Anda di halaman 1dari 2

UJIAN AKHIR SEMESTER

INSTITUD PEMERINTAHAN DALAM NEGERI


KAMPUS JATINANGOR

Nama : Yohanes Y.B Kaikatui


Npp : 31.1098
Kelas : H-1
Prodi : Praktik Perpolisian Tata Pamong

2.
● Kementerian Negara merupakan lembaga dalam Pemerintah Indonesia yang
dimana akan pembantu presiden. Kementrian ini sendiri di atur dalam undang -
undang no 39 tahun 2008.

● Lembaga Pemerintah Non Kementrian adalah lembaga pemerintah pusat yang


dibentuk untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab pemerintahan tertentu dari
Presiden. Lembaga Pemerintahan Non Kementrian ini berada di bawah dan
bertanggung jawab kepada Presiden.
● Persamaan dari kedua lembaga ini yaitu baik lembaga kementrian negara maupun
lembaga pemerintah non kementrian ini keduanya memiliki tugas dan tanggung
jawab untuk membatu presiden dan menjalankan tugas yang dari presiden
● Perbedaan keduanya yakni ;
kementerian adalah lembaga negara yang termasuk kedalam kategori dimana
adanya kabinet kerja, Kementerian dipimpin oleh seorang Menteri. Sedangkan
Lembaga Pemerintah Non Kementerian merupakan lembaga yang dibentuk oleh
presiden dengan cara khusus diantara bidang tertentu dan untuk melaksanakan
tugas dan tanggung jawab pemerintahan tertentu dari Presiden.
● Pada kedua lembaga ini memiliki hubungan antara satu sama lain di karenakan
kedua lembaga ini memiliki tugas dan tanggung jawab untuk membatu presiden dan
menerima tugas dari presiden.
3.
● Pemerintahan provinsi adalah penyelenggara Negara di tingkat provinsi. Pemerintah
Daerah Provinsi (Pemprov), ini terdiri atas Gubernur dan Perangkat Daerah, yang
meliputi Sekretariat Daerah, Dinas Daerah, dan Lembaga Teknis Daerah. istilah
provinsi ini digunakan untuk menyebut suatu wilayah administratif yang berada di
bawah wilayah nasional. Wilayah provinsi terdiri atas beberapa kabupaten atau kota.
Setiap provinsi yang ada di Indonesia dipimpin oleh seorang gubernur.
Masing-masing provinsi dibagi atas kabupaten dan kota.
● Pemerintahan kabupaten adalah gabungan dari beberapa kecamatan yang ada di
sekitarnya. Pemerintahan kabupaten (pemkab) dipimpin oleh seorang bupati. Dalam
melaksanakan tugasnya, bupati dibantu oleh seorang wakil bupati dan perangkat
daerah. Kabupaten adalah pembagian wilayah administratif dibawah provinsi.

4.
● Kewenangan;
Pertama, pembagian
kewenangan untuk menyelenggarakan urusan-urusan pemerintahan tersebut akan
sangat mempengaruhi sejauhmana Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
memiliki wewenang untuk menyelenggarakan urusan-urusan Pemerintahan, karena
wilayah kekuasaan Pemerintah Pusat meliputi Pemerintah Daerah, maka dalam hal
ini yang menjadi obyek yang diurusi adalah sama, namun kewenangannya yang
berbeda. Kedua, pembagian kewenangan ini membawa implikasi kepada hubungan
● keuangan, yang diatur dalam UU No. 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.
● Pembinaan, implikasi terhadap
hubungan pembinaan antara Pusat dan Daerah mengharuskan kehati-hatian
mengenai besaran kelembagaan yang diperlukan untuk melaksanakan tugas-tugas
yang menjadi urusan masing-masing.
● Pengawasan, hubungan pengawasan merupakan
konsekuensi yang muncul dari pemberian kewenangan, agar terjaga keutuhan
negara

5.
● kedudukan desa. Dalam arti pada waktu yang sama desa diposisikan menjadi
sebuah komunitas dan merupakan bagian dari penyelenggaraan pemerintahan.
Desa diasumsikan oleh faktor sosial budaya yang sangat beraneka ragam satu sama
lainnya sehingga keberadaan desa oleh penguasa ingin diakomodir dalam
sebuah bingkai Negara Kesatuan.
● kewenangan yang dimiliki oleh pemerintah Desa yakni meliputi kewenangan di
bidang penyelenggaraan Pemerintahan Desa, pelaksanaan Pembangunan Desa,
Pembinaan Kemasyarakatan Desa, dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul dan adat istiadat Desa.
● Yang saya ketahui mungkin jenis Lembaga Kemasyarakatan Desa, yaitu Rukun
Tetangga (RT), Rukun Warga (RW), Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK),
Karang Taruna (KARTAR) dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPMD/K).
● kepegawaian merupakan salah satu faktor penting dalam meningkatkan kinerja
seorang pegawai di suatu organisasi atau instansi. Dalam UU No 6 Tahun 2014
tentang Desa sendiri belum ada klausal khusus terkait status kepegawaian
perangkat desa. Oleh karena itu obyek penelitian tentang status kepegawaian
perangkat desa sangat penting untuk dilakukan.

Anda mungkin juga menyukai