Anda di halaman 1dari 4

Nama : Lulu Marjanah

Kelas : 2A

NIM : P1337421020044

SOP PERAWATAN LUKA GANGREN

PROSEDUR PERAWATAN LUKA GANGREN

No. Dokumen No. Revisi Halaman

Tanggal Terbit Ditetapkan oleh :


STANDAR
OPERASIONAL
PROSEDUR
Pengertian Gangren merupakan kondisi ketika jaringan tubuh mati karena infeksi atau area
tubuh tersebut tidak mendapat aliran darah yang baik. Luka gangren disebabkan
oleh infeksi pada kulit penderita diabetes karena tingginya kadar gula darah
sehungga jaringan tubuh menjadi mati. Luka gangren umumnya terjadi pada kaki
dan tangan penderita diabetes.
Tujuan 1. Mencegah meluasnya infeksi
2. Memberi rasa nyaman pada klien
3. Mengurangi nyeri
4. Meningkatkan proses penyembuhan luka.
Indikasi Perawatan luka gangren dapat dilakukan pada luka gangren diabetik yang kotor
dan bersih.
Prinsip  Perawatan luka dilakukan jika luka kotor atau luka basah
Keperawatan  Perhatikan teknik aseptik dan antiseptik
 Pisahkan peralatan bersih dan steril
 Balutan diberikan sesuai kondisi luka (Basah,kering,steril,dan luka
terkontaminasi).
Hal yang perlu 1. Melihat kondisi luka pasien (Luka kotor / tidak, ada pus atau jaringan
diperhatikan nekrotik)
2. Kaji terlebih dahulu kemudian lakukan perawatan luka
3. Menggunakan antiseptik (NaCl) dan kassa steril.
a). Alat Steril :
- 1 pinset anatomi
- 2 pinset chirurgis
- 1 klem arteri
- 1 gunting jaringan
- 1 klem kocher
Alat dan Bahan - Kassa dan deppers steril
- Kom kecil untuk larutan 2 buah
- Sarung tangan steril
- Kapas lidi
b). Alat Tidak Steril :
- Larutan NaCl 0,9 %
- Betadine
- Handscoon bersih
- Pinset anatomi bersih
- Verban dan plester hipoalergik
- Verban elastic
- Gunting verban
- Spuit 50 cc dan 10 cc
- Perlak dan pengalas
- Tempat sampah atau kantong plastik
- Bengkok berisi larutan desinfektan (lysol)
- Masker bila perlu
- Antiseptik : iodine (jika perlu), alkohol.
- Schort bila perlu
- Obat-obatan sesuai program medis.

Fase Pra interaksi :


a. Melakukan verifikasi data sebelumnya
b. Perawat mencuci tangan dan mempersiapkan alat.
c. Pasien diberi penjelasan tentang tindakan yang akan dilakukan dan
Fase Orientasi :
a. Mengucapkan salam terapeutik
b. Menjelaskan mengenai prosedur tindakan dan tunjukan tindakan
c. Menanyakan kesiapan dan persetujuan pasien sebelum tindakan
Prosedur d. Dekatkan alat ke pasien dan menutup sampiran
Pelaksanaan e. Memposisikan pasien senyaman mungkin untuk memudahkan
menjangkau daerah luka.
Fase kerja :
a. Cuci tangan dan gunakan handscoon bersih
b. Pasang perlak serta pengalas dibawah daerah yang akan diganti
balutannya
c. Taruh bengkok dan kantong plastik didekat pasien
d. Buka balutan luka dengan menggunakan gunting verban. Bila balutan
lengket pada luka basahi balutan yang menempel pada luka dengan NaCl
0,9%. Kemudian buang balutan lama ke bengkok
e. Kaji kondisi luka serta kulit sekitar luka
f. Cuci perlahan-lahan kulit disekitar ulkus dengan kassa dan air hangat,
kemudian keringkan perlahan-lahan dengan cara mengusap secara hati-
hati dengan kassa kering
g. Cuci tangan dengan alkoho; atau air bersih
h. Ganti sarung tangan dengan sarung tangan steril
i. Bersihkan luka :
 Bila luka bersih dan berwarna kemerahan gunakan cairan NaCl 0,9%
 Bila luka infeksi, gunakan cairan NaCl 0,9% dan antiseptik iodne 10%
 Bila warna luka kehitaman, ada jaringan nekrotik gunakan NaCl 0.9%.
kemudian jaringan nekrotik dibuang dengan cara digunting sedikit
demi sedikit sampai terlihat jaringan granulasi
 Bila luka sudah berwarna merah, hindari jangan sampai berdarah
 Bila ada gas gangren, lakukan massase ke arah luka.
 Jika terdapat sinus lubang, lakukan irigasi dengan menggunakan NaCl
0,9% dengan sudut kemiringan 45 derajat sampai bersih. Irigasi
sampai kedalaman luka karena pada sinus terdapat banyak kuman.
j. Lakukan penutupan luka :
1) Cara Konvensial
 Bila luka bersih, tutup luka dengan 2 lapis kain kassa yang telah
dibasahi dengan NaCl 0,9% dan diperas sehingga kassa menjadi
lembab. Pasang kassa lembab sesuai kedalaman luka, lalu tutup
dengan kain kassa kering dan jangan terlalu ketat.
 Bila luka infeksi, tutup luka dengan 2 lapis kassa lembab dengan
NaCl 0,9% dan betadine 10%, lalu tutup dengan kassa kering.
2) Bila menggunakan balutan modern
 Transparant film : balutan yang dapat mendukung terjadinya
autolitik debriment dan digunakan pada luka partial thickness
 Kontraindikasi pada luka denga eksudat banyak dan sinus
 Hidroaktif gel : digunakan untuk mengisi jaringan
mati/nelrotik,mendukung terjadinya autolitik debridement,
membuat kondisi lembab pada luka yang kering/nelrotik,luka yang
berwarna kuning dengan eksudat minimal
 Hidroselulosa : digunakan untuk menyerap cairan (hidrofiber) dan
membentuk gel yang lembut, mendukung proses autolitik
debriment,meningkatkan kenyamanan pasien dengan mengurangi
rasa sakit,menahan stapilocococcus aureus agar tidak masuk
kedalam luka
 Calsium Alginate : digunakan sebagai absorban,mendukung
granulasi pada luka. Digunakan pada warna luka merah,eksudat
dan mudah berdarah.
 Metcovasin : digunakan untuk memproteksi kulit,mendukung
proses autolitis debridement pada luka dengan kondisi nekrotik
atau granulasi / superfisial
 Mycostatine dan Metronidazole : berguna untuk melindungi kulit
akibat candida,untuk mengurangi bau akibat jamur dan bakteri
anaerob, mengurangi nyeri dan peradangan.
 Jika pembuluh darah vena mengalami kerusakan, lakukan
kompresi dengan menggunakan verban elastis.
 Atur pasien ke posisi yang nyaman dan memungkinkan aliran
darag ke perifer dan ke daerah luka tetap lancar,misalnya dengan
cara elevasi tubgkai bila luka berlokasi di tumit atau telapak kaki.
Fase Terminasi :
a. Bereskan alat-alat yang telah digunakan
b. Melepas handscoon dan Mencuci tangan
c. Mengevaluasi respon pasien baik verbal maupun non verbal.
d. Menyusun rencana tindak lanjut
e. Dokumentasikan tindakan dan hasil evaluasi
Dokumentasi 1. Data nama psien
2. Mencatat tindakan
3. Catat nama perawat yang melakukan tindakan dan tanda tangan pada
lembar catatan pasien
4. Membuat RTL
Referensi "SOP Perawatan Luka Gangren"
http://doctorimron0169.blogspot.com/2016/12/sop-perawatan-luka-
ganggren.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai