Anda di halaman 1dari 33

www.suksessmbpolban.blogspot.

com halaman 1

PERBANDINGAN DAN FUNGSI


TRIGONOMETRI

A. Ukuran Sudut
Terdapat dua macam satuan sudut yang biasa dipakai sehari-hari, yaitu satuan derajat
dan satuan radian.
Disamping itu, ada ukuran-ukuran sudut yang lebih kecil dari ukuran derajat, yakni
ukuran menit (dilambangkan dengan ‘) dan ukuran detik. (dilambangkan dengan “).
Ukuran sudut dalam derajat, menit dan detik mempunyai hubungan sebagai berikut :
1 derajat = 60 menit ditulis 10 = 60’ atau 1 menit = 1/60 derajat
1 menit = 60 detik ditulis 1’ = 60” atau 1 detik = 1/60 menit
Sehingga : 1 derajat = 3600 detik ditulis 1 = 3600” atau 1 detik = 1/3600 derajat
0

Untuk lebih jelasnya, ikutilah contoh soal berikut ini :


01. Nyatakan setiap sudut berikut ini ke dalam satuan derajat sampai menit dan detik
(a) 48,410 (b) 32,26250
Jawab
(a) 48,410 = 480 + 0,410
= 480 + (0,41 x 60)’
= 480 + 24,6’
= 480 + (24 + 0,6)’
= 480 + 24’ + (0,6 x 60)’
= 480 + 24’ + 36”
Jadi 48,410 = 480 24’ 36”

(b) 32,26250 = 320 + 0,26250


= 320 + (0,2625 x 60)’
= 320 + 15,75’
= 320 + 15’ + 0,75’
= 320 + 15’ + (0,75 x 60)’’
= 320 + 15’ + 45”
Jadi 32,26250 = 320, 15’, 45”

02. Nyatakan setiap satuan sudut sampai menit dan detik berikut ini ke dalam satuan
derajat dengan desimal
(a) 230 6’ 18” (b) 380 30’ 27”
Jawab

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 1


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 2

0 0
 6  18 
(a) 23 6’ 18” = 23     
0 0

 60   3600 
= 230 + 0,10 + 0,0050
= 23,1050
0 0
 30   27 
(b) 38 30’ 27” = 38     
0 0

 60   3600 
= 380 + 0,50 + 0,00750
= 38,50750

Ukuran sudut yang lain adalah satuan radian. Satu radian (ditulis 1 rad) didefinisikan
sebagai ukuran sudut yang berada diantara dua jari-jari lingkaran dengan panjang
busur sama dengan panjang jari-jari lingkaran itu.
Sehingga :
Dari aturan perbandingan lingkaran, A
diperoleh :
Busur AB Sudut AOB O 1 rad
= 0
Keliling lingkaran 360
r 1 rad B
=
2 r 360 0

2πr radian = r.3600


π radian = 1800
x
Dari hubungan di atas diperoleh : x π rad = (180.x)0 atau x0 = π rad
180
Untuk mengetahui besarnya 1 rad dalam derajat, maka dihitung pendekatan sebagai
180 0
1800
berikut : 1 rad = = = 57,320
 3,14
Untuk lebih jelasnya, ikutilah contoh soal berikut ini :
03. Ubahlah sudut-sudut berikut ini kedalam satuan radian
(a) 300 (b) 1200 (c) 2250
Jawab
30 1
(a) 300 = π rad = π rad
180 6
120 2
(b) 1200 = π rad = π rad
180 3
225 5
(c) 2250 = π rad = π rad
180 4

04. Ubahlah sudut-sudut berikut ini kedalam satuan derajat


5 3 5
(a)  rad (b)  rad (c)  rad
12 4 3

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 2


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 3

Jawab
0
5 5 
(a)  rad =  x 180  π rad = 750
12  12 

0
3 3 
(b)  rad =  x 180  π rad = 1350
4 4 
0
5 5 
(c)  rad =  x 180  π rad = 3000
3 3 

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 3


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 4

PERBANDINGAN DAN FUNGSI


TRIGONOMETRI

B. Perbandingan-Perbandingan Trigonometri
Perhatikan segitiga siku-siku ABC disamping. Dengan titik sudut siku-siku di C.
Panjang sisi dihadapan sudut A ( sisi depan) dinamakan a atau
Panjang sisi dihadapan sudut B ( sisi samping) dinamakan b atau
Panjang sisi dihadapan sudut C ( sisi miring) dinamakan c atau
B

c miring
a depan

 
A C samping
b

Yang dimaksud nilai perbandingan dalam trigonometri adalah enam nilai perbandingan
sisi sisi segitiga siku-siku, yaitu :
a sisi depan c sisi miring
sin α = = cosec α = =
c sisi miring a sisi depan
b sisi samping c sisi miring
cos α = = sec α = =
c sisi miring b sisi samping
a sisi depan b sisi samping
tan α = = cotan α = =
b sisi samping a sisi depan

Dari nilai perbandingan di atas terdapat beberapa hubungan satu sama lain, yaitu
1 1 1
cosec α = sec α = cotan α =
sin  cos  tan 
Untuk lebih jelasnya, ikutilah contoh soal berikut ini :
01. Dari segitiga siku-siku disamping tentukanlah nilai dari :
(a) sin  (b) cos 

(c) tan  (d) sin 
5
(d) tan  (e) csc 
4 

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 1


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 5

Jawab
depan 3 samping 4
(a) sin α = = (b) cos α = =
miring 5 miring 5
depan 3 depan 4
(c) tan α = = (b) sin β = =
samping 4 miring 5
depan 4 samping 5
(c) tan β = = (d) csc β = =
samping 3 depan 4

02. Jika koordinat A(8,4) dan  adalah sudut antara OA dan sumbu X, maka
tentukanlah nilai :
(a) sin α (b) tan  (c) sec 
Jawab y
2 2 2
OA = OB + AB
A(8, 4)
OA2 = 82 + 42
OA2 = 80
OA = 80 = 4 5 4
 x
O 8 B

AB 4 4 5 5
(a) sin α = = = x =
OA 4 5 4 5 5 5
AB 4 1
(b) tan α = = =
OB 8 2
OA 4 5 5
(c) sec α = = =
OB 8 2

03. Diketahui segitiga ABC siku-siku di B, dimana AB = 12 cm dan AC = 4 cm.


Tentukanlah nilai
(a) cos A (b) tan C (c) csc A
Jawab
C
BC2 = AC2 – AB2
BC2 = 42 – ( 12 ) 2 4
BC = 16 – 12
2

BC2 = 4
BC = 2
A B
12
maka

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 2


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 6

AB 12 2 3 3
(a) cos A = = = =
AC 4 4 2
AB 12 2 3
(b) tan C = = = = 3
BC 2 2
AC 4
(c) csc A = = = 2
BC 2

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 3


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 7

PERBANDINGAN DAN FUNGSI


TRIGONOMETRI

C. Perbandingan Trigonometri Sudut-sudut Istimewa


Yang dimaksud dengan sudut istimewa adalah sudut-sudut 00, 300, 450, 600dan 900.
Sudut-sudut tersebut dikatakan istimewa karena mempunyai nilai perbandingan
trigonometri yang spesifik, yakni sebagai berikut :
B
C

c
a


A A C/ B
b C A/B

Jika  = 00, maka segitiga ABC menjadi sebuah garis horizontal karena sisi AB dan AC
0 c 0
berimpit, sehingga sin 00 = = 0, cos 00 = = 1 dan tan 00 = =0
c c c
Jika  = 900, maka segitiga ABC menjadi sebuah garis vertikal karena sisi AB dan CB
c 0 c
berimpit, sehingga sin 900 = = 1, cos 900 = = 0 dan tan 900 = = 
c c 0
C
Misalkan segitiga ABC disamping adalah segitiga

samasisi. Maka sudut  = 600 dan sudut  = 300.
Jika sisi segitiga ABC itu s cm, maka diperoleh :
1
AC = s cm dan AD = s cm
 2
A D B

2
4s 2 s 2 3s 2
Sehingga CD = s 2   s 
1 s 3
=  = = cm
2  4 4 4 2
Dari sini didapat :
CD s 3/2 1
sin  = maka sin 600 = = 3
AC s 2
AD s/2 1
cos  = maka cos 600 = =
AC s 2
CD s 3/2
tan  = maka tan 600 = = 3
AD s/2

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 1


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 8

AD s/2 1
sin  = maka sin 300 = =
AC s 2
CD s 3/2 1
cos  = maka cos 300 = = 3
AC s 2
AD s/2 1
tan  = maka tan 300 = = 3
CD s 3/2 3

D C
 Misalkan ABCD adalah persegi, sehingga segitiga ABD
adalah segitiga siku-siku sama kaki dan sudut  = 450
Jika sisi persegi ABCD itu s cm, maka diperoleh :
AB = s cm
AD = s cm

A B BD = s2  s2 = 2.s 2 = s 2 cm

AD s 1
Dari sini didapat : sin  = maka sin 450 = = 2
BD s 2 2
AB s 1
cos  = maka cos 450 = = 2
BD s 2 2
AD s
tan  = maka tan 450 = =1
AB s

Nilai-nilai perbandingan trigonometri untuk sudut-sudut istimewa tersebut selengkapnya


terangkum dalam tabel berikut ini :

00 300 450 600


900.
1 1 1
Sin  0 2 3 1
2 2 2

Cos  1
1
3
1
2
1
0
2 2 2
1
Tan  0 3 1 3 
3

Untuk lebih jelasnya, ikutilah contoh soal berikut ini :


01. Tentukanlah nilai dari :
(a) 6.sin600 + 8cos300 – 2tan600
(b) 12.sin300.cos300. tan450
sin 2 600  cos2 600
(c)
2sos300 tan 600
Jawab

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 2


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 9

1 1
(a) 6.sin600 + 8cos300 – 2tan600 = 6.( 3 ) + 8( 3 ) – 2( 3 )
2 2
= 3 3 + 4 3 – 2 3
= 5 3
1 1
(b) 12.sin300.cos300. tan450 = 12. ( ).( 3 ). (1)
2 2
= 3 3
2 2
1  1
 3   
sin 2 600  cos2 600 2  2
(c) =
0
2sos30 tan 60 0
2
1 
 
3 . 3
2 
3 1

= 4 4
3
1/ 2
=
3
1
=
6

02. Tentukanlah nilai dari :


(a) sec 300 (b) csc 450 (c) cot 600
Jawab
3 2
(a) cos 300 = Maka sec 300 =
2 3
2 3
sec 300 = x
3 3
2
sec 300 = 3
3
2 2
(b) sin 450 = Maka csc 450 =
2 2
2 2
csc 450 = x
2 2
csc 450 = 2
3 1
(c) tan 600 = Maka cot 600 =
1 3
1 3
cot 600 = x
3 3
1
cot 600 = 3
3

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 3


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 10

03. Diketahui segitiga ABC siku-siku di B dan besar sudut C adalah 600. Jika panjang
AC = 12 cm, maka tentukanlah panjang :
(a) AB (b) BC
Jawab
AB
C (a) sin 600 =
AC
60 0 3 AB
12 cm =
2 12
3
AB = 12 x
2
A B
AB = 6 3 cm
BC
(b) cos 600 =
AC
1 BC
=
2 12
BC = 6 cm

04. Seseorang melihat puncak menara dari suatu tempat dengan sudut elevasi 60 0. Jika
diketahui tinggi menara adalah 90 m maka tentukanlah jarak orang tersebut ke kaki
menara (tinggi orang diabaikan)
Jawab C
posisi orang adalah A
Jarak orang ke menara = AB

90 m

60 0
A
B
BC
Maka : tan 600 =
AB
90
3 =
AB
90 3
AB = x
3 3
90 3
AB =
3
AB = 30 3 m
Jadi jarak orang tersebut ke kaki menara = 30 3 m

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 4


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 11

05. Seorang anak menaikkan layang-layang di sebuah lapangan. Jika sudut yang dibentuk
oleh benang layang-layang dengan arah mendatar adalah 450 , sedangkan panjang
benang tadi 120 m maka tentukanlah tinggi layang-layang tersebut (Tinggi anak
diabaikan)
Jawab C
A adalah posisi posisi anak
C adalah posisi layang-layang
120 m

45 0
A B
BC
Maka : sin 450 =
AC
2 BC
=
2 120
2
BC = 120 x
2
BC = 60 2 m Jadi tinggi layang-layang = 60 2 m

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 5


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 12

PERBANDINGAN DAN FUNGSI


TRIGONOMETRI

D. Rumus Perbandingan Trigonometri di Semua Kuadran


Dalam pembahasan sebelumnya, kita telah melihat nilai perbandingan trigonometri
untuk sudut sudut istimewa yang besarnya kurang dari 90 0 (dinamakan sudut lancip).
Selanjutnya akan dibahas nilai perbandingan trigonometri untuk sudut sudut istimewa
yang besarnya lebih dari 900.
Yang dimaksud sudut istimewa yaitu sudut 00 dan sudut kelipatan 300 dan 450 .
Dalam interval 00  x  3600 sudut-sudut tersebut dikelompokkan atas empat kuadran,
yaitu :

Kuadran I , yakni sudut-sudut yang besarnya antara 00 sampai 900 (dinamakan sudut
lancip)
Kuadran II , yakni sudut-sudut yang besarnya antara 900 sampai 1800 (dinamakan
sudut tumpul)
Kuadran III , yakni sudut-sudut yang besarnya antara 1800 sampai 2700
Kuadran IV , yakni sudut-sudut yang besarnya antara 2700 sampai 3600
Nilai perbandingan trigonometri untuk sudut-sudut istimewa dapat dikelompokkan
menjadi dua bagian, yakni :
- Dengan menggunakan aturan pelurus (1800 –  ), (1800 +  ) dan (3600 –  )
- dengan menggunakan aturan penyiku (900 +  ), (2700 –  ) dan (2700 +  ).
Untuk nilai perbandingan trigonometri sudut-sudut istimewa dengan menggunakan
aturan pelurus dapat dijelaskan sebagai berikut :
y
Misalkan sebuah lingkaran dengan jari-jari 1
satuan dengan ujung titik P(x, y) diletakkan
Q(x, y) P( x, y) pada koordinat Cartesius.
1
Kemudian pada kuadran II terdapat titik Q(–
1
y x, y) pada lingkaran tersebut sehingga
 
x segitiga siku-siku OP’P dan OQ’Q kongruen.
Q' O x P'

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 1


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 13

y x y
Dari segitiga OP’P diperoleh nilai : Sin  = = y cos  = = x tan  =
1 1 x
Dari segitiga OQ’Q diperoleh :
y
sin (180 –  ) = = y = sin  maka sin (180 –  ) = sin 
1
x
cos (180 –  ) = = –x = –cos  maka cos (180 –  ) = –cos 
1
y y
tan (180 –  ) = =  = –tan  maka tan (180 –  ) = –tan 
x x
Sebuah lingkaran dengan jari-jari 1 satuan dengan ujung titik P(x, y) diletakkan pada
koordinat Cartesius.
y Kemudian pada kuadran III terdapat titik Q(–
x, –y) pada lingkaran tersebut sehingga
segitiga siku-siku OP’P dan OQ’Q kongruen.
P( x, y)
Dari segitiga OP’P diperoleh nilai :
1 y
y Sin  = = y
Q'  1
x
 O x P' x
cos  = = x
1
1 y
tan  =
Q(x, y) x

Dari segitiga OQ’Q diperoleh :


y
sin (180 +  ) = = –y = –sin  maka sin (180 +  ) = –sin 
1
x
cos (180 +  ) = = –x = –cos  maka cos (180 +  ) = –cos 
1
y y
tan (180 +  ) = = = tan  maka tan (180 +  ) = tan 
x x

Nilai perbandingan trigonometri untuk sudut-sudut istimewa dikuadran IV dapat dijelaskan


sebagai berikut : y
sebuah lingkaran dengan jari-jari 1 satuan
dengan ujung titik P(x, y) diletakkan pada
P( x, y) koordinat Cartesius.
1 Kemudian pada kuadran IV terdapat titik
y Q(x, –y) pada lingkaran tersebut sehingga

0  x P' x segitiga siku-siku OPP’ dan OQP’ kongruen.

Q(x, y)

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 2


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 14

y x y
Dari segitiga OPP’ diperoleh nilai : Sin  = = y cos  = = x tan  =
1 1 x

Dari segitiga OQP’ diperoleh :


y
sin (360 –  ) = = –y = –sin  maka sin (360 –  ) = –sin 
1
x
cos (360 –  ) = = x = cos  maka cos (360 –  ) = cos 
1
y y
tan (360 –  ) = =  = –tan  maka tan (360 –  ) = –tan 
x x
Berdasarkan uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa dengan menggunakan aturan
pelurus untuk sudut-sudut istimewa dalam interval 00  x  3600 berlaku hubungan :
sin (180 – α) = sin α sin (180 + α) = –sin α sin (360 – α) = –sin α
cos (180 – α) = –cos α cos (180 + α) = –cos α cos (360 – α) = cos α
tan (180 – α) = –tan α tan (180 + α) = tan α tan (360 – α) = –tan α

Disamping itu, dengan menggunakan aturan penyiku terdapat pula hubungan antara nilai-
nilai perbandingan trigonometri di berbagai kuadran, yakni sebagai berikut :

y sebuah lingkaran dengan jari-jari 1 satuan


dengan ujung titik P(x, y) diletakkan pada
koordinat Cartesius.
Q P( x, y)
Sehingga pada segitiga siku-siku OPR
y 1 berlaku :
 y
x
x Sin  = = y
0 R 1
x
cos  = = x
1
y
tan  =
x
x
cot  =
y
Dari segitiga siku-siku OPQ diperoleh :
x
sin (900 –  ) = = x = cos  maka sin (900 –  ) = cos 
1
y
cos (900 –  ) = = y = sin  maka cos (900–  ) = sin 
1
x
tan (90 –  ) =
0
= cot  maka tan (900 –  ) = cot 
y

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 3


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 15

y Sebuah lingkaran dengan jari-jari 1 satuan


dengan ujung titik P(x, y) diletakkan pada
T( y, x) koordinat Cartesius.
W
P( x, y)
1 Q Sehingga pada segitiga siku-siku OPR
1 berlaku :
 y
 y
x Sin  = = y
S 0 x R 1
x
cos  = = x
1
y
tan  =
x
x
cot  =
y
Terdapat pula titik T(–y, x) pada lingkaran yang membentuk segitiga siku-siku OTS
sehingga berlaku:
x
sin (900 +  ) = = x = cos  maka sin (900 +  ) = cos 
1
y
cos (90 +  ) =
0
= –y = –sin  maka cos (900 +  ) = –sin 
1
x x
tan (900 +  ) = =  = –cot  maka tan (900 +  ) = –cot 
y y

y
Sebuah lingkaran dengan jari-jari 1 satuan
dengan ujung titik P(x, y) diletakkan pada
P( x, y) koordinat Cartesius.
Q
Sehingga pada segitiga siku-siku OPR
1
y berlaku :
 y x
x Sin  = = y cos  = = x
S 00 x R
 1 1
y x
1 tan  = cot  =
x y
T(x, y) W

Terdapat pula titik T(–y, –x) pada lingkaran yang membentuk segitiga siku-siku OTS
sehingga berlaku:
x
sin (2700 –  ) = = –x = –cos  maka sin (2700 –  ) = –cos 
1
y
cos (2700 –  ) = = –y = –sin  maka cos (2700 –  ) = –sin 
1
x x
tan (2700 –  ) = = = cot  maka tan (2700 –  ) = cot 
y y

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 4


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 16

y
Sebuah lingkaran dengan jari-jari 1 satuan
dengan ujung titik P(x, y) diletakkan pada
Q P ( x , y) koordinat Cartesius.
1 Sehingga pada segitiga siku-siku OPR
y
berlaku :
 S x y x
0 x R Sin  = = y cos  = = x
 1 1
1 y x
tan  = cot  =
x y
W
T( y,x)

Terdapat pula titik T(y, –x) pada lingkaran yang membentuk segitiga siku-siku OTS
sehingga berlaku:
x
sin (2700 +  ) = = –x = –cos  maka sin (2700 +  ) = –cos 
1
y
cos (270 +  ) =
0
= y = sin  maka cos (2700 +  ) = sin 
1
 x x
tan (2700 +  ) = =  = –cot  maka tan (2700+  ) = –cot 
y y

Berdasarkan uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa dengan menggunakan


aturan pelurus untuk sudut-sudut istimewa dalam interval 00  x  3600 berlaku
hubungan :
sin (900 – α) = cos α sin (900 + α) = cos α
cos (900 – α) = sin α cos (900 + α) = –sin α
tan (900 – α) = cot α tan (900 + α) = –cot α

sin (2700 – α) = –cos α sin (2700 + α) = –cos α


cos (2700 – α) = –sin α cos (2700 + α) = sin α
tan (2700 – α) = cot α tan (2700 + α) = –cot α
Untuk lebih jelasnya akan diuraikan pada contoh soal berikut :
01. Tentukanlah nilai dari :
(a) cos 1500 (b) sin 2250
(c) tan 2400 (d) sec 1350
(d) csc 3000 (e) cot 1200
Jawab
(a) cos 1500 = cos (180 – 30)0
= –cos 300
1
= – 3
2

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 5


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 17

(b) sin 2250 = sin (180 + 45)0


= –sin 450
1
= – 2
2
(c) tan 2400 = tan (180 + 60)0
= tan 600
= 3
(d) sin 300 = sin (360 – 60)0
0

= sin 600
3
= 
2
2
Jadi csc 3000 = 
3
2 3
=  x
3 3
2
= 
3
3
(e) tan 1200 = tan (180 – 60)0
= –tan 600
=  3
1
Jadi ctg 1200 = 
3
1 3
=  x
3 3
1
=  3
3

1
02. Jika diketahui cos  = dan  pada kuadran IV maka tentukanlah nilai
3
(a) sin  (b) tan  (d) sec 
Jawab
1
Jika diketahui nilai cos  = , maka untuk menentukan nilai-nilai perbandingan
3
trigonometri yang lain, kita menggunakan bantuan segitiga siku-siku.
BC2 = 32 – 12 B

BC2 = 8
BC = 8 3
2 2
BC = 2 2

A C
1

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 6


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 18

Sehingga karena  pada kuadran IV maka diperoleh :


2 2
(a) sin  = 
3
2 2
(b) tan  =  = 2 2
1
3
(c) sec  = = 3
1

03. Tentukanlah nilai dari :


5 7 3
(a) cos  (b) sin  (c) tan 
3 6 2
Jawab
5 5
(a) cos  = cos ( x 180 0 )
3 3
= cos 3000
= cos (360 – 60)0
= cos 600
= 1/2
7 7
(b) sin  = sin ( x 180 0 )
6 6
= sin 2100
= sin (180 + 30)0
= –sin 300
= –1/2
3 3
(c) tan  = tan ( x 180 0 )
2 2
= tan 2700
= tan (180 + 90)0
= tan 900
= tidak ada

Aturan lain yang diambil dari sudut (3600 – α) adalah aturan sudut negatif. Dimana
aturan yang dipakai adalah sebagai berikut:
sin (3600 – α) = –sin α cos (3600 – α) = cos α tan (3600 – α) = –tan α
sin (00 – α) = –sin α cos (00 – α) = cos α tan (00 – α) = –tan α
sin (–α) = –sin α cos (–α) = cos α tan (–α) = –tan α

Untuk menentukan nilai perbandingan trigonometri terhadap sudut-sudut yang besarnya


lebih dari 3600 maka digunakanlah aturan periodisitas trigonometri.
Nilai sinus dan cosinus akan berulang setiap kelipatan 3600 sedangkan nilai tangens
akan berulang setiap 1800. ini berati sin 300 = sin 3900 = sin 7500 dan seterusnya.
Sehingga dapat dirumuskan :
sin (k.3600 + α ) = sin α
cos (k.3600 + α ) = cos α dimana k adalah bilangan bulat
tan (k.180 + α ) = tan α
0

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 7


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 19

Namun dalam praktiknya aturan periodisitas di atas dapat disederhanakan dengan


rumusan :
sin (α – k.3600) = sin α
cos (α – k.3600) = cos α
tan (α – k.3600) = tan α
dimana k adalah bilangan asli dan α ≥ k.3600

Untuk lebih jelasnya akan diuraikan pada contoh soal berikut :


04. Tentukanlah nilai dari
4
(a) sin (–315)0 (b) cos (  )
3
Jawab
(a) sin (–315)0 = –sin 3150
= –sin (360 – 45)0
= sin 450
1
= 2
2
4 4
(b) cos (  ) = cos 
3 3
4
= cos ( x 180 0 )
3
= cos 2400
= cos (180 + 60)0
= –cos 600
1
=  3
2

05. Tentukanlah nilai dari


(a) cos 9300 (b) sin 12150 (c) tan 6000
Jawab
(a) cos 9300 = cos (930 – 720)0
= cos 2100
= cos (180 + 30)0
= –cos 300
1
=  3
2
(b) sin 12150 = sin (1215 – 1080)0
= sin 1350
= sin (180 – 45)0
= sin 450
1
= 2
2

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 8


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 20

(b) tan 6000 = tan (600 – 360)0


= tan 2400
= tan (180 + 60)0
= tan 600
= 3

06. Tentukanlah nilai dari


11 20 25
(a) sin  (b) cos  (c) csc 
3 3 6
Jawab
11 11
(a) sin  = sin ( x 180 )0
3 3
= sin 6600
= sin (660 – 360)0
= sin 3000
= sin (360 – 60)0
= –sin600
1
=  3
2
20 20
(b) cos  = cos ( x 180 )0
3 3
= cos 12000
= cos (1200 – 1080)0
= cos 1200
= cos (180 – 60)0
= –cos600
1
= 
2

25 25
(c) sin  = sin (x 180 )0
6 6
=sin 7500
=sin (750 – 732)0
=sin 300
1
=
2
25 2
Jadi csc  = = 2
6 1

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 9


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 21

PERBANDINGAN DAN FUNGSI


TRIGONOMETRI

E. Identitas Trigonometri
Identitas trigonometri adalah bentuk persamaan trigonometri yang menghubungkan
suatu perbandingan trigonometri dengan perbandingan trigonometri yang lainnya.
Dalam hal ini terdapat identitas trigonometri dasar yang sudah pernah dibahas pada
materi sebelumnya, yaitu :
1 1 1
(1) cosec α = (2) sec α = (3) cotan α =
sin  cos  tan 
Disamping itu terdapat pula identitas-identitas dasar yang lain, yang didapat dari proses
sebagai berikut:
Pada segitiga siku-siku di samping berlaku :
y
sin α =
r
r x
y cos α =
r
y
 tan α =
x
x
Menurut teorema Pythagoras, berlaku:
x2 + y2 = r2 (kedua ruas dibagi dengan r2 )
x2 y2 r2
+ =
r2 r2 r2
2 2
x y
r + r = 1
   

cos2 x + sin 2 x = 1 ……………………………………………………………………. (1)


cos 2 x sin 2 x 1
Jika kedua ruas dibagi cos2 x diperoleh : + =
cos 2 x cos 2 x cos 2 x
1 + tan2 x = sec 2 x …………………. (2)
cos 2 x sin 2 x 1
Jika kedua ruas dibagi sin 2 x diperoleh : 2
+ 2
=
sin x sin x sin 2 x
cot 2 x + 1 = csc 2 x …………………. (3)

Sedangkan dari rumus perbandingan tangens diperoleh :

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 1


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 22

y
tan x = (pembilang dan penyebut dibagi r)
x
y/r
tan x =
x/r
sin x
tan x = ………………………………………………………………………….. (4)
cos x

Selain identitas dasar di atas, identitas-identitas yang lain dapat dikembangkan dengan
memanfaatkan rumus identitas dasar tersebut.
Untuk lebih jelasnya, ikutilah contoh soal berikut ini :
01. Buktikanlah bahwa 3 + 5sin2  = 8 – 5cos2 
Jawab
Ruas kiri = 3 + 5sin2 
= 3 + 5(1 – cos2  )
= 3 + 5 – 5cos2 
= 8 – 5cos2 
= Ruas kanan

02. Buktikanlah bahwa sec2  – sin2  .sec2  = 1


Jawab
Ruas kiri = sec2  – sin2  .sec2 
= sec2  (1 – sin2  )
= sec2  . cos2 
1
= . cos2 
cos 2

= 1
= Ruas kanan
1  sin  cos 
03. Buktikanlah bahwa =
cos  1  sin 
Jawab
1  sin 
Ruas kiri =
cos 
 1  sin    1  sin  
=  . 
 cos    1  sin  
1  sin 2 
=
cos  (1  sin  )

cos 2 
=
cos  (1  sin  )
cos 
=
1  sin 
= Ruas kanan

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 2


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 23

1  2 cos2 
04. Buktikanlah bahwa tan  – cot  =
sin  cos 
Jawab
Ruas kiri = tan  – cot 
sin  cos 
= –
cos  sin 
sin 2   cos 2 
=
sin  . cos 
1  cos 2   cos 2 
=
sin  . cos 
1  2 cos2 
=
sin  cos 
= Ruas kanan

tan  sin  cos 


05. Buktikanlah bahwa =
1  tan2  cos2   sin 2 
Jawab
tan 
Ruas kiri =
1  tan2 
sin 
cos 
=
sin 2 
1
cos 2 
sin 
cos
=
cos 2  sin 2 

cos 2  cos 2 
sin 
cos 
=
cos 2   sin 2 
cos 2 
sin  . cos 2 
=
cos .(cos2   sin 2  )
sin  . cos
=
cos 2   sin 2 
= Ruas kanan

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 3


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 24

sec   csc  tan  1


06. Buktikanlah bahwa =
sec   css tan  1
Jawab
sec   csc 
Ruas kiri =
sec   css
1 1

= cos  sin 
1 1

cos  sin 
sin   cos 
= sin  . cos 
sin   cos 
sin  . cos 
sin   cos
=
sin   cos
sin  cos 

= cos  cos 
sin  cos 

cos  cos 
tan  1
=
tan  1
= Ruas kanan

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 4


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 25

PERBANDINGAN DAN FUNGSI


TRIGONOMETRI

F. Fungsi Trigonometri
Untuk memahami fungsi trigonometri secara umum, terlebih dahulu kita akan
membahas grafik fungsi trigonometri dasar, yaitu grafik fungsi y = sin x, y = cos x
dan y = tan x.
Grafik fungsi ini digambar dalam tata koordinat Cartesius yang menggunakan dua
sumbu, yakni sumbu-X sebagai nilai sudut, dan sumbu-Y sebagai nilai fungsinya.
Namun untuk melukis kedua sumbu ini dipakai aturan tersendiri, yakni sebagai berikut

.1
r
r
r 2r
. . . . .
0 0
90 0
1800 2700 3600
r r
. 1

Sumbu-X sebagai nilai sudut, panjangnya sama dengan keliling lingkaran (2πr). Dalam
satuan derajat sumbu ini dibagi menjadi 360 bagian yang setiap bagiannya
menunjukkan 10. Sedangkan dalam satuan radian nilai-nilai sudut tersebut
dikonversikan kedalam π radian. Sumbu-Y sebagai nilai fungsi, skalanya dihitung satu
satuan sebagai panjang jari-jari lingkaran.
Terdapat tiga komponen penting dalam grafik fungsi trigonometri, yaitu :
(a) Nilai maksimum fungsi adalah nilai ordinat tertinggi yang dicapai oleh fungsi itu.
(b) Nilai minimum fungsi adalah nilai ordinat terendah yang dicapai oleh fungsi itu.
(c) Perioda fungsi, yaitu besarnya interval sudut yang diperlukan untuk melakukan satu
putaran fungsi
Untuk lebih jelasnya akan diberikan gambar grafik fungsi trigonometri sederhana, yakni
grafik fungsi y = sin x, y = cos x dan y = tan x

(1) Grafik Fungsi Sinus


Fungsi sinus dasar adalah fungsi y = sin x. Grafik fungsi ini dapat digambarkan
sebagai berikut:

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 1


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 26

Nilai maksimum fungsi adalah 1,


Nilai minimum fungsi adalah –1.
Perioda fungsi adalah 3600, artinya fungsi akan berulang setiap kelipatan 3600.

(2) Grafik Fungsi Kosinus


Fungsi kosinus dasar adalah fungsi y = cos x. Grafik fungsi ini dapat digambarkan
sebagai berikut:

Nilai maksimum fungsi adalah 1,


Nilai minimum fungsi adalah –1.
Perioda fungsi adalah 3600, artinya fungsi akan berulang setiap kelipatan 3600.

(3) Grafik Fungsi Tangens


Fungsi tangens dasar adalah fungsi y = tan x. Grafik fungsi ini dapat digambarkan
sebagai berikut:

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 2


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 27

Nilai maksimum fungsi adalah 


Nilai minimum fungsi adalah   .
Periodanya adalah 1800, artinya fungsi akan berulang setiap kelipatan 1800.

Selanjutnya fungsi trigonometri dasar di atas dikembangkan menjadi fungsi


trigonometri sederhana, sehingga terjadi perubahan nilai maksimum, nilai minimum
dan perioda fungsi
Fungsi trigonometri sederhana yaitu fungsi trigonometri dengan bentuk umum :
y = k.sin a(x ± α)
y = k.cos a(x ± α)
y = k.tan a(x ± α)
Aturan dalam perubahan tersebut adalah sebagai berikut:
Fungsi y = k.sin a(x ± α) memiliki : nilai maksimum = k(1) = k
nilai minimum = k(–1) = –k
3600
periodenya
a
Fungsi y = k.cos a(x ± α) memiliki : nilai maksimum = k(1) = k
nilai minimum = k(–1) = –k
3600
periodenya
a
Fungsi y = k.tan a(x ± α) memiliki : nilai maksimum = k(  ) = 
nilai minimum k(–  ) = – 
3600
periodenya
a
Untuk pemahaman lebih lanjut, akan diuraikan pada contoh soal berikut ini :
01. Tentukanlah nilai maksimum, nilai minimum dan periode setiap fungsi berikut ini :
(a) y = 5.sin (3x – 600) (b) y = 3.cos(2x + 450)
(c) y = 6.tan2x (d) y = 4 + 2cos5x
1
(e) y = 5 – 3cos( x + )
3
Jawab
(a) y = 5.sin (3x – 600)
Nilai maksimum = 5(1) = 5
Nilai minimum = 5(–1) = –5
360 0
Periode = = 1200
3
(b) y = 3.cos(2x + 450)
Nilai maksimum = 3(1) = 3
Nilai minimum = 3(–1) = –3
360 0
Periode = = 1800
2

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 3


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 28

(c) y = 6.tan2x
Nilai maksimum = 5(  ) = 
Nilai minimum = 5(–  ) = – 
180 0
Periode = = 900
2
(d) y = 4 + 2cos5x
Nilai maksimum = 4 + 2(1) = 4 + 2 = 6
Nilai minimum = 4 + 2(–1) = 4 – 2 = 2
360 0
Periode = = 720
5
1
(e) y = 5 – 3cos( x + )
3
Nilai maksimum = 5 – 3(–1) = 5 + 3 = 8
Nilai minimum = 5 – 3(1) = 5 – 3 = 2
360 0
Periode = = 10200
1/ 3

24
02. Tentukanlah nilai maksimum dan nilai minimum dari fungsi f(x) =
5  3 sin x
Jawab
24 24
Nilai maksimum = = = 12
5  3(1) 2
24 24
Nilai maksimum = = = 3
5  3(1) 8
berikutnya, akan diuraikan tata cara menggambar grafik fungsi trigonometri sederhana
Dalam menggambar grafik fungsi trigonometru sederhana, digunakan metoda
transformasi (perubahan), yakni dengan mengamati tiga macam perubahan grafik,
yaitu
– Perubahan nilai maksimum dan minimum fungsi
– Perubahan perioda fungsi
– Pergeseran fungsi (Jika +α maka fungsi bergeser ke kiri sejauh α, jika –α maka
fungsi bergeser ke kanan sejauh α)

Untuk lebih jelasnya ikutilah contoh soal berikut ini :

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 4


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 29

03. Lukislah fungsi trigonometri f(x) = 2.cos x dalam interval 0 0< x ≤ 3600
Jawab
y
2 f g adalah fungsi y = cos x

1 g f adalah fungsi y = 2.cos x

O 0 0 0 0 0
x
0 90 180 270 360
1
2

04. Lukislah fungsi trigonometri f(x) = 3.sin x dalam interval 0 0< x ≤ 3600
Jawab
y
3

O 0 0 0 0 0
x
0 90 180 270 360

1 g

3

g adalah fungsi y = sin x


f adalah fungsi y = 3.sin x

05. Lukislah fungsi trigonometri f(x) = cos 2x dalam interval 00< x ≤ 3600
Jawab
y

g
f
x
O 00 0
45
0
90 135
0
180
0
225
0
270
0
315
0 0
360

1

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 5


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 30

g adalah fungsi y = cos x


f adalah fungsi y = cos.2x

06. Lukislah fungsi trigonometri f(x) = tan 3x dalam interval 0 0< x ≤ 3600
Jawab
y

x
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 30 60 90 120 150 180 210 240 270 300 330 360

fungsi y = tan x digambarkan dengan garis putus-putus


fungsi y = tan.3x digambarkan dengan garis penuh

07. Lukislah fungsi trigonometri f(x) = sin(x – 450) dalam interval 00< x ≤ 3600
Jawab

f
g

x
0 00 0
45 90
0
135
0
180
0 0
225 270
0
315
0 0
360

1

fungsi g : y = sin x digambarkan dengan garis putus-putus


fungsi f : y = sin(x – 450) digambarkan dengan garis penuh

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 6


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 31

08. Lukislah fungsi trigonometri f(x) = cos(x + 300) dalam interval 00< x ≤ 3600
Jawab
y

f
g

x
0 00 0
60 90
0
150
0
180
0
240
0
270
0
330
0
360
0

1

fungsi g : y = cos x digambarkan dengan garis putus-putus


fungsi f : y = cos(x + 300) digambarkan dengan garis penuh

09. Lukislah fungsi trigonometri f(x) = 2.cos(x + 300) dalam interval 00< x ≤ 3600
Jawab
y

f g
1

h
0
180 x
0 00 60
0
90
0
150
0 0
240 270
0 0
330
0
360

1

2

fungsi h : y = cos x digambarkan dengan garis putus-putus


fungsi g : y = 2.cos x digambarkan dengan garis putus-putus
fungsi f : y = 2cos(x + 300) digambarkan dengan garis penuh

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 7


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 32

10. Lukislah fungsi trigonometri f(x) = sin(2x + 600) dalam interval 00< x ≤ 3600
Jawab
y

1 f

0 60
0
150
0 0
240 330
0 x
0 0 0 0 0 0 0
0 45 90 135 180 270 360
g
h

1

fungsi h : y = sin x digambarkan dengan garis putus-putus


fungsi g : y = sin 2x digambarkan dengan garis putus-putus
fungsi f : y = sin 2(x + 30)0 digambarkan dengan garis penuh

11. Tentukanlah persamaan dari fungsi pada


3 gambar berikut ini dalam fungsi sinus
Jawab
Bentuk umum : y = k.sin a(x – α)
Maka :
k=3
0 75 165 perioda = 2(900) = 1800
360
sehingga a = = 2
180
α = 750 – 900 = –150
Jadi y = 3.sin 2(x – [–150])
3
y = 3.sin (2x + 300)

y
12 2 Tentukanlah persamaan dari fungsi pada
gambar berikut ini dalam fungsi cosinus
Jawab
Bentuk umum : y = k.cos a(x – α)
80 Maka :
x
0 20 110 k=2
perioda = 4(300) = 1200
360
sehingga a = = 3
120
2 α = 200
Jadi y = 2.cos 3(x – 200)
y = 2.cos (3x – 400)

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 8


www.suksessmbpolban.blogspot.com halaman 33

13. Tentukanlah persamaan dari y


fungsi pada gambar berikut ini 2
dalam fungsi sinus
Jawab
Bentuk umum : y = k.sin a(x – α)
Maka : 1550 x
k=2 0 65 0
perioda = 2(900) = 1800
360
sehingga a = = 2
180 2
α = 650 – 450 = 200
Jadi y = 2.sin 2(x – 200)
y = 2.sin (2x – 400)

14. Tentukanlah persamaan dari fungsi y


pada gambar berikut ini dalam fungsi
tangens
Jawab
Bentuk umum : y = k.tan a(x – α)
x
diperoleh 0 150 750
k=2
perioda = 750 – 150 = 600
180
Maka : a = = 3
60
α = 150 – 300 = –150
sehingga y = k.tan 3(x – [–150])
y = k.tan (3x + 450)
Titik potong dg sb-Y di (0, 2)
Sehingga 2 = k.tan (3[0] + 450)
2 = k.tan 450
2 = k.(1)
k = 2
Jadi y = 2.tan (3x + 450)

Perbandingan dan Fungsi Trigonometri 9

Anda mungkin juga menyukai