Anda di halaman 1dari 4

1.

ANALISIS SITUASI
Indikator dari program :
a. Berdasarkan analisa program Penyakit Tidak Menular ( PTM ) dari kegiatan PISPK diwilayah kerja puskesmas pematang kandis yang
menderita Hipertensi sebanyak 62.06 % di wilayah kerja puskesmas pematang kandis dan data penduduk yang merokok sebanyak 60,1 %
diwilayah kerja puskesmas pematang kandis.
b. Berdasarkan analisa program PTM dari kegiatan tahun 2021 ( PKP )
- Deteksi Dini FR PTM diwilayah kerja puskesmas Pematang Kandis 52.30% dari 4.722 jiwa
- Program PTM dari kegiatan Penerapan KTR ( Kawasan TAnpa Asap Rokok ) diwilayah kerja PUskesmas Pematang Kandis 12.5 % dari
8 penerapan kawasan tanpa asap rokok
- Kunjungan POSBINDU masih sedikit 15,24% dari 4.722 jiwa diwilayah kerja Puskesmas Pematang Kandis.
- Kunjungan kegiatan IVA tes masih sedikit 0.2 % dari 5.120 WUS diwilayah kerja puskesmas Pematang Kandis.

2. PERUMUSAN MASALAH
Dari hasil analisa data , dilaksanakan perumusan masalah
a. Indentifikasi Masalah

NO UPAYA TARGET PENCAPAIAN MASALAH

1. PENYAKIT TIDAK MENULAR ( PTM )


a. Screening Hipertensi berdasarkan data 100 % 62.1 % 37.9% dari jumlah penduduk belum mendapatkan
PISPK screening kesehatan sesuai standar
b. Upaya berhenti merokok berdsarkan 100% 39.9 % 60.1% dari jumlah penduduk belum ada upaya
data PISPK berhenti merokok
c. Deteksi DiniPenyakit Tidak Menular 100% 52.30 % 48.7% dari jumlah penduduk belum dilakukan
diwilayah kerja puskesmas pematang deteksi dini Penyakit Tidak Menular
kandis
d. Penerapa KTR diwilayah kerja 100% 12.24 % 87.5% belum melakukan penerapan KTR
PUskesmas Peamatang Kandis diwilayah kerja puskesmas pematang kandis
e. Kunjungan POSBINDU PTM masih 100% 15.24 % 84.76 % warga masyarkat belum mempunyai
sedikit diwilayah kerja puskesmas kesadaran untuk datang keposbindu PTM wilayah
pematang kandis kerja puskesmas pematang kandis
f. Kunjungan kegitan IVA tes masih 100% 0.2 % 99.8% WUS belum berkeinginan untuk melakukan
sedikit IVA tes .
b. Menetapkan Urutan Prioritas Masalah
Dalam penetapan prioritas masalah dapat mempergunakan metode USG (Urgensi, Seriousness, Growt )

No MASALAH U S G TOTAL

1. 37.9% dari jumlah penduduk belum 4 3 3 10


mendapatkan screening kesehatan sesuai
standar
2. 60.1% dari jumlah penduduk belum ada 4 3 2 9
upaya berhenti merokok
3. 48.7% dari jumlah penduduk belum 5 5 5 15
dilakukan deteksi dini Penyakit Tidak
Menular
4. 87.5% belum melakukan penerapan KTR 5 4 3 12
diwilayah kerja puskesmas pematang
kandis
5. 84.76 % warga masyarkat belum 4 3 3 10
mempunyai kesadaran untuk datang
keposbindu PTM wilayah kerja puskesmas
pematang kandis
6. 99.8% WUS belum berkeinginan untuk 3 3 3 9
melakukan IVA tes

c. Akar masalah
d. Alternatif Pemecahan Masalah

NO PRIORITAS MASALAH PENYEBAB ALTERNATIVE PEMECAHAN PEMECAHAN MASALAH


MASALAH TERPILIH
1. 48.7% dari jumlah penduduk 1. Masyarakat belum 1. Surveilans Penyakit Tidak Menular (PTM) 1. Deteksi dini faktor risiko PTM di
belum dilakukan deteksi dini paham manfaat dan penyakit berpotensi KLB termasuk posbindu PTM dan Posyandu lansia
Penyakit Tidak Menular posbindu PTM Penyakit Infeksi Emerging (PIE) di 2. Penerapan kawasan tanpa rokok (KTR)
2. Kurang pengetahuan masyarakat untuk desa tanpa asap rokok
masyarakat tentang 2. Deteksi dini faktor risiko PTM di posbindu 3. Pelatihan kader kesehatan masyarakat
PTM PTM dan Posyandu lansia. dalam Upaya Berhenti Merokok (UBM) di
3. Alat untuk deteksi dini 3. Penemuan kasus PD3I, kasus kontak TB dan Puskesmas
( Alat cek darah kasus mangkir, kasus kontak kusta, orang 4. Monitoring, bimbingan teknis
lengkap ) PTM KIT dengan gangguan jiwa, HIV/AIDS, ISPA, pelaksanaan kegiatan pos pembinaan
rusak Hepatitis, Infeksi Saluran Pencernaan, terpadu (posbindu) penyakit tidak
Frambusia, Malaria, DBD, Filariasis, menular oleh petugas puskesmas
Schistosomiasis, Zoonosis, Diabetes Melitus,
2 87.5% belum melakukan 1. Masyarakat belum Kanker, Gangguan Fungsi Indera, dan
penerapan KTR diwilayah kerja peduli bahaya akibat Penyakit Infeksi Emerging
puskesmas pematang kandis dari asap rook 4. Penerapan kawasan tanpa rokok (KTR)
2. Masyarakat kurang untuk desa tanpa asap rokok
menydari tentang 5. Pelatihan kader kesehatan masyarakat dalam
bahaya asap rokok Upaya Berhenti Merokok (UBM) di
3. Alat untuk Puskesmas.
pengukuran fungsi 6. Monitoring, bimbingan teknis pelaksanaan
paru secara sederhana kegiatan pos pembinaan terpadu (posbindu)
( spirometer ) penyakit tidak menular oleh petugas
puskesmas
7. Pendampingan penderita penyakit menular
menahun dan penyakit tidak menular
.

Anda mungkin juga menyukai