Anda di halaman 1dari 1

KASUS 1

Seorang perempuan Ny S, 24 tahun di rawat di RSJ. Klien beragama islam . klien dibawa oleh
keluarga karena Klien suka marah marah,suka menyendiri dan suka mendengarkan suara – suara
tanpa wujud. Klien sebelumnya pernah mengalami gangguan jiwa± 3 Tahun yang lalu tepatnya
pada tahun 2018 dan di rawat di RSJ. Klien suka marah-marah,suka menyendiri dan suka
mendengarkan suara – suara tanpa wujud, akhirnya keluarga membawa klien kembali ke RSJ.
Ayah dan ibu klien sudah meninggal. Klien merupakan anak ketujuh dari 7 bersaudara ,klien
memiliki 4 saudaralaki-laki. Dan 2 saudara perempuan. Klien belum menikah.

Hasil pemeriksaan fisik : Klien tidak memiliki keluhan fisik, saat dilakukan pemeriksaan
tandatanda vital, didapatkan hasil TD : 120/80 mmHg ; N : 82x/i ; S : 36,5oC ; P : 20x/i. Klien
memiliki tinggi badan 160 cm dan berat badan 67 Kg. Hasil pengkajian didapatkan Klien tampak
rapi dalam berpakaian, Klien masih mampu menjawab pertanyaan perawat dengan lambat namun
dapat dipahami serta koperatif. Klien mengatakan bisa melakukan aktivitas sehari – hari dan
layaknya seorang laki laki. Pada saat proses wawancara berlangsung , kien mengatakan sedih
tinggal di RSJ karena berbeda dengan keadaan dirumah , dengan afek sesuai. Tetapi klien merasa
terganggu karena sering mendengar bisikan bisikan yang menyuruhnya untuk membunuh tetapi
Klien dapat mengontrol isi pikirnya,klien tidak mengalami gangguan isi pikir dan tidak ada
waham. Klien tidak mengalami fobia, obsesi ataupun depersonalisasi. Klien mengatakan sulit
berteman dengan orang lain karena klien selalu ingin menyendiri. Diagnosa medis : Skizofrenia
Paranoid Terapi medis yang diberikan: Resperidon tablet 2 mg 2x1, Chlozapine tablet 25 mg 1x1
(Saat tidak bisa tidur ), THP (trihexyphenidyl) 2mg 2X1

Anda mungkin juga menyukai