Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS MENDAWAI
Jl. Abdul Ancis No. 52 Telp. (0532) 21417 HP. 08115234890 Pangkalan Bun
E-Mail : pkmmendawai@gmail.com

Lokakarya Mini Tahun 2018

Notulen Pertemuan
Tanggal : 30-04-2019
Tempat : Aula Puskesmas Mendawai
Pukul : 08. 00 WIB

Susunan Acara Tema : “ Peran Puskesmas dan Lintas Sektor dalam Pembangunan
Berwawasan Kesehatan Menuju Kecamatan Arut Selatan Sehat“

1. Pembukaan
Acara diba oleh Sarlina Br.Lahi, Amd.Keb. Diawali dengan
menyanyikan lagu Indonesia Raya yang dipimpin oleh Fransisca Rosi
Novita, S.Tr.Keb

2. Pemutaran video safety

3. Laporan Ketua Panitia : dr.Ledisty Apriani


- Kegiatan linsek kali ini bertujuan mencari solusi atas hambatan
dalam menuju kecamatan Arut Selatan sehat.
- Melakukan identifikasi ulang peran linsek.
- Melakukan evaluasi berkala berkaitan tindak lanjut.
- Sumber biaya yang digunakan BOK.

4. Sambutan Kepala Puskesmas Mendawai dr.Puji Rahayu


- Agenda utama rapat kali ini adalah evaluasi dan identifikasi peran
linsek.
- Evaluasi hasil PIS-PK, beberapa bulan berjalan sudah dilaksanakan
intervensi sehingga ada peningkatan IKS.

5. Sambutan Kepala Dinas Kesehatan Kab. Ktw Barat yang kali ini
diwakilkan oleh drg. Ahmad Faozan.
- Membangun Arut Selatan sehat sama juga dengan membangun
Kota Pangkalan Bun, sehingga efek baiknya akan sangat besar.
- Masyarakat mempunyai peran besar dalam pembangunan
berwawasan kesehatan karena pada dasarnya kesehatan di
masyarakat berpedoman pada keaktifan kegiatan berbasis
masyarakat.
- Di Indonesia trend PTM meningkat, tetapi penyakit menular tetap
menjadi trend no.1
- Penyakit lama yang sudah hilang muncul kembali.
- Kegiatan PTM akan sangat membantu mengurangi angka PTM di
masyarakat.
- Diharapkan tidak ada persalinan yang tidak didampingi tenaga
kesehatan.
- Diharapkan berkurang angka stunting.
- Memohon bantuan linsek dalam proses akreditasi Puskesmas.
- Pangkalan Bun diharapkan menjadi pusat wisata, diharapkan kerja
sama berbagai lintas sektor dalam menjadikan Pangkalan Bun pusat
wisata. Dalam kesehatan kaitannya dengan jamban.
6. Sambutan Bapak Sekretaris Camat
- Bagaimana kita menata jamban-jamban agar tidak ada lagi untuk
terbentuknya water front city.
- Jika Kecamatan Arut Selatan sehat, maka Pangkalan Bun sehat.
- Kecamatan sehat bukan berarti seluruh masyarakat sehat semua,
tetapi masyarakat sadar akan kesehatannya masing-masing.
- Agar masyarakat rutin memeriksakan kesehatannya.
- Bagaimana masyarakat tahu arti kecamatan sehat.
- Dalam kegiatan jumat bersih diharapkan dapat mewujudkan status
sehat bagi masyarakat.
- Terdapat dana kelurahan sebesar Rp153.000.000 waktu dulu
menjadi lurah, tetapi tidak bisa untuk intensif kader kader, hanya
bisa digunakan kegiatan lain.
- Kenaikan intensif kader masih belum di realisasikan.
- Mengharapkan peran lintas sektor terkait supaya dapat terwujudnya
Arut Selatan sehat.
- Sekretaris Camat membuka acara.

7. Doa oleh Nor Rachmad

8. Istirahat

9. Acara ditutup oleh pembawa acara dan kemudian dilanjutkan oleh


moderator Naimah Hakipsah, A.Md.Keb.

10. Penyampaian materi oleh dr.Puji Rahayu


- Sosialisasi visi misi Puskesmas yang tidak lepas dari Visi Dinas
Kesehatan Kabupaten Kotawaringin Barat
- Harapannya Puskesmas Mendawai menjadi Paripurna (Tingkat
akreditasi)
- Sosialisasi tugas dan fungsi Puskesmas Mendawai
- Sosialisasi jenis layanan Puskesmas. Saat ini imunisasi gabung di
pelayanan KIA-KB. Palentin merupakan layanan baru, dimana
memberikan imunisasi TT dan edukasi kepada calon pengantin.
Ada konseling terpadu pelayanan ramah anak.
- Sosialisasi denah Puskesmas Mendawai.
- Sosialisasi jam buka tutup loket pendaftaran. Jam pelayanan di
batasi karena adanya kegiatan lain di luar pelayanan.
- Sosialisasi jadwal KB, Ibu Hamil, dan Imunisasi.
- Sosialisasi hak pasien, juga terdapat di ruang tunggu. Pasien
dengan membawa kartu akan terlayani lebih cepat.
- Sosialisasi hak dan kewajiban pasien.
- Sosialisasi hak dan kewajiban petugas.
- Sosialisasi hak dan kewajiban sasaran. Mulai dari bayi sampai
lansia.
- Penyampaian pembangunan berwawasan kesehatan dan
pemberdayaan masyarakat. Posyandu, posbindu, dan lain-lain
merupakan kegiatan yang dimiliki masyarakat, bukan kegiatan
Puskesmas.
- Kegiatan SMD seharusnya dilaksanakan oleh masyarakat. Mulai
dari persiapan survey sampai MMK. Puskesmas hanya sebagai
fasilitator.
- Jadwal SMD dilaksanakan Juli 2019.
- Sosialisasi macam-macam UKBM wilayah kerja Puskesmas
Mendawai.
- UKBM di Kelurahan Mendawai dan Mendawai Seberang.
- Sosialisasi jadwal UKBM (Posyanud, Posbindu, ASMAN, UKK)
- Sosialisasi MOU pihak ke 3, yaitu seluruh sekolah dan apotik.
- Evaluasi UKM triwulan 1 tahun 2019
 Yankestrad : terlaksana semua kegiatan, tetapi tidak semua hadir
 Gizi : ibu hamil belum semua mendapatkan tablet tambah darah,
tidak semua balita datang menimbang ke posyandu
 PTM : sedikitnya peminat pemeriksaan IVA
 TB : capaian tidak mencapai target
- Penyampaian respon umpan balik linsek triwulan 1
- Penyampaian intervensi PIS-PK yang sudah dilaksanakan
- Penyampaian rekap hasil cakupan intervensi PIS-PK per April
2019. Progress paling tinggi yaitu persalinan olh tenaga kesehatan
- Penyampaian perbaikan kinerja berupa capaian program kegiatan
dan Progres IKS per triwulan 1 tahun 2019

11. Moderator mempersilahkan para tamu undangan untuk mengisi lembar


evaluasi. Hadirin dimohon menuliskan peran dalam bidang kesehatan.
- Perwakilan Babinkabtimnas Bapak R.Lubis
Tidak dapat mengisi lembar evaluasi dikarenakan hanya mewakili
Pak Nonot yang tidak dapat menghadiri acara linsek.
- Perwakilan Dinas Pendidikan
Apakah kepala dinas membuat SK atau semacamnya terkait
Puskesmas Ramah Anak?
- Tanggapan Pak Jamin Ginting, SKM
Puskesmas mempunyai 3 fungsi :
 Pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan
 Pusat pemberdayaan masyarakat
 Pusat pelayanan kesehatan tingkat pertama
Sasaran Puskesmas :
 Kelompok sekunder
 Kelompok primer
 Kelompok sekunder
- Menjelaskan agar lintas sektor menulis peran masing-masing dalam
mewujudkan kecamatan sehat.
- Meminta masyarakat untuk mengajak orang di sekitarnya
memeriksakan atau mengecek IVA

12. Pemutaran video akupresur

Pembahasan 1. Guru SMKN 4 Pangkalan Bun


- Puskesmas telah melaksanakan berbagai kegiatan di sekolah, salah
satunya yang terbaru adalah Posbindu Remaja.
- Sampah yang ada di dekat SMKN 4 sangat mengganggu,
menginginkan pihak Puskesmas atau Lurah segera menindaklanjuti.

2. Sekretaris Camat Arut Selatan


- Permasalahan sampah dari dulu tidak pernah tuntas.
- Lurah Mendawai Seberang sudah menganggarkan truk pengangkut
sampah, tetapi belum ada barangnya karena belum datang.
- Untuk biaya operasional dibebankan ke masing-masing
masyarakat.
- Anggaran pick up pengangkut sampah dianggarkan melalui dana
desa.

3. Lurah Mendawai Seberang


- Dalam menggerakkan masyarakat agak sulit karena sarana
prasarana belum ada.
- Akan membentuk sanggar budaya untuk orang tua agar ada
aktifitas.
4. Pak Jamin Ginting, SKM (Dinkes Kobar)
- Bukan sampah yang bermasalah, tetapi kita sebagai manusia yang
bermasalah.
- Untuk mengatasi masalah sampah, jangan menunggu sarana
prasarana sampah tersedia.
- Dalam merancang atau membuat program, diharapkan DLH
melibatkan pihak yang terdapat masalah, memprioritaskan daerah-
daerah dipinggir kota.

5. Perwakilan DLH
- Untuk penanganan sampah akan dikoordinasikan lebih lanjut ke
Kepala Bidang yang menangani permasalahan ini.

6. Camat Arut Selatan


- DLH diharapkan dapat mengambil sampah sampai ke daerah
seberang, tidak hanya di dalam kota saja. Semoga DLH dapat
menindaklanjuti hal ini.

7. Masitah – warga Karanganyar


- Seringnya turun hujan, parit menjadi tersumbat, dan mengakibatkan
banjir.

8. Warga Karanganyar
- Jangan hanya di Mendawai Seberang saja dalam hal pengambilan
sampah, tetapi juga daerah Karanganyar, karena kesulitan dalam
mengelola sampah an organic.

9. Dinas PU
- Sedangkan melaksanakan zero sumbatan, semua masyarakat dapat
menyampaikan keluhan.

10.Pak Jamin
- Sebaiknya Dinas PU mencari pekerja terkait untuk mengatasi
masalah.
- Ada program triple penyakit dari dinkes, yaotu penyakit yang
trending, antara lain hepatitis, sifilis, HIV.
- Banyak ibu hamil menderita hepatitis B, bagi ibu hamil yang
menderita, maka si bayi akan mendapatkan vaksin Hb dari dinkes.
- Saat ini sudah ada sekitar 20 ibu hamil menderita Hb.
- Semua ibu hamil diwajibkan periksa.

11.Sekretaris Camat Arut Selatan


- Bagaimana anggaran untuk ODGJ dianggarkan sedemikian rupa
agar jika ada pasien tidak lagi menggunakan dana kelurahan.

12.Perwakilan Dinas Sosial


- Pihak Dinas Sosial tidak ada anggaran, kemungkinan tahun depan
ada anggaran dan perihal sampah akan diajukan atau diusulkan
dalam anggaran tahun depan.

13.Pak Jamin Ginting, SKM


- Dinkes hanya bisa menganggarkan biaya pendamping ODGJ dalam
proses merujuk.
- Diharapkan pihak kelurahan dapat ikut andil dalam menangani
ODGJ.
14.Masitah – warga Karanganyar
- Mempunyai saudara dengan kejiwaan, mempunyai ide atau saran
untuk mendirikan rumah singgah khusus ODGJ agar dapat dilatih.

15.Sekretaris Camat Arut Selatan


- Bagaimana kendala kader dalam melaksanakan tugasnya?

16.Rosita – Kader Jumantik


- Selama ini tidak ada kendala, hanya saja kegiatan gerakan 1 rumah
1 jumantik belum terlaksana.

17.Dinas Pendidikan Kecamatan Arut Selatan


- Memberikan dukungan kesehatan di sekolah-sekolah. Tentang
sampah, di SDN 2 Mendawai sudah ada pengolahan sampah
dengan cara mengelola sampah menjadi pupuk.

18.Perwakilan PDAM
- Berusaha mengedukasi masyarakat beralih menggunakan air bersih
mengadakan masyarakat berpenghasilan rendah.
- Untuk masyarakat yang punya penghasilan rendah dapat
menghubungi pihak PDAM supaya dapat keringanan biaya.
- Untuk masyarakat mendawai seberang yang membutuhkan kantong
besar untuk pembuangan sampah, silahkan ambil di kantor.
- Saran : di mendawai seberang menyediakan TPA dan linsek terkait
mengambil sampah.

19.Perwakilan PUPR
- Pihak kelurahan diharapkan menyediakan lokasi yang akan
dibangun WC komunal.

20.Lurah Mendawai Seberang


- Tidak ada atau belum ada yang mau menyediakan lahannya untuk
dijadikan septitank.

21.Sekretaris Camat Arut Selatan


- Pembangunan WC komunal di daerah sekarang tidak dapat
dilaksanakan dalam waktu dekat.

22.Penutup

Mengetahui Notulen Pertemuan


Kepala Puskesmas Mendawai

dr. PUJI RAHAYU Nia Alvini Nuraisah, SKM.


NIP. 19820228 200903 2 003

Anda mungkin juga menyukai