Kementerian Kelautan dan
Perikanan.
2. Peraturan Kementerian PAN dan RB No. 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk
Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas
Laporan Kinerja.
3. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor : 6/PERMEN-KP/2017
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kelautan dan Perikanan.
4. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor : 68/PERMEN-KP/2017
tentang Pedoman Pengelolaan Kinerja Organisasi di Lingkungan Kementerian
Kelautan dan Perikanan
5. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Inspektorat Jenderal Kementerian
Kelautan dan Perikanan Tahun 2020 Nomor : 32.02.1.622098/2020 tanggal 12
November 2019.

F. TUJUAN PENGUKURAN KINERJA


Pengukuran kinerja bertujuan untuk:
1. Menilai capaian kinerja yang telah dicapai Inspektorat Jenderal sampai dengan
Triwulan I Tahun 2020 sesuai yang tercantum dalam dokumen penetapan
kinerja.
2. Menilai capaian upaya untuk pencapaian Indikator Kinerja Utama dan Indikator
Kinerja Kegiatan masing-masing Inspektorat dan Sekretariat Itjen KKP.

G. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup Evaluasi kinerja mencakup pengukuran dokumen Penetapan Kinerja
(Tapja) Inspektorat Jenderal KKP dan Perjanjian Kinerja level 1 yang disepakati
Inspektur Jenderal KKP dengan Menteri Kelautan dan Perikanan RI.

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 5


H. WAKTU PENGUKURAN KINERJA
1. Periode yang dinilai : Januari s.d. Maret 2020
2. Waktu pelaksanaan penilaian : April 2020

I. METODOLOGI PENGUKURAN KINERJA


Pengukuran kinerja dilaksanakan dengan:
1. Pengukuran atas Sasaran Kinerja Itjen KKP sampai dengan 31 Maret 2020
berdasarkan Penetapan Kinerja Tahun 2020.
2. Pengukuran atas Rencana Aksi Kinerja Pencapaian IKU sampai dengan 31
Maret 2020.

J. SISTEMATIKA LAPORAN
Sistematika penyusunan laporan meliputi: 1) Pendahuluan yang mencakup latar
belakang, dasar hukum, tugas dan fungsi, ruang lingkup dan metodologi
pengukuran kinerja; 2) Perencanaan dan Perjanjian Kinerja mencakup Renstra
KKP dan Itjen KKP, Rencana Kinerja, Penetapan Kinerja, dan Rencana Aksi
Pencapaian IKU; 3) Akuntabilitas Kinerja yang berisi mengenai pengelolaan kinerja
Itjen KKP, Capaian Kinerja Triwulan I Tahun 2020, dan Realisasi Rencana Aksi s.d.
Triwulan I Tahun 2020; dan 4) Penutup yang berisi mengenai kesimpulan,
kendala/permasalahan dan saran untuk perbaikan kinerja.

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 6


BAB 2
PERENCANAAN & PERJANJIAN KINERJA

A. RENCANA STRATEGIS KKP DAN ITJEN KKP TAHUN 2020 - 2024

Sejalan dengan perkembangan dunia global dan dinamika organisasi yang ada
di KKP, Rencana Strategis KKP mengalami beberapa perubahan. Penyusunan
Rancangan Renstra KKP 2020-2024 menjadi dasar bagi unit Eselon I
dibawahnya untuk melakukan penajaman terkait dengan Sasaran Strategis (SS)
dan Indikator Kinerja Utama (IKU) sejalan dengan diterapkannya pengelolaan
kinerja berbasis Balanced Scorecard (BSC) di lingkungan KKP.

Adapun Visi-Misi KKP berdasarkan Rancangan Renstra 2020-2024 dan


turunannya pada Itjen KKP sebagai bagian dari unit Eselon I di bawahnya dapat
disampaikan sebagai berikut:

1. Visi KKP dan Itjen KKP


Rancangan Visi KKP, adalah keadaan yang ingin dicapai oleh KKP selama 5
(lima) tahun yang merupakan perwujudan Visi Presiden yang gambaran
menyeluruh mengenai peranan dan fungsi KKP adalah:

“Terwujudnya Masyarakat Kelautan dan Perikanan yang Sejahtera


dan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan yang Berkelanjutan untuk
mewujudkan Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri, dan
Berkepribadian, berlandaskan Gotong Royong”


Visi tersebut agar dapat mewujudkan masa depan bangsa Indonesia yang
mampu mengandalkan kemampuannya untuk dapat bersaing dengan bangsa
lain. Untuk mendukung visi KKP tersebut, Itjen KKP merancang visinya
sebagai berikut :

“Terwujudnya KKP yang Berintegritas dan Akuntabel dalam


Mewujudkan Masyarakat Kelautan dan Perikanan yang Sejahtera”

Visi tersebut dilatarbelakangi oleh adanya keinginan seluruh pegawai KKP


dan komitmen pimpinan yang kuat terhadap pelaksanaan tata pemerintahan
yang bersih dan berwibawa dengan menjunjung tinggi prinsip good
governance dalam rangka mendukung pencapaian visi dan misi KKP.

Pernyataan visi tersebut merupakan idealisme, cita-cita, dan harapan dari


segenap personil Itjen KKP. Disamping komitmen dan profesionalitas, juga
diperlukan dukungan dan kerjasama yang konstruktif dari mitra kerja lingkup
KKP.

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 7


2. Misi Itjen KKP
Misi Itjen KKP dirancang sebagai rumusan umum mengenai upaya-upaya
yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi Itjen, yaitu:

a. Memberikan Pengawasan Intern Terbaik Untuk Peningkatan


Kinerja KKP;
b. Mendorong Pengendalian Intern yang Efektif Terhadap Sistem dan
Tata kelola KKP;
c. Mendorong Terwujudnya Sumber Daya Aparatur KKP Yang
Berintegritas dan Berorientasi Pelayanan Prima.


Dalam misi tersebut, semakin jelas komitmen Itjen dalam mengawal
pelaksanaan program-program KKP antara lain: Peningkatan Kehidupan
Nelayan, Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan
Perikanan, serta Industrialisasi Kelautan dan Perikanan. Hal tersebut
diperlukan demi meningkatkan kinerja KKP yang memiliki visi Pembangunan
Kelautan dan Perikanan yang Berdaya Saing dan Berkelanjutan untuk
Kesejahteraan Masyarakat.

3. Tujuan Itjen KKP


Tujuan strategis disusun berdasarkan hasil identifikasi potensi dan
permasalahan yang dihadapi dalam rangka mewujudkan visi dan
melaksanakan misi Itjen. Adapun tujuan strategis Itjen KKP adalah:

a. Terwujudnya Kinerja KKP yang Efektif dan Efisien;


b. Terciptanya Suatu Sistem dan Tata Kelola KKP yang Baik;
c. Terwujudnya Budaya Integritas di Lingkungan KKP.

Tujuan yang ingin diwujudkan sudah pada tahapan yang tinggi yaitu efektifitas
peran pengawasan internal. Keberhasilan capaian tujuan tersebut di
indikasikan dengan capaian Sasaran Strategis.
Visi, Misi,dan Tujuan Strategis Itjen KKP yang disampaikan di atas tertuang
dalam rancangan Renstra Itjen KKP 2020-2024 yang belum ditetapkan seiring
dengan belum adanya penetapan Renstra KKP 2020-2024 sampai dengan
laporan ini disusun.

4. Sasaran Strategis Itjen KKP


Sebagai bagian dari unit kerja di lingkup KKP, Inspektorat Jenderal harus
mendukung sasaran strategis pada tingkat Kementerian. Sasaran Strategis
(SS) lingkup Itjen merupakan mendukung capaian kinerja level kementerian,
(level 0). Selanjutnya, hal tersebut di-cascading ke level di bawahnya dan di-
alignment antar Inspektorat I-V dan Sekretariat Inspektorat Jenderal

Secara keseluruhan, Inspektorat Jenderal memiliki 8 (delapan) SS seperti


disajikan pada tabel berikut.

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 8


Tabel 1. Sasaran Strategis Inspektorat Jenderal Tahun 2020-2024
SASARAN STRATEGIS
1 Terkelolanya Anggaran Pembangunan lingkup KKP secara Efektif, Efisien dan
Akuntabel
2 Terwujudnya Birokrasi yang Bersih, Akuntabel dan Profesional di Lingkungan
KKP
3 Terselenggaranya Pengawasan Internal KKP Secara Efektif
4 Terselenggaranya Pengendalian Pelaksanaan Pengawasan Internal secara
Efektif
5 Tersedianya ASN Itjen KKP yang Kompeten, Profesional dan Berintegritas
6 Terselenggaranya Manajemen Informasi dan Pengetahuan yang Handal lingkup Itjen
7 Terwujudnya Birokrasi Itjen yang Bersih, Akuntabel, dan Profesional
8 Terkelolanya Anggaran dan Dukungan Pengawasan Intern secara Efektif, Efisien dan
Akuntabel

B. RENCANA KINERJA TAHUNAN

Sebagai wujud pelaksanaan Program Pengawasan dan Peningkatan


Akuntabilitas Aparatur KKP pada tahun 2020, Itjen KKP melaksanakan enam
kegiatan utama dengan alokasi anggaran mencapai Rp85.267.955.000,00.
Keenam kegiatan tersebut adalah:
1. Pengawasan Akuntabilitas Aparatur pada Unit Kerja Mitra Inspektorat I dan
Pelaksana Pembangunan KP dengan alokasi anggaran senilai
Rp5.279.078.000,00 dengan rencana output Laporan Pengawasan Intern
pada Mitra Inspektorat I sebanyak 2 Laporan.
2. Pengawasan Akuntabilitas Aparatur pada Unit Kerja Mitra Inspektorat II dan
Pelaksana Pembangunan KP dengan alokasi anggaran senilai
Rp6.455.299.000,00 dengan rencana output Laporan Pengawasan Intern
pada Mitra Inspektorat II sebanyak 2 Laporan.
3. Pengawasan Akuntabilitas Aparatur pada Unit Kerja Mitra Inspektorat III dan
Pelaksana Pembangunan KP dengan alokasi anggaran senilai
Rp6.772.324.000,00 dengan rencana output Laporan Pengawasan Intern
pada Mitra Inspektorat III sebanyak 2 Laporan.
4. Pengawasan Akuntabilitas Aparatur pada Unit Kerja Mitra Inspektorat IV dan
Pelaksana Pembangunan KP dengan alokasi anggaran senilai
Rp5.763.096.000,00 dengan rencana output Laporan Pengawasan Intern
pada Mitra Inspektorat IV sebanyak 2 Laporan.
5. Pengawasan Akuntabilitas Aparatur Dengan Tujuan Tertentu pada
Pelaksana Pembangunan KP dan Pengawasan pada Unit Kerja Mitra
Inspektorat V dengan alokasi anggaran senilai Rp5.798.384.000,00 dengan
rencana output Laporan Pengawasan Intern pada Mitra Inspektorat V
sebanyak 2 Laporan.
6. Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Itjen
Kementerian Kelautan dan Perikanan dengan alokasi anggaran senilai
Rp55.199.674.000,00 dengan rencana output Laporan Peningkatan
Kapabilitas Pengawasan sebanyak 1 Laporan.

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 9


C. PENETAPAN KINERJA TAHUN 2020

Sebagai penjabaran sasaran kinerja yang hendak dicapai dalam pengawasan


pembangunan kelautan dan perikanan, telah ditetapkan target tiap Indikator
Kinerja Utama (IKU) pada masing-masing sasaran kinerja yang tertuang dalam
Penetapan Kinerja berbentuk Perjanjian Kinerja (PK) tahun 2020 sebagaimana
disampaikan pada Tabel 2 berikut.

Tabel 2. Penetapan Kinerja Inspektorat Jenderal KKP TA 2020

NO SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA UTAMA TARGET

1 Terkelolanya Anggaran 1 Batas Toleransi Materialitas Temuan ≤ 1%


Pembangunan lingkup KKP Pengawas Eksternal dari Total Realisasi
secara Efektif, Efisien dan Anggaran KKP
Akuntabel 2 Tingkat Efektivitas Pelaksanaan Kegiatan 75%
Prioritas/Strategis lingkup KKP
3 Tingkat Kepatuhan Pengelolaan BMN 70%
Lingkup KKP
4 Tingkat Kepatuhan Pengadaan 75%
Barang/Jasa Lingkup KKP
2 Terwujudnya Birokrasi yang 5 Nilai Evaluasi atas Implementasi A (80)
Bersih, Akuntabel, dan Reformasi Birokrasi KKP
Profesional di lingkungan 6 Level Maturitas Implementasi SPI KKP 3 (3,4)
KKP (Level)
7 Nilai Evaluasi Sistem Akuntabilitas A (81)
Kinerja KKP
8 Jumlah Unit Kerja KKP Berpredikat 12 Unit
Menuju WBK (satu tahun)
9 Level Kapabilitas Itjen KKP (IACM) 3
(Level)
3 Terselenggaranya 10 Persentase Jumlah Rekomendasi Hasil 60%
Pengawasan Internal KKP Pengawasan yang Dimanfaatkan Untuk
Secara Efektif Perbaikan Kinerja Lingkup KKP
11 Jumlah Rekomendasi Perbaikan 28
Kebijakan Lingkup KKP (rekomendasi)
4 Terselenggaranya 12 Persentase Pelaksanaan Penugasan dan 85%
Pengendalian Pelaksanaan Pelaporan Pengawasan yang Memenuhi
Pengawasan Internal yang Standard Mutu Pengawasan Lingkup
Efektif Itjen
13 Persentase Tingkat Kepatuhan 80%
Pelaksanaan PKPT lingkup Itjen
5 Tersedianya ASN Itjen KKP 14 Indeks Profesionalitas ASN (Indeks) 72
yang Kompeten, Profesional lingkup Itjen
dan Berintegritas 15 Persentase Pegawai Itjen Yang 70%
Memenuhi Standar Diklat lingkup Itjen
6 Terselenggaranya 16 Persentase Implementasi Sistem 82%
Manajemen Informasi dan Manajemen Pengetahuan Lingkup Itjen
Pengetahuan yang Handal 17 Persentase Implementasi Sistem 80%
lingkup Itjen Informasi Pengawasan Lingkup Itjen
7 Terwujudnya Birokrasi Itjen 18 Nilai Evaluasi atas Implementasi A (80)
KKP yang Bersih, Akuntabel, Reformasi Birokrasi Itjen
dan Profesional 19 Nilai Evaluasi Sistem Akuntabilitas A (81)
Kinerja Itjen
20 Level Maturitas SPI Itjen (Level) 3 (3,4)
21 Indeks Persepsi Pegawai KKP Terhadap 4
Kinerja Pengawasan Itjen (Indeks)

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 10


NO SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA UTAMA TARGET

22 Persentase Jumlah Rekomendasi Hasil 60%


Pengawasan yang Dimanfaatkan Untuk
Perbaikan Kinerja Lingkup Itjen
8 Terkelolanya Anggaran dan 23 Tingkat Kepatuhan Pengelolaan BMN 70%
Dukungan Pengawasan Lingkup Itjen
Intern secara Efektif, Efisien 24 Tingkat Kepatuhan Pengadaan 75%
dan Akuntabel Barang/Jasa Lingkup Itjen
25 Nilai Indikator Kinerja Pelaksanaan 88
Anggaran Itjen
26 Batas Toleransi Materialitas Temuan ≤1%
Pengawas Eksternal dari Total Realisasi
Anggaran Itjen

Penetapan kinerja Inspektorat Jenderal TA 2020 dalam bentuk Perjanjian Kinerja


antara Inspektur Jenderal KKP dengan Menteri Kelautan dan Perikanan tersaji
dalam Lampiran 1.

D. PROGRAM DAN KEGIATAN PENGAWASAN

Dalam rangka pencapaian Sasaran Kinerja sebagai unsur pengawasan intern


lingkup KKP, Itjen KKP melaksanakan “Program Pengawasan dan Peningkatan
Akuntabilitas Aparatur Negara” dengan rincian kegiatan sebagai berikut:
1. Pengawasan Akuntabilitas Aparatur pada Unit Kerja Mitra Inspektorat I dan
Pelaksanaan Pembangunan KP;
2. Pengawasan Akuntabilitas Aparatur pada Unit Kerja Mitra Inspektorat II dan
Pelaksanaan Pembangunan KP;
3. Pengawasan Akuntabilitas Aparatur pada Unit Kerja Mitra Inspektorat III dan
Pelaksanaan Pembangunan KP;
4. Pengawasan Akuntabilitas Aparatur pada Unit Kerja Mitra Inspektorat IV dan
Pelaksanaan Pembangunan KP;
5. Pengawasan Akuntabilitas Aparatur Dengan Tujuan Tertentu pada
Pelaksanaan Pembangunan KP dan Pengawasan pada Unit Kerja Mitra
Inspektorat V.
6. Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Itjen
Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Terhadap kegiatan yang telah ditetapkan di atas, dijabarkan lagi dalam beberapa
komponen kegiatan, antara lain :
1. Audit (Kinerja dan Tujuan Tertentu);
2. Reviu Laporan Keuangan (LK) KKP dan Mitra Itjen KKP;
3. Reviu SAKIP/Laporan Kinerja (LKj) KKP dan Mitra Itjen KKP;
4. Pemantauan Tindak Lanjut;
5. Pembinaan Pengelolaan Keuangan dan BMN;
6. Pembinaan Sistem Pengendalian Intern;
7. Evaluasi unit Kerja berstatus WBK/WBBM

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 11


8. Reviu Perencanaan Program/Kegiatan Mitra Itjen KKP;
9. Reviu Penganggaran Mitra Kerja Itjen KKP
10. Evaluasi Sistem Pengukuran Kinerja;
11. Pemantauan implementasi Reformasi Birokrasi;
12. Penanganan Pengaduan Masyarakat;
13. Pendampingan Program Pembangunan KP;
14. Pemantauan Program Strategis bidang KP;
15. Pengawalan Pengadaan Barang dan Jasa Bidang KP.

E. RENCANA AKSI PENCAPAIAN IKU/ IK

Untuk mencapai sasaran kinerja sesuai harapan, diperlukan perencanaan kinerja


yang matang dan terukur. Itjen KKP telah menyusun sebuah Rencana Aksi
Kinerja berdasarkan Penetapan Kinerja yang telah diperjanjikan untuk
memberikan informasi dan pedoman dalam pelaksanaan kegiatan pencapaian
sasaran kinerja. Rencana Aksi Kinerja ini memberi informasi mengenai jenis dan
waktu pelaksanaan kegiatan pada tahun berjalan untuk mengetahui sejauh mana
hasil pelaksanaan kegiatan tersebut menuju pencapaian sasaran kinerja.

Dengan adanya Rencana Aksi diharapkan setiap unit kerja di lingkungan Itjen
KKP dapat melaksanakan pencapaian kinerja melalui pelaksanaan kegiatan
yang terarah dan terukur sesuai rencana aksi yang telah ditetapkan. Rincian
Rencana Aksi Kinerja Tahun 2020 disajikan pada tabel berikut :

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 12


Tabel 3. Rencana Aksi Pencapaian Kinerja Inspektorat Jenderal KKPTahun 2020

Indikator Kinerja TARGET


Target Pagu
No Sasaran Strategis Utama/ Indikator Kegiatan Pendukung Satuan
2020 Anggaran TW I TW II TW III TW IV 2020
Kinerja
1 2 3 4 5 6 7 8 10 12 14 16
1 Terkelolanya Batas Toleransi ≤1% 1 Probity Audit Kegiatan 313,220,000 2 5 9 0 16
anggaran Materialitas Temuan 2 Audit Kinerja Kegiatan 979,279,000 6 22 9 0 37
pembangunan lingkup Pengawas Eksternal dari
3 Pengawasan Kegiatan 168,000,000 20 10 3 15 48
KKP secara efektif, Total Realisasi Anggaran
Pengelolaan
efisien dan akuntabel KKP
Keuangan
4 Reviu Pengganggaran Kegiatan 218,640,000 3 4 7 5 19
(RKAKL, DIPA)
5 Reviu RKBMN Kegiatan 413,600,000 0 0 7 2 9
6 Reviu LK Kegiatan 224,930,000 5 4 5 0 14
7 Evaluasi Penyerapan Kegiatan 258,180,000 5 11 9 6 31
Anggaran
8 Pengawasan Kegiatan 994,980,000 14 0 12 9 35
Program Strategis KP
9 Pengawasan Kegiatan 242,800,000 14 10 4 4 32
Pengadaan Barang/
Jasa
10 Pengawasan Tematik Lokasi 1,423,649,000 8 19 26 17 70
(Evaluasi PNBP, Audit
Kinerja UPT, dll)
Tingkat Efektifitas 75 1 Evaluasi Bantuan Lokasi 160,000,000 1 0 3 2 6
Pelaksanaan Kegiatan Pemerintah
Prioritas lingkup KKP 2 Evaluasi Pelaksanaan Lokasi 733,602,000 8 0 9 13 30
Kegiatan Prioritas KP

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 13


Indikator Kinerja TARGET
Target Pagu
No Sasaran Strategis Utama/ Indikator Kegiatan Pendukung Satuan
2020 Anggaran TW I TW II TW III TW IV 2020
Kinerja
1 2 3 4 5 6 7 8 10 12 14 16
3 Pendampingan Kegiatan 180,000,000 2 2 0 0 4
Pelaksanaan
Kegiatan Bantuan
Pemerintah
4 Pengawasan Lokasi 352,033,000 5 2 0 10 17
Pelaksanaan
Kegiatan SKPT
Tingkat Kepatuhan 70 1 Reviu RKBMN, Kegiatan 1 1 1 1 4
Pengelolaan BMN Pengelolaan Aplikasi
lingkup KKP SIMAK dan
Pengelolaa Barang
Persediaan
Tingkat Kepatuhan 75 Upload dalam Kegiatan 1 1 1 1 4
Pengadaan Barang/jasa aplikasi SIRUP dan
lingkup KKP Pelaporan
pengadaan
barang/jasa
2 Terwujudnya Birokrasi Nilai Evaluasi atas A (80) 1 Evaluasi RB Unit 192,820,000 11 1 0 0 12
KKP yang Bersih, implementasi Reformasi Eselon I
Akuntabel, dan Birokrasi KKP 2 Pemantauan TL Unit 110,820,000 8 1 0 0 9
Professional di Rencana Aksi RB Eselon I
Lingkungan KKP
3 Sosialisasi/ Evaluasi Unit 117,770,000 0 8 1 1 10
RB dan Penanganan Eselon I
COI
Level Maturitas 3 1 Pendampingan SPI Unit 70,000,000 2 0 0 0 2
Implementasi SPI KKP Eselon I
2 Evaluasi Maturitas Unit 110,080,000 6 2 3 3 14
SPI Eselon I

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 14


Indikator Kinerja TARGET
Target Pagu
No Sasaran Strategis Utama/ Indikator Kegiatan Pendukung Satuan
2020 Anggaran TW I TW II TW III TW IV 2020
Kinerja
1 2 3 4 5 6 7 8 10 12 14 16
Evaluasi Akuntabilitas A (81) 1 Evaluasi SAKIP Unit 144,479,000 2 2 6 0 10
Kinerja KKP Eselon I
2 Reviu Laporan Unit 141,456,000 10 1 1 1 13
Kinerja Eselon I
Jumlah Unit Kerja KKP 12 1 Sosialisasi Kepmen Laporan 268,880,000 17 1 0 1 19
berstatus WBK KP tentang
(kumulatif) Penetapan Unit Kerja
Berpredikat Menuju
WBK/WBBM
2 Penyusunan Laporan 10,500,000 1 0 0 0 1
Pedoman Penilaian
WBK
3 Evaluasi terhadap Kegiatan 865,000,000 16 0 1 4 21
Satker yang
diusulkan
berpredikat
WBK/WBBM
4 Asistensi/ Kegiatan 566,343,000 7 13 16 3 39
Pemantauan
Pembangunan ZI
5 Pemantauan Satker Lokasi 526,070,000 0 16 11 0 27
yang telah dibangun
ZI pada Tahun 2018
6 Penilaian Mandiri Lokasi 521,270,000 0 0 0 24 24
terhadap Satker yang
diusulkan
berpredikat
WBK/WBBM

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 15


Indikator Kinerja TARGET
Target Pagu
No Sasaran Strategis Utama/ Indikator Kegiatan Pendukung Satuan
2020 Anggaran TW I TW II TW III TW IV 2020
Kinerja
1 2 3 4 5 6 7 8 10 12 14 16
Level Kapasitas Itjen KKP 3 1 Evaluasi Kendali Kegiatan 42,000,000 0 0 1 0 1
(IACM) Mutu
2 Pembahasan Kegiatan 4 0 0 0 4
Perencanaan
Pengawasan Berbasis
Resiko
3 Pembahasan, Kegiatan 42,000,000 0 0 1 1 2
Pemenuhan
dokumen dan
Pelaporan
3 Terselenggaranya Persentase Jumlah 60% 1 Gelar Pengawasan Kegiatan 9,436,000 0 2 2 4 8
Pengawasan internal Rekomendasi Hasil 2 Pemantauan Tindak Kegiatan 61,610,000 9 9 8 8 34
KKP secara Efektif Pengawasan yang Lanjut Hasil
Dimanfaatkan Untuk Pengawasan
Perbaikan Kinerja
Lingkup KKP
Jumlah Rekomendasi 28 1 Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan 42,000,000 1 2 1 3 7
Perbaikan Kebijakan Kebijakan Lingkup
lingkup KKP (per tahun) KKP

4 Terselenggaranya Persentase Pelaksanaan 85% 1 Evaluasi terhadap Kegiatan 42,000,000 0 1 2 2 5


Pengendalian Penugasan dan Pengendalian Mutu
Pelaksanaan Pelaporan Pengawasan Hasil Pengawasan
Pengawasan internal
yang Memenuhi Standar
yang Efektif
Mutu Pengawasan
Lingkup KKP

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 16


Indikator Kinerja TARGET
Target Pagu
No Sasaran Strategis Utama/ Indikator Kegiatan Pendukung Satuan
2020 Anggaran TW I TW II TW III TW IV 2020
Kinerja
1 2 3 4 5 6 7 8 10 12 14 16
Persentase tingkat 80% 1 Evaluasi Kepatuhan Kegiatan 42,000,000 1 2 3 3 9
kepatuhan terhadap Pelaksanaan PKPT
Pelaksanaan PKPT
lingkup KKP
5 Terwujudnya ASN Indeks Profesionalitas 72 1 Rapat Rekapitulasi Kegiatan - 1 1 1 1 4
Itjen KKP yang ASN Lingkup Itjen Kehadiran
Kompeten, 2 Pelaporan Pegawai - 1 0 0 1 2
Profesional, dan LHKPN/LHKASN
Berintegritas 3 SKP Pegawai - 1 1 1 1 4
Persentase Pegawai yang 70% 1 Pelaksanaan Diklat Pegawai - 0 1 0 1 2
Memenuhi Standar
Diklat lingkup Itjen
6 Terselenggaranya Persentase Implementasi 80% 1 Monitoring Laporan 179,809,555 1 1 1 1 4
Manajemen Informasi Sistem Manajemen implementasi aplikasi
dan Pengetahuan Pengetahuan lingkup Bitrix24
yang Handal lingkup Itjen
Itjen Persentase Implementasi 73% 1 Sosialisasi, Asistensi, Laporan - 0 1 0 1 2
Sistem Informasi Validasi Pengisian
Pengawasan lingkup e-Dalwas
Itjen
2 Pelatihan, Asistensi Laporan 149,841,296 0 2 0 2 4
AMS
7 Terwujudnya Birokrasi Nilai Evaluasi A (80) 1 Evaluasi Kegiatan - 1 0 1 0 2
Itjen KKP yang Bersih, Implementasi RB Itjen Implementasi RB
Akuntabel, dan Itjen KKP
Profesional 2 Pembahasan dan Kegiatan - 1 1 0 0 2
Pemenuhan
dokumen

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 17


Indikator Kinerja TARGET
Target Pagu
No Sasaran Strategis Utama/ Indikator Kegiatan Pendukung Satuan
2020 Anggaran TW I TW II TW III TW IV 2020
Kinerja
1 2 3 4 5 6 7 8 10 12 14 16
3 Pelaporan dan Kegiatan - 1 1 1 1 4
Tindak lanjut evaluasi
Nilai Evaluasi SAKIP Itjen A (81) 1 Evaluasi Pengukuran Kegiatan - 1 1 1 1 4
Kinerja KKP
2 Reviu Laporan Kegiatan - 1 1 1 1 4
Kinerja
Level Maturitas Level 3 1 Pembahasan, Kegiatan - 1 1 1 1 4
Implementasi SPI Itjen (3,4) Pemenuhan
KKP dokumen dan
Pelaporan
Indeks Persepsi Pegawai 4 1 Pelaksanaan Survey Lokasi - 4 12 13 13 42
KKP terhadap Kinerja
Pengawasan Itjen

2 Pembahasan dan Kegiatan - 1 0 0 1 2


Pelaporan
Persentase Jumlah 60 1 Pembahasan dan Kegiatan - 1 1 1 1 4
Rekomendasi Hasil Pemenuhan
Pengawasan yang dokumen Tindak
Dimanfaatkan Untuk Lanjut Temuan
Perbaikan Kinerja
Lingkup Itjen
8 Terkelolanya Tingkat Kepatuhan 70 1 Reviu RKBMN, Kegiatan 1 1 1 1 4
Anggaran dan Pengelolaan BMN Pengelolaan Aplikasi
Dukungan lingkup KKP SIMAK dan
Pengawasan Intern Pengelolaa Barang
Persediaan

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 18


Indikator Kinerja TARGET
Target Pagu
No Sasaran Strategis Utama/ Indikator Kegiatan Pendukung Satuan
2020 Anggaran TW I TW II TW III TW IV 2020
Kinerja
1 2 3 4 5 6 7 8 10 12 14 16
secara Efektif, Efisien Tingkat Kepatuhan 75 Upload dalam Kegiatan 1 1 1 1 4
dan Akuntabel Pengadaan Barang/jasa aplikasi SIRUP dan
lingkup KKP Pelaporan
pengadaan
barang/jasa
Nilai Kinerja Pelaksanaan 88 1 Laporan Realisasi Kegiatan - 1 1 1 1 4
Anggaran Itjen Anggaran
2 Pengelolaan SAI Kegiatan - 1 1 1 1 4
3 Verifikasi Kegiatan - 1 1 1 1 4
Pelaksanaan
Anggaran
4 Penyusunan LK Kegiatan - 0 1 0 1 2
Batas Toleransi ≤1% 1 Audit LK Kegiatan - 0 1 0 1 2
Materialitas Temuan
Pengawas Eksternal dari
Total Realisasi Anggaran 2 Reviu LK Kegiatan - 0 1 0 1 2
Itjen

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 19


BAB 3
AKUNTABILITAS KINERJA

A. PENGELOLAAN KINERJA INSPEKTORAT JENDERAL


Pengelolaan kinerja merupakan sebuah sistem manajemen yang perlu dilakukan
organisasi didalam mencapai sasaran kinerja yang diharapkan. Dalam hal ini,
Itjen KKP membentuk tim pengelola kinerja dari perwakilan masing-masing unit
kerja lingkup Itjen untuk melaksanakan pengumpulan data kinerja, kemudian
mengukur, dan mengevaluasi perkembangan capaian kinerja secara berkala
setiap 3 bulan. Hasil pengukuran tersebut akan memberikan gambaran tingkat
keberhasilan dan hambatan dalam pencapaian seluruh sasaran kinerja yang
telah diperjanjikan. Data capaian kinerja diolah dan disajikan dalam aplikasi
manajemen kinerja berbasis website di kinerjaku.kkp.go.id dengan kategorisasi
(penentuan posisi) tingkat capaian kinerja sebagaimana disajikan pada tabel
berikut:

Tabel 4. Rentang Penilaian Capaian Kinerja

No Kode Warna Rentang Nilai Arti


1. Biru 110 - 120+ Ide Baru Sangat Baik
2. Hijau 90 - 100 Baik
3. Kuning 70 - < 90 Cukup
4. Jingga 50 - < 70 Kurang
5. Merah ≤ 50 Sangat Kurang

Sesuai dengan pendekatan BSC, Sasaran Kinerja Itjen KKP tahun 2020 terdiri
dari 8 (delapan) SS yang diukur keberhasilannya melalui capaian 26 IKU dengan
target yang ditentukan.

B. CAPAIAN KINERJA
Capaian kinerja Triwulan I Tahun 2020 merupakan hasil dari pelaksanaan
program/kegiatan Itjen dari Januari sampai dengan Maret 2020. Capaian kinerja
yang diukur pada Triwulan I Tahun 2020 untuk Level 1 (Inspektorat Jenderal
KKP) terdiri dari capaian kinerja pada 4 (empat) dari 8 Sasaran Strategis (SS)
dengan 4 (empat) dari 26 IKU. Target SS dan IKU Itjen KKP yang diukur sampai
dengan Triwulan I Tahun 2020 menggambarkan target yang harus dicapai
kinerjanya dalam periode s.d. tiga bulan pertama di tahun 2020. Target SS dan
IKU Itjen KKP s.d. Triwulan I Tahun 2020 tersaji pada tabel berikut.

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 20


Tabel 5. Sasaran Strategis dan IKU/IK Itjen KKP yang Diukur
Pada Triwulan I Tahun 2020

TARGET
TARGET
SASARAN STRATEGIS IKU/ IK TRIWULAN
TAHUNAN
I 2020
SS-3 Terselenggaranya Pengawasan 10 Persentase Jumlah Rekomendasi
Internal KKP yang Efektif Hasil Pengawasan yang
60% 15%
Dimanfaatkan Untuk Perbaikan
Kinerja Lingkup KKP
SS-6 Tersedianya Manajemen 16 Persentase Implementasi Sistem
Informasi dan Pengetahuan Manajemen Pengetahuan lingkup 82% 65%
yang Handal lingkup Itjen Itjen KKP
SS-7 Terwujudnya Birokrasi Itjen KKP 22 Persentase Jumlah Rekomendasi
yang Bersih, Akuntabel, dan Hasil Pengawasan yang
60% 15%
Profesional Dimanfaatkan Untuk Perbaikan
Kinerja Lingkup Itjen
SS-8 Terkelolanya Anggaran dan 25 Nilai Kinerja Pelaksanaan Anggaran
Dukungan Pengawasan Intern Itjen
88 88
secara Efektif, Efisien dan
Akuntabel

Empat Sasaran Strategis (SS) dan 4 (empat) IKU yang diukur pada Triwulan I
Tahun 2019 diatas, telah dilakukan pengukurannya baik secara manual maupun
menggunakan aplikasi pengelolaan kinerja (www.kinerjaku.kkp.go.id).
Pengukuran tersebut berdasarkan hasil pencapaian kinerja dari mulai level 4
hingga level 2 yang akan menjadi hasil untuk level 1 Itjen KKP. Sedangkan
sisanya sebanyak 4 SS dan 22 IKU akan dilakukan pengukurannya pada
Triwulan berikutnya sesuai dengan target waktu yang telah ditetapkan, namun
proses pencapaiannya tetap dipantau agar berada dalam koridor target yang
telah ditetapkan. Dari hasil pengukuran kinerja melalui aplikasi pengelolaan
kinerja, dapat disampaikan kondisi capaian kinerja Sasaran Strategis (SS) Itjen
KKP s.d. Triwulan I Tahun 2020 sebagaimana Gambar 4 berikut.

Gambar 2. Dashboard Capaian Kinerja Inspektorat Jenderal KKP


Periode Triwulan I Tahun 2020

Pada gambar 4 diatas, Nilai capaian kinerja IKU dan IK mencapai 100 yang
masuk dalam kriteria baik (hijau). Adapun capaian setiap SS yang telah dilakukan
pengukuran dapat disampaikan sebagai berikut yaitu dengan capaian SS-3
sebesar 100%, SS-6 sebesar 100%, SS-7 sebesar 100%, dan SS-8 sebesar
100%. Capaian kinerja 4 (empat) SS tersebut berada pada kategori baik (hijau),

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 21


dengan demikian secara keseluruhan capaian kinerja Itjen KKP masuk kategori
baik (hijau).
Hasil dari capaian kinerja Sasaran Strategis tersebut dijabarkan dalam setiap
capaian kinerja IKU/ IK, dimana secara umum dapat disampaikan bahwa capaian
kinerja pada 4 (empat) IKU yang diukur pada Triwulan I Tahun 2020 telah
memenuhi target yang ditetapkan.
Perlu disampaikan bahwa capaian kinerja SS dihasilkan dari kinerja masing-
masing Indikator Kinerja Utama (IKU) yang mendukung dan menjadi ukuran
keberhasilan SS tersebut. Capaian kinerja masing-masing Indikator dari masing-
masing SS dan IKU dapat disampaikan sebagaimana berikut.

SS-1 : Terkelolanya Anggaran Pembangunan Lingkup KKP secara


Efektif, Efisien
dan Akuntabel
Pencapaian SS-1 digambarkan dengan 2 (dua) buah IKU yaitu IKU 1 “Batas
Toleransi Materialitas Temuan Pengawas Eksternal dari Total Realisasi
Anggaran KKP”, IKU 2 “Tingkat Efektifitas Pelaksanaan Kegiatan Prioritas
Lingkup KKP”, IKU 3 “Tingkat Kepatuhan Pengelolaan BMN Lingkup KKP, dan
IKU 4 “Tingkat Kepatuhan Pengadaan Barang/ Jasa Lingkup KKP”. IKU 1
merupakan dukungan Itjen KKP di dalam mewujudkan Laporan Keuangan KKP
yang handal dengan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan
Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI).

IKU-1: Batas Toleransi Materialitas Temuan Pengawas Eksternal dari Total


Realisasi Anggaran KKP
Batas toleransi materialitas temuan pengawas eksternal (BPK RI) dari total
realisasi anggaran KKP Tahun 2019 adalah jumlah nilai temuan keuangan
terbatas pada nilai Tuntutan Ganti Rugi KKP atas hasil pemeriksaan BPK Tahun
2020 dibandingkan dengan realisasi anggaran KKP tahun 2019. Sehubungan
dengan realisasi IKU ini menggunakan data hasil pemeriksaan BPK RI, sehingga
frekuensi pengukuran IKU ini bersifat tahunan dan diukur dengan menggunakan
polarisasi Minimize (semakin kecil lebih baik). Pengukuran kinerja IKU ini
dilakukan pada Triwulan II Tahun 2020 menunggu Laporan Hasil Pengawasan
BPK atas Laporan Keuangan (LK) KKP Tahun 2019 yang akan diterima pada
sekitar Triwulan II Tahun 2020, dengan demikian sampai dengan Triwulan I
Tahun 2020 belum dapat diukur.
Perkembangan capaian nilai temuan materialitas pengawas eksternal pada KKP
dari tahun ke tahun disajikan pada tabel berikut.
Tabel 6. Perkembangan Temuan Materialitas Pengawas Eksternal (BPK RI) Pada KKP
Capaian Kinerja Temuan Materialitas Pengawas Eksternal
Indikator Kinerja
2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019
Batas toleransi materialitas
temuan pengawas eksternal dari 0,1260% 0,1566% 0,0629% 0,090% 0,1506% 0,4409% 3,64% 0.80% 0,04%
total realisasi anggaran

Sumber : Hasil Pengolahan atas Hasil Pengawasan BPK RI terhadap LK KKP

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 22


IKU-2: Tingkat Efektifitas Pelaksanaan Kegiatan Prioritas Lingkup KKP

Tingkat Efektifitas Pengawasan Pelaksanaan Kegiatan Prioritas Lingkup KKP


merupakan suatu ukuran atas kesesuaian antara rencana (kebutuhan) dan
realisasi kegiatan prioritas dalam bentuk bantuan dari KKP kepada masyarakat
kelautan dan perikanan dan/atau kegiatan yang bersifat strategis berdasarkan
kriteria-kriteria yang telah ditetapkan Kriteria kegiatan prioritas/strategis antara
lain: a. memiliki dampak langsung dan besar kepada masyarakat; b. memiliki
anggaran besar; c. mendukung secara langsung pencapaian agenda
pembangunan nasional; d. mendukung pencapaian prioritas nasional; e.
merupakan arahan direktif presiden; dan f. pertimbangan lainnya. Target IKU ini
pada Tahun 2020 adalah sebesar 75% dan diukur tahunan.
Sampai dengan Triwulan I Tahun 2020, IKU ini belum dilakukan pengukuran.
Upaya yang telah dilakukan s.d. Triwulan I Tahun 2020 adalah proses
penyusunan pedoman pengukuran atas IKU ini dan identifikasi lokasi serta
bentuk kegiatan yang telah dituangkan dalam Program Kerja Pengawasan
Tahunan (PKPT) Itjen 2020. IKU merupakan IKU baru yang muncul di Tahun
2020 dan salah satu yang akan difokuskan adalah terkait dengan Bantuan
Pemerintah.

IKU-3: Tingkat Kepatuhan Pengelolaan BMN Lingkup KKP


IKU Tingkat Kepatuhan Pengelolaan BMN Lingkup KKP adalah suatu ukuran
tingkat kepatuhan terhadap tata kelola BMN yang meliputi pencatatan, status
penggunaan, pengamanan dan tata kelola barang persediaan. IKU merupakan
IKU baru yang muncul di Tahun 2020.

Tingkat kepatuhan atas pengelolaan BMN unit kerja diukur dengan pemenuhan
lima kriteria dengan bobot sebagai berikut: 1. Telah menyusun Rencana
Kebutuhan BMN (RKBMN) Tahun 2022 (20%). 2. Telah mengajukan usulan
penetapan status penggunaan BMN untuk pengadaan belanja modal hingga
triwulan 4 tahun 2019 baik ke pengguna barang dan pengelolaa barang (20%).
3. Pencatatan belanja modal tahun 2020 pada Aplikasi SIMAK BMN (20%). 4.
Pemanfaatan BMN hasil pengadaan belanja modal tahun 2020 didukung Berita
Acara Serah Terima (BAST)/Berita Acara Pemakaian (20%) 5. Penyusunan
Laporan BMN (Semesteran dan Tahunan) tepat waktu (20%). Target IKU ini pada
Tahun 2020 adalah sebesar 70% dan diukur tahunan.

Sampai dengan Triwulan I Tahun 2020, IKU ini belum dilakukan pengukuran.
Upaya pengawasan s.d. Triwulan I Tahun 2020 masih terkendala dengan upaya
pengendalian pandemi Covid 19 yang mengharuskan Work From Home (WFH)

IKU-4: Tingkat Kepatuhan Pengadaan Barang/ Jasa Lingkup KKP


IKU Tingkat Kepatuhan Pengadaan Barang/ Jasa Lingkup KKP merupakan suatu
ukuran tingkat kepatuhan dalam penyelenggaraan pengadaan barang/jasa pada

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 23


unit kerja lingkup mitra yang meliputi proses perencanaan, pelaksanaan, dan
pelaporan. IKU merupakan IKU baru yang muncul di Tahun 2020.

Tingkat kepatuhan pelaksanaan pengadaan barang dan jasa pada unit kerja
mitra diukur dengan kriteria sebagai berikut: 1. Rencana umum pengadaan telah
diupload ke dalam aplikasi SIRUP (100%) 2. Persentase jumlah pengadaaan
belanja modal yang dilaksanakan melalui SPSE (100%) 3. Laporan
penyelenggaraan PBJ triwulanan (100%). Target IKU ini pada Tahun 2020
adalah sebesar 75% dan diukur tahunan. Sampai dengan Triwulan I Tahun 2020,
IKU ini belum dilakukan pengukuran.

SS-2 : Terwujudnya Birokrasi yang Bersih, Akuntabel, dan Profesional


di Lingkungan KKP

SS ke-2 ini terdiri dari 5 (lima) buah IKU/IK pendukung sebagai ukuran
keberhasilan, namun pada Triwulan I Tahun 2020 tidak terdapat IKU/IK yang
diukur. Secara lebih rinci capaian SS-2 ini dapat disampaikan sebagai berikut:

IKU 5: Nilai Evaluasi Implementasi Reformasi Birokrasi KKP


Nilai evaluasi implementasi Reformasi Birokrasi KKP adalah tingkat proses
pelaksanaan reformasi birokrasi lingkup KKP untuk mewujudkan birokrasi yang
lebih baik sehingga aparatur KKP mampu bekerja secara lebih profesional,
efektif, dan akuntabel di dalam memberikan pelayanan dan melaksanakan
program pembangunan bidang KP. Evaluasi RB dilaksanakan tahunan oleh
Kementerian PAN dan RB dan biasanya dilaksanakan pada Triwulan III atau IV
setiap tahunnya bersamaan dengan evaluasi SAKIP KKP. Sehingga pada
periode Triwulan I Tahun 2020 realisasi IKU ini belum dapat disampaikan.

Target IKU ini pada Tahun 2020 adalah A (80) dan capaian pada Tahun 2019
adalah BB (79,38). Upaya yang dilakukan Itjen KKP s.d. Periode Triwulan I
Tahun 2020 untuk mencapai target IKU ini antara lain:
1. Pemantauan Tindak Lanjut Rekomendasi Hasil Evaluasi PMPRB pada 9
unit Eselon I.
2. Pelaksanaan Evaluasi PMPRB KKP.

IKU 6: Level Maturitas Implementasi SPI KKP


Level Maturitas Implementasi Sistem Pengendalian Intern (SPI) KKP adalah
tingkat kematangan/kesempurnaan penyelenggaraan sistem pengendalian
intern pemerintah dalam mencapai tujuan pengendalian intern di lingkungan
KKP. Target Level Maturitas SPIP di Lingkungan KKP pada Tahun 2020 adalah
pada level 3 dengan mengadopsi langsung hasil penilaian dilakukan oleh Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Jika BPKP tidak melakukan
evaluasi tingkat maturitas SPIP, maka data capaian dapat diambil dari hasil
pengukuran mandiri tim internal KKP (Inspektorat Jenderal KKP) dengan

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 24


menggunakan pedoman dari BPKP yang diadopsi menjadi pedoman penilaian
mandiri oleh Inspektur lingkup Itjen KKP sesuai mitra kerjanya.

Capaian IKU ini akan dilakukan penilaian/pengukuran pada Triwulan IV,


sehingga pada Triwulan I belum dapat diukur hasilnya. Hasil penilaian yang telah
dilakukan oleh BPKP terhadap implementasi SPI di lingkungan KKP pada Tahun
2019 menyatakan bahwa Level Maturitas SPIP di lingkungan KKP berada pada
Level 3 atau Terdefinisi (lihat Tabel 8).
Tabel 7. Tingkat Maturitas Implementasi SPI dan Karakteristiknya
No Level Tingkat Rentang Nilai Karakteristik SPIP

1 0 Belum Ada 0 < skor <1,0 K/L/Pemda sama sekali belum memiliki kebijakan dan
prosedur yang diperlukan untuk melaksanakan
praktek-praktek pengendalian intern
2 1 Rintisan 1,0 ≤ skor < 2,0 Ada praktik pengendalian intern, namun pendekatan
risiko dan pengendalian yang diperlukan masih bersifat
ad-hoc dan tidak terorganisasi dengan baik, tanpa
komunikasi dan pemantauan sehingga kelemahan tidak
diidentifikasi.
3 2 Berkembang 2,0 ≤ skor < 3,0 K/L/Pemda telah melaksanakan praktik pengendalian
intern, namun tidak terdokumentasi dengan baik dan
pelaksanaannya sangat tergantung pada individu dan
belum melibatkan semua unit organisasi. Efektivitas
pengendalian belum dievaluasi sehingga banyak terjadi
kelemahan yang belum ditangani secara memadai.
4 3 Terdefinisi 3,0 ≤ skor < 4,0 K/L/Pemda telah melaksanakan praktik pengendalian
intern dan terdokumentasi dengan baik. Namun
evaluasi atas pengendalian intern dilakukan tanpa
dokumentasi yang memadai.
5 4 Terkelola dan 4,0 ≤ skor < 4,5 K/L/P telah menerapkan pengendalian internal yang
Terukur efektif, masing-masing personel pelaksana kegiatan
yang selalu mengendalikan kegiatan pada pencapaian
tujuan kegiatan itu sendiri maupun tujuan K/L/Pemda.
Evaluasi formal dan terdokumentasi.
6 5 Optimum 4,5 ≤ skor ≤ 5 K/L/Pemda telah menerapkan pengendalian intern
yang berkelanjutan, terintegrasi dalam pelaksanaan
kegiatan yang didukung oleh pemantauan otomatis
menggunakan aplikasi komputer

IKU 7 : Nilai Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja KKP


Nilai evaluasi sistem akuntabilitas kinerja adalah nilai yang mencerminkan
implementasi sistem akuntabilitas kinerja di lingkungan KKP pada periode
evaluasi. Evaluasi dilaksanakan oleh Kementerian PAN dan RB melalui penilaian
lima komponen sistem akuntabilitas kinerja, yaitu perencanaan, pengukuran,
pelaporan, evaluasi, dan capaian kinerja. Evaluasi dilaksanakan tahunan,
dimana evaluasi akan dilaksanakan oleh Kementerian PAN dan RB pada
Triwulan III atau IV Tahun 2019 yang hasilnya pada 2020 dan hasilnya akan
dimasukan dalam hasil pengukuran capaian kinerja pada Triwulan II tahun 2020.
Sehingga pada periode Triwulan I Tahun 2020 realisasi IKU ini belum dapat
disampaikan. Upaya yang dilakukan Itjen untuk mencapai target IKU antara lain,

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 25


Reviu Laporan Kinerja, Reviu Perencanaan dan Penganggaran, Evaluasi SAKIP
lingkup KKP. Target capaian IKU ini pada tahun 2019 adalah kategori A dengan
nilai minimal 81.

IKU 8: Jumlah Unit Kerja Berpredikat Menuju WBK


Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) adalah sebutan atau predikat yang diberikan
oleh Kementerian PAN dan RB kepada suatu unit kerja yang memenuhi syarat
indikator hasil WBK dan memperoleh hasil penilaian indikator proses di atas 75
poin. Capaian jumlah satker yang telah memenuhi syarat tersebut berdasarkan
atas PERMEN PAN dan RB Nomor : 52 Tahun 2014 Tentang Pedoman
Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK/WBBM di Lingkungan Instansi
Pemerintah dan/atau berdasarkan Permen KP Nomor : 62/PERMEN-KP/2017
Tentang Pedoman Pembangunan dan Penetapan Zona Integritas Menuju
WBK/WBBM di Lingkungan Kementerian Kelautan dan Perikanan

Pengukuran IKU Jumlah Unit Kerja Berpredikat Menuju WBK dilaksanakan pada
Triwulan IV. Beberapa upaya yang dilaksanakan pada Triwulan I diantaranya
adalah 1). Sosialisasi Kepmen KP tentang Penetapan Unit Kerja Berpredikat
Menuju WBK/WBBM; 2). Penyusunan Pedoman Penilaian WBK; 3). Evaluasi
terhadap Satker yang diusulkan berpredikat WBK/WBBM; dan 4). Asistensi/
Pemantauan Pembangunan ZI (WBK).

Pada Tahun 2019 terdapat 13 (tiga belas) penambahan jumlah unit kerja
berstatus WBK dilingkup KKP atas penilaian mandiri berdasarkan Peraturan
Menteri KP Nomor 62/PERMEN-KP/2017 tentang Pembangunan Zona Integritas
Menuju WBK/WBBM di Lingkungan KKP, dengan standar penilailan sesuai
persyaratan yang ditetapkan oleh PERMEN PAN dan RB Nomor 54 Tahun 2014.
Pengukuran capaian IKU ini berdasarkan jumlah unit kerja yang memenuhi
persyaratan WBK berdasarkan Permen PAN dan RB Nomor 52 Tahun 2014
Tentang Pedoman Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK/WBBM di
Lingkungan Instansi Pemerintah dan/atau berdasarkan Permen KP Nomor :
62/PERMEN-KP/2017 Tentang Pedoman Pembangunan dan Penetapan Zona
Integritas Menuju WBK/WBBM di Lingkungan Kementerian Kelautan dan
Perikanan serta ditetapkan oleh Menteri KP. Target unit kerja berstatus WBK
sampai dengan tahun 2019 disampaikan pada tabel berikut.

Tabel 8. Target Jumlah Unit Kerja Berstatus WBK lingkup KKP Tahun
2015-2019

2015 2016 2017 2018 2019


Indikator Kinerja
T R T R T R T R T R
Jumlah Unit Kerja Berpredikat Menuju WBK
(kumulatif) 4 3 6 4 7 15 12 22 37 35

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 26


IKU 9: Level Kapabilitas Itjen (IACM)
Level Kapabilitas Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) melalui metode
Internal Audit Capability Model (IACM) merupakan gambaran kondisi tata kelola
organisasi dan langkah-langkah yang dilakukan oleh APIP untuk
mengembangkan pengawasan intern yang efektif dan profesional. Level ini
diperoleh dari hasil evaluasi oleh Badan Pengawasan Keuangan dan
Pembangunan (BPKP).

Target kapabilitas pengawasan intern (IACM) Itjen KKP pada Tahun 2020 adalah
pada level 3, dan direncanakan akan diukur pada Triwulan IV Tahun 2020,
sehingga s.d. Triwulan I Tahun 2020 belum dapat diperoleh hasil capaiannya.
Selama menuju evaluasi penilaian oleh BPKP, Inspektorat Jenderal KKP telah
berupaya menyiapkan hal tersebut sejak awal Triwulan I 2020 dengan
dibahasnya materi terkait hal ini dalam Rapat Kerja Pengawasan Itjen KKP
terutama dalam pembahasan Renstra Itjen 2020-2024.

SS-3: Terselenggaranya Pengawasan Internal KKP Secara Efektif

SS-3 ini didukung oleh dua buah IKU yaitu IKU-10 “Persentase Jumlah
Rekomendasi Hasil Pengawasan yang Ditindaklanjuti Lingkup KKP” dan IKU-11
“Jumlah Rekomendasi Perbaikan Kebijakan Lingkup KKP”. IKU/IK yang dapat
diukur sampai dengan Triwulan I Tahun 2020 hanya IKU 10. Gambaran dari 2
buah IKU pendukung SS ke-3 ini dapat disampaikan sebagai berikut :

IKU 10 : Persentase Jumlah Rekomendasi Hasil Pengawasan yang


Ditindaklanjuti Lingkup KKP
Persentase jumlah rekomendasi hasil pengawasan yang ditindaklanjuti adalah
jumlah rekomendasi hasil pengawasan Itjen KKP yang ditindaklanjuti (tuntas)
oleh seluruh mitra kerja yang menjadi objek pengawasan dengan target selama
setahun 60% rekomendasi ditindaklanjuti pada tahun 2020. Target pengukuran
IKU ini mulai dilaksanakan pada Triwulan I Tahun 2020 dengan target sebesar
15%, dan selanjutnya secara berkala triwulanan dengan target 30% (Triwulan II),
45% (Triwulan III) dan 60% (Triwulan IV).
Target Triwulan I sebesar 15% telah dapat terpenuhi dengan capaian sebesar
41,69%. Hal tersebut menunjukan bahwa rekomendasi hasil pengawasan yang
dilaksanakan oleh Inspektorat Jenderal KKP telah ditindaklanjuti sangat baik oleh
mitra eselon I. Jika capaian Triwulan I Tahun 2020 dibandingkan dengan target
tahunan sebesar 60%, persentasenya mencapai 69,48%.

Itjen akan meningkatkan pemantauan penyelesaian tindak lanjut hasil


pengawasan oleh seluruh Inspektorat selama tahun 2020. Adapun upaya yang
telah dan akan dilaksanakan Itjen KKP selama tahun 2020 dalam hal percepatan
penyelesaian tindak lanjut hasil pengawasan antara lain melaksanakan
Pemutakhiran Data Tindak Lanjut Hasil Pengawasan, dan Koordinasi/
Pemantauan Tindak Lanjut, dan Menyediakan Layanan Tindak Lanjut Online
melalui Aplikasi SIDAK.

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 27


IKU 11 : Jumlah Rekomendasi Perbaikan Kebijakan Lingkup KKP

Jumlah rekomendasi perbaikan kebijakan adalah rekomendasi yang diberikan


oleh Itjen KKP kepada seluruh mitra kerja yang menjadi objek pengawasan untuk
melakukan perubahan, penambahan dan/atau penyempurnaan peraturan,
kebijakan, maupun sistem dan prosedur administrasi/operasi. Pada tahun 2019,
Itjen menargetkan akan melakukan pengawasan dan memberikan rekomendasi
perbaikan terhadap mitra kerja sebanyak minimal 28 rekomendasi (kumulatif)
kebijakan lingkup KKP selama tahun 2020. Target ini akan diukur secara
semesteran yaitu pada Semester I (Target sebanyak 14 rekomendasi) dan
Semester II (Target kumulatif sebanyak 14 rekomendasi) pada Tahun 2020.

Kegiatan yang telah dilaksanakan selama ini untuk mencapai target IKU ini
adalah Pengawasan terhadap peraturan, kebijakan, sistem dan prosedur
administrasi/operasi lingkup KKP seluruh mitra kerja. Selain itu, adanya
rekomendasi kebijakan ini sejalan dengan kebijakan pengawasan tahun 2019,
selain sebagai penjamin mutu (Quality Assurance), Itjen menitikberatkan
perannya sebagai konsultan yang akan memberikan jasa konsultasi serta saran
perbaikan (Advisory Services) dalam proses pelaksanaan program/kegiatan
juga pada tataran kebijakan.

SS-4 : Terselenggaranya Pengendalian Pelaksanaan Pengawasan


Internal secara Efektif

SS 4 diukur dengan 2 IKU/IK yang dapat mencerminkan pelaksanaan


pengawasan internal yang efektif dan efisien yaitu : IKU 12 “Persentase
Pelaksanaan Penugasan Pengawasan dan Pelaporan Hasil Pengawasan yang
Memenuhi Standar Mutu Pengawasan” dan IKU 13 “Persentase Tingkat
Kepatuhan terhadap Pelaksanaan PKPT”. Gambaran IKU tersebut dan
realisasinya disampaikan sebagai berikut.

IKU-12: Persentase Pelaksanaan Penugasan Pengawasan dan Pelaporan


Hasil Pengawasan yang Memenuhi Standar Mutu Pengawasan
Persentase pelaksanaan penugasan pengawasan dan pelaporan hasil
pengawasan yang memenuhi standar mutu pengawasan adalah jumlah
penugasan dan pelaporan hasil pengawasan (audit, evaluasi, dan reviu) oleh
Itjen KKP pada mitra kerja yang memenuhi standar mutu pengawasan pada
tahun 2020 dengan target 85% pelaksanaan pengawasan sesuai standar.
Capaian IKU ini diukur Semesteran yaitu pada bulan Juni/Juli dan Desember
2020 dengan target per masing-masing semester adalah 85% terhadap jumlah
kegiatan pengawasan (dibatasi pada kegiatan audit, evaluasi, dan reviu).

Adapun kegiatan yang dilaksanakan untuk mencapai target IKU ini adalah
supervisi berjenjang pada setiap pelaksanaan pengawasan dan evaluasi

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 28


terhadap pelaksanaan kendali mutu, termasuk merencanakan telaah sejawat
antar Inspektorat. Penggunaan teknologi informasi diharapkan dapat
meningkatan kualitas mutu pengawasan serta penyusunan pedoman teknis.
Selain itu, diharapkan adanya dukungan para auditor untuk meningkatkan
secara terus menerus kualitas pelaksanaan pengawasan serta pengendalian
secara berjenjang sampai level auditor pengendali mutu.

Selain itu, Itjen juga melakukan evaluasi atas implementasi Kendali Mutu
Pengawasan setiap semester dikoordinasikan oleh Inspektorat V untuk menjaga
pelaksanaan dan pelaporan pengawasan tetap sesuai dengan standar mutu
pengawasan. Perkembangan pelaksanaan penugasan dan pelaporan yang
memenuhi standar pelaksanaan pengawasan dapat dilihat pada Tabel berikut:

Tabel 9. Perkembangan Pelaksanaan Penugasan Pengawasan dan


Pelaporan Hasil Pengawasan yang Memenuhi Standar Mutu Pengawasan
Tahun 2013-2019

Indikator Kinerja Utama 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019
Pelaksanaan Penugasan Pengawasan dan
Pelaporan Hasil Pengawasan yang Memenuhi 73,69% 88,69% 94,18% 80,77% 91,62% 90,85% 92,14%
Standar Mutu Pengawasan

IKU 13 : Persentase Tingkat Kepatuhan terhadap Pelaksanaan PKPT

Persentase tingkat kepatuhan terhadap pelaksanaan PKPT adalah persentase


kesesuaian pelaksanaan penugasan pengawasan dengan PKPT pada periode
pengukuran dengan target 80% penugasan pengawasan sesuai dengan PKPT
pada tahun 2020. Nilai capaian IKU ini sangat dipengaruhi oleh Kebijakan
Pimpinan agar pelaksanaan pengawasan tetap dalam koridor PKPT yang dibuat.
Pengukuran IKU ini akan dilakukan secara semesteran, sehingga pada Triwulan
I Tahun 2020 ini belum dapat diukur.

Adapun kegiatan yang dilaksanakan untuk mencapai target IKU ini adalah
monitoring perencanaan penugasan dan evaluasi pelaksanaan PKPT. Dalam
perkembangan tahunan, capaian IKU ini dapat disampaikan bahwa pada Tahun
2019 persentase jumlah penugasan pengawasan yang sesuai dengan PKPT
sebesar 93,04% atau capaiannya melampaui target sebesar 85%. Kondisi ini
berarti PKPT telah sepenuhnya dijadikan acuan dalam perencanaan dan
pelaksanaan kegiatan pengawasan sehingga perlu menjadi perhatian bersama
agar pengawasan yang dilaksanakan lebih efektif.

SS-5: Terwujudnya ASN Itjen KKP yang Kompeten, Profesional,


dan Berintegritas

SS ke-5 terdiri dari 2 buah IKU/IK yaitu IKU-14 “Indeks Profesionalitas ASN
Lingkup Itjen” dan IKU-15 “Persentase Pegawai Itjen KKP yang memenuhi
Standard Diklat”. SS-5 didukung oleh dua buah IKU/IK yang menunjukkan bahwa

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 29


didalam meningkatkan kinerja pengawasan, Itjen KKP tidak hanya melakukan
upaya perbaikan tata kelola dan mutu pengawasan namun juga meningkatkan
kualitas aparatur pengawasan. Secara lebih jelas capaian kinerja dari kedua IKU
tersebut disampaikan sebagai berikut.

IKU 14 : Indeks Profesionalitas ASN Lingkup Itjen


Indeks Profesionalitas ASN adalah suatu ukuran statistik yang menggambarkan
kualitas ASN berdasarkan kesesuaian kualifikasi, kompetensi, kinerja, dan
kedisiplinan ASN dalam pelaksanaan tugas jabatan (Permen PAN dan RB
Nomor. 38 Tahun 2018). IKU ini akan dilakukan pengukurannya oleh Biro SDM
Aparatur, Sekretaris Jenderal dengan target pada Tahun 2020 adalah nilai indeks
72. Dasar penentuan Indeks Profesionalitas ASN diukur setiap tahun dengan
menggunakan 4 (empat) dimensi, yang meliputi: a). Kualifikasi; b). Kompetensi;
c). Kinerja; dan d). Disiplin.

IKU ini akan diukur pada Triwulan IV Tahun 2020 sehingga pada Triwulan I
Tahun 2020 ini belum dapat dilakukan pengukuran. Adapun upaya yang
dilakukan Itjen KKP dalam meningkatkan kompetensi dan integritas pegawainya
antara lain melalui penilaian kompetensi pegawai, pendidikan dan pelatihan, dan
penerapan kode etik, pengukuran SKP, dan monitoring kehadiran pegawai.

IKU 15 : Persentase Pegawai Itjen yang Memenuhi Standar Diklat Lingkup


Itjen
Persentase pegawai Itjen KKP yang memenuhi standar pendidikan dan pelatihan
(Diklat) adalah jumlah pegawai Itjen KKP yang telah mengikuti diklat sesuai
dengan standar pada jabatannya dibandingkan dengan jumlah seluruh pegawai
Itjen KKP, dengan target minimal 70% pegawai Itjen terpenuhi kebutuhan
diklatnya pada tahun 2020. Target yang ditetapkan adalah secara semesteran
dimana pada Triwulan I Tahun 2020 ini belum dilakukan pengukuran.

Adapun kegiatan yang dilaksanakan untuk mencapai target IKU ini adalah
menyusun peta pegawai dan peta kebutuhan diklat pegawai, serta pelaksanaan
diklat yang bekerjasama dengan pihak diluar Itjen KKP seperti BPKP, lembaga
universitas, BRSDMKP dan lembaga lainnya sesuai kebutuhan pegawai.
Sedangkan pemenuhan kebutuhan diklat dalam menghadapi pandemic covid 19,
pegawai diarahkan untuk mengikuti pelatihan online dan e-learning yang
diselenggarakan oleh beberapa lembaga.

SS-6: Terselenggaranya Manajemen Informasi dan Pengetahuan yang


Handal Lingkup Itjen

Sasaran Strategis ke 6 menunjukkan upaya yang dilakukan oleh Itjen KKP di


dalam mengembangkan sistem informasi di dalam mendukung tugas dan
fungsinya sebagai pengawas internal. SS-6 ini didukung oleh 2 (dua) buah IKU/IK

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 30


yaitu IKU 16 “Persentase Implementasi Sistem Manajemen Pengetahuan lingkup
Itjen”, dan IKU 17 “Persentase Implementasi Sistem Informasi Pengawasan
berbasis IT lingkup Itjen KKP”. Gambaran kedua IKU/IK tersebut dapat
digambarkan sebagai berikut :

IKU 19 : Persentase Implementasi Sistem Manajemen Pengetahuan lingkup


Itjen
Sistem Manajemen Pengetahuan adalah suatu rangkaian yang memanfaatkan
teknologi informasi yang digunakan oleh instansi pemerintah ataupun swasta
untuk mengidentifikasi, menciptakan, menjelaskan, dan mendistribusikan
pengetahuan untuk digunakan kembali, diketahui dan dipelajari. Capaian IKU ini
diukur Triwulanan dan perhitungannya didasarkan pada penggunaan aplikasi
bitrix24 dan dipantau perkembangannya secara triwulanan. Variabel penilaian
terdiri dari 3 variabel yaitu pemenuhan dokumen (20%), keikutsertaan (40%), dan
keaktifan (40%) dalam penerapan aplikasi bitrix24.

Target IKU ini selama Tahun 2020 sebesar 82% atau lebih tinggi dari Tahun 2019
yang hanya sebesar 80%. Berdasarkan hasil pengukuran sampai dengan
Triwulan I Tahun 2020, nilai capaian IKU ini mencapai nilai 93,59% atau lebih
tinggi dari target Triwulan I Tahun 2020 yaitu sebesar 65%.
Gambar 3
Capaian Penerapan Manajemen Pengetahuan lingkup Itjen KKP
Triwulan I Tahun 2020

Sumber : PUSDATIN KKP

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 31


IKU 20 : Persentase Implementasi Sistem Informasi Pengawasan Berbasis
Informasi Teknologi (IT) Lingkup Itjen KKP

IKU ini merupakan sebuah ukuran dari implementasi penggunaan sistem


teknologi informasi dalam mendukung pelaksanaan pengawasan oleh unit kerja
lingkup Itjen KKP. Penggunaan sistem informasi pengawasan tersebut diukur
dari rata-rata jumlah persentase implementasi aplikasi dukungan pengawasan
yang terdiri dari Aplikasi e-Dalwas dan Aplikasi Audit Management System
(AMS). Target IKU ini pada Tahun 2020 adalah 80%. Capaian IKU ini diukur pada
bulan Desember 2020, sehingga pada Triwulan I Tahun 2020 capaian IKU ini
belum dapat disampaikan.

Perkembangan sampai dengan Triwulan I Tahun 2020 dapat disampaikan bahwa


seluruh kegiatan audit didorong mengoptimalkan penggunaan aplikasi AMS dan
aplikasi e-Dalwas untuk pengawasan Itjen KKP yang lebih efektif.

SS- 7: Terwujudnya Birokrasi Itjen KKP yang Bersih, Akuntabel dan


Profesional

Sasaran Strategis ke-7 menunjukkan upaya yang dilakukan oleh Itjen KKP di
dalam membangun tata kelola lingkup Itjen KKP yang handal, akuntabel dan
berorientasi pada pelayanan prima. SS-8 ini didukung oleh 5 (lima) buah IKU/IK
yaitu IKU 18 “Nilai Evaluasi Implementasi RB Itjen”, IKU 19 “Nilai Evalusi SAKIP
Itjen”, IKU 20 “Level Maturitas Implementasi SPI Itjen KKP”, IKU 21 “Indeks
Persepsi Pegawai KKP terhadap Kinerja Pengawasan Itjen”,dan IKU 22
“Persentase Jumlah Rekomendasi Hasil Pengawasan yang Dimanfaatkan Untuk
Perbaikan Kinerja Lingkup Itjen”. Pada Triwulan I Tahun 2020 terdapat 1 (satu)
IKU yang dilakukan pengukuran yaitu IKU 22 “Persentase Jumlah Rekomendasi
Hasil Pengawasan yang Dimanfaatkan Untuk Perbaikan Kinerja Lingkup Itjen”.
Gambaran perkembangan dari keenam IKU tersebut dapat disampaikan sebagai
berikut.

IKU 18 : Nilai Evaluasi Implementasi Reformasi Birokrasi (RB) Itjen KKP


Nilai penerapan Reformasi Birokrasi (RB) Itjen adalah tingkat proses
pelaksanaan reformasi birokrasi di Itjen KKP untuk merubah bentuk birokrasi
yang lama dengan bentuk birokrasi yang lebih baik sehingga aparatur mampu
bekerja secara lebih profesional, efektif, dan akuntabel dalam melaksanakan
perannya sebagai pengawas internal KKP. Pengukuran besarnya capaian nilai
evaluasi atas implementasi Reformasi Birokrasi di lingkup KKP dilakukan
berdasarkan hasil penilaian atas implementasi RB di KKP yang dilaksanakan
melalui Penilaian Mandiri/Evaluasi oleh Inspektorat Jenderal KKP dengan target
nilai A (80).

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 32


Untuk Triwulan I Tahun 2020, IKU ini belum dapat diukur karena akan dilakukan
pada Triwulan II Tahun 2020. Adapun perkembangan capaian tahunan IKU ini
dari Tahun 2013 s.d. 2019 tersaji pada Tabel berikut.

Tabel 10. Perkembangan Nilai Implementasi RB Itjen KKP


Tahun 2013-2019
Indikator Kinerja Utama 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019

Nilai Implementasi RB Itjen 65,29 78,88 83,26 91,76 91,95 89,58 97,74
KKP

IKU 19 : Nilai Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah


(SAKIP) Itjen KKP

Akuntabilitas kinerja Itjen adalah perwujudan kewajiban Itjen untuk


mempertanggungjawabkan keberhasilan/kegagalan pelaksanaan program dan
kegiatan yang telah diamanatkan para pemangku kepentingan dalam rangka
mencapai misi organisasi secara terukur dengan sasaran kinerja yang telah
ditetapkan. Akuntabilitas juga diukur melalui manajemen kinerja organisasi yang
terdiri dari lima komponen yaitu Perencanaan Kinerja, Pengukuran Kinerja,
Evaluasi Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Capaian Kinerja. Target IKU ini pada
Tahun 2020 adalah A dengan nilai 81.

Pengukuran kondisi manajemen kinerja/SAKIP untuk level 1 (Itjen KKP)


berdasarkan hasil evaluasi oleh Inspektorat V. Perkembangan tingkat kualitas
akuntabilitas Itjen KKP dari tahun ke tahun dapat dilihat pada Tabel berikut.

Tabel 11. Perkembangan Tingkat Kualitas Akuntabilitas Itjen KKP


Indikator Kinerja Utama 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019

Tingkat Kualitas B A A A A A A A A
Akuntabilitas Itjen KKP (67,36) (79,47) (81,01) (84,17) (89,06) (89,85) (89,21) (87,14) (87,84)

Sebagaimana ditunjukan pada tabel diatas, perkembangan nilai AKIP Itjen cukup
baik dari tahun ke tahun, bahkan selalu merupakan peringkat 1 lingkup KKP.
Namun demikian untuk mendapatkan hasil yang lebih baik lagi komitmen
pimpinan dan peran penanggung jawab serta pengelola kinerja perlu
dioptimalkan dalam hal pengumpulan data kinerja, pengukuran kinerja,
pelaporan kinerja dan pengisian aplikasi manajemen kinerja. Untuk tahun 2019
hasil pengukuran IKU ini direncanakan pada Triwulan III Tahun 2020.

IKU 20 : Level Maturitas Implementasi SPI Itjen KKP


Level Maturitas Implementasi SPI Itjen KKP adalah tingkat
kematangan/kesempurnaan penyelenggaraan sistem pengendalian intern
pemerintah dalam mencapai tujuan pengendalian intern sesuai dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian
Intern Pemerintah.

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 33


Pada tahun 2020 Level Maturitas Implementasi SPI Itjen KKP ditargetkan pada
level 3 dengan nilai minimal 3,4, yang diukur pada Triwulan IV. Capaian kinerja
IKU ini dihitung pemenuhan dalam 5 (lima) unsur Penilaian Maturitas SPIP.
Pembahasan, pemenuhan dokumen, pelaporan serta evaluasi terhadap
maturitas SPIP akan dilaksanakan untuk mendukung pencapaian IKU ini.
Pengukuran IKU akan dilakukan pada Triwulan IV Tahun 2020 dan didasarkan
pada penilaian oleh BPKP. Pada tahun 2019 nilai IKU ini pada Itjen KKP adalah
level 3 dengan nilai sebesar 3,702 dan merupakan yang tertinggi lingkup KKP.

IKU 21 : Indeks Persepsi Pegawai KKP terhadap Kinerja Pengawasan Itjen


KKP

Indeks persepsi pegawai KKP terhadap Itjen KKP adalah suatu


penilaian/persepsi pegawai lingkup KKP terhadap pelaksanaan pengawasan
yang dilakukan oleh Itjen pada suatu unit kerja yang menjadi objek pengawasan.
Indeks persepsi pegawai KKP diperoleh dari kegiatan survei dengan perangkat
kuesioner yang berisi parameter untuk mengukur tingkat kepuasan pegawai KKP
terhadap pelaksanaan pengawasan Itjen KKP. Target IKU ini pada Tahun 2020
adalah sebesar 4,0.
Pada tahun 2020, capaian kinerja IKU ini didapatkan dari hasil survei yang
direncanakan selama periode bulan Maret-Oktober 2020 yang melibatkan satker
lingkup KKP (Pusat dan daerah). Pada Triwulan I Tahun 2020 belum bisa
didapatkan hasil capaiannya. Gambaran IKU ini pada tahun 2019 diperoleh nilai
sebesar 4,29 atau tercapai 107,25% dari target. Nilai Indeks Persepsi sebesar
4,29 ini menggambarkan bahwa persepsi pegawai KKP terhadap Itjen KKP
adalah baik (nilai ≤ 4) terhadap pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dalam
kuesioner.

IKU 22 : Persentase Jumlah Rekomendasi Hasil Pengawasan yang


Ditindaklanjuti lingkup Itjen KKP

IKU ini merupakan jumlah rekomendasi hasil pengawasan Inspektorat Jenderal


berdasarkan LHP yang terbit pada Triwulan IV Tahun 2019 s.d Triwulan III Tahun
2020 yang telah ditindaklanjuti (berstatus proses dan/atau tuntas) oleh Itjen KKP.
IKU ini merupakan IKU baru untuk level Itjen KKP sebagai satker dengan target
diakhir Tahun 2020 sebesar 60%. Target pengukuran IKU ini mulai dilaksanakan
pada Triwulan I Tahun 2020 dengan target sebesar 15%, dan selanjutnya secara
berkala triwulanan dengan target 30% (Triwulan II), 45% (Triwulan III) dan 60%
(Triwulan IV).

Berdasarkan berita acara tindak lanjut dari mitra Itjen (Inspektorat V) menyatakan
bahwa Itjen telah 66,67% menindaklanjuti seluruh rekomendasi hasil
pengawasan, sehingga target pada Triwulan I Tahun 2019 sebesar 15% telah
tercapai dengan realisasi capaian adalah 444,4% dari target.

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 34


SS-8: Terkelolanya Anggaran dan Dukungan Pengawasan Intern
secara Efektif, Efisien dan Akuntabel

SS-8 ini merupakan kondisi yang diharapkan oleh Itjen didalam mewujudkan
organisasi Itjen yang tidak hanya efektif namun juga efisien dan akuntabel
didalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai pengawas internal.
Pengelolaan anggaran yang efektif dan efisien lingkup Itjen tersebut ditunjukan
melalui pencapaian dua buah IKU pendukung SS-8 ini, yaitu IKU 23 “Tingkat
Kepatuhan Pengelolaan BMN lingkup Itjen KKP”, IKU 24 “Tingkat Kepatuhan
Pengadaan Barang/ Jasa lingkup Itjen KKP”, IKU 25 “Nilai Kinerja Pelaksanaan
Anggaran Itjen”, dan IKU 26 “Batas Toleransi Materialitas Temuan Pengawas
Eksternal dari Total Realisasi Anggaran Itjen“. Gambaran capaian kinerja SS-8
disampaikan sebagai berikut.

IKU 23: Tingkat Kepatuhan Pengelolaan BMN lingkup Itjen KKP


IKU Tingkat Kepatuhan Pengelolaan BMN Lingkup Itjen KKP adalah Suatu
ukuran tingkat kepatuhan terhadap tata kelola BMN lingkup Itjen KKP yang
meliputi pencatatan, status penggunaan, pengamanan dan tata kelola barang
persediaan

Tingkat kepatuhan atas pengelolaan BMN lingkup Itjen KKP diukur dengan
pemenuhan lima kriteria dengan bobot sebagai berikut: 1. Telah menyusun
Rencana Kebutuhan BMN (RKBMN) Tahun 2022 (20%). 2. Telah mengajukan
usulan penetapan status penggunaan BMN untuk pengadaan belanja modal
hingga triwulan 4 tahun 2019 baik ke pengguna barang dan pengelolaa barang
(20%). 3. Pencatatan belanja modal tahun 2020 pada Aplikasi SIMAK BMN
(20%). 4. Pemanfaatan BMN hasil pengadaan belanja modal tahun 2020
didukung Berita Acara Serah Terima (BAST)/Berita Acara Pemakaian (20%) 5.
Penyusunan Laporan BMN (Semesteran dan Tahunan) tepat waktu (20%).
Target IKU ini pada Tahun 2020 adalah sebesar 70% dan diukur tahunan.

IKU 24: Tingkat Kepatuhan Pengadaan Barang/ Jasa lingkup Itjen KKP
IKU Tingkat Kepatuhan Pengadaan Barang/ Jasa Lingkup Itjen KKP merupakan
suatu ukuran tingkat kepatuhan dalam penyelenggaraan pengadaan barang/jasa
itjen KKP yang meliputi proses perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan.

Tingkat kepatuhan pelaksanaan pengadaan barang dan jasa pada lingkup Itjen
KKP diukur dengan kriteria sebagai berikut: 1. Rencana umum pengadaan telah
diupload ke dalam aplikasi SIRUP (100%) 2. Persentase jumlah pengadaaan
belanja modal yang dilaksanakan melalui SPSE (100%) 3. Laporan
penyelenggaraan PBJ triwulanan (100%). Target IKU ini pada Tahun 2020
adalah sebesar 75% dan diukur tahunan. Sampai dengan Triwulan I Tahun 2020,
IKU ini belum dilakukan pengukuran.

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 35


IKU 25 : Nilai Kinerja Pelaksanaan Anggaran Itjen
Kinerja Pelaksanaan Anggaran adalah sebagai evaluasi dan spending review
terhadap optimalisasi peran belanja Kementerian/Lembaga dalam rangka
ketahanan fiskal dan ekonomi dengan berdasarkan 12 (dua belas) Indikator
Pelaksanaan Anggaran yaitu : Revisi DIPA, Halaman III DIPA, Pengelolaan Uang
Persediaan, Rekon LPj Bendahara, Data Kontrak, Penyelesaian Tagihan,
Penyerapan Anggaran, Return SP2D, Perencanaan Kas, Pengembalian SPM,
Dispensasi Penyampaian SPM, dan Pagu Minus. IKU ini merupakan IKU baru
pada tahun 2019 sebagai pengganti IKU sebelumnya yaitu IKU “Nilai Kinerja
Anggaran”. Nilai kinerja pelaksanaan anggaran lingkup Itjen KKP pada Tahun
2019 ditargetkan berkategori “Baik” dengan nilai sebesar 88.

Capaian kinerja IKU ini dinilai tahunan yaitu pada akhir tahun 2020 namun tetap
dilakukan pemantauan triwulanan dengan nilai 88 (baik) per triwulan. Nilai Kinerja
Anggaran s.d. Triwulan I Tahun 2020 seharusnya dapat dipantau melalui aplikasi
OMSPAN dari Kementerian Keuangan. Namun pada Triwulan I Tahun 2020
Kementerian Keuangan tidak melakukan penilaian sebagai akibat adanya
pandemik virus Covid 19, sehingga dalam aplikasi nilai kinerja pelaksanaan
anggaran N/A. Terkait dengan hal tersebut, untuk mendapatkan nilai kinerja
pelaksanaan anggaran yang dapat diinput dalam aplikasi kinerjaku.kkp.id, maka
Biro Keuangan KKP menghitung secara manual dengan metode yang sama
dengan yang dilakukan Kementerian Keuangan. Nilai kinerja pelaksanaan
anggaran Itjen KKP s.d. Triwulan I Tahun 2020 adalah sebesar 95,35 atau
sebesar 108% dari target Triwulan I Tahun 2020 sebesar 88.

Gambar 4
Nilai Kinerja Pelaksanaan Anggaran Itjen KKP s.d. Triwulan I Tahun 2020
(dalam aplikasi OMSPAN)

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 36


IKU 26: Batas Toleransi Materialitas Temuan Pengawas Eksternal dari
Total Realisasi Anggaran Itjen
IKU ini berbasis pada pengukuran atas jumlah nilai temuan keuangan terbatas
pada nilai Tuntutan Ganti Rugi KKP atas LK Itjen Tahun 2020 dibandingkan
dengan realisasi anggaran Itjen KKP tahun 2019 dan ditargetkan ≤ 1%. IKU ini
akan diukur pada Triwulan III Tahun 2020 sesuai dengan hasil pemeriksaan BPK
RI yang hasilnya diperkirakan pada akhir Juni atau awal Juli 2020.

Pengukurannya berdasarkan nilai temuan keuangan dalam LHP BPK terkait


Laporan Keuangan yang target capaiannya ≤ 1% dari total realisasi anggaran
Itjen KKP. Pada Tahun 2019, hasil pengukuran kinerja IKU Batas Tertinggi
Persentase Nilai Temuan LHP BPK atas LK Itjen dibandingkan Realisasi
Anggaran Itjen TA 2018 dapat memenuhi target dengan tidak ada atau 0%
temuan materialitas dari hasil pemeriksaan yang tercantum dalam LHP BPK atas
LK Itjen. Capaian ini merupakan yang tertinggi diantara unit Eselon I lingkup KKP
lainnya. Adapun kegiatan yang dilaksanakan untuk mencapai target IKU ini
antara lain: Penyusunan LK sesuai standar akuntansi pemerintah, inventarisasi
aset, Reviu LK, Penyelesaian Catatan Reviu LK, dan Rekonsiliasi Data BMN dan
keuangan lingkup Itjen KKP serta pengawasan melalui audit dan evaluasi.

C. REALISASI RENCANA AKSI


Untuk mencapai sasaran kinerja yang diharapkan, perlu adanya rencana
kegiatan yang disusun menjadi sebuah rencana aksi pencapaian IKU, dimana
dalam rencana aksi tersebut disajikan jenis kegiatan pendukung IKU dan
rencana waktu pelaksanaannya. Selanjutnya rencana aksi tersebut dipantau
perkembangannya dan dievaluasi secara periodik, setidaknya triwulanan
sebagai bentuk pengendalian agar pelaksanaan kegiatan dan sasaran kinerja
dapat tercapai sesuai dengan yang telah ditetapkan. Gambaran umum rencana
dan realisasi dari rencana aksi pencapaian IKU Itjen KKP sampai dengan
Triwulan I Tahun 2020 tersaji pada Tabel berikut :

Tabel 12. Realisasi Rencana Aksi Pencapaian IKU Itjen KKP s.d. Triwulan I
Tahun 2020
%
Sasaran Indikator Kinerja Target Pagu TW I
No Kegiatan Pendukung Satuan Realisasi
Strategis Utama 2020 Anggaran
T R %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Terkelolanya Batas Toleransi ≤1% 1 Probity Audit Kegiatan 313,220,000 2 17 850
Anggaran Materialitas 2 Audit Kinerja Kegiatan 979,279,000 6 3 50
Pembangunan Temuan Pengawas 3 Pengawasan Kegiatan 168,000,000 20 3 15
lingkup KKP Eksternal dari Total Pengelolaan
secara Efektif, Realisasi Anggaran Keuangan
Efisien dan KKP 4 Reviu Kegiatan 218,640,000 3 5 166,7
Akuntabel Pengganggaran
(RKAKL, DIPA)
5 Reviu RKBMN Kegiatan 413,600,000 0 1 100
6 Reviu LK Kegiatan 224,930,000 5 16 320
7 Evaluasi Kegiatan 258,180,000 5 2 40
Penyerapan
Anggaran

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 37


%
Sasaran Indikator Kinerja Target Pagu TW I
No Kegiatan Pendukung Satuan Realisasi
Strategis Utama 2020 Anggaran
T R %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
8 Pengawasan Kegiatan 994,980,000 14 8 57,14
Program
Strategis KP
9 Pengawasan Kegiatan 242,800,000 14 8 57,14
Pengadaan
Barang/ Jasa
10 Pengawasan Lokasi 1,423,649,000 8 7 87,5
Tematik
(Evaluasi PNBP,
Audit Kinerja
UPT, dll)
Tingkat Efektifitas 75 1 Evaluasi Lokasi 160,000,000 1 0 0
Pelaksanaan Bantuan
Kegiatan Prioritas Pemerintah
lingkup KKP 2 Evaluasi Lokasi 733,602,000 8 7 87,5
Pelaksanaan
Kegiatan
Prioritas KP
3 Pendampingan Kegiatan 180,000,000 2 0 0
Pelaksanaan
Kegiatan
Bantuan
Pemerintah
4 Pengawasan Lokasi 352,033,000 5 0 0
Pelaksanaan
Kegiatan SKPT
Tingkat Kepatuhan 70 1 Reviu RKBMN, Kegiatan 1 0 0
Pengelolaan BMN Pengelolaan
lingkup KKP Aplikasi SIMAK
dan Pengelolaa
Barang
Persediaan
Tingkat Kepatuhan 75 1 Upload dalam Kegiatan 1 0 0
Pengadaan aplikasi SIRUP
Barang/jasa lingkup dan Pelaporan
KKP pengadaan
barang/jasa

2 Terwujudnya Nilai Evaluasi atas A 1 Evaluasi RB Unit 192,820,000 11 6 54,54


Birokrasi yang Implementasi (80) Eselon I
Bersih, Reformasi Birokrasi 2 Pemantauan TL Unit 110,820,000 8 0 0
Akuntabel, KKP Rencana Aksi Eselon I
dan RB
Profesional di 3 Sosialisasi/ Unit 117,770,000 0 0 100
Lingkungan Evaluasi RB dan Eselon I
KKP Penanganan
COI
Level Maturitas 3 1 Pendampingan Unit 70,000,000 2 0 0
Implementasi SPI SPI Eselon I
KKP 2 Evaluasi Unit 110,080,000 6 0 0
Maturitas SPI Eselon I
Nilai Evaluasi A 1 Evaluasi SAKIP Unit 144,479,000 2 0 0
Sistem (81) Eselon I
Akuntabilitas 2 Reviu Laporan Unit 141,456,000 10 10 100
Kinerja KKP Kinerja Eselon I
Jumlah Unit Kerja 12 1 Sosialisasi Laporan 268,880,000 17 0 0
KKP berstatus Kepmen KP
WBK (kumulatif) tentang
Penetapan Unit
Kerja
Berpredikat
Menuju
WBK/WBBM
2 Penyusunan Laporan 10,500,000 1 0 0
Pedoman
Penilaian WBK
3 Evaluasi Kegiatan 865,000,000 16 0 0
terhadap Satker
yang diusulkan
berpredikat
WBK/WBBM
4 Asistensi/ Kegiatan 566,343,000 7 0 0
Pemantauan
Pembangunan
ZI (WBK)
5 Pemantauan Lokasi 526,070,000 0 0 100
Satker yang
telah dibangun
ZI pada Tahun
2018

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 38


%
Sasaran Indikator Kinerja Target Pagu TW I
No Kegiatan Pendukung Satuan Realisasi
Strategis Utama 2020 Anggaran
T R %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
6 Penilaian Lokasi 521,270,000 0 0 100
Mandiri terhadap
Satker yang
diusulkan
berpredikat
WBK/WBBM
Level Kapasitas 3 1 Evaluasi Kendali Kegiatan 42,000,000 0 0 100
Itjen KKP (IACM) Mutu
2 Pembahasan Kegiatan 4 4 100
Perencanaan
Pengawasan
Berbasis Resiko
3 Pembahasan, Kegiatan 42,000,000 0 0 100
Pemenuhan
dokumen dan
Pelaporan
3 Terselenggara Persentase Jumlah 60% 1 Gelar Kegiatan 9,436,000 0 0 100
nya Rekomendasi Hasil Pengawasan
Pengawasan Pengawasan 2 Pemantauan Kegiatan 61,610,000 9 26 288,9
internal KKP Internal yang Tindak Lanjut
secara Efektif ditindaklanjuti Hasil
lingkup KKP Pengawasan
Jumlah 28 1 Evaluasi Kegiatan 42,000,000 1 0 0
Rekomendasi Pelaksanaan
Perbaikan Kebijakan
Kebijakan lingkup Lingkup KKP
KKP (per tahun)

4 Terselenggara Persentase 85% 1 Evaluasi Kegiatan 42,000,000 0 0 100


nya Pelaksanaan terhadap
Pengendalian Penugasan dan Pengendalian
Pelaksanaan Pelaporan Mutu Hasil
Pengawasan Pengawasan yang Pengawasan
internal Memenuhi Standar
secara Efektif Mutu Pengawasan
Lingkup KKP
Persentase tingkat 80% 1 Evaluasi Kegiatan 42,000,000 1 0 0
kepatuhan Kepatuhan
terhadap Pelaksanaan
pelaksanaan PKPT PKPT
lingkup KKP

5 Terwujudnya Indeks 72 1 Rapat Kegiatan - 1 1 100


ASN Itjen KKP Profesionalitas Rekapitulasi
yang ASN Kehadiran
Kompeten, 2 Pelaporan Pegawai - 1 1 100
Profesional, LHKPN/LHKAS
dan N
Berintegritas
3 SKP Pegawai - 1 1 100
Persentase 70% 1 Pelaksanaan Pegawai - 0 0 100
Pegawai yang Diklat
Memenuhi Standar
Diklat

6 Tersedianya Persentase 82% 1 Monitoring dan Laporan 179,809,555 1 1 100


Manajemen Implementasi pendampingan
Informasi dan Sistem Manajemen keaktifan
Pengetahuan Pengetahuan pengunggahan
yang handal lingkup Itjen data dan
Lingkup Itjen informasi ke
dalam akun
Bitrix24
Persentase 80% 1 Sosialisasi, Laporan - 0 0 100
Implementasi Asistensi,
Sistem Informasi Validasi
Pengawasan Pengisian
lingkup Itjen e-Dalwas
2 Pelatihan, Laporan 149,841,296 0 0 100
Asistensi AMS
7 Terwujudnya Nilai Evaluasi A 1 Evaluasi Kegiatan 1 1 100
birokrasi Itjen Implementasi RB (80) Implementasi
KKP yang Itjen RB Itjen KKP
Bersih,
Akuntabel dan 2 Pembahasan Kegiatan - 1 1 100
Profesional dan Pemenuhan
dokumen

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 39


%
Sasaran Indikator Kinerja Target Pagu TW I
No Kegiatan Pendukung Satuan Realisasi
Strategis Utama 2020 Anggaran
T R %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
3 Pelaporan dan Kegiatan - 1 0 0
Tindak lanjut
evaluasi
Nilai Evaluasi A 1 Evaluasi Kegiatan - 1 1 100
SAKIP Itjen (81) Pengukuran
Kinerja KKP
2 Reviu Laporan Kegiatan - 1 1 100
Kinerja
Level Maturitas Level 3 1 Pembahasan, Kegiatan - 1 0 0
Implementasi SPI (3,4) Pemenuhan
Itjen KKP dokumen dan
Pelaporan
Indeks Persepsi 4.0 1 Pelaksanaan Lokasi - 4 1 25
Pegawai KKP Survey
terhadap Kinerja 2 Pembahasan Kegiatan - 1 0 0
Pengawasan Itjen dan Pelaporan
Persentase Jumlah 60% 1 Pembahasan Kegiatan - 1 0 0
Rekomendasi Hasil dan Pemenuhan
Pengawasan yang dokumen Tindak
ditindaklanjuti Lanjut Temuan
lingkup Itjen KKP
Tingkat Kepatuhan 70 1 Reviu RKBMN, Kegiatan - 1 0 0
Pengelolaan BMN Pengelolaan
lingkup Itjen KKP Aplikasi SIMAK
dan Pengelolaa
Barang
Persediaan
Tingkat Kepatuhan 75 1 Upload dalam Kegiatan - 1 0 0
Pengadaan aplikasi SIRUP
Barang/jasa lingkup dan Pelaporan
Itjen KKP pengadaan
barang/jasa
8 Terkelolanya Nilai Kinerja 88 1 Laporan Kegiatan - 1 1 100
Anggaran dan Pelaksanaan Realisasi
Dukungan Anggaran Itjen Anggaran
Pengawasan 2 Pengelolaan SAI Kegiatan - 1 1 100
Intern secara 3 Verifikasi Kegiatan - 1 1 100
Efektif, Efisien Pelaksanaan
dan Akuntabel Anggaran
4 Penyusunan LK Kegiatan - 0 0 100
Batas Toleransi ≤1% 1 Audit LK Kegiatan - 0 0 100
Materialitas
Temuan Pengawas 2 Reviu LK Kegiatan - 0 0 100
Eksternal dari Total
Realisasi Anggaran
Itjen

Kegiatan pendukung pencapaian IKU tahun 2020 berjumlah sekitar 61 jenis


kegiatan. Sampai dengan Triwulan I Tahun 2020 terdapat 31 (tiga puluh satu)
kegiatan yang telah sesuai bahkan melampaui target dan terdapat 30 (tiga puluh)
kegiatan yang berada di bawah target. Kegiatan yang frekuensi pelaksanaannya
tidak sesuai target antara lain disebabkan adanya kegiatan pendukung IKU yang
belum dapat dilaksanakan pada Triwulan I Tahun 2020 yang disebabkan
pengurangan aktifitas perkantoran dengan melaksanakan Work From Home
(WFH) sebagai akibat pandemi Virus Covid 19, sedangkan pelaksanaan kegiatan
belum dapat dilaksanakan secara online/ digital. Terkait dengan hal tersebut,
apabila diperlukan adanya perubahan atau penyesuaian maka perlu
dipertimbangkan dengan seksama agar tidak mengganggu rencana pencapaian
target IKU yang telah ditetapkan.

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 40


D. ANALISIS REALISASI ANGGARAN DAN NILAI KINERJA ANGGARAN
Pagu anggaran Itjen KKP TA 2019 adalah sebesar Rp85.267.955.000,00 yang
terbagi pada 6 unit Eselon II lingkup Itjen KKP. Capaian realisasi anggaran Itjen
s.d. Triwulan I TA 2020 cukup baik yaitu mencapai Rp15.658.546.295,00 atau
18,36% dari pagu anggaran, sehingga sisa anggaran sebesar
Rp69.609.408.701,00 atau 81,64%. Realisasi anggaran sebesar 17,13%
tersebut berada diatas target sebesar 10,52%. Realisasi anggara per Eselon II
seluruhnya mencapai di atas target. Perbandingan target dan realisasi anggaran
Itjen KKP s.d. Triwulan I Tahun 2020 disajikan pada tabel berikut :
Tabel 13. Pagu, Target, dan Realisasi Anggaran Itjen KKP
s.d. Triwulan I Tahun 2020 per Unit Eselon II Itjen KKP
PAGU TARGET TW I 2020 REALISASI TW I 2020 SISA TW I 2020
NO UNIT KERJA
(Rp) Rp % Rp % Rp %
1 INSPEKTORAT I 5.279.078.000 10,52 984.856.000 18,66 4.294.222.000 81,34
555.359.005,60

2 INSPEKTORAT II 6.455.299.000 10,52 1.045.672.081 16,20 5.409.726.919 83,80


679.097.454,80

3 INSPEKTORAT III 6.772.324.000 10,52 798.134.145 11,79 5.974.189.855 88,21


712.448.484,80

4 INSPEKTORAT IV 5.763.096.000 10,52 906.598.803 15,73 4.856.497.197 84,27


606.277.699,20

5 INSPEKTORAT V 5.798.384.000 10,52 1.295.162.184 22,34 4.503.221.816 77,66


609.989.996,80

6 SEKRETARIAT 55.199.674.000 10,52 10.628.123.086 19,25 44.571.550.914 80,75


5.807.005.704,80

TOTAL 85.267.955.000 8.970.188.866,00 10,52 15.658.546.295 18,36 69.609.408.701 81,64

Nilai Kinerja Pelaksanaan Anggaran Itjen KKP s.d. Triwulan I Tahun 2020
diperoleh dari perhitungan manual oleh Biro Keuangan KKP karena aplikasi
OMSPAN dari Kementerian Keuangan tidak/belum dapat melakukan penilaian.
Nilai kinerja pelaksanaan anggaran tersebut tetap menggunakan metode
penghitungan yang sama dengan Kementerian Keuangan yaitu mencakup 12
Indikator pelaksanaan anggaran diantaranya Revisi DIPA, Halaman III DIPA,
Pengelolaan Uang Persediaan, Rekon LPj Bendahara, Data Kontrak,
Penyelesaian Tagihan, Penyerapan Anggaran, Return SP2D, Perencanaan Kas,
Pengembalian SPM, Dispensasi Penyampaian SPM, dan Pagu Minus.
Berdasarkan penghitungan manual dari Biro Keuangan KKP tersebut Nilai
Kinerja Pelaksanaan Anggaran Itjen KKP s.d. Triwulan I Tahun 2020 adalah
95,35 atau berkategori baik sekali sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya
pada IKU/IK 25.

E. ANALISIS CAPAIAN KINERJA TRIWULAN I TA 2020 TERHADAP RENCANA


CAPAIAN KINERJA TAHUN 2020

Salah satu hal yang perlu dipantau dalam pengukuran kinerja adalah
perbandingan capaian kinerja triwulanan terhadap rencana kinerja selama
setahun. Hal ini penting untuk dapat mengetahui tingkat pencapaian tahun
berjalan dan besarnya kesenjangan/selisih capaian kinerja terhadap target yang

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 41


harus dicapai dalam setahun. Sejalan dengan ini, maka Itjen KKP telah
melakukan perbandingan capaian kinerja s.d. Triwulan I Tahun 2020 terhadap
target kinerja tahun 2020.

Berdasarkan data capaian kinerja dari 26 IKU yang ada, sebanyak 4 (empat) IKU
telah dilakukan pengukurannya s.d. Triwulan I Tahun 2020 yaitu IKU-10, IKU-16,
IKU-22, dan IKU-23. Secara umum, 4 (empat) IKU yang dilakukan pengukuran
telah mencapai target yang ditetapkan. Hasil analisis terbatas terhadap IKU yang
telah dilakukan pengukuran pada Triwulan I Tahun 2020 serta dibandingkan
terhadap target setahun pada TA 2020, dapat disampaikan sebagai berikut :
1. IKU “Persentase Jumlah Rekomendasi Hasil Pengawasan yang
ditindaklanjuti lingkup KKP” telah memenuhi target triwulanan sebesar 15%
dengan capaian sebesar 41,69%. Hal tersebut menunjukan bahwa
rekomendasi hasil pengawasan yang dilaksanakan oleh Inspektorat
Jenderal KKP telah ditindaklanjuti sangat baik oleh mitra eselon I. Jika
capaian Triwulan I dibandingkan dengan target tahunan sebesar 60%,
persentasenya mencapai 69,48%.
2. IKU “Persentase Implementasi Sistem Manajemen Pengetahuan yang
Terstandard lingkup Itjen” telah memenuhi target triwulanan sebesar 65%
dengan capaian sebesar 93,59%. Artinya persentase capaian telah
mencapai 144%. Capaian ini bahkan telah melampaui target tahunan
sebesar 82%, sehingga harus dapat dipertahankan.
3. IKU “Persentase Jumlah Rekomendasi Hasil Pengawasan yang
ditindaklanjuti lingkup Itjen KKP” telah memenuhi target triwulanan sebesar
15% dengan capaian sebesar 66,67%. Capaian ini bahkan telah melampaui
target tahunan sebesar 60%, sehingga harus dapat dipertahankan.
4. IKU “Nilai Kinerja Pelaksanaan Anggaran” telah memenuhi target triwulanan
sebesar 88% dengan capaian sebesar 95,35%. Hal tersebut menunjukan
bahwa kinerja pelaksanaan anggaran Itjen dengan 12 indikator pelaksanaan
anggaran pada Triwulan I Tahun 2020 sangat baik. Capaian ini bahkan telah
melampaui target tahunan sebesar 88%, sehingga harus dapat
dipertahankan.

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 42


BAB 4
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Beberapa hal yang dapat disimpulkan dari hasil pengukuran kinerja Itjen KKP
s.d. Triwulan I Tahun 2020 antara lain :
1. Berdasarkan pengukuran oleh Tim Pengelola Kinerja Itjen KKP dan dibantu
dengan aplikasi kinerjaku (kinerjaku.kkp.go.id), dapat disampaikan bahwa
secara keseluruhan capaian kinerja Itjen KKP s.d. Triwulan I Tahun 2020
adalah baik, dengan Skor Kinerja Triwulan I Tahun 2020 mencapai 100% atau
baik dan secara umum capaian kinerja Itjen di atas target dan perlu
dipertahankan bahkan ditingkatkan.
2. Sebanyak 4 (empat) IKU yang telah dilakukan pengukuran pada Triwulan I
Tahun 2020 seluruhnya telah mencapai bahkan melebihi target yaitu IKU
“Persentase Jumlah Rekomendasi Hasil Pengawasan yang ditindaklanjuti
lingkup KKP” dengan capaian 100%; IKU “Persentase Implementasi Sistem
Manajemen Pengetahuan lingkup Itjen” dengan capaian 100%; IKU
“Persentase Jumlah Rekomendasi Hasil Pengawasan yang ditindaklanjuti
lingkup Itjen KKP” dengan capaian 100%; dan IKU “Nilai Kinerja Pelaksanaan
Anggaran” dengan capaian 100%.
3. Capaian realisasi anggaran Itjen s.d. Triwulan I Tahun 2020 yaitu mencapai
Rp15.658.546.295,00 atau 18,36% dari pagu yang dikelola sebesar
Rp85.267.955.000,00. Realisasi tersebut berada di atas target Triwulan I
Tahun 2020 yaitu sebesar 10,52% atau devias positif sebesar 7,84%.

B. PERMASALAHAN
Permasalahan dalam pencapaian kinerja Itjen KKP selama Periode Triwulan I
Tahun 2020 antara lain:
1. Adanya pembatasan sosial/kegiatan akibat adanya pandemi Corona sehingga
beberapa kegiatan yang telah direncanakan tidak dapat dilaksanakan;
2. Adanya pembatasan sosial/kegiatan akibat adanya pandemi Corona juga
mengakibatkan prosedur verifikasi dan legalisasi surat kedinasan maupun
pelaporan tidak dapat dilaksanakan berdasarkan SOP yang ada;
3. Adanya pemotongan (realokasi) anggaran kegiatan pengawasan intern yang
dialihkan untuk mendukung penanganan pandemi Corona nasional;
4. Penyampaian capaian kinerja melalui aplikasi pengelolaan kinerja
(kinerjaku.kkp.go.id) versi baru (Tahun 2020) masih ditemukan berbagai
kendala teknis dari aplikasi itu sendiri dan masih proses penyempurnaan.

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 43


C. LANGKAH PERBAIKAN (REKOMENDASI)
Terhadap beberapa permasalahan yang ada dan/atau sebagai bentuk perbaikan
dalam rangka pencapaian target IKU/IK Itjen KKP pada periode berikutnya,
terdapat beberapa langkah perbaikan yang perlu segera ditindaklanjuti, antara
lain :
1. Perlu dilakukan revisi rencana kegiatan lingkup Itjen untuk menyesuaikan
dengan penerapan pembatasan sosial dan pelaksanaan kerja dari rumah
(Work From Home);
2. Merevisi Standar Operasional Prosedur (SOP) verifikasi dan legalisasi surat
kedinasan maupun pelaporan yang disesuaikan dengan penerapan sistem
bekerja dari rumah;
3. Perlu dilakukan penyesuaian target IKU Tahun 2020 sehubungan dengan
adanya pengurangan anggaran kegiatan Itjen dalam rangka mendukung
penanganan pandemi virus Corona (COVID 19);
4. Berkoordinasi dengan Biro Perencanaan untuk menyampaikan masalah
teknis dalam pengoperasian aplikasi pengelolaan kinerja versi baru.

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 44


LAMPIRAN

Laporan Kinerja Triwulan I Tahun 2020 Inspektorat Jenderal KKP | 45


PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT JENDERAL

Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif,


transparan, akuntabel dan berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan di
bawah ini :

Nama : Muhammad Yusuf


Jabatan : Inspektur Jenderal

Selanjutnya disebut pihak pertama

Nama : Edhy Prabowo


Jabatan : Menteri Kelautan dan Perikanan

Selanjutnya disebut pihak kedua

Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja sesuai lampiran


perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti
yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan
kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami.

Pihak kedua akan melakukan supervisi yang diperlukan, dan akan melakukan
evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini, serta mengambil tindakan
yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi.

Jakarta, Januari 2020

Pihak Kedua Pihak Pertama


Menteri Kelautan dan Perikanan Inspektur Jenderal

Edhy Prabowo Muhammad Yusuf


PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT JENDERAL
NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA UTAMA TARGET
1 Terkelolanya Anggaran 1 Batas Toleransi Materialitas Temuan Pengawas ≤ 1%
Pembangunan lingkup KKP Eksternal dari Total Realisasi Anggaran KKP
secara Efektif, Efisien dan 2 Tingkat Efektivitas Pelaksanaan Kegiatan 75%
Akuntabel Prioritas/Strategis lingkup KKP
3 Tingkat Kepatuhan Pengelolaan BMN Lingkup 70%
KKP
4 Tingkat Kepatuhan Pengadaan Barang/Jasa 75%
Lingkup KKP
2 Terwujudnya Birokrasi yang 5 Nilai Evaluasi atas Implementasi Reformasi A (80)
Bersih, Akuntabel, dan Birokrasi KKP
Profesional di lingkungan KKP 6 Level Maturitas Implementasi SPI KKP (Level) 3 (3,4)
7 Nilai Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja KKP A (81)
8 Jumlah Unit Kerja KKP Berpredikat Menuju WBK 12 Unit
(satu tahun)
9 Level Kapabilitas Itjen KKP (IACM) (Level) 3
3 Terselenggaranya Pengawasan 10 Persentase Jumlah Rekomendasi Hasil 60%
Internal KKP Secara Efektif Pengawasan yang Dimanfaatkan Untuk Perbaikan
Kinerja Lingkup KKP
11 Jumlah Rekomendasi Perbaikan Kebijakan 28
Lingkup KKP (rekomendasi)
4 Terselenggaranya Pengendalian 12 Persentase Pelaksanaan Penugasan dan 85%
Pelaksanaan Pengawasan Pelaporan Pengawasan yang Memenuhi Standard
Internal Secara Efektif Mutu Pengawasan Lingkup Itjen
13 Persentase Tingkat Kepatuhan Pelaksanaan PKPT 80%
lingkup Itjen
5 Terwujudnya ASN Itjen KKP 14 Indeks Profesionalitas ASN (Indeks) lingkup Itjen 72
yang Kompeten, Profesional dan 15 Persentase Pegawai Itjen Yang Memenuhi Standar 70%
Berintegritas Diklat lingkup Itjen
6 Terselenggaranya Manajemen 16 Persentase Implementasi Sistem Manajemen 82%
Informasi dan Pengetahuan Pengetahuan Lingkup Itjen
yang Handal lingkupp Itjen 17 Persentase Implementasi Sistem Informasi 80%
Pengawasan Lingkup Itjen
7 Terwujudnya Birokrasi Itjen KKP 18 Nilai Evaluasi atas Implementasi Reformasi A (80)
yang Bersih, Akuntabel, dan Birokrasi Itjen
Profesional 19 Nilai Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Itjen A (81)
20 Level Maturitas SPI Itjen (Level) 3 (3,4)
21 Indeks Persepsi Pegawai KKP Terhadap Kinerja 4
Pengawasan Itjen (Indeks)
22 Persentase Jumlah Rekomendasi Hasil 60%
Pengawasan yang Dimanfaatkan Untuk
Perbaikan Kinerja Lingkup Itjen
8 Terkelolanya Anggaran dan 23 Tingkat Kepatuhan Pengelolaan BMN Lingkup Itjen 70%
Dukungan Pengawasan Intern 24 Tingkat Kepatuhan Pengadaan Barang/Jasa 75%
secara Efektif, Efisien dan Lingkup Itjen
Akuntabel 25 Nilai Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran 88
Itjen
26 Batas Toleransi Materialitas Temuan Pengawas ≤1%
Eksternal dari Total Realisasi Anggaran Itjen
Program : Program Pengawasan dan Peningkatan Akuntabilitas
Aparatur KKP
Jumlah Anggaran Tahun 2020 : Rp85.267.955.000,00

No Kegiatan Anggaran (Rp)


1. Pengawasan Akuntabilitas Aparatur pada Unit Kerja Mitra 5.279.078.000,00
Inspektorat I dan Pelaksana Pembangunan KP
2. Pengawasan Akuntabilitas Aparatur pada Unit Kerja Mitra 6.455.399.000,00
Inspektorat II dan Pelaksana Pembangunan KP
3. Pengawasan Akuntabilitas Aparatur pada Unit Kerja Mitra 6.772.324.000,00
Inspektorat III dan Pelaksana Pembangunan KP
4. Pengawasan Akuntabilitas Aparatur pada Unit Kerja Mitra 5.763.096.000,00
Inspektorat IV dan Pelaksana Pembangunan KP
5. Pengawasan Akuntabilitas Aparatur pada Unit Kerja Mitra 5.798.384.000,00
Inspektorat V dan Pelaksana Pembangunan KP
6. Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya 55.199.674.000,00
Inspektorat Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan
Total Anggaran Inspektorat Jenderal KKP 85.267.955.000,00

Jakarta, Januari 2020

Pihak Kedua Pihak Pertama


Menteri Kelautan dan Perikanan Inspektur Jenderal

Edhy Prabowo Muhammad Yusuf


PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT I

Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan,


akuntabel dan berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Darmadi Aries Wibowo


Jabatan : Inspektur I
selanjutnya disebut pihak pertama

Nama : Muhammad Yusuf


Jabatan : Inspektur Jenderal
selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua

Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai
lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah
seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan
kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami.

Pihak kedua akan melakukan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan
evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang
diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi.

Jakarta, Januari 2020

Pihak Kedua Pihak Pertama


Inspektur Jenderal Inspektur I

Muhammad Yusuf Darmadi Aries Wibowo


PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT I

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA UTAMA TARGET


1 Terkelolanya Anggaran 1 Batas Toleransi Temuan Materialitas Pengawas < 1%
Pembangunan lingkup Mitra Eksternal dari Total Realisasi Anggaran Mitra
Inspektorat I secara Efektif, Inspektorat I
Efisien dan Akuntabel 2 Tingkat Efektivitas Pengawasan Terhadap 75
Pelaksanaan Kegiatan Prioritas Lingkup Mitra
Inspektorat I
3 Tingkat Kepatuhan Pengelolaan BMN lingkup 70
Mitra Inspektorat I
4 Tingkat Kepatuhan Pengadaan Barang/Jasa 75
Lingkup Mitra Inspektorat I
2 Terwujudnya Birokrasi yang 5 Nilai Evaluasi atas Implementasi Reformasi A
Bersih, Akuntabel, dan Birokrasi Mitra Inspektorat I (Nilai) (80)
Profesional pada Mitra 6 Level Maturitas Implementasi SPI Mitra 3
Kerja Inspektorat I Inspektorat I (Level) (3,4)
7 Nilai Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Mitra A
Inspektorat I (Nilai) (81)
8 Jumlah Unit Kerja Berpredikat Menuju WBK 3 Unit
lingkup Mitra Inspektorat I (satu tahun)
3 Terselenggaranya 9 Persentase Jumlah Rekomendasi Hasil 60%
Pengawasan Internal Pengawasan yang Dimanfaatkan Untuk
lingkup Mitra Inspektorat I Perbaikan Kinerja lingkup Mitra Inspektorat I
Secara Efektif 10 Jumlah Rekomendasi Perbaikan Kebijakan 6
lingkup Mitra Inspektorat I (per Tahun)
4 Terselenggaranya 11 Persentase Pelaksanaan Penugasan dan 85%
Pengendalian Pengawasan Pelaporan Pengawasan yang Memenuhi
Internal pada Mitra Standar Mutu Pengawasan lingkup Inspektorat I
Inspektorat I Secara Efektif 12 Persentase Tingkat Kepatuhan Pelaksanaan 80%
PKPT lingkup Inspektorat I
5 Terselenggaranya 13 Persentase Fungsi Administrasi dan Tata Usaha 100%
Dukungan Internal yang Terlaksana Secara Handal lingkup
Pengawasan yang Handal Inspektorat I
lingkup Inspektorat I 14 Terkelolanya Anggaran Kegiatan Secara Tertib 100%
dan Akuntabel Lingkup Inspektorat I

Kegiatan : Pengawasan Akuntabilitas Aparatur pada Unit Kerja Mitra


Inspektorat I dan Pelaksana Pembangunan KP
Jumlah Anggaran : Rp5.279.078.000,00

Jakarta, Januari 2020

Pihak Kedua Pihak Pertama


Inspektur Jenderal Inspektur I

Muhammad Yusuf Darmadi Aries Wibowo


PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT II

Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan,


akuntabel dan berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Nur Arif Azizi


Jabatan : Inspektur II
Selanjutnya disebut pihak pertama

Nama : Muhammad Yusuf


Jabatan : Inspektur Jenderal
selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua

Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai
lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah
seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan
kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami.

Pihak kedua akan melakukan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan
evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan
yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi.

Jakarta, Januari 2020

Pihak Kedua Pihak Pertama


Inspektur Jenderal Inspektur II

Muhammad Yusuf Nur Arif Azizi


PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT II

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA UTAMA TARGET


1 Terkelolanya Anggaran 1 Batas Toleransi Materialitas Temuan <1%
Pembangunan lingkup Mitra Pengawas Eksternal dari Total Realisasi
Inspektorat II secara Efektif, Anggaran Mitra Inspektorat II
Efisien dan Akuntabel 2 Tingkat Efektivitas Pengawasan Terhadap 75%
Pelaksanaan Kegiatan Prioritas Lingkup Mitra
Inspektorat II
3 Tingkat Kepatuhan Pengelolaan BMN Lingkup 70%
Mitra Inspektorat II
4 Tingkat Kepatuhan Pengadaan Barang/Jasa 75%
Lingkup Mitra Inspektorat II
2 Terwujudnya Birokrasi yang 5 Nilai Evaluasi atas Implementasi Reformasi A
Bersih, Akuntabel, dan Birokrasi Mitra Inspektorat II (Nilai) (80)
Profesional pada Mitra Kerja 6 Level Maturitas Implementasi SPI Mitra 3
Inspektorat II Inspektorat II (Level) (3,4)
7 Nilai Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja A
Mitra Inspektorat II (Nilai) (81)
8 Jumlah Unit Kerja Berpredikat Menuju WBK 3 Unit
lingkup Mitra Inspektorat II (satu tahun)
3 Terselenggaranya 9 Persentase Jumlah Rekomendasi Hasil 60%
Pengawasan Internal lingkup Pengawasan yang Dimanfaatkan Untuk
Mitra Inspektorat II Secara Perbaikan Kinerja lingkup Mitra Inspektorat II
Efektif 10 Jumlah Rekomendasi Perbaikan Kebijakan 6
lingkup Mitra Inspektorat II (rekomendasi)
4 Terselenggaranya 11 Persentase Pelaksanaan Penugasan dan 85%
Pengendalian Pengawasan Pelaporan Pengawasan yang Memenuhi
Internal pada Mitra Standard Mutu Pengawasan lingkup Mitra
Inspektorat II Secara Efektif Inspektorat II
12 Persentase Tingkat Kepatuhan Pelaksanaan 80%
PKPT lingkup Inspektorat II
5 Terselenggaranya Dukungan 13 Terlaksananya Fungsi Administrasi dan Tata 100%
Internal Pengawasan yang Usaha yang Handal lingkup Inspektorat II
Handal lingkup Inspektorat II 14 Terkelolanya Anggaran Secara Tertib dan 100%
Akuntabel Lingkup Inspektorat II

Kegiatan : Pengawasan Akuntabilitas Aparatur pada Unit Kerja Mitra


Inspektorat II dan Pelaksana Pembangunan KP
Jumlah Anggaran : Rp6.455.399.000,00

Jakarta, Januari 2020

Pihak Kedua Pihak Pertama


Inspektur Jenderal Inspektur II

Muhammad Yusuf Nur Arif Azizi


PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT III

Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan,


akuntabel dan berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Hadi Pramono


Jabatan : Inspektur III

selanjutnya disebut pihak pertama

Nama : Muhammad Yusuf


Jabatan : Inspektur Jenderal

selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua

Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai
lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah
seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan
kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami.

Pihak kedua akan melakukan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan
evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan
yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi.

Jakarta, Januari 2020

Pihak Kedua Pihak Pertama


Inspektur Jenderal Inspektur III

Muhammad Yusuf Hadi Pramono


PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT III

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA UTAMA TARGET


1 Terkelolanya Anggaran 1 Batas Toleransi Temuan Materialitas Pengawas < 1%
Pembangunan lingkup Mitra Eksternal dari Total Realisasi Anggaran Mitra
Inspektorat III secara Efektif, Inspektorat III
Efisien dan Akuntabel 2 Tingkat Efektivitas Pengawasan Terhadap 75%
Pelaksanaan Kegiatan Prioritas Lingkup Mitra
Inspektorat III
3 Tingkat Kepatuhan Pengelolaan BMN Lingkup 70%
Mitra Inspektorat III
4 Tingkat Kepatuhan Pengadaan Barang/Jasa 75%
Lingkup Mitra Inspektorat III
2 Terwujudnya Birokrasi yang 5 Nilai Evaluasi atas Implementasi Reformasi A
Bersih, Akuntabel, dan Birokrasi Mitra Inspektorat III (Nilai) (80)
Profesional pada Mitra Kerja 6 Level Maturitas Implementasi SPI Mitra 3
Inspektorat III Inspektorat III (Level) (3,4)

7 Nilai Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Mitra A


Inspektorat I (Nilai) (81)

8 Jumlah Unit Kerja Berpredikat Menuju WBK 3 Unit


lingkup Mitra Inspektorat III (satu tahun)
3 Terselenggaranya 9 Persentase Jumlah Rekomendasi Hasil 60%
Pengawasan Internal lingkup Pengawasan yang Dimanfaatkan Untuk
Mitra Inspektorat III Secara Perbaikan Kinerja lingkup Mitra Inspektorat III
Efektif 10 Jumlah Rekomendasi Perbaikan Kebijakan 6
lingkup Mitra Inspektorat I (Rekomendasi)
4 Terselenggaranya 11 Persentase Pelaksanaan Penugasan dan 85%
Pengendalian Pengawasan Pelaporan Pengawasan yang Memenuhi Standar
Internal pada Mitra Mutu Pengawasan lingkup Mitra Inspektorat III
Inspektorat III Secara Efektif 12 Persentase Tingkat Kepatuhan Pelaksanaan 80%
PKPT lingkup Inspektorat III
5 Terselenggaranya Dukungan 13 Terlaksananya Fungsi Administrasi dan Tata 100%
Internal Pengawasan yang Usaha yang Handal lingkup Inspektorat III
Handal lingkup Inspektorat III 14 Terkelolanya Anggaran Secara Tertib dan 100%
Akuntabel Lingkup Inspektorat III
Program : Pengawasan Akuntabilitas Aparatur pada
Unit Kerja Mitra Inspektorat III dan Pelaksana
Pembangunan KP
Jumlah Anggaran Tahun 2020 : Rp6.772.324.000,00

No Kegiatan Anggaran (Rp)


1. Pengawasan Intern Mitra Inspektorat III 3.866.698.000,00
2. Dukungan Operasional Pengawasan pada Mitra 944.966.000,00
Inspektorat III
3. Pengawasan Kegiatan Prioritas/SKPT Mitra Inspektorat III 1.960.660.000,00

Total Anggaran Inspektorat III 6.772.324.000,00

Jakarta, Januari 2020

Pihak Kedua Pihak Pertama


Inspektur Jenderal Inspektur III

Muhammad Yusuf Hadi Pramono


PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT IV

Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan,


akuntabel dan berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Teuku Nilwan


Jabatan : Inspektur IV
selanjutnya disebut pihak pertama

Nama : Muhammad Yusuf


Jabatan : Inspektur Jenderal
selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua

Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai
lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah
seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan
kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami.

Pihak kedua akan melakukan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan
evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan
yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi.

Jakarta, Januari 2020

Pihak Kedua Pihak Pertama


Inspektur Jenderal Inspektur IV

Muhammad Yusuf Teuku Nilwan


PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT IV
NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA UTAMA TARGET
1 Terkelolanya Anggaran 1 Batas Toleransi Temuan Materialitas < 1%
Pembangunan lingkup Mitra Pengawas Eksternal dari Total Realisasi
Inspektorat IV secara Efektif, Anggaran Mitra Inspektorat IV
Efisien dan Akuntabel 2 Tingkat Efektivitas Pengawasan Terhadap 75%
Pelaksanaan Kegiatan Prioritas Lingkup Mitra
Inspektorat IV
3 Tingkat Kepatuhan Pengelolaan BMN Lingkup 70%
Mitra Inspektorat IV
4 Tingkat Kepatuhan Pengadaan Barang/Jasa 75%
Lingkup Mitra Inspektorat IV
2 Terwujudnya Birokrasi yang 5 Nilai Evaluasi atas Implementasi Reformasi A
Bersih, Akuntabel, dan Birokrasi Mitra Inspektorat IV (Nilai) (80)
Profesional pada Mitra Kerja 6 Level Maturitas Implementasi SPI Mitra 3
Inspektorat IV Inspektorat IV (Level) (3,4)
7 Nilai Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja A
Mitra Inspektorat IV (Nilai) (81)
8 Jumlah Unit Kerja Berpredikat Menuju WBK 3 Unit
lingkup Mitra Inspektorat IV (satu tahun)
3 Terselenggaranya 9 Persentase Jumlah Rekomendasi Hasil 60%
Pengawasan Internal lingkup Pengawasan yang Dimanfaatkan Untuk
Mitra Inspektorat IV Secara Perbaikan Kinerja lingkup Mitra Inspektorat IV
Efektif 10 Jumlah Rekomendasi Perbaikan Kebijakan 6
lingkup Mitra Inspektorat IV (rekomendasi)
4 Terselenggaranya 11 Persentase Pelaksanaan Penugasan dan 85%
Pengendalian Pengawasan Pelaporan Pengawasan yang Memenuhi
Internal pada Mitra Standar Mutu Pengawasan lingkup Mitra
Inspektorat IV yang Efektif Inspektorat IV
12 Persentase Tingkat Kepatuhan Pelaksanaan 80%
PKPT Lingkup Inspektorat IV
5 Terselenggaranya Dukungan 13 Terlaksananya Fungsi Administrasi dan Tata 100%
Internal Pengawasan yang Usaha yang Handal lingkup Inspektorat IV
Handal lingkup Inspektorat IV 14 Terkelolanya Anggaran Secara Tertib dan 100%
Akuntabel Lingkup Inspektorat IV

Kegiatan : Pengawasan Akuntabilitas Aparatur pada Unit Kerja Mitra


Inspektorat IV dan Pelaksana Pembangunan KP
Jumlah Anggaran : Rp5.763.096.000,00

Jakarta, Januari 2020

Pihak Kedua Pihak Pertama


Inspektur Jenderal Inspektur IV

Muhammad Yusuf Teuku Nilwan


PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT V

Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan,


akuntabel dan berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Jayeng C. Purewanto


Jabatan : Inspektur V
selanjutnya disebut pihak pertama

Nama : Muhammad Yusuf


Jabatan : Inspektur Jenderal
selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua

Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai
lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah
seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan
kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami.

Pihak kedua akan melakukan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan
evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan
yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi.

Jakarta, Januari 2020

Pihak Kedua Pihak Pertama


Inspektur Jenderal Inspektur V

Muhammad Yusuf Jayeng C. Purewanto


PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT V
NO SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA UTAMA TARGET
1 Terkelolanya Anggaran 1 Batas Toleransi Materialitas Temuan <1%
Pembangunan lingkup Mitra Pengawas Eksternal dari Total Realisasi
Inspektorat V secara Efektif, Anggaran lingkup Mitra Inspektorat V
Efisien dan Akuntabel 2 Tingkat Kepatuhan Pengelolaan BMN 70%
Lingkup Mitra Inspektorat V
3 Tingkat Kepatuhan Pengadaan Barang/Jasa 75%
Lingkup Mitra Inspektorat V
2 Terwujudnya Birokrasi yang 4 Nilai Evaluasi atas Implementasi Reformasi A (80)
Bersih, Akuntabel, dan Birokrasi Mitra Inspektorat V (Nilai)
Profesional pada Mitra Kerja 5 Level Maturitas Implementasi SPI Mitra 3
Inspektorat V Inspektorat V (Level) (3,4)
6 Nilai Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja A
Mitra Inspektorat V (Nilai) (81)
3 Terselenggaranya 7 Persentase Jumlah Rekomendasi Hasil 60%
Pengawasan Internal Pengawasan yang Dimanfaatkan Untuk
lingkup Mitra Inspektorat V Perbaikan Kinerja lingkup Mitra Inspektorat V
dan KKP Secara Efektif 8 Persentase Jumlah Rekomendasi 60%
Pengawasan Tujuan Tertentu yang
Dimanfaatkan untuk Perbaikan Kinerja KKP
9 Persentase Pengaduan Masyarakat yang 100%
Ditindaklanjuti
10 Jumlah Rekomendasi Perbaikan Kebijakan 4
lingkup Mitra Inspektorat V (rekomendasi)
4 Terselenggaranya 11 Persentase Pelaksanaan Penugasan dan 85%
Pengendalian Pengawasan Pelaporan Pengawasan yang Memenuhi
Internal pada Mitra Standard Mutu Pengawasan lingkup Mitra
Inspektorat V Secara Efektif Inspektorat V
12 Persentase Tingkat Kepatuhan Pelaksanaan 80%
PKPT lingkup Inspektorat V
5 Terselenggaranya 13 Persentase Fungsi Administrasi dan Tata 100%
Dukungan Internal Usaha yang Terlaksana Secara Handal
Pengawasan yang Handal lingkup Inspektorat V
lingkup Inspektorat V 14 Terkelolanya Anggaran Secara Tertib dan 100%
Akuntabel Lingkup Inspektorat V

Kegiatan : Pengawasan Akuntabilitas Aparatur dengan Tujuan Tertentu


pada Pelaksana Pembangunan KP dan Pengawasan pada
Unit Kerja Mitra Inspektorat V
Jumlah Anggaran : Rp5.798.384.000,00

Jakarta, Januari 2020

Pihak Kedua Pihak Pertama


Inspektur Jenderal Inspektur V

Muhammad Yusuf Jayeng C. Purewanto

Anda mungkin juga menyukai