NIM : 12030121420029
Performa Unggul
Risiko modal merupakan modal yang tidak bias diperoleh kembali jika suatu perusahaan bangkrut.
Nilai pemegang saham merupakan pengembalian yang diperoleh pemegang saham di sebuah
perusahaan. Profitabilitas merupakan pengembalian modal yang diinvestasikan dalam perusahaan
tersebut. Pertumbuhan laba merupakan peningkatan laba bersih dari waktu ke waktu.
Manajer Strategis
Tingkatan manajemen strategis yaitu:
1. Manajer tingkat perusahaan
Menempati puncak pengambilan keputusan dalam suatu organisasi
2. Manajer tingkat bisnis
Menerjemahkan arah dan maksud manajer tingkat perusahaan menjadi strategi yang konkrit
untuk unit bisnis.
3. Manajer tingkat fungsional
Bertanggung jawab atas fungsi atau operasi bisnis tertentu di dalam suatu perusahaan atau
divisinya (terbatas pada satu aktivitas organisasi).
Kepemimpinan Strategis
Karakteristik utama darai pemimpin strategis yang dapat menghasilkan kinerja yang tinggi:
1. Visi, kefasihan dan konsistensi
2. Artikulasi model bisnis
3. Komitmen
4. Terinformasi dengan baik
5. Pendelegasian dan pemberdayaan
6. Menggunakan kekuasaan dengan cerdas
7. Kecerdasan emosional
Tingkatan Strategi
Secara umum, tingkatan strategi dibagi menjadi tiga:
1. Strategi tingkat korporasi
Untuk memastikan bahwa setiap unit bisnis memberikan kontribusi yang terbaik dari
kemampuannya kepada seluruh organisasi.
2. Strategi tingkat bisnis
Untuk mempertahankan kemampuan kompetensi dari perusahaan dibanndingkan dengan
pesaingnya.
3. Strategi tingkat fungsional
Untuk mengembangkan strategi fungsional agar memenuhi tujuan strategis yang ditetapkan
oleh manajer umum tingkat bisnis dan korporat.
Tingkatan strategi dan fungsinya dalam sebuah organisasi:
Strategi Fokus
Digunakan untuk membangun keunggulan bersaing dalam suatu segmen pasar yang lebih
sempit.
Ditujukan untuk melayani kebutuhan konsumen yang realtif kecil dan pengambilan keputusan
untuk membeli relatif tidak dipengaruhi oleh harga.
Keuntungan:
1. Investasi sumber daya yang lebih rendah
2. Menyediakan ruang lingkup untuk pengetahuan yang lebih besar tentang segmen pasar
3. Masuk ke pasar baru lebih mudah dan murah
4. Sering menikmati loyalitas pelanggan tingkat tinggi
Kelemahan:
1. Peluang terbatas untuk pertumbuhan pasar
2. Perusahaan bias melampaui pasar
3. Risiko imitasi
4. Reputasi untuk spesialisasi dapat menghambat jika ingin pindah ke sektor baru