Anda di halaman 1dari 12

Hubungan Kerja dalam

Proyek
Konstruksi
MANAJEMEN KONSTRUKSI
1. Jasa Ahli Konstruksi
• Pada masa-masa awal, pemilik atau pemberi tugas
menyampaikan keinginan untuk membangun suatu
proyek kepada kontraktor sebagai pemberi jasa yang
bertugas mewujudkan gagasan pemilik.
• Hubungan antara pemilik dan kontraktor dituangkan
dalam suatu bentuk kontrak di mana pemilik
membayarkan sejumlah uang kepada kontraktor yang
memberikan jasa pembangunan proyek.
2. Jasa Konsultan Perencana
• Makin berkembangnya ilmu pengetahuan dan
teknologi terkadang menyebabkan terjadinya
kesalahan-kesalahan yang disengaja maupun yang
tidak, dalam pelaksanaan pembangunan konstruksi
oleh kontraktor. Untuk menghindari hal tersebut,
maka dibutuhkan suatu badan yang berisi ahli-ahli
dalam proses produksi konstruksi, yaitu Konsultan
Perencana.
Lanjutan…..
• Konsultan Perencana diharapkan menghasilkan
perencanaan rancangan bangunan dan estimasi biaya
yang akurat dan terpercaya. Biaya yang dibutuhkan
untuk konsultan perencana pada umumnya adalah
sekitar l,60% - 7% dari biaya total proyek. Lebih lanjut,
Konsultan Perencana juga ditugasi untuk melakukan
pengawasan jalannya pelaksanaan konstmksi
3. Jasa Konsultan Pengawas
• Tugas konsultan pengawas yang terutama adalah mengawasi
pelaksanaan kegiatan atau pekerjaan konstruksi dari segi
kualitas,kuantitas, serta laju pencapaian volume
(dipohusodo,1996)
• Termasuk di dalamnya adalah:
a) mengawasi metode Pelaksanaan
b) menkordinasikan perubahan-perubahan pekerjaan yang
diperlukan;
c) melakukan monitoring, dan pengukuran hasil pekerjaan.
(Dipohusodo, 1996).
Lanjutan……..
• Kegiatan Konsultan Pengawas pada tahap pelaksanaan
konstruksi dan tidak dilibatkan dalam proses
perencanaan serta dituntut pula agar dapat
memberikan masukan kepada pemilik apabila terjadi
perubahan-perubahan ataupun penyimpangan
pelaksanaan. Biaya tambahan yang dibutuhkan untuk
membayar konsultan pengawas bagi proyek-proyek
pemerintah biasanya dianggarkan 1 % - 4% dari
pembiayaan total proyek.
4. Jasa Konsultan Manajemen
Konstruksi
• KonsultanManajemen konstruksi adalah
lembaga yang memberikan jasa untuk
bertanggung jawab atas pengelolaan proses
konstruksi secara keseluruhannya sejak dari
tahap prnyusunan, TOR perencanaan hingga
selesainya tahap pemeliharaan ( Dipohusodo,
1996 )
Lanjutan…
• Pada proyek-proyek konstruksi yang melibatkan
lebih besar, yang lebih dari satu konsultan dan
kontraktor, maka terjadi saling ketergantungan
yang membuat proses produksi konstruksi
menjadi kompleks. Penegendalian yang
dibutuhkan untuk menangani hal tersebut
adalah dengan meyewa tenaga konsultan
manajemen konstruksi.
Lanjutan…
• Tugas Konsultan Manajemen Konstruksi adalah
selaku pengendali dan koordinator dalam
keseluruhan sistem produksi konstruksi, mulai
dari tahap persiapan perencanaan hingga
peiaksanaan konstruksi berakhir.
• Guna melibatkan Konsultan Manajemen proyek-
proyek pemerintah, dianggarkan biaya
Konstruksi pada sekitar 1,3 % - 5 % dari
pembiayaan total.
5. Jasa konsultan Value Engineering
(VE)
• Value Engineering adalah mengurangi biaya
proyek dengan cara meninjau pembiayaan
pembiayaan yang tidak dibutuhkan berkaitan
dengan masalah teknis yang teramati pada tahap
pelaksanaan termasuk persiapannya tanpa
mengurangi mutu, keandalan, sert fungsi proyek
itu sendiri (Dipohusodo, 1996)
Lanjutan….
• Kegiatan VE dapat dilakukan oleh konsultan
bersama-sama dengan kontraktor untuk mencari
peluang kemungkinan penghematan biaya,
karena kontraktor memiliki pengalaman luas
serta menguasai aspek-aspek metode
pelaksanaan yang tepat dan marnpu mengenal
bagian-bagian perencanaan yang dapat ditinjau
ulang untuk upaya penghematan
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai