Pengalaman Pribadi Saya Mengenal Filsafat

Ini adalah tulisan pertama saya yang akan membahas tentang filsafat, sebelum
membahas pengalaman saya tentang filsafat. Izinkan saya menceritakan hal ini dulu, saya
membuat Essay ini untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Filsafat . Bukan hanya untuk
memenuhi tugas  saja, di sini saya juga bisa belajar bagaimana rasanya membuat Essay
yang akan menambah pengalaman dan value saya di masa depan.

Sebelumnya, filsafat adalah studi tentang cara berpikir manusia secara kritis untuk
menyelesaikan suatu masalah dan dijabarkan dalam konsep-konsep dasar. Pertama kali
saya mempelajari mata kuliah filsafat ini saya tidak paham dengan apa yang dimaksudnya,
karena filsafat sendiri mempelajari tentang pemikiran dan membutuhkan logika yang
menurut saya membuat pusing. Ditambah lagi dengan keadaan covid ini secara daring.

Sebetulnya, saya kurang menyukai filsafat karena menurut saya filsafat itu adalah
ilmu yang sangat sulit dipelajari. Bahkan, jika kita tidak serius didalam kelas kita tidak akan
nyambung berbicara tentang filsafat. Maka dari itu, belajar filsafat perlu konsentrasi yang
Ekstra. Bukan hanya filsafat saja, Mata Kuliah lainnya pun sama, sulit dimengerti kalau kita
tidak konsentrasi. Hal itulah yang membuat saya untuk mencoba menyukai filsafat.
Walaupun menurut saya, filsafat itu ilmu yang sulit dipahami. Tapi tidak menutup
kemungkinan,  mungkin suatu saat nanti saya akan menyukai filsafat, atau bahkan cinta
dengan filsafat, mungkin juga nanti saya bisa menjadi Dosen Filsafat.

Nah, ini adalah Essay yang akan saya buat, isinya pengalaman pribadi saya sendiri
mengenai filsafat. Saya mendengar kata Filsafat, sejak saya kuliah di Universitas
Muhammadiyah Malang. Sebenarnya saya belajar filsafat bukan karena minat priabdi
tetapi karena “harus” alias dipaksa oleh universitas tempat saya hendak berkarya. Jadi
filsafat bukan suatu pilihan yang saya minati. Hal ini tentu membuat masa-masa awal
studi filsafat terasa berat dan membosankan.

Menurut saya, filsafat itu Ilmu yang sangat membingungkan, tapi membuat saya
penasaran. Bahkan, sampai saat ini setiap saya mendengar kata Filsafat, Saya sangat
penasaran mengapa saya kurang menyukainya, padahal menurut teman-teman, Belajar
filsafat itu seru, asik, dan tidak membosankan. Ada juga yang bilang seperti saya tadi.
Jadi, hal penasaranlah yang membuat saya ingin mencintai filsafat. Semoga, dengan rasa
penasaran tadi yang membuat saya cinta dengan filsafat. Mungkin, jika filsafat dipelajari
lebih dalam lagi, akan membuat saya jatuh cinta dan tidak merasa bingung karena tidak
paham seperti tadi. 

Filsafat, termasuk salah satu mata kuliah di jurusan saya sendiri. Setiap orang
memiliki pengalaman tersendiri dalam mempelajari filsafat. Saya pribadi sejujurnya masi
kurang paham dan sama sekali tidak tahu filsafat itu apa, karena di SMA dan SMP saya
sebelumnya tidak ada pelajaran filsafat.

Di pertemuan berikutnya, baru saya faham dan sangat senang mempelajari ilmu
filsafat, menurut saya sangat seru juga, karna kita di ajarkan bagaimana berpikir secara
kritis, rasional, menghargai perbedaan berpikir yang nyatanya universal dan kontekstual,
mencari solusi dari permasalahan dan sebagainya. Melalui pembelajaran filsafat ini-pun
saya dapat lebih mawas terhadap berbagai hal. Melihat berbagai hal dari banyak sudut
pandang. Serta dapat lebih menghargai perbedaan pemikiran.

Dengan filsafat, kita dapat melatih kemampuan berpikir kritis terkait ilmu Humanis
dan Psikologi, serta membentuk nalar yang sistematis, yang mana nantinya akan cukup
sangat berguna dalam membantu menyusun pola pikir dalam melakukan pendekatan untuk
mengembangkan ilmu ilmu psikologi. Selain itu, filsafat mampu memberikan opsi dalam cara
berpikir yang mana akan berguna pula dalam proses pengembangan ilmu, terutama ilmu
ilmu psikologi.

Dengan mempelajari ilmu filsafat, maka kemampuan olah pikir yang mencakup kemampuan
berpikir kritis dan sistematis dapat tercapai. Sehingga, pembelajaran ilmu filsafat ini akan
memudahkan kita dalam mengkomunikasikan ide, problem solving, serta memperluas
cakupan pemikiran, yang mana tentunya hal-hal ini sangat diperlukan dalam dalam
kehidupan sehari-hari. Karena melatih daya pemikiran kita auh lebih luas.

Sekian pengalaman yang saya dapatkan selama satu semester ini mempelajari filsafat.
Semoga dapat menjadi penyemangat buat teman-teman yang akan mempelajari matkul ini.
Jangan khawatir takut jenuh yaa, karena kita ga akan dikasih waktu untuk sekedar diam
saja, melainkan sibuk berpikir tentang banyak hal, dengan pola pikir yang bermacam-
macam. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat. Sekian.