MASRAKA SAPUTRA
RONI EFFENDI
YENI
KELAS : 2A
2. ISSUE
Issue adalah sesuatu yang sedang di bicarakan oleh banyak namun belum jelas
faktanya atau buktinya.
Issu adalah suatu peristiwa atau kejadian yang dapat diperkirakan terjadi atau
tidak terjadi pada masa mendatang, yang menyangkut ekonomi, moneter, sosial, politik,
hukum, pembangunan nasional, bencana alam, hari kiamat, kematian, ataupun tentang
krisis.
b. Etiologi
Menurut Mary Durant Thomas (1991), Halusinasi dapat terjadi pada klien
dengan gangguan jiwa seperti skizoprenia, depresi atau keadaan delirium, demensia
dan kondisi yang berhubungan dengan penggunaan alkohol dan substansi lainnya.
Halusinasi adapat juga terjadi dengan epilepsi, kondisi infeksi sistemik dengan
gangguan metabolik. Halusinasi juga dapat dialami sebagai efek samping dari
berbagai pengobatan yang meliputi anti depresi, anti kolinergik, anti inflamasi dan
antibiotik, sedangkan obat-obatan halusinogenik dapat membuat terjadinya halusinasi
sama seperti pemberian obat diatas. Halusinasi dapat juga terjadi pada saat keadaan
individu normal yaitu pada individu yang mengalami isolasi, perubahan sensorik
seperti kebutaan, kurangnya pendengaran atau adanya permasalahan pada
pembicaraan. Penyebab halusinasi pendengaran secara spesifik tidak diketahui
namun banyak faktor yang mempengaruhinya seperti faktor biologis , psikologis ,
sosial budaya,dan stressor pencetusnya adalah stress lingkungan , biologis , pemicu
masalah sumber-sumber koping dan mekanisme koping.
1. Gurah mata
Gurah Mata dilakukan dengan meneteskan ekstrak herbal tertentu (sudah dikemas
dalam botol praktis) untuk membersihkan mata secara keseluruhan. Kotoran, debu dan
benda asing yang masuk ke mata akan keluar melalui air mata secara alami. Lensa mata
pun akan dibersihkan sehingga menjadi bening kembali. Reaksi gurah mata hanya
berlangsung 3-6 menit, setelah itu mata terasa sangat ringan dan pandangan terasa lebih
terang. Jika setiap hari digunakan, lensa mata yang keruh akibat katarak pun bisa
normal kembali dalam beberapa hari atau beberapa minggu tergantung seberapa parah
katarak yang diderita pasien.
2. Terapi lilin telinga (ear candle)
Terapi dengan menggunakan lilin ini sangat bermanfaat bagi kesehatan,
khususnya pendengaran, dan bisa juga menyembuhkan sejumlah penyakit. Dari sekitar
5.600 pasien yang datang sejak pertengahan 2004 sampai saat ini, diketahui terapi
telinga bisa menyembuhkan penderita tuli, sekaligus mempertajam pendengaran,
vertigo (sakit kepala yang berputar-putar), migrain (sakit kepala sebelah), mengatasi
infeksi telinga tengah (otitis media), penyakit telinga berupa nanah kuning kental
berbau busuk (congek), tinitus (telinga yang berdengung), sinusitis (infeksi di rongga
hidung), serta insomnia (penyakit sulit tidur).