Abstrak
Dehidrasi merupakan kondisi ketika jaringan tubuh manusia kehilangan cairan secara tidak normal dan
hal ini sangat sering disepelekan sehingga terkadang untuk kondisi dehidrasi yang cukup berat dapat
menyebabkan kematian. Namun untuk saat ini pendeteksian dehidrasi hanya berdasarkan pada analisa
tim kesehatan dengan beberapa tanda klinis penyebab dehidrasi. Dari permasalahan tesebut,
diperlukan adanya penelitian yang terkait dengan sistem otomatisasi untuk mendeteksi tingkatan
dehidrasi yang dapat digunakan orang awam, sehingga dapat mengurangi jumlah penderita dehidrasi
yang tidak tertangani karena tidak mengetahui gejala dehidrasi sejak awal. Pada penelitian ini
parameter-parameter yang digunakan untuk melakukan perbandingan tingkatan dehidrasi adalah warna
dan kadar amonia pada urin manusia. Penggunaan parameter urin sebagai obyek penelitian
dikarenakan kondisi urin mencerminkan kondisi cairan yang ada pada tubuh manusia. Proses
penentuan tingkatan dehidrasi melalui warna dan kadar amonia urin diperoleh dari nilai hasil
pembacaan sensor warna TCS3200 dan sensor gas MQ135 oleh mikrokontroler Arduino Uno dengan
menggunakan metode Naive Bayes. Metode Naive Bayes dipilih sebagai salah satu teknik untuk
pengambilan keputusan jenis tingkatan dehidrasi, karena metode ini merupakan salah satu metode
klasifikasi yang cukup baik dimana kelas penggolongan jenis tingkatan dehidrasi telah diketahui sejak
awal. Dari hasil beberapa pengujian yang dilakukan diketahui persentase error pembacaan sensor
warna TCS3200 adalah sebesar 2,70% dan nilai korelasi pembacaan sensor gas MQ135 dengan
tegangan keluarannya sebesar 99,81%. Selanjutnya pada pengujian sistem menggunakan metode
Naive Bayes dengan jumlah data latih sebanyak 46 data dan data uji sebanyak 23 data, diperoleh
akurasi sebesar 95,65% dengan waktu komputasi rata-rata selama 0,69 detik.
Kata kunci: dehidrasi, urin, klasifikasi, Naive Bayes
Abstract
Dehydration is a condition when human body tissue’s loss of fluid abnormally and this condition often
underestimated by common people, so in case on serious level illness of dehydration will causes
death. However nowadays to detect dehydration still according to analysis from health team by some
clinical sign that cause dehydration. From this problem, it is needed a research about automatic
system to detect dehydration level that can use by common people, so can decrease amount of
dehydration’s patient that untreated since begining. On this research, the parameters were used to
compare dehydration’s level are color and level of ammonia in human urine. The reason of using
urine as research object is because urine condition reflect fluid condition in human body. Process to
determine dehydration’s level from color and level of ammonia in human urine is perform with read
data color sensor TCS3200 and gas sensor MQ135 by Arduino Uno Microcontroler with Naive Bayes
method. Naive Bayes method is selected as a technique to make a decision of dehydrations level
because this method was one of classification method that good, which the classification classes of
dehdydration level were already known since begining. From some testing result, it has known that
the error percentage of color sensor TCS3200 on read the color object was 2,70% and the corelation
value of gas sensor MQ135 reading with out voltage of sensor was 99,81%. And then on system
testing by Naive Bayes method with amount of training data was 46 data and testing data as many as
23 data, the accuration reached 95,65% with average computation time was 0,69 second.
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 437
Keywords: dehydration, urine, classification, Naive Bayes
2. PERANCANGAN DAN
IMPLEMENTASI
Pendeteksian
jenis
Dehidrasi
Berat