Anda di halaman 1dari 19

LAPORAN

PRAKTEK KERJA LAPANGAN INDUSTRI


DI CV. BENGKEL SAHABAT AC

Disusun oleh :

NAMA : RENDI WIJAYA

NIS :

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 4 PARIAMAN


PROGRAM KEAHLIAN INSTALASI LISTRI
TAHUN AJARAN 2021/2022

i
LEMBARAN PENGESAHAN SEKOLAH

Laporan Ini Disampaikan Untuk Memenuhi Persyaratan Praktek Kerja


Lapangan SMK Negeri 4 Pariaman Tahun Pembelajaran 2021/2022

Oleh:

Nama : RENDI WIJAYA

NIS :

Kelas : Xll (Dua Belas)

Jurusan : Elektrnika Industri

Telah Diperiksa Dan Disahkan

Oleh :

Ketua Jurusan Guru Pembimbing

Alfiandi Oktrian Andra Mardianus, S.Pd


NIP. 198502042011011003 NIP.

Kepala Sekolah SMK Negri 4 Pariaman

Drs.ABDUL HARIS
NIP :196510241990031003

ii
LEMBARAN PENGESAHAN INDUSTRI

Laporan Praktek Kerja Industri Teknik Instalasi Tenaga Listrik


CV. SAHABAT AC

Oleh:

Nama : RENDI WIJAYA

NIS :

Kelas : Xll (Dua Belas)

Jurusan : Elektrnika Industri

Laporan Ini Telah Diperiksa Dan Disahkan

Oleh :

Pimpinan CV. Bengkel Sahabat Ac Pembimbing Lapangan

WAHYU ISWANDI WAHYU ISWANDI

iii
KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan rasa syukur atas rahmat tuhan yang Maha Esa yang
senantiasa melimpahkan berkah, rahmat taufiq dan hidayahnya sehingga penulis
dapat menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Industri di perusahaan CV.
Bengkel Sahabat AC Pauh Kambar. Laporan ini dibuat berdasarkan kegiatan-
kegiatan yang dilaksanakan siswa selama berada di dunia industri. Laporan ini
disusun sebagai pertanggung jawaban siswa selama prakerin dan berfungsi
sebagai acuan dalam ujian yang dilaksanakan sekolah siswa melaksanakan
praktek didunia industri.
Pelaksanaan prakerin dapat berjalan karena ada hubungan kerja sama baik
berbagai pihak pada kesempatan kali ini penulis mengucapkan banyak terima
kasih kepada:
1. Bapak Drs. Abdul Haris selaku kepala Sekolah SMK Negeri 4 Pariaman
2. Bapak Oktrian Andra Mardianus, S.Pd selaku guru pembimbing.
3. Bapak Wahyu Iswandi selaku ketua manajemen CV. Sahabat AC
4. Bapak Wahyu selaku pembimbing Lapangan di CV. Sahabat AC
5. Seluruh staf dan karyawan CV. Sahabat AC
6. Seluruh majelis guru SMKN 4 PARIAMAN.
7. Orang tua yg mendukung pembuatan laporan ini.
Saya sebagai penulis menyadari akan kekurang dalam pembuatan laporan
ini yang harus debenahi, oleh karena itu diharapkan masukan dan kritikan yang
bersifat membangun guna menyempurnakan laporan ini di masa mendatang.
Akhir kata saya mohon maaf atas segala kekurangan, semoga laporan ini
bermanfaat bagi semua pihak.

Pariaman, 23 November 2021


Penulis

RENDI WIJAYA

ii
iv
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL
HALAMAN PENGESAHAN SEKOLAH.......................................... i
HALAMAN PENGESAHAN INDUSTRI.......................................... ii
KATA PENGANTAR........................................................................... ii
DAFTAR ISI.......................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang Praktek Kerja Lapanga................................. 1
B. Tujuan Praktek kerja lapangan.............................................. 1
C. Manfaat Praktek Kerja Lapangan.......................................... 1
D. Tujuan pembuatan laporan.................................................... 2
BAB II URAIAN UMUM
A. Sejarah singkat cv. Sahabat AC.............................................. 3
B. Visi dan misi........................................................................... 4
BAB III URAIAN KEGIATAN PRAKERIN
A. Langkah Kerja........................................................................ 6
B. Hasil Kerja.............................................................................. 6
C. Pengosongan Freon ................................................................ 7
D. Pengisian Zat pendingin......................................................... 7
E. Pengetesan Sistem air conditioner.......................................... 8
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan ............................................................................ 13
B. Saran ...................................................................................... 13
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

v
iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang Praktek Kerja Lapangan


Menyadari akan pentingnya mengadakan program Praktek kerja lapanga
(PKL) sebagai faktor yang mendasar dalam bidang pendidikan untuk
terjunsecara langsung dalam dunia kerja dengan menambah wawasan
sekaliguspengalaman untuk siswa/siswi sebagai kontribusi secara langsung
mengenalsistem kerja dengan konkrit.

B. Tujuan Praktek kerja lapangan


1. Teraplikasinya ilmu pengetahuan baik teori maupun praktekdan ketrampilan
bagi siswa SMK 4 PARIAMAN dalam kegiatanPraktek Kerja Lapangan
(PKL) di Dunia Usaha/Dunia Industri maupun instalasi rumah/perkantoran,
2. Agar siswa SMK 4 PARIAMAN mempelajari bekerja yang sesungguhnya
Dunia Usaha/Dunia Industri maupun instlasi rumah/perkantoran,
3. Agar siswa SMK 4 PARIAMAN dapat beradaptasi dengan kegiatandan
suasana dilingkungan kerja Dunia Usaha/dunia Industri maupun instalasi
rumah/perkantoran,
4. Untuk melengkapi salah satu persyaratan mengikuti ujian nasional, Uji
Kompetensi, ujian sekolah termasuk ujian kenaikan kelas.
5. Terjadinya kerja sama antara sekolah dan Dunia Usaha/Dunia Industri,
6. Mendapatkan bekal serta pengetahuan menegenai instalasi listrik
rumah/perkantoran,
C. Manfaat Praktek Kerja Lapangan
Dengan adanya kegiatan Praktek kerja lapangan ini memberikan manfaat
yang baik bagi para siswa/siswi SMK 4 PARIAMAN serta SMK lainnya. Ada
beberapa point manfaat yang penyusun dapatkan setelah melaksanakan
kegiatan Praktek Kerja Industri di CV. Sahabat AC , diantaranya adalah
sebagai berikut :
1. Siswa mendapatkan kompetensi yang tidak mereka peroleh di sekolah.

1
2. Siswa dapat memberikan kontribusi tenaga kerja di kantor atau industri
yang mereka tempatkan.
3. Memberi motivasi dan meningkatkan etos kerja bagi siswa.
4. Mempererat hubungan sekolah dengan partner usaha/ industri.

D. Tujuan pembuatan laporan


Adapun tujuan dari pembuatan laporan PKL ini antara lain :
1. Sebagai bukti tertulis bahwa siswa telah melaksanakan Pakering.
2. Agar siswa mampu mengembangkan dasar-dasar teori yang didapatkan dari
sekolah yang berhubungan dengan hasil PKL.
3. Siswa dapat menuangkan pikiran ke dalam tulisan yang dapat di
ujikeilmiahannya.

2
BAB II
URAIAN UMUM

A. Sejarah Singkatnya
Sejarah beridirinya CV. SAHABAT AC Utama pada tahun 2021 didirikan
oleh bapak Wahyu, bertempat Pauh Kambar. Bergerak dibidang electrikal dan
mechanical. Dulu karyawan CV. SAHABAT AC hanya berkisar antara 3-4
orang,sekarang sudah mencapai10 tenaga kerja.
1. Organisasi Struktur
Struktur organisasi sebagai sebuah hierarki (jenjang atau garis yang
bertingkat) berisi komponen-komponen dimana pendiri dan penyusun
perusahaan kemudian menggambarkan pembagian kerja, dan bagaimana
aktivitas dalam perusahaan yang berbeda mampu saling terkoordinasi.
Struktur organisasi yang baik sendiri kemudian akan menunjukkan adanya
spesialisasi pada masing-masing fungsi pekerjaan, maupun penyampaiannya
melalui sebuah laporan.
Struktur organisasi adalah sistem yang digunakan untuk
mendefinisikan hierarki dalam sebuah organisasi dengan tujuan menetapkan
cara sebuah organisasi dapat beroperasi, dan membantu organisasi tersebut
dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan di masa depan.
Adapun beberapa hal yang membuat struktur organisasi dalam
perusahaan kemudian menjadi sangat penting, adalah karena berbagai
fungsinya, sebagai berikut :
2. Kepegawaian
Pegawai CV. SAHABAT AC Utama terdiri atas 13 karyawan, yang
terdiri atas direktur, penanggung jawab teknik, staf administrasi, staf
operasional, stafpelayanan, koordinator jaringan, koordinator rahasia,
pekerja lapangan.
3. Disiplin Kerja Pegawai
CV. SAHABAT AC Utama memiliki 6 (enam) hari jam kerja, yaitu setiap
hari senin sampai dengan hari sabtu.

3
Adapun Peraturan kerja
CV. SAHABAT AC Utama adalah sebagai berikut :-
a. Masuk Pukul 10.00 s.d 12.00 WIB-
b. Istirahat Pukul 12.00 s.d 13.00 WIB-
c. Pulang Pukul 13.00 s.d 05.00WIB-

4. Pelaksanaan
Tata pelaksanaan yang baik dapat membuat tempat kerja
menjadiaman. Tata laksana berarti menata semua tempat kerja seperti area
kerja,gudang, tempat produksi, dan jalan masuk agar bersih dan kecelakaan
ditempat kerja tidak terjadi. Berikut ini adalah tata laksana yang ada di CV.
SAHABAT AC Utama yaitu, terdapat toilet, area kerja, gudang material,
dan penerangan, Untuk bahan dan hasil produksi tertata rapi.
5. Pemeliharaan Tempat Kerja dan Ruang Lingkungan Hidup
a. Mengatur dan merapikan kembali tempat kerja setelah bekerja.
b. Mengembalikan peralatan ke tempat semula setelah selesai digunakan.
c. Membuang sampah pada tempatnya.

B. Visi dan Misi dan Tujuan Secara Umum


Secara umum, visi merupakan tujuan utama atau main idea dari
didirikannya suatu organisasi atau lembaga dan perusahaan. Intinya, visi
menjadi alasan utama dari dibentuknya lembaga tersebut
Dan ini sudah mendasar sehingga tidak mungkin sebuah organisasi
didirikan tanpa adanya visi. Sedangkan misi secara umum adalah serangkaian
hal yang dilakukan untuk mencapai sebuah visi. Kedua istilah tersebut, yaitu
antara visi dan misi keduanya saling berkaitan satu sama lain. Dengan tujuan
utamanya secara umum adalah untuk memajukan dan mengembangkan
lembaga, organisasi, atau perusahaan yang dibangung
1. Pengertian visi
Visi merupakan suatu rangkaian kata yang di dalamnya terdapat
impian, cita-cita atau nilai inti dari suatu lembaga atau organisasi. Bisa
dikatakan visi menjadi tujuan masa depan suatu organisasi atau lembaga. Ia
berisi pikiran-pikiran yang terdapat di dalam benak para pendiri. Pikiran-

4
pikiran itu adalah gambaran dari masa depan dari organisasi yang ingin
dicapai. Ada juga yang berpandangan bahwa visi adalah suatu pandangan
tertentu mengenai arah managemen lembaga. Ini sangat menentukan akan
dibawa kemana lembaga yang bersangkutan di masa depan. Adanya visi ini
dipengaruhi oleh suatu pandangan bahwa untuk mencapai suatu kesuksesan,
sebuah organisasi atau lembaga harus memiliki arah yang jelas.
Adapun rangkuman dari pengertian visi tersebut adalah sebagai
berikut:Visi merupakan suatu tulisan yang di dalamnya terdapat pernyataan
cita-cita dari sebuah instansi atau lembaga di masa mendatang.Visi
merupakan suatu tulisan dalam bentuk singkat yang di dalamnya ada
pernyataan jelas, dan menjadi arah dari sebuah perusahaan atau
organisasi.Visi memiliki pengertian suatu gagasan yang tertuang dalam
bentuk tulisann tentang tujuan khusus atau utama dari suatu organisasi atau
instansi.
2. Pengertian Misi
Setelah mengetahui pengertian dari visi, maka kini Anda akan diajak
mengetahui apa yang dimaksud dengan misi. Jika tadi sudah diungkap
bahwa visi merupakan tujuan atau arah utama. Maka bisa dikatakan misi
adalah suatu proses atau tahapan yang seharusnya dilalui oleh suatu lembaga
atau instansi atau organisasi dengan tujuan bisa mencapai visi tersebut. Di
samping itu, misi juga dapat diartikan sebagai suatu deskripsi atau tujuan
mengapa sebuah instansi atau organisasi berada di masyarakat
Ada juga yang menyatakan bahwa misi adalah penjabaran dari suatu
visi. Apabila visi hanya ditulis dalam kalimat yang singkat, maka misi akan
menjabarkan visi tersebut dalam beberapa kalimat yang lebih luas supaya
orang yang membacanya lebih mudah dalam memperoleh pemahaman utuh.
Sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa misi adalah:Suatu penjabaran
dari visi, baik itu visi lembaga, organisasi, ataupun instansi.Misi merupakan
suatu langkah ataupun tahapan yang semuanya harus dilalui oleh lembaga
yang bersangkytan untuk dapat mencapai visi yang utama.Misi merupakan
langkah-langkah yang perlu diambil untuk bisa merangsang capaian yang
tertulis di dalam misi utama.

5
BAB III

URAIAN KEGIATAN PRAKERING

A. Langkah Kerja

Sebelum melakukan pemeriksaan sistem air conditioner ada langkah-


langkah kerja yang harus kita siapkan diantaranya :
1. Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan
2. Menghidupkan engine dan menghidupkan air conditioner
3. Menguji sistem air conditioner mobil
4. Memeriksa suhu di evaporator
5. Jika air conditioner kurang dinggin/terjadi gangguan,melakukan
pemeriksaan pada masing-masing komponennya.
6. Melakukan pengujian kebocoran sistem air conditioner
7. Memeriksa kondisi freon bila kurang lakukan penambahan freon agar
sistem air conditioner menjadi normal kembali
8. Jika semua dapat teratasi dengan baik, maka melalukan pengujian sistem
air conditioner pada mobil sekali lagi hingga mendapatkan hasil yg
memuaskan
9. Jika telah selesai, bersihkan alat dan tempat kerja.

B. Hasil Kerja

Dari hasil pengamatan saat melakukan perbaikan sistem air conditioner


ada beberapa masalah yang di dapatkan antara lain:
Hasil pemeriksaan:
 Air conditioner kurang dinggin
Dari analisis yang di dapatkan, ditemukan beberapa penyebab diantaranya:
 Freon kurang
 Freon berlebihan
 Condenser kotor
 Kopling magnet slip
Dari hasil analisis yang didapatkan:

6
Ternyata setelah dilakukan pemeriksaan pada sistem air conditioner,
diketahui bahwa air conditioner kurang dinggin, disebabkan karena freon kurang
dan kondensor kotor.
Adapaun solusi yang harus dilaksanankan diantaranya:
Freon kurang > ditambahkan freon
Kondensor kotor > dibersihkan

C. Pengosongan Freon

Cara pengosongan Freon sebagai berikut:


 Engine dalam keadaan mati
 Menghubungkan selang merah dengan servis katup tekanan tinggi
 Menghubungkan selang biru dengan servis katup tekanan rendah
 Buka kran low dan high pada panel unit, tekan tombol start untuk memulai
proses recovery. Tekan tombol stop untuk menghentikan proses saat jarum
gauge low menunjukkan angka 34 Kpa vakum dan gauge pada angka nol.

Gambar 3.3 Alat 3R Gambar 3.3 Manifold gauge

7
D. Pengisian Zat pendingin

Sebelum pengisian freon dilakukan terlebih dahulu sistem divakum, hal ini
bertujuan untuk menghilangkan / menghisap uap air yang beredar dalam sistem,
pekerjaan ini harus dilakukan pada setiap pengisian sistem yang sudah kosong
atau sistem yang baru pertama kali diisi, lamanya memvakum kurang lebih 15
menit karena tekanan tinggi dan rendah dibuka, sehingga udara dan uap air dapat
di keluarkan dari dalam sistem oleh pompa vakum. Udara yang mengandung uap
air akan mempercepat proses pembekuan zat pendinggin di dalam
sistem,akibatnya saluran-saluran akan tersumbat es.
Cara pengisian
 Menghubungkan selang merah dengan service katup tekanan tinggi(Hi)
 Menghubungkan selang biru dengan service katup tekana rendah(Lo)
 Mengatur nilai yang diinginkan,diatur dengan menekan tombol up / down
sesuai spek kendaraan(kurang lebih 0,5 kg).
 Mesin dalam keadaan mati.
 Kedua keran dbuka maksimal
 Tekan tombol start / stop untuk memulai proses pengisian
 Proses akan berhenti otomatis setelah freon masuk ke kendaraan.

8
Gambar 3.5 Alat 3R

E. Pengetesan Sistem air conditioner

Bermacam cara dapat dilaksanakan untuk pengetesan sistem air


conditioner, antara lain :

 Tes tekana
 Tes temperature
 Tes kebocoran
1. Tes Tekanan

Putaran mesin  2000 rpm, sistem air conditioner yang bekerja normal,
saluran hisap kompresor, zat pendingin harus berupa gas dengan tekanan 1,5 – 2
bar (21 – 29 psi). Pada saluran tekan kompresor zat pendingin masih berbentuk
gas dengan tekanan 14,5 – 2 bar (200 – 213 psi). Besar tekanan ini juga berlaku
sampai zat pendingin masuk ke katup ekspansi. Zat pendingin berubah bentuk dari
gas menjadi cair karena didinginkan oleh kondensor.

Keterangan :
TR = Tekanan rendah.
TT = Tekanan tinggi.

Tekanan zat pendingin diturunkan oleh katub ekspansi, dalam evaporator


zat pendingin mengambil panas di sekelilingnya, berubah bentuk menjadi gas dan
kembali ke saluran hisap kompresor. Proses berulang terus seperti semula.
Tekanan yang kurang pada saluran tekan dan saluran hisap kompresor
menunjukkan zat pendingin yang beredar dalam sistem volumenya sudah
berkurang. Kekurangan zat pendingin yang sudah diisi penuh disebabkan
kebocoran pada sistem, akibatnya sistem air conditioner bekerja tidak efisien (air
conditioner kurang dingin). Bila tekanan tinggi diukur setelah saringan, hal ini
bisa menunjukkan saringan sudah kotor.

9
Gambar 3.5.1 tekanan rendah

Pengisian zat pendingin terlalu banyak. Tekanan pada bagian tekanan


tinggi akan naik, volume zat pendingin yang disemprotkan katup ekspansi akan
lebih besar, menyebabkan saluran tekanan rendah naik pula tekanannya.
Pendinginan kondensor yang kurang baik, menyebabkan temperatur evaporator
menjadi naik, dan tekanan pipa kontrol katup ekspansi akan naik juga
mengakibatkan katup ekspansi akan selalu membuka. Tekanan kedua bagian
saluran tekanan tinggi & rendah akan naik.

Bila manometer menunjukkan tekanan yang lebih besar lagi pada kedua
saluran, hal ini berarti ada uap air yang beredar dalam sistem. Pengisian zat
pendingin yang terlalu banyak harus dihindari, karena sistem air conditioner
bekerja lebih berat dan terasa kurang dingin.

Gambar 3.5.1 Tekanan lebih besar


Kebocoran pada bagian – bagian yang bergesekan dari kompresor seperti
katup – katup cincin torak, menyebabkan kompresor tidak bekerja dengan baik.
Langkah tekan kompresor tidak menghasilkan tekanan yang lebih tinggi dan
temperatur evaporator naik, katup expansi
akan selalu terbuka, katup – katup
kompresor yang rusak akan menyebabkan
zat pendinginan yang ditekan akan

10
mengalami kebocoran kebagian saluran hisap, akibatnya saluran hisap tekanannya
akan lebih naik / tinggi dan bagian saluran tekanan, tekanannya akan turun /
rendah.

Gambar 3.5.1 Tekanan rendah lebih tinggi dan tekanan tinggi lebih rendah
2. Temperatur

Mengukur temperatur udara dalam saluran evaporator. Pengetesan


kemampuan sistem air conditioner dengan cara ini masih pada putaran mesin 
2000 rpm, AC bekerja dengan beban penuh dan pengetesan dengan manometer
menunjukkan sistem tidak ada kesalahan. Tabel perbandingan temperatur udara
luar dan temperatur udara dalam saluran evaporator di bawah ini, dapat dijadikan
pedoman untuk tes temperatur.

Gambar 3.5.2 Tes temperature

11
Gambar 3.5.2 Tabel Perbandingan temperature
Bila temperatur udara pada saluran evaporator : 4 - 6ºC hal ini berarti pada
waktu kopling magnet menhubung adalah : 6ºC dan waktu melepas 4ºC.
3.5.3 Tes Kebocoran

T es kebocoran zat pendingin pada sistem dapat dilakukan dengan macam –


macam cara, secara sederhana dapat dilakukan dengan memeriksa sambungan –
sambungan instalasi pipa memakai busa sabun, atau dengan kompor nyala api
sipiritus.
Selain menggunkan cara diatas ada juga yang menggunakn alat leak detector
Caranya adalah :
 Menghidupkan leak detector
 Maka akan terdengar suara pada leak detector
 Lalu mendekatkan leak detector dengan instalasi air conditioner
 Kemudian bila suara yang terdengar pada leak detector semakin cepat
maka terdapat kebocoran pada instalasi air conditioner
 Jika suara pada leak detector tetap/konstan brarti tidak ada kebocoran

Gambar 3.5.3 Leak detector

12
BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Air conditioner merupakan sabagian yang penting untuk menambah


kenyamanan pada suatu mobil. Kerusakan pada satu bagian komponen dari sistem
air conditioner akan membuat kerja dari sistem air conditioner tidak sempurna.
Maka dari itu rawatlah sistem air conditioner, agar kenyamanan mobil tetap
terjaga.
Secara umum masalah yang sering terjadi pada sistem air conditioner
mobil yaitu bau busuk dari air conditioner, air conditioner kurang dingin, bocor,
suara bisik dekat kompresor, sirip kondensor , evaporator tertutup debu, saringan
udara tertutup tersumbat dan suara brisik didekat blower. Jika terjadi seperti itu
segara bawa mobil anda ke tukang service air conditioner.

B. Saran
Saran yang saya bisa berikan setelah menyelesaikan laporan ini:
1. Bagi mahasiswa agar mempelajari prinsip kerja system pendingin sehinggga
menangani masalah tentang system pendingin dapat memprosesnya dengan
lebih mudah
2. Bagi para pengguna air conditioner agar tetap melaksanakan perawatan
berkala agar system air conditioner dapat berfungsi seperti apa yang kita
inginkan
3. Jika ada gangguan segara lakukan pemeriksaan dan bawalah ketukang service.

13
DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2009. Prinsip Cara Kerja Air Conditioner [Online] tersedia :


http : //mengerjakantugas.blogspot.com/2009/07/prinsip-cara-kerja-air-
conditioner.html
Anonim. 2013. Ototronik Air Conditioner (AC) [Online] tersedia :
http://www.vedcmalang.com/pppptkboemlg/index.php/artikel-coba
2/ototronik/966-masipul-gus
Anonim. 2011. Cara Kerja Air Conditioner Pada Mobil [Online] tersedia :
http://infocarakerja.blogspot.com/2011/07/kerja-ac-mobil.html
Anonim. 2012. Makalah Sistem AC Pada Mobil [Online] tersedia :
http://www.scribd.com/doc/33009874/Makalah-Sistem-AC-Pada-Mobil
VEDC Malang. 2012. Bahan ajar pelatihan otomotif paket no 15 sistem pendingin
– AC mobil. Malang : VEDC Malang.
Anonim. 2005. Buku Training Center Department. Surabaya : PT Krama Yudha
Tiga Berlian Motors.
Dirja. 2004. ”Dasar-Dasar Mesin Pendingin”. Jakarta : Departemen Pendidikan
Nasional.
Galih. 2012. Laporan Praktik Kerja Lapangan “Teknik Kendaraan Ringan SMK
Warga”. Solo : SMK Warga.
Join Program VEDC Malang. 2014. “Buku Pedoman Pembuatan Laporan Kuliah
Kerja Industri”. Malang : VEDC Malang.
Juni Handoko. 2008. Merawat dan Memperbaiki AC Mobil. Jakarta : PT Kawan
Pustaka.
Satmoko. 2013. “Pedoman Pembuatan Laporan Kuliah Kerja Industri”. Malang :
Join Program VEDC Malang.

14

Anda mungkin juga menyukai