Anda di halaman 1dari 11

MENGAPA MASJID?

KH. LUQMANULHAKIM
PENGASUH/PIMPINAN MASJID KAPAL MUNZALAN/ PIMPINAN PONDOK MODERN MUNZALAN ASHABUL YAMIN
Bait atau rumah merupakan tempat untuk kembali, sementara Baitullah adalah
tempat dimana orang bisa kembali kepada Allah.
MENGAPA MASJID?
1. KARENA PERINTAH ALLAH
2. KARENA SUNNAH RASULULLAH
3. KARENA GANJARANNYA BESAR
4. KARENA KITA PENUH DOSA
5. KARENA MASJID TEMPAT PALING AMAN DI DUNIA
6. KARENA MASJID STARTUP PERADABAN
7. KARENA UMMAT KELIRU MERINDU
8. KARENA BISA MENGENDALIKAN EGO
MASJID YANG SEPERTI APA?

1. MASJID USISA ALATTAQWA


2. MASJID YANG MENGEDEPANKAN FUNGSI DAN KONTRIBUSI
3. MASJID TEMPAT KEMBALI
4. MASJID YANG MELAYANI
5. MASJID YANG BISA MENJADI “PABRIK” MANUSIA
6. MASJID YANG ROMMANTIS
MASJID USISSA ‘ALATTAQWA

‫وما‬
َ ُ ‫ق‬َ ‫ت‬ ‫ن‬َ ‫أ‬ ‫ا‬
‫ق‬ ‫ح‬
َ َ ‫أ‬ ‫ا‬
‫م‬ ‫و‬‫ي‬
َ ‫ل‬
‫ا‬ِ ‫و‬َّ َ ‫أ‬ ‫ن‬
‫ا‬ ‫م‬
ِ ‫ى‬
‫ا‬ ‫و‬
َ ‫ق‬ َّ ‫ت‬ ‫ٱل‬ ‫ى‬َ ‫ل‬ ‫ا‬
‫ع‬
َ ‫ا‬
‫س‬َ ‫س‬
ِ ُ ‫أ‬ ‫د‬
‫ا‬ ‫ج‬ِ ‫س‬ ‫م‬
َ َّ ‫ل‬ ‫ا‬‫د‬ٗ َ ‫ب‬َ ‫ل تَقُما ِفي ِاه أ‬
‫َا‬
١٠٨ ‫ين‬ ‫ط ِاه ِر َا‬َّ ‫ٱّللُ يُ ِحبا ٱل ُم‬ َ َ ‫ون أَن َيت‬
‫ط َّه ُارواا َو َّا‬ ‫ِفي ِاه ِفي ِاه ِر َجالا يُ ِحب َا‬
Janganlah kamu bersembahyang dalam mesjid itu selama-lamanya. Sesungguhnya masjid
yang didirikan atas dasar takwa (masjid Quba), sejak hari pertama adalah lebih patut kamu
sholat di dalamnya. Di dalamnya mesjid itu ada orang-orang yang ingin membersihkan diri.
Dan sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bersih.
At-Taubah : 108
‫ٱّلل َو ِرضۡ َٰ َونۡ َخيرۡ أَم‬
َِّۡ ‫ن‬ َ ‫س بُن َٰيَ َنهُۥ‬
َٰۡ ‫علَ َٰىۡ تَق َو‬
َۡ ‫ى ِم‬ َّ َ‫أَفَ َمنۡ أ‬
َۡ ‫س‬
‫ارۡ ِب ِهۦ ِفي‬
َ ‫ه‬َ ‫ٱن‬َ ‫ف‬ ۡ
‫ار‬ َ
‫ه‬ ۡ
‫ف‬ ‫ر‬‫ج‬
ُُ ‫ا‬ َ ‫ف‬ۡ
‫ش‬َ ۡ
‫ى‬َٰ َ ‫ل‬‫ع‬َ ‫ۥ‬ُ ‫ه‬‫ن‬َ ‫ي‬
َ َٰ ‫س بُن‬
َۡ ‫س‬ َّ َ‫َّمنۡ أ‬
ََّٰ
١٠٩ ‫ين‬ َۡ ‫ٱّللُ َۡل َيه ِدي ٱلۡقَو َۡم ٱلظ ِل ِم‬ َّۡ ‫ار َج َهنَّ َۡم َو‬ ِۡ َ‫ن‬
Maka apakah orang-orang yang mendirikan mesjidnya di atas dasar takwa kepada Allah
dan keridhaan-(Nya) itu yang baik, ataukah orang-orang yang mendirikan bangunannya
di tepi jurang yang runtuh, lalu bangunannya itu jatuh bersama-sama dengan dia ke
dalam neraka Jahannam. Dan Allah tidak memberikan petunjuk kepada orang-orang
yang zalim (At-Taubah : 109)
MASJID USISA ALATTAQWA VS
MASJID DHIROR

َ‫ٱّلل‬
‫با َّا‬
َ ‫ار‬
َ ‫ن َح‬ َ ‫ض َر ٗارا َو ُكف ٗرا َوتَفا ِري َۢقَا بَينَا ٱل ُمؤ ِمنِينَا َو ِإر‬
‫ص ٗادا ِل َم ا‬ ِ ‫َوٱلَّذِينَا ٱت َّ َخذُواا َمس ِج ٗدا‬
١٠٧ ‫ٱّللُ َيش َه ُاد ِإنَّ ُاهما لَ َك ِذبُونَا‬
‫ل ٱل ُحسنَىا َو َّا‬‫ن ِإنا أ َ َردنَاا ِاإ َّا‬
‫ل َولَ َيح ِلفُ َّا‬
‫سولَهُۥ ِمن قَب ُا‬
ُ ‫َو َر‬

Dan (di antara orang-orang munafik itu) ada orang-orang yang mendirikan masjid untuk
menimbulkan kemudharatan (pada orang-orang mukmin), untuk kekafiran dan untuk
memecah belah antara orang-orang mukmin serta menunggu kedatangan orang-orang yang
telah memerangi Allah dan Rasul-Nya sejak dahulu. Mereka Sesungguhnya bersumpah:
"Kami tidak menghendaki selain kebaikan". Dan Allah menjadi saksi bahwa sesungguhnya
mereka itu adalah pendusta (dalam sumpahnya). (QS At-Taubah : 107)
Sekitar 90% – 95%
orang akan kembali
kepada Allah melalui
pintu masalah.
BERIKAN KESEMPATAN SEMUA UNTUK KEMBALI
DENGAN MENJADIKAN MASJID KITA SEBAGAI MASJID YANG
ROMMANTIS

Oleh karena itu kita perlu membuat fasilItas


dan pelayanan terbaik sehingga banyak
orang yang bisa kembali ke jalan Allah.
Maka, Masjid kita harus jadi MASJID
ROMMANTIS
ROMMANTIS
“R” yang pertama adalah masjid yang Ramah berarti yang berperan dalam hal ini adalah takmir masjid dengan mental melayani.
Perlu diingat bahwa “Pemimpin suatu kaum adalah pelayan dari kaum tersebut”. Pengurus masjid seharusnya mau merendahkan
egonya untuk menjadi pelayan, jamaah masjid merupakan omzet amal soleh.

“OM” adalah Orang Muda, maksudnya masjid harus bisa memberikan kesempatan bagi orang muda untuk berkontribusi. Orang
muda ini akan menjadi eksekutor dari segala kegiatan masjid tersebut, namun tidak mengesampingkan perang dari para orang
yang lebih tua karena peran orang tua itu ada pengawasan. Caranya untuk merangkul anak muda bisa dengan memberikan
kepercayaan dan duduk sehati.
“M” dalam ROMMANTIS adalah Musafir, masjid seharusnya menjadi temapt yang ramah untuk para musafir. Kita perlu doanya
para musafir karena insya allah makbul, selaku takmir masjid seharusnya memberikan pelayan terbaik kepada musafir. Masjid
seharusnya diterapkan konsep 3M, yaitu Masjid Makan Makan.

“AN” adalah anak-anak, yaitu masjid harus ramah terhadap anak-anak. Masjid juga bisa menyiapkan ruangan yang difasilitasi
dengan mainan dan fasilitas yang mendukung sehingga anak-anak bisa mendapat ruang di masjid.

“TIS” adalah tetangga sekitar, yaitu masjid yang harus ramah dengan tetangga sekitar. Masjid harus mampu memberikan manfaat
kepada warga sekitar masjid yang membutuhkan, misalnya seperti penyaluran sejumlah uang atau bantuan untuk yang
membutuhkan.
PASTIKAN SETIAP ORANG BISA BETAH
BERLAMA-LAMA DI BAITULLAH

MARI BERPAYA AGAR MEREKA


YANG SEDANG KEMBALI KEPADA
ALLAH BETAH BERLAMA-LAMA DI
RUMAH ALLAH. JADIKAN MASJID
KITA MASJID YANG BESATARI.
MASJID HARUS BERSIH, SEJUK,
TERTIB, AMAN DAN WANGI
SEPANJANG HARI.

Anda mungkin juga menyukai