Misalkan v merupakan vektor pada ruang (R3), maka komponen dari v adalah adalah (v1, v2, v3)
yang secara geometri v1 menyatakan komponen pada sumbu x dan v2 menyatakan komponen pada
Jika P1(x1, y1, z1) dan P2(x2, y2, z2) adalah titik-titik di R3, maka
⃑⃑
P1 P2 = (x2-x1, y2-y1, z2-z1)
Jika w = (w1, w2, w3) suatu vektor di R3, maka panjang vektor (norm) w didefinisikan sebagai
Jika P1(x1, y1, z1) dan P2(x2, y2, z2) adalah dua titik di R3, maka jarak antara dua titik tersebut adalah norm
⃑⃑
dari vektor P1 P2 , yaitu
Contoh :
d= √( x 2−x 1) +( y 2− y 1) +( z 2−z 1 )
2 2 2
d= √(4−2)2+(−3−1)2 +(1−0)2
¿ √ 4 +16+1
¿ √ 21
Kaidah dasar ilmu hitung vektor akan ditunjukkan di dalam teorema berikut ini.
Teorema: Jika u, v dan w adalah vektor-vektor di dalam R2 atau R3 dan k , l adalah skalar, maka
1. u + v = v + u
2. (u + v) + w = u + (v + w)
3. u + 0 = 0 + u = u
4. u + (-u) = 0
5. k (l u) = (kl) u
6. k (u + v) = k u + k v
7. (k + l) u = k u + l u
8. 1 u = u