Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Kepemimpinan berasal dari kata pemimpin, Dengan mengacu pada
pengertian pemimpin diatas maka dapat didefenisikan Kepemimpinan sebagai seni
mempengaruhi orang lain, mengarahkan keinginan, kemampuan dan kegiatan
mereka untuk menjadi tujuan bersama.
Adapun pengertian  Kepemimpinan Menurut Parah Ahli sebagai berikut :

 Boring, Langeveld dan Weld memberikan arti kepemimpinan sebagai


hubungan yang dilakukan seseorang dengan suatu kelompok, guna mencapai
beberapa tujuan yang diinginkan.
 Mayjen Soedarsono Mertoprawiryo (1990) menyebutkan bahwa
kepemimpinan adalah adalah suatu seni pergaulan dan suatu profesi
seseorang .
 M. Ngalim Purwanto dan Sutaadji Djojopranoto mengartikan kepemimpinan
sebagai tindakan atau perbutan diantara perseorangan dan kelompok, yang
menyebabkan baik orang-orang maupun kelompok menuju kearah tujuan-
tujuan tertentu. Sebagai tujuan bersama.

Organisasi merupakan suatu wadah bagi orang-orang untuk berkumpul dan


bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama. Dalam organisasi tentunya perlu
adanya hirarki pimpinan dan bawahan. Oleh karena itu perlu adanya sumberdaya
manusia yang berkualitas untuk menjadi pimpinan dan bawahan. Sudarsono (2006,
h.67) mengungkapkan bahwa sumberdaya manusia adalah tenaga yang berpotensi
dan tidak dapat dipisahkan dari organisasi atau unit kerja. Peran seorang pemimpin
dalam mempengaruhi bawahannya sangatlah penting bagi kemajuan organisasi
tersebut. Koesmono (2007, h.30) mengungkapkan bahwa keberadaan seorang
pemimpin dalam organisasi dibutuhkan untuk membawa organisasi kepada tujuan
yang telah ditetapkan. Pemimpin biasanya menerapkan gaya kepemimpinan
tertentu untuk mempengaruhi kinerja bawahannya.

Pemimpin perusahaan harus mampu menguasai dan memahasi segala situasi


terutama di dalam lingkungan internal perusahaan tersebut. Salah satunya dengan
memberikan contoh disiplin dalam menjalankan tugas, yaitu dari kehadiran tepat
waktu sampai dengan bagaimana menjalankan pekerjaan masing-masing karyawan
sampai bisa menyelesaikan pekerjaan tersebut dengan tepat waktu setiap
periodenya. Pemimpin perusahaan juga harus mampu mempengaruhi bawahannya
agar mau bekerja sama dan menghargai persahabatan di lingkungan perusahaan itu
sehingga akan timbul rasa saling percaya dan rasa hormat dalam hubungan antar
bawahan dan atasan di tempat kerja.

Pemimpin perusahaan juga mempunyai kewajiban untuk memberikan


dorongan dan motivasi sesuai dengan bidang pekerjaannya masing-masing,
sehingga prestasi kerjanya sesuai dengan yang diharapkan oleh perusahaan. Untuk
dapat memotivasi karyawannya, seorang pemimpin harus memahami motif dan
motivasi yang menggerakkan karyawan sehingga dengan sendirinya karyawan mau
bekerja demi tercapainya tujuan organisasi yang diharapkan. Dorongan untuk
seseorang karyawan dapat bekerja maksimal bukan hanya dari segi uang tetapi
banyak dari bagaimana gaya kepimpinan seorang pemimpin perusahaan
memotivasi karyawan agar nyaman dan bekerja maksimal.

Kepemimpinan merupakan sebuah bidang dimana seseorang dapat memimpin


seseorang,tim,atau organisasi dengan kemampuan dan keterampilan praktis yang
dia miliki.Kajian tentang kepemimpinan telah menghasilkanberbagai teori yang
meliputi sifat-sifat,interaksi situasional,fungsi,perilaku,kekuasaan,visi dan
misi,nilai-nilai,kharisma dan kecerdasan.
Seorang pemimpin boleh berprestasi tinggi untuk dirinya sendiri, tetapi itu
tidak memadai apabila ia tidak berhasil menumbuhkan dan mengembangkan segala
yang terbaik dalam diri para bawahannya. Dari begitu banyak definisi mengenai
pemimpin, dapat penulis simpulkan bahwa : Pemimpin adalah orang yang
mendapat amanah serta memiliki sifat, sikap, dan gaya yang baik untuk mengurus
atau mengatur orang lain. Maka dari itu seorang pemimpin juga harus efektif
dimana pemimpin harus mampu menunjukkan kemampuannya dalam
melaksanakan tugas-tugas kepemimpinannya sehingga orang-orang (pengikutnya)
mau melaksanakan pekerjaan yang mempunyai dampak baik pada sasaran dan
tujuan yang telah ditentukan perusahaan atau organisasi.
Dalam perekonomian yang sekarang ini banyak perusahaan saling berlomba
untuk mendapatkan pangsa pasar,sehingga hal ini memacu perusahaan untuk
berusaha terus maju dalam memperbaiki bisnisnya. Supaya perusahaan dapat
tumbuh dan berkembang dengan baik,maka perusahaan tersebut harusdapat
mengantisipasi perkembangan ekonomi yang semakin kompetitif dengan
melakukan strategi yang tepat agar tidak tersisi dalam persaingan. Hal itu
dilakukan untuk mempertahankan kelangsungan hidup dan kemajuan perusahaan.
Perusahaan dalam memasarkan barang dan jasa selalu dihadapkan pada pertanyaan
“mengapa konsumen membeli batang dan jasa tertentu?” jawabannya tidak dapat
diterangkan secara langsung dari pengamatannya saja,tetapi dibutuhkan analisis
yang perilaku konsumen yang lebih mendalam.

Hal-hal inilah yang membuat suatu perusahaan membutuhkan seorang


pemimpin yang berintregitas dan efektif dalam memimpin bawahan nya agar dapat
bersaing dalam pangsa pasar.

Peranan penyediaan barang dan jasa semakin besar,ini terliat dari semakin
bertambahnya jumlah konsumen dimana-mana. Keadaan pasar yang berlaku kini
bukan lagi pasar penjual,tetapi pasar pembeli dimana penjual yang mencari
pembeli. Konsumen dalam hal ini adalah raja yang harus dilayani dengan
baik,dimana perusahaan menerapkan strategi bisnis kombinasi antara strategi
ofensif dan difensif. Strategi kepuasan konsumen menyebabkan para pesaing harus
berusaha keras dan melakukan biaya yang tinggi dalam merebut konsumen suatu
perusahaan. Ada beberapa hal yang hrus diperhatikan dalam merebut hati
konseumen,antara lain:

1. Bukti langsung: Tata keramah,penampilan dan sarana komunikasi


2. Kehandalan dalam memberikan pelayanan
3. Daya tangkap dalam membantu konsumen dalam memberikan
pelayanan.
4. Jaminan
5. Perhatian secara individual yang diberi perusahaan terhadap
konsumen.

Seorang pemimpin yang handal dan efektif harus mampu menanamkan 5


hal dasar tersebut terhadap karyawannya guna untuk membantu tujuan dan sasaran
yang telah ditentukan oleh perusahaan.
Berdasarkan dari uraian-uraian diatas menyangkut gaya
kepemimpinan,maka peneliti sangat tertarik untuk mempelajari atau menganalisis
tentang “ANALISIS GAYA KEPEMIMPINAN PRUSAHAAN TERHADAP
PENINGKATAN KINERJA KARYAWAN DI DEARDO GRUP
PEMATANG SIANTAR”

Anda mungkin juga menyukai