Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

SENAM HAMIL
TAHUN 2021

A. PENDAHULUAN
Program pembangunan kesehatan di Indonesia dewasa ini masih diprioritaskan
pada upaya peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak terutama pada kelompok yang
paling rentan yaitu salah satu kelompok tersebyt adalah ibu hamil perlu dipersiapkan
seoptimal mungkin secara fisik dan mental selama dalam masa kehamilan sehingga
didapatkan ibu dan bayi yang sehat.

B. LATAR BELAKANG
Di Indonesia angka kematian ibu masih tinggi meskipun sudah ada penurunan
dari 346 per 100.000 kelahiran hidup menjadi 305 per 100.000 kelahiran hidup. Masih
jauh dari harapan tujuan pembangunan milenium (MDGs) yang menargetkan AKI di
tahun 2015 adalah 102 per 100.000 kelahiran hidup.
Untuk mengurangi resiko kematian ibu maka ada beberapa indikator antara lain
peningkatan proses kelahiran yang ditolong oleh tenaga kesehatan terlatih yang
memahami cara persalinan yang bersih dan aman yang tertuang dalam safe
motherhood; disamping pengetahuan tenaga kesehatan , para ibu juga prlu diberi
edukasi pengetahuan , sehingga mereka sadar dan mampu menjaga kesehatannya.
Kelas bumil adalah sarana untuk belajar bersama tentang kesehatan ibu hamil,
dalam bentuk tatap muka dalam kelompok yang bertujuan untuk meningkatkan
pengetahuan dan keterampilan ibu-ibu mengenai kehamilan , persalinan, nifas , bayi
baru lahir.
Senam ibu hamil merupakan salah satu bagian dari kelas ibu hamil yang bisa di
ikuti ibu hamil pada umur kehamilan 20-32 minggu yang bertujuan untuk mengurangi
dan mencegah timbulnya gejala-gejala yang mengganggu selama masa kehamilan dan
mengurangi ketegangan otot-otot sendi sehingga mempermudah kelahiran sehingga
dapat mengurangi resiko kematian ibu.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Membantu ibu hamil dalam mempersiapkan diri menghadapi proses persalinan.
Berolahraga atau menjalani aktivitas fisik secara teratur
selama kehamilan merupakan hal penting yang perlu dilakukan.
2. Tujuan Khusus
a. Untuk mengurangi dan mencegah timbulnya gejala-gejala yang mengganggu
selama kehamilan

b. Mengurangi ketegangan otot-otot persendian sehingga mempermudah kelahiran

c. Secara psikologis dapat membantu ibu hamil berpikiran positif sehingga lebih
siap menghadapi persalinan
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
1. Kegiatan Pokok
a. Kegiatan senam hamil dilakukan ketika usia kehamilan di atas 22 Minggu
b. Dilakukan dengan gerakan yang ringan dan mudah
c. Melakukan pemanasan di awal dan pendinginan di akhir kegiatan
2. Rincian Kegiatan
a. Duduk bersila.
b. Posisi berbaring.
c. Latihan lengan (hands and back up train).
d. Latihan otot panggul.
e. Berjongkok.
f. Push-up dinding.
g. Cobbler pose.
h. Pelvic tilt. Gerakan ini dapat memperkuat otot perut dan meredakan nyeri
punggung yang muncul selama kehamilan dan ketika persalinan.

E. Cara Melaksanakan Kegiatan

N Kegiatan Pelaksanaan Lintas Lintas Sektor Metode Ket


O Pokok Program Terkait
Terkait
1. Senam Ibu -Menyususn Penanggung 1. Kader, TOMA, Senam Sumber
Hamil rencana kegiatan jawab program dan Bides : dengan di Pembiy
-Koordinasi dengan KIA : pimpin aaan
Penginformasian
lintas program mengkoordinir oleh dan
-Menentukan peserta, tempat dan Membantu instruktur dana
jadwal dan tempat dan waktu pelaksanaan BOK
kegiatan pelaksanaan tahun
berlangsung serta
-Melakukan senam 2021
Hamil menindak lanjuti
-Merekap hasil permasalahan yang
kegiatan
terjadi.
-Membuat
pencatatan dan
pelaporan

F. Sasaran

Ibu hamil dengan usia kandungan di atas 22 minggu.

G. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

N KEGAIATANN JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AG SEP OK NO DE


O T T T V S
1. Senam ibu hamil √ √ √ √
H. Catatan, Pelaporan dan Evaluasi

Pencatatan dan pelaporan kegiatan ini dilaporkan dan disusun oleh


pelaksana program KIA setelah selesai melaksanakan kegiatan. Evaluasi
pelaksana kegiatan dilaksanakan setelah kegiatan dilaksanakan
dalam monev kader posyandu.

Anda mungkin juga menyukai