Anda di halaman 1dari 3

Manfaat Dokumentasi

1. Ditinjau dari aspek administrasi, dokumentasi bermanfaat sebagai sebuah


catatan, karena berkas tersebut mengandung nilai identitas, tanggal masuk
dan keluar serta data askes.
2.Ditinjau dari aspek hukum, dokumentasi bermanfaat sebagai alat
pembuktian yang sah. Isi sebuah berkas menyangkut adanya jaminan
kepastian hukum atas dasar keadilan dalam rangka menegakkan hukum
dan menyediakan bahan bukti selama proses pengadilan berlangsung.
3.Ditinjau dari aspek pendidikan, suatu berkas catatan bermanfaat untuk
mendukung kegiatan pembelajaran. Isi dari berkas dokumentasi
menyangkut data / informasi tentang kronologis perkembangan pelayanan
yang telah diberikan kepada pasien.
4. Ditinjau dari aspek penelitian, dokumentasi bermanfaat sebagai penyedia
data untuk keperluan penelitian. Data / informasi yang tercantum dalam
sebuah berkas, dapat dipergunakan untuk keperluan penelitian dan
pengembangan ilmu pengetahuan dibidang kesehatan
.
5. Ditinjau dari aspek ekonomi, suatu berkas bermanfaat untuk
mendokumentasikan besarnya dana yang harus dikeluarkan, sehingga
mengurangi terjadinya pemborosan. Isi dari sebuah berkas dapat dijadikan
bahan untuk menetapkan pembayaran pelayanan di sebuah institusi
pelayanan kesehatan. Tanpa adanya bukti pencatatan sebuah tindakan,
maka pembayaran atas tindakan tersebut tidak dapat dipertanggungjawabkan.
6.Ditinjau dari aspek manajemen, catatan yang lengkap dan disimpan
dengan baik menunjukkan adanya manajemen data yang
baik juga
Aspek – aspek penting dalam dokumentasi
Menurut Depkes (2011), ada beberapa aspek penting dalam pendokumentasian
yaitu :
a.Tanggal dan waktu pada asuhan yang diberikan
b.Identifikasi penolong persalinan
c.Paraf atau tanda tangan (dari penolong persali
nan) pada semua catatan
d.Mencakup informasi yang berkaitan secara tepat, dicatat dengan jelas dan dapat
dibaca.
e.Suatu sistem untuk memelihara catatan pasien sehingga selalu siap tersedia
f.Kerahasiaan dokumen – dokumen medis.
Prinsip – prinsip dokumentasi
Dokumentasi yang efektif tergantung pada kegiatan pencatatan oleh individu,
peran, perilaku dan kemampuan individu serta hasil dari sebuah
pendokumentasian juga mempengaruhi keefektifan sebuah dokumentasi, asuhan
kebidanan merupakan suatu kegiatan yang saling berangkaian, setiap hari bidan
mengenal, menganalisis, merespon dan mencatatsecara bervariasi kebutuhan
pasien, catatan pasien dapat dipengaruhi oleh pendidikan dan pengalaman praktik
bidan serta pengetahuan dan kemampuan bidan dalam mendokumentasikan
asuhan kebidanan (Muslihatun, 2009). Menurut Carpenito (1991), ada tiga prinsip
yang harus diperhatikan dalam sebuah dokumentasi yaitu, keakuratan data,
keringkasan dan kemudahan untuk dibaca. Ditinjau dari segi tehnik pencatatan,
ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam kegiatan pendokumentasian
antara lain :

a. Menuliskan nama pasien pada setiap halaman catatan bidan.

b. Hendaknya tulisan mudah dibaca, sebaiknya tulisan menggunakan tinta


berwarna hitam atau biru, sehingga apabila hendak digandakan (difotokopi)
tulisan akan tampak jelas.

c. Dokumentasi segera dilaksanakan setelah dilakukan pengkajian pertama dan


selesai melakukan setiap langkah asuhan kebidanan.
d. Apabila memungkinkan kutip semua kalimat atau kata yang diungkapkan oleh
pasien.

e. Pastikan kebenaran dari setiap data yang akan ditulis

f. Bedakan antara informasi yang objektif dan penafsiran

g. Dokumentasikan dengan baik apabila terjadi perubahan kondisi pasien atau


muncul masalah baru, respon pasien terhadap tindakan yang diberikan bidan dan
respon pasien terhadap kegiatan konseling oleh bidan

h. Hindari dokumentasi yang bersifat baku, karena setiap pasien adalah unikdan
mempunyai permasalahan yang berbeda

i. Hindari penggunaan istilah yang tidak jelas dan pergunakan singkatan yang
sudah biasa dipakai dan dapat diterima

j. Apabila terjadi kesalahan dalam penulisan maka tulisan yang salah tersebut
jangan dihapus, pada tulisan yang salah, coret satu kali kemudian “salah”
diatasnya, serta bubuhkan paraf, selanjutnya tuliskan informasi yang benar,
validitasi data akan berkurang apabila dilakukan penghapusan informasi

k. Setiap kegiatan dokumentasi cantumkan waktu, tanggal dan jam serta tanda
tangan dan nama terang

l. Bila pencatatan bersambung pada halaman berikutnya, bubuhkan tanda tangan


dan cantumkan kembali waktu pada bagian halaman berikutnya.

Anda mungkin juga menyukai